Anda di halaman 1dari 7

Nama : Riyan Widi Widodo

NIM : G2A021163
Kelas : 3C S1 Ilmu Keperawatan

1. Contoh komunikasi dari beberapa bentuk kode etik perawat.


a) Komunikasi perawat dengan kelompok

Kode etik komunikasi keperawatan:

Perawat adalah bagian dari masyarakat yang mempunyai tanggung jawab untuk
menjadi pelopor dalam hal pemenuhan kebutuhan terhadap kesehatan. Dalam
hal ini, kode etik keperawatan dan masyarakat adalah:

 Perawat mempunyai tanggung jawab untuk memprakarsai serta mendukung


berbagai kegiatan yang berakitan dengan kebutuhan peningkatakan
kesehatan serta pencegahan penyakit di masyarakat.

Kegiatan yang dapat diberikan kepada masyarakat bisa dari penyuluhan


kesehatan, pelaksanaan posyandu lansia, posyandu balita, atau pelatihan
kaderisasi kesehatan dan lain sebagainya.

Situasi
Pada tanggal 30 september 2022, perawat x mahasiswa keperawatan UNIMUS
keseSemarang melakukan penyuluhan masyarakat di desa Nanggalo pada jam 10.00
pagi

Perawat : “Assalamualaikum, selamat pagi bapak – bapak dan ibu – ibu


semuanya.
Masyarakat : "Waalaikumsalam, pagi juga mbak"
Perawat : "Bagaimana kabar bapak-bapak?"
Masyarakat : "Alhamdulillah baik mbak "
Perawat : "Alhamdulillah baiklah pak bu, sebelumnya terimakasih atas
kehadiran bapak dan ibu yang telah hadir menyempatkan waktunya
pada hari ini. perkenalkan nama saya Maisya dan rekan saya Yesi.
sesuai dengan janji yang telah kita sepakati kemaren kami akan
memberikan penyuluhan kepada bapak bapak dan ibuk-ibuk yang
berjudul " Bahaya Gigitan Nyamuk " Jadi di sini pak buk kita akan
membahas mengenai apa itu DBD ? ciri-ciri orang yang terkena
DBD? Dan cara kita melakukan pencegahannya? Kami akan
melakukan sekitar 30 menit ke depan ya bapak-bapak dan ibu-ibu
semuanya."
Masyaraka : :"Iya mbak"
Perawat :"Baiklah kita mulai ya bapak ibuk semuanya.Sebelumnya bapak ibu
disini semua ada yang tau apa itu DBD?"
Masyarakat :"(mengangkat tangan) DBD di sebabkan oleh bakteri mbak."
Perawat : "Terimakasih atas jawaban bapak, tapi maaf jawaban bapak kurang
tepat ya pak. Mungkin bagia dari ibu-ibu ada yang tau apa itu
DBD?
Masyarakat : "Kalau tidak salah DBD itu di sebabkan oleh gigitan nyamuk
Aedes Acgypti "
Perawat : "Iya benar ya bu ya, terimakasih atas jawaban ibu. Jadi benar bu,
DBD itun di sebabakan virus Aegypti dengan perantara melalui
gigitan nyamuk danbiasanya gejala yang terlihat itu seperti
demam selama 2-7 hari, bitnik bintik merah di kulit, berkeringat
dingin dan terkadang bisa sakit kepala berat serta mual-muntah
tapi gejala yang paling tampak itu bintik-bintik merah. "
Masyarakat : "Oh begitu ya mbakLalu bagaimana cara pencegahan agar kita tidak
terjangkit mbak?"
Perawat :"Maaf sebelumnya bu, dengan ibu siapa?"
Masyarakat : "Vina mbak"
Perawat : "Pertanyaan yang bagus ya ibu Jadi pencegahan DBD ini dapat
kitalakukan dengan menerapkan metode 3M Plus ya pak bu. Yaitu
dengan cara: a. menguras menguras yang dimaksud disini adalah
dengan mengurastempat-tempat penampungan air, seperti bak mandi,
vas bunga, b. menutup yang dimaksud menutu disini pak bu yaitu
menutup rapat-rapatpenampungan air, seperti ember,gentong .dll.c.
mengubur yang dimaksud mengubur disini itu seperti mengubur
semuabarang-barang yang sudah bekas dan sampah-sampah disekitar
rumah yang menampung air hujan,Dan untuk bagian "Plus" nya Pak
Bu, kita dapat melakukan pencegahan berupa pemakaian lotion anti
nyamuk atau obat pemberantas nyamuk."
Masyarakat : "ooohh.. ternyata begitu ya mbak"
Perawat :"Iya pak bu, jangan lupa dipraktekkan ya Pak Bu."
Masyarakat : "Baik mbak "
Perawat : "Baiklah Pak Bu, apakah ada yang ingin Bapak/Ibu tanyakan terkait
mengenai DBD ini Pak Bu?"
Masyarakat : "Tidak Mbak "
Perawat : "(Perawat memperhatikan apakah masyarakat paham dan evaluasi )
jadi pak buk bagaiman ? apa -apa saja cara melakukan 3M Plus ?"
Masyarakat : "Menguras, Menutup, dan Mengubur serta pemakaian Lotion.
Perawat : "Wah bagus, Bapak dan Ibu semua tampaknya udah memahami
materkita pada hari ini. "
Perawat 2 : "Sekian ya Pak Bu, penyuluhan dari kami pada hari ini. Semoga apa
yang kita bahas tadi dapat Bapak Ibu semua terapkan ya Pak Bu ya.
Semoga kita semua bisa terjauh dari penyakit DBD ini. Amiin. Jangan
lupa dipraktekkan di rumah ya Pak Bu. Terima kasih atas partisipasi
Bapak/Ibu semua dan waktu yang tealah Bapak Ibu sempatkan.
Assalamualaikum Wr. Wb"
Masyarakat : "Waalaikumsalam Wr. Wb
b) Komunikasi perawat dengan keluarga pasien
Kode etik komunikasi keperawatan:
 Membina hubungan saling percaya antara perawat dengan keluarga pasien
 Mempelajari latar belakang penyakit dan social budaya dari pasien dan
keluarga
 Bersikap terbuka, tenang, empati, serta menerima segala sesuatu
 Perawat berperan menjadi pemberi asuhan keperawatan, advokat serta
edukator

Situasi/Kondisi Pasien :

An. A, usia 4 bulan datang dengan keluhan panas, keluarga pasien mengatakan.
Hasil pemeriksaan suhu tubuh pasien 38.5 C, terpasang cairan infus IV 20 tpm
(mikro)

Fase Pre-orientasi

Siap diri : Alat perlindungan diri, ilmu pengetahuan, membaca rekam medis.

Siap pasien : Kebutuhan Dasar Manusia

1) Biologis

 Bernapas secara normal


 Makan dan minum dengan cukup
 Membuang kotoran tubuh
 Bergerak dan menjaga posisi yang diinginkan
 Tidur dan istirahat
 Memilih pakaian yang sesuai
 Menjaga suhu tubuh tetap dalam batas normal dengan
menyesuaikan pakaian dan mengubah lingkungan
 Menjaga tubuh tetap bersih dan terawatt serta melindungi
integument
 Menghindari bahaya lingkungan yang bisa melukai

2) Psikologis

 Berkomunikasi dengan orang lain dalam mengungkapkan


emosi, kebutuhan, rasa takut, atau pendapat
 Belajar mengetahui atau memuaskan rasa penasaran yang
menuntun pada perkembangan normal dan kesehatan
serta menggunakan fasilitas kesehatan yang tersedia

3) Sosiologis

 Bekerja dengan tata cara yang mengandung unsur prestasi


 Bermain atau terlibat dalam berbagai kegiatan rekreasi

4) Spiritual

• Beribadah sesuai dengan keyakinan

Siap alat dan bahan

Fase orientasi

Perawat : “Assalamu’alaikum Wr.Wb. Selamat pagi ibu, adek (sambal senyum).”


Pasien : “Waalaikumssalam Wr.Wb. Selamat pagi.”
Perawat : “Sebelumnya izinkan saya memperkenalkan diri, saya perawat Faisal yang
bertugas dari pukul 07.00 sampai 02.00 siang nanti, Jadi, apabila ada
keluhan atau masalah terhadap kondisi adek, bisa dikonfirmasikan kepala
saya.
Keluarga : Baik, kak

Perawat : Baik ibu, bisa menyebutkan nama dan tanggal lahir anaknya?
(sambil mengecek gelang tangan pasien)
Keluarga : An. A. 12 Februari 2022

Perawat : Baik, sama ya dengan yang dicatat di gelang pasien.


Keluarga : Iya, kak
Perawat ; Bagaimana ibuk kabar adeknya? Apa masih ada keluhan

Keluarga : Ini, semalam anak saya panas lagi, nangis terus, sudah dikasih ASI tapi anak
saya tetap menagis.
Perawat : Baiklah ibu, tadi saya sudah cek suhu tubuh adeknya 38,5 C. itu termasuk
dalam kategori suhu tubuh yang tinggi. Disini saya akan melakukan tindakan
pemberian kompres hangat pada bagian dahi, ketiak, dan lipatan paha agar
suhu tubuhnya turun ya ibuk. Untuk tindakannya saya akan memberikan
kompres hangat pada bagian tersebut. Saya membutuhkan waktu kurang
lebih 5-7. Apakah saya di perbolehkan melakukan tindakan ibu ?
Keluarga : Baik kak silahkan.

Perawat : Baik lah saya akan menyiapkan alatnya terlebih dahulu.


Keluarga : Iya kak
Fase Kerja

Perawat : Baiklah ibu saya mulai tindakannya ya. Permisi ya adek saya
pasang kompres terlebih dahulu ( An. A sambil menangis)
Keluarga : Iya kak.

Perawat : Iya ibu, semisal keluarga ingin melakukan kompres hangat secara
mandiri untuk An. A juga di perbolehkan, dengan air hangat. Caranya
yaitu : menyiapkan kain bersih dan air hangat, tetapi jangan terlalu panas
ya.
Keluarga : Iya kak, untuk waktunya bagaimana ya ?

Perawat : Baik ibu, untuk waktunya kurang lebih 5 menit atau kainnya sudah hangat
bisa berikan konpres lagi. Misalnya bagian dahi 5 menit, di ganti kompres. 5
menit di ketiak kompres lagi, dan seterusnya.
Keluarga : Oh begitu kak. baiklah

Perawat : Baik adek, ibuk, sudah selesai ya saya melakukan tindakannya


Fase Terminasi
perawat : Alhamdulillah ibuk, adek, saya telah selesai melakukan tindakan
pemberian kompres hangat, saya juga sudah mengecek suhunya sudah
turun ya ibuk 37,9 C
keluarga : Iya kak,

Perawat : Baiklah ibu, bagaimana apakah ada yang ingin ditanyakan ? apakah ibu
juga paham tentang tindakan yang saya jelaskan tadi ? apakah ibu bisa
mengulangi ?
Keluarga : Iya kak saya sudah paham (sambil menjelaskan tindakan yang sudah di
jelaskan oleh perawat).
Perawat : Baiklah ibu, apakah ada yang ingin ditanyakan ?
Keluarga : Tidak ada
Perawat : Baiklah jika tidak ada,nanti saya akan kembali lagi pukul 12.00 siang untuk
memberikan obat, saya akan kembali ke ruang perawat, semisal ada keluhan
atau meminta bantuan ibu bisa tekan tombol bel diatas kalua tidak salah satu
anggota keluarga bisa memanggil saya, semoga adek lekas sembuh.
Wassalamu alaikum Wr. Wb
Keluarga : Baik kak, terimakasih. Waalaikumsalam Wr.Wb

Anda mungkin juga menyukai