Anda di halaman 1dari 4

Bulan Rajab Maasyirol muslimin rohimakumulloh !

Alhamdulillah sekarang kita telah memasuki bulan Rajab. Salah satu dari empat bulan
yang dimuliakan oleh Allah subhanahu wa ta’ala. Keempat yang dimuliakan tersebut
‫ْح َر ِام‬ ِِ ِ
َ ‫الر ُس ْو ِل م َن ال َْم ْسجد ال‬ َّ ‫ب بِِإ ْس َر ِاء‬ َ ‫َأح َر َم َر َج‬
ِ ِ ‫ اَلْحم ُد‬، ‫ِهلل‬
ْ ‫ِهلل الَّذ ْي‬ َْ
ِ ‫اَلْحم ُد‬
َْ adalah bulan Rajab, Dzulqa’dah, Dzulhijjah, dan Muharram.  .   
Firman Allah subhanahu wa ta’ala:
َّ ِ‫ َوالَّ ِذ ْي يَ ُْأم ُرنَا ب‬، ‫ْصى‬ ِِ ِ
ُ‫ نَ ْح َم ُدهُ َونَ ْستَ ِع ْينُه‬، ‫الت ْق َوى ْم َّدةَ ُُأم ْو ِرنَا‬ َ ‫الَى ال َْم ْسجد اْألق‬             
        
‫فِ ْي ُك ِّل َْأه َوالِنَا‬         
        
‫ص ِّل َو َسلِّ ْم َعلَى‬ َ ‫َأن ُم َح َّم ًدا َع ْب ُدهُ َو َر ُس ْولُهُ اَللَّ ُه َّم‬ َّ ‫َأ ْش َه ُد َأ ْن اَل ِإلَهَ ِإاَّل اهللُ َواَ ْش َه ُد‬ 

‫ت َعلَى َسيِّ ِدنَا ِإ ْب َر ِاه ْي َم َو َعلَى‬ َ ‫صلَّْي‬ ٍ ِ ِ ‫سيِّ ِدنَا مح َّم ٍد و َعلَى‬
َ ‫آل َسيِّدنَا ُم َح َّمد َك َما‬ َ َُ َ
Artinya : Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan,
dalam ketetapan Allah di waktu dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat
‫ ََّأم َاب ْع ُد‬,‫ك َح ِم ْي ٌد َم ِج ْي ٌد‬َ َّ‫آل َسيِّ ِدنَا ِإ ْب َر ِاه ْي َم فِى ال َْعالَ ِم ْي َن ِإن‬ِ bulan haram.. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, Maka janganlah kamu
menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin
‫اَِّت ُق ْوا اهللَ َح َّق ُت َقاتِِه َواَل تَ ُم ْوتُ َّن ِإاَّل َوَأْنتُ ْم‬, َ‫ اَِّت ُق ْوا اهلل‬. ‫ َفيَا َُّأي َها ال ُْم ْسلِ ُم ْو َن‬ 
itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan Ketahuilah
bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa. (QS. At-Taubah : 36)

.‫ُم ْسلِ ُم ْو َن‬ Maasyirol muslimin rohimakumulloh !


Ayat di atas menjelaskan tentang kemuliaan empat bulan dibanding bulan lain dalam
setahun. Apakah mungkin Allah yang menciptakan semua bulan itu sendiri, tapi ada
Maasyirol muslimin rohimakumulloh ! yang lebih mulia daripada bulan yang lain? Jawabnya mungkin-mungkin saja. Kita
Pertama, marilah kita tingkatkan takwa kita kepada Allah Ta’ala. Dengan takwa yang bisa melihat, ada hari-hari dalam seminggu, namun dibandingkan yang lain, hari
sebenar-benarnya yaitu dengan menjalankan semua perintah Allah dan meninggalkan Jumat merupakan hari paling mulia. Ada bulan-bulan dalam setahun, Ramadhan yang
semua laranganNya. Karena apabila kita bertakwa dengan sebenar-benar takwa, maka paling mulia, di situ kitadiwajibkan berpuasa. Hari Arafah lebih mulia daripada hari-
Allah telah menjanjikan untuk memberi jalan keluar dari kesulitan yang kita hadapi hari lain dalam setahun, malam lailatul qadar lebih utama daripada malam-malam
dan Allah menganugerahkan rizki yang tidak terduga. lain, dan Nabi Muhammad lebih utama daripada semua makhluk. Dan seterusnya.   
‫ب‬ ِ ُ ‫ َو َم ْن َيت َِّق اهللَ يَ ْج َع ْل لَهُ َم ْخ َر َجا َو َي ْر ُزقْهُ ِم ْن َح ْي‬ 
ُ ‫ث الَ يَ ْحتَس‬
Artinya meskipun masing-masing diberi kemuliaan oleh Allah subhanahu wa taala,
atas kehendak-Nya, Allah membuat kemuliaan antara yang satu lebih tinggi dari yang
“Dan barang siapa yang bertakwa kepada Allah, maka Allah akan menjadikan lainnya karena memang kehendak Allah demikian. Termasuk bulan Rajab beserta tiga
baginya jalan keluar dan memberi rizki dari arah yang tidak disangka-sangka.” bulan lainnya, Allah lebih memuliakan dibandingkan bulan lain.  Di bulan ini orang-
Kedua, marilah kita bersyukur kehadirat Allah Ta’ala yang telah memberikan kepada orang dilarang melakukan peperangan dan mengangkat senjata. Jadi siapa pun merasa
kita berbagai macam kenikmatan. Bersyukur dalam arti yang sebenarnya adalah aman.
memanfaatkan atau menggunakan semua nikmat yang Allah berikan untuk Pada bulan Rajab ini perlu menjadi pengingat-ingat untuk pribadi kita, supaya kita
mendekatkan diri atau beribadah kepada-Nya. membersihkan diri kita dari kotoran-kotoran maksiat. Mari kita mulai konsentrasi
memikirkan akhirat kita yang abadi, menyambut bulan Ramadhan yang suci yang
tinggal sebentar lagi.   
“Rajab adalah bulan menanam, Sya’ban adalah bulan menyiram, sedangkan
Ramadhan adalah bulan memanen.”
ِ ‫اعةَ نَ ِدم يوم الْحص‬ ِِ ِِ ِ ِ ‫ِإ َّن ََّأو َل ما يحاس‬
  ‫اد‬ َ َ َ ْ َ َ َ ‫الز َر‬ ِّ ‫ضيَّ َع‬
َ ‫ فَ َم ْن‬،‫ع‬
َ ‫ص ُد َما َز َر‬
ُ ‫َو ُكلٌّ يَ ْح‬ ‫ت َف َق ْد َأ ْفلَ َح‬
ْ ‫صلُ َح‬ َ ‫ب بِه ال َْع ْب ُد َي ْو َم الْقيَ َامة م ْن َع َمله‬
َ ‫صاَل تُهُ فَِإ ْن‬ ُ َ َُ َ
   ‫ الحديث‬.... .‫اب َو َخ ِس َر‬ ِ
َ ‫ت َف َق ْد َخ‬ َ َ‫ َوا ْن ف‬،‫َوَأنْ َج َح‬
ْ ‫س َد‬
Setiap orang akan mengunduh atas apa yang ia tanam. Barangsiapa yang tidak
merawat tanamannya, ia akan menyesal saat musim panen.   
Artinya: Sesungguhnya yang pertama kali dihisab pada diri seorang hamba pada
Maasyirol muslimin rohimakumulloh ! hari kiamat dari amalnya adalah shalat. Jika shalatnya baik, sungguh ia beruntung
Pada bulan Rajab, pada malam tanggal 27 Rajab, Nabi Muhammad shallallahu alaihi dan sukses. Jika rusak shalatnya sungguh ia menjadi orang yang merugi.
wa sallam diisra’kan atau dititahkan oleh Allah melaksanakan perjalanan malam dari (HR Abu Dawud, An-Nasai dan At-Tirmidziy).
Baitul Haram Makkah, menuju Baitul Maqdis Palestina. Setelah itu, Baginda Rasul   
dinaikkan menuju Sidratil Muntaha dengan ditemani malaikat Jibril. Singkat cerita, di Maasyirol muslimin rohimakumulloh !
situlah Nabi Muhammad mendapatkan mandat shalat lima waktu yang diwajibkan Yang perlu menjadi catatan adalah, bahwa shalat tidak dapat berdiri sendiri. Ia harus
kepada semua umat Muhammad shallallahu alaihi wa sallam.    dilengkapi syarat dan rukunnya. Wudlunya harus sesuai aturan, mandinya bagaimana,
bacaan Fatihah-nya bagaimana, ini yang perlu kita introspeksi pada diri kita masing-
Maasyirol muslimin rohimakumulloh ! masing. Sudah sesuai aturan syara’ atau belum? Kalau belum, jangan sungkan-
Dengan isra’ mi’raj ini, marilah kita mengingat kembali betapa kita dimuliakan oleh sungkan mendatangi kiai atau ustadz untuk belajar. Semoga kita dan keluarga kita
Allah, kita sewaktu-waktu minimal dipanggil menghadap kepada Allah dalam sehari senantiasa diberi pertolongan oleh Allah subhanahu wa taala agar diberi pertolongan
semalam, kita diperbolehkan bahkan diwajibkan menghadap penguasa alam semesta menjadi orang baik, mudah melaksanakan shalat dan amal-amal baik yang lain.
sebanyak minimal lima kali.    Amin YRA.
Bukankah ini sebuah penghormatan dari penguasa jagat raya ini?   Anehnya, atas
penghormatan itu, banyak orang yang tidak dapat memanfaatkan kesempatan dengan Rasululah SAW berdabda :

َّ ُ‫استَ َد َار َك َه ْيَئتِ ِه َي ْوم َخلَ َق اهلل‬ َّ َ‫أال‬


sebaik mungkin. Ada yang belum mau shalat, atau mau shalat tapi masih bolong-
bolong. Naudzu billah. ‫السنَةَ ا ْثنَا‬
َّ ‫ض‬ َ ‫ات َواأْل ْر‬
َ ‫الس َم َو‬ ْ ‫الز َما َن قَ ْد‬ َ ‫إن‬
Maka dari itu, melalui mimbar khutbah ini kami mengajak, marilah kita tata shalat
kita. Yang belum jamaah rutin di masjid, jika ada panggilan azan, panggilan
menghadap kepada-Nya, mari kita cepat-cepat mendatangi panggilan-Nya. Orang
ِ ‫ات ذُو ال َقع َد ِة وذُو ال‬
‫ْح َّج ِة َوال ُْم َح َّر ُم‬ َ ْ ٌ َ‫ ثَاَل ثَةٌ ُمَت َوالِي‬،‫ش َر َش ْهراً ِم ْن َها ْأر َب َعةُ َح َر ٌم‬
َ ‫َع‬
yang ingin doanya terkabul, hendaknya jika Allah memanggil segera memenuhi
ِ‫ ُمَّت َف ٌق َعلَْيه‬.‫ادى َو َش ْعبَا َن‬ ِ ‫ض ُّر بين جم‬
undangan Allah yang berupa shalat. Dengan shalat di awal waktunya insyaAllah doa- َ ُ َ ْ َ َ ‫ب ُم‬ ُ ‫َو َر َج‬
doa akan mudah diijabah oleh Allah. Shalat merupakan ibadah yang paling utama. Artinya :
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam pernah ditanya:   ”Sesungguhnya zaman berputar sebagaimana bentuknya semula di waktu Allah
َ ْ‫ي ال َْع َم ِل اَف‬
  ‫ض ُل؟‬ ُّ َ‫ا‬ menciptakan langit dan bumi. Dalam setahun terdapat dua belas bulan yang di
antaranya terdapat empat bulan yang dihormati, tiga bulan diantaranya berturut-
Kegiatan apa yang paling utama, Ya Rasul?   turut Dzulqaidah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab Mudhar, yang terdapat diantara
Kemudian Rasul menjawab bulan Jumadil Tsani Tsaniah dan Sya’ban.” (HR. Bukhari dan Muslim)
  ‫لصالَةُ اِل َ َّو ِل َوقْتِ َها‬
َّ َ‫ ا‬  Hadits ini secara menunjukkan bahwa Bulan rajab adalah bulan yang dumuliakan oleh
Shalat di awal waktunya.    Allah. Maka sebagai konsekwensi dari ketaqwaan kita kepada Allah dan kepercayaan
kita kepada Rasulullah Muhammad SAW, maka tentulah kita juga memuliakan bulan
Maasyirol muslimin rohimakumulloh ! ini.
Sangat banyak hadits yang menyebutkan keutamaan-keutamaan tentang shalat. Di
antaranya adalah sabda Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam: 
Empat bulan haram yang dimaksud dalam ayat tersebut adalah bulan Zulqa’dah,  Sabda Rasulullah SAW lagi : “Pada malam mi’raj, saya melihat sebuah sungai
Zulhijjah, Muharram dan Rajab. Pada empat bulan ini dinamakan dengan haram yang airnya lebih manis dari madu, lebih sejuk dari air batu dan lebih harum
karena padanya dilarang orang melakukan perbuatan aniaya dan peperangan, baik
secara fisik memerangi orang atau non fisik dengan melakukan makar atau dari minyak wangi, lalu saya bertanya pada Jibril a.s.: “Wahai Jibril untuk
pembunuhan karakter dengan menyebarkan sebaran yang memuat kesesatan orang siapakan sungai ini ?”Maka berkata Jibril a.s.: “Ya Muhammad sungai ini
yang melakukan amalan bulan rajab. adalah untuk orang yang membaca salawat untuk engkau di bulan Rajab ini”.
Dalam banyak hadis banyak ditemukan keutamaan berpuasa di Bulan Rajab, orang Hadirin Sidang Jum'at yang Dimuliakan Allah SWT.
yang puasa pada hari pertama bulan rajab, maka ia telah dihapuskan dosanya setahun Sebagai penutup dari khutbah ini, marilah kita senantiasa melaksanakan sholat lima
yang lalu, pada hari kedua akan dihapuskan dosanya sebulan yang lalu, dan hari waktu yang merupakan oleh-oleh dari Isro’ Mi’roj Rasulullah SAW di bulan Rajab
ketiga dihapuskan dosanya seminggu yang lalu. tahun kedelapan dari kenabian_Nya. Kita harus tegar menghadapi hidup meskipun
hidup penuh dengan cobaan dan rintangan. Kita harus senantiasa optiomis dan yakin
Beberapa hadis yang menerangkan keutamaan dan kekhususan puasa bulan Rajab pada janji Allah, akan kebahagiaan dunia dan akhirat bagi siapa pun hamba-Nya yang
adalah sebagai berikut : senantiasa meningkatkan ketaqwaan, karena demikianlah pesan bulan Rajab. 

 Diriwayatkan bahwa apabila Rasulullah SAW memasuki bulan Rajab beliau ِ ‫ و َن َفعنِي وِإيَّا ُكم بِم ا فِ ْي ِه ِمن اْآلي‬،‫آن الْع ِظ ْي ِم‬
‫ات َوال ِّذ ْك ِر‬ ِ ِ ِ
berdo’a:“Ya, Allah berkahilah kami di bulan Rajab (ini) dan (juga) Sya’ban, َ َ َ ْ َ ْ َ َ َ ‫بَ َار َك اهللُ ل ْي َولَ ُك ْم في الْ ُق ْر‬
dan sampaikanlah kami kepada bulan Ramadhan.” (HR. Imam Ahmad, dari ‫ َأ ُق ْو ُل َق ْولِ ْي َه َذا‬.‫الس ِم ْي ُع ال َْعلِ ْي ُم‬
َّ ‫ ِإنَّهُ ُه َو‬،ُ‫ِّي َو ِم ْن ُك ْم تِالَ َوتَ ه‬ ِ
ْ ‫ َوَت َقبَ َّل اهللُ من‬،‫ْحك ْي ِم‬
ِ ‫ال‬
َ
Anas bin Malik).
 "Barang siapa berpuasa pada bulan Rajab sehari, maka laksana ia puasa
‫الر ِح ْي ُم‬
َّ ‫َأسَتغْ ِف ُر اهللَ ال َْع ِظ ْي َم ِإنَّهُ ُه َو الْغَ ُف ْو ُر‬
ْ ‫َو‬
selama sebulan, bila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya 7 pintu neraka
Jahim, bila puasa 8 hari maka dibukakan untuknya 8 pintu surga, dan bila
puasa 10 hari maka digantilah dosa-dosanya dengan kebaikan."
 Riwayat al-Thabarani dari Sa'id bin Rasyid: “Barangsiapa berpuasa sehari di
bulan Rajab, maka ia laksana berpuasa setahun, bila puasa 7 hari maka
ditutuplah untuknya pintu-pintu neraka jahanam, bila puasa 8 hari dibukakan
untuknya 8 pintu surga, bila puasa 10 hari, Allah akan mengabulkan semua
permintaannya....."
 "Sesungguhnya di surga terdapat sungai yang dinamakan Rajab, airnya lebih
putih daripada susu dan rasanya lebih manis dari madu. Barangsiapa puasa
sehari pada bulan Rajab, maka ia akan dikaruniai minum dari sungai tersebut".
 Riwayat (secara mursal) Abul Fath dari al-Hasan, Nabi Muhammad SAW
bersabda: "Rajab itu bulannya Allah, Sya'ban bulanku, dan Ramadan bulannya
umatku."
‫‪  Khutbah II‬‬
‫‪ ‬‬
‫ِ ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ ِ َّ ِ‬
‫َأن الَ ِإلَهَ ِإالَّ‬ ‫ي لَ ْو الَ َأ ْن َه َدانَا اهللُ‪َ .‬أ ْش َه ُد َّ‬ ‫ْح ْم ُد للَّه الذ ْي َه َدانَا ل َه َذا َو َما ُكنَّا لَن ْهتَد َ‬ ‫اَل َ‬
‫ص ِّل َعلَى َسيِّ ِدنَا‬ ‫َأن ُم َح َّم ًدا َع ْب ُدهُ َو َر ُس ْولُهُ‪ .‬اَللَّ ُه َّم َ‬ ‫ك لَهُ‪َ .‬وَأ ْش َه ُد َّ‬ ‫اهلل َو ْح َدهُ الَ َش ِريْ َ‬
‫ان ِإلَى َي ْوِم الدِّيْ ِن‪ََّ .‬أما َب ْع ُد؛‬ ‫َأصحابِ ِه ومن تَبِع ُهم بِِإ ْحس ٍ‬
‫ُم َح َّمد َو َعلَى آله َو ْ َ َ َ ْ َ ْ َ‬
‫ِِ‬ ‫ٍ‬
‫صلُّ ْو َن َعلَى‬ ‫َأن اهللَ َو َمالََئ َكتَهُ يُ َ‬ ‫َفيَا َُّأي َها ال ُْمْؤ ِم ُن ْو َن‪ ،‬اَِّت ُقوا اهللَ َت َعالَى َح َّق ُت َقاتِِه‪َ ،‬وا ْعلَ ُم ْوا َّ‬
‫ص ِّل َو َسلِّ ْم َعلَى َسيِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد َو َعلَى آلِ ِه‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫صلُّ ْوا َعلَْيه َو َسلِّ ُم ْوا تَ ْسل ْي ًما‪ .‬اَللَّ ُه َّم َ‬ ‫النَّبِ ِّي‪َ ،‬‬
‫ْمْؤ ِمنِْي َن‬ ‫ِ ِ‬ ‫ك يا َأرحم َّ ِ ِ‬
‫الراحم ْي َن‪ .‬اَللَّ ُه َّم ا ْغف ْر لل ُ‬
‫وص ْحبِ ِه والتَّابِ ِع ْين ْ ِ ِ ِ‬
‫َأج َمع ْي َن ب َر ْح َمت َ َ ْ َ َ‬ ‫َ‬ ‫َ َ َ‬
‫َألحي ِاء ِم ْن ُهم واْ ْ ِ‬ ‫ِ ِ‬ ‫ِِ‬ ‫ِ ِ‬
‫ْح َّق َح ًّقا‬ ‫َألم َوات‪ .‬اَللَّ ُه َّم َأ ِرنَا ال َ‬ ‫َْ‬ ‫َوال ُْمْؤ منَات َوال ُْم ْسلم ْي َن َوال ُْم ْسل َمات اْ ْ َ‬
‫غ ُقلُ ْو َبنَا َب ْع َد ِإ ْذ َه َد ْيَتنَا‬ ‫اجتِنَابَهُ‪َ .‬ر َّبنَا الَ تُ ِز ْ‬ ‫ِ ِ‬
‫اعهُ‪َ ،‬وَأ ِرنَا الْبَاط َل باَطالً َو ْار ُزقْنَا ْ‬ ‫َو ْار ُزقْنَا ِّاتبَ َ‬
‫الزالَ ِز َل‬ ‫اء‪َ ,‬و َّ‬ ‫الله َّم ا ْدفَ ْع َعنَّا اْلبَالَ َء َواْ َلوبَ َ‬ ‫َّاب‪ُ .‬‬ ‫َأنت ال َْوه ُ‬ ‫ك َ‬ ‫ك َر ْح َمةً ِإنَّ َ‬ ‫ب لَنَا ِمن لَّ ُدنْ َ‬ ‫َو َه ْ‬
‫خآصةً‪,‬‬‫لم َح َن‪َ ,‬ما ظَ َه َر ِم ْن َها َو َما بَطَ َن‪َ ,‬ع ْن َبلَ ِدنَا اِنْ ُدونِْي ِسيَّا َّ‬ ‫لمحن‪ ,‬وسوء اْ ِلف ْتنَ ِة واْ ِ‬
‫َ‬ ‫َواْ َ َ َ ُ ْ َ‬
‫ِ‬
‫سنَةً َوفِي‬ ‫ب اْ َلعالَ ِم ْي َن‪َ .‬ر َّبنَا آتِنَا فِي ُّ‬
‫الد ْنيَا َح َ‬ ‫لم ْسلِ ِم ْي َن َّ‬
‫عآمةً‪ ,‬يَا َر َّ‬ ‫ِ‬ ‫ِئ‬
‫َو َسا ِر اْ ُلب ْل َدان اْ ُ‬
‫ْح ْم ُد لِلَّ ِه َر ِّ‬
‫ب ال َْعالَ ِم ْي َن‪.‬‬ ‫ِ‬ ‫ِ ِ‬
‫اب النَّا ِر‪َ .‬وال َ‬ ‫سنَةً َوقنَا َع َذ َ‬ ‫اآلخ َرة َح َ‬
‫شِ‬ ‫آء ِذي الْ ُق ْربَى َو َي ْن َهى َع ِن الْ َف ْح َ‬ ‫ان وِإيت ِ‬ ‫ِعبَ َ ِ ِإ‬
‫آء‬ ‫سِ َ َ‬ ‫ِ ِ‬
‫اد اهلل‪َّ ،‬ن اهللَ يَ ُْأم ُر ُك ْم بال َْع ْدل َواِْإل ْح َ‬
‫َوال ُْمن َك ِر َوالَْب ْغ ِي يَِعظُ ُك ْم لَ َعلَّ ُك ْم تَ َذ َّك ُر ْو َن‪ .‬فَاذْ ُك ُروا اهللَ ال َْع ِظ ْي َم يَ ْذ ُك ْر ُك ْم َوا ْش ُك ُر ْوهُ َعلَى‬
‫نِع ِم ِه ي ِز ْد ُكم ولَ ِذ ْكر ِ‬
‫اهلل َأ ْكَب ُر‬ ‫َ َ َْ ُ‬

Anda mungkin juga menyukai