Pengurus Pusat Kontak Bisnis Hortikulktura Indonesia (KBHI), Instruktur LKP Multiversitas Sejiwa Ind IACT – USA
Ketua II Bidang Pengembangan Bisnis Anggota
Master Metafiska Hipnosis (MMH) Instruktur Mesmerisme
Konsultan Jama’ah Tani Muhammadiyah (JATAM) Kab. Lamongan
Master Hipnosis Instruktur dan Motivator
Pengurus Asosiasi Produsen Pupuk Organik Hayati Indonesia Budidaya Pertanian Bidang
(APPOHI) Jawa Timur Emotional Fredom Teknik (EFT) Hortikultura
P
PENGHARGAAN :
PROFESI AWARD 2021, PROFESIONAL BERPRESTASI INDONESIA 2021,
BIDANG BUDIDAYA PERTANIAN MANGGA AGRI GARDINA
Kasus
Cedera Tulang
Belakang (Lumbal)
L K P M U LT I V E R S I TA S S E J I W A I N D O N E S I A
Traumatis
Cedera saraf tulang belakang traumatis adalah cedera
yang disebabkan karena adanya pergeseran, patah,
atau terkilirnya tulang punggung yang terjadi akibat
kecelakaan, seperti:
• Kecelakaan bermotor
• Terjatuh saat beraktivitas
• Kecelakaan saat berolahraga
• Mengalami kekerasan
• Salah posisi saat mengangkat barang/benda
04
L K P M U LT I V E R S I TA S S E J I W A I N D O N E S I A
Non-Traumatis
Sedangkan cedera saraf tulang belakang nontrumatis
adalah cedera yang disebabkan oleh kondisi atau
penyakit lain, seperti :
• Kanker
• Radang sendi (arthritis)
• Osteoporosis
• Kelainan pertumbuhan tulang belakang sejak lahir,
• Peradangan pada tulang belakang.
L K P M U LT I V E R S I TA S S E J I W A I N D O N E S I A 05
Gejala Cedera Saraf Tulang Belakang
Ketika cedera saraf yang terjadi Ketika cedera saraf tulang belakang
hanya mengganggu beberapa menyebabkan hilangnya semua
kemampuan sensorik dan kemampuan sensorik dan
pengendalian gerakan, kondisi itu pengendalian gerakan, kondisi ini
disebut gejala tidak menyeluruh. disebut gejala yang menyeluruh.
01
L K P M U LT I V E R S I TA S S E J I W A I N D O N E S I A
Beberapa gejala yang umum muncul pada
L K P M U LT I V E R S I TA S S E J I W A I N D O N E S I A
Hal-hal yang perlu dihindari
L K P M U LT I V E R S I TA S S E J I W A I N D O N E S I A
Beberapa Titik Relaksasi untuk Cedera Lumbal
Relaksasi otot belakang lutut Relaksasi pada bagian betis Relaksasi pada bagian
bagian belakang (sedikit depan spinal
kebagian luar) Yang perlu diperhatiakan :
- Saat terapi kondisikan klien jangan
menahan nafas dan otot perut tetap
kondisi normal dan riliks
- Setelah selesai terapi klien istirahat 10-15
menit pada posisi tdr terlentang
Tekan titik dibangian tengah
L K P M U LT I V E R S I TA S S E J I W A I N D O N E S I A
Terapi Pendekatan TMKB
1. Perintahkan Klien memegang bagian yang kurang nyaman sesuai dengan
pengalamanya
2. Ajak klien berTERIMA KASIH pada bagian tubuh tersebut atas segala kebaikan
yang sudah diberikan.
3. Ajak klien meminta MAAF bagian tubuh tersebut atas prilaku, mengabaikan dan
kesalahan yang dilakukan.
5. Ajak klien mengajak anggota tubuhnya BERSYUKUR atas segala nikmat ALLAH
SWT dan menjadi lebih bersyukur
L K P M U LT I V E R S I TA S S E J I W A I N D O N E S I A 08
LKP MULTIVERSITAS SEJIWA INDONESIA
TERIMA KASIH