359-375
Media Trend
Berkala Kajian Ekonomi dan Studi Pembangunan
http://journal.trunojoyo.ac.id/mediatrend
1
Universitas Airlangga
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis dan mengetahui sektor basis dan non
basis, transformasi struktural yang terjadi dan sektor-sektor potensial yang dapat
dijadikan prioritas pembangunan untuk dikembangkan dalam meningkatkan
pertumbuhan ekonomi di Wilayah Madura. Alat analisis yang digunakan adalah
Location Quotient (LQ), Shift Share (SS), Model Rasio Pertumbuhan (MRP) dan
Overlay. Disimpulkan bahwa masing-masing kabupaten memiliki sektor basis
yang berbeda-beda dan sektor pertanian yang masih memiliki kontribusi tinggi
pada empat kabupaten tersebut. Transformasi struktural dari sektor primer ke
sektor tersier atas dasar penurunan kontribusi sektor primer dan peningkatan
kontribusi sektor tersier, sehingga sektor tersier yang potensial menjadi prioritas
pembangunan dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi di wilayah Madura.
© 2020 MediaTrend
Penulis korespondensi:
E-mail: donnirianda91@yahoo.com
DOI: http://dx.doi.org/10.21107/mediatrend.v15i2.8102
2460-7649 © 2020 MediaTrend. All rights reserved.
Transformasi Struktural dan ..... MediaTrend 15 (2) 2020 p.359-375
360
Donny Rianda Abadi. MediaTrend 15 (2) 2020 p.359-375
361
Transformasi Struktural dan ..... MediaTrend 15 (2) 2020 p.359-375
364
Donny Rianda Abadi. MediaTrend 15 (2) 2020 p.359-375
Tabel 2
Hasil Analisis LQ Kabupaten di Madura
(Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep) tahun 2010-2019
365
Transformasi Struktural dan ..... MediaTrend 15 (2) 2020 p.359-375
366
Donny Rianda Abadi. MediaTrend 15 (2) 2020 p.359-375
367
Transformasi Struktural dan ..... MediaTrend 15 (2) 2020 p.359-375
negatif. Sektor-sektor yang memiliki nilai lama periode tahun 2002-2012 ada yang
komponen proportional shift positif yaitu positif dan negatif. Terdapat tiga sektor
sektor pertambangan dan penggalian; dalam perekonomian Kabupaten Sumenep
sektor perdagangan, hotel, dan restoran; dengan nilai DSij positif, yaitu: sektor per-
sektor pengangkutan dan komunikasi; tambangan dan penggalian, sektor listrik
sektor keuangan; dan sektor jasa-jasa. dan air bersih serta sektor perdagangan,
Beberapa sektor yang mempunyai nilai hotel dan restoran. Ketiga sektor tersebut
komponen proporsional negatif, yaitu merupakan sektor yang memiliki daya
sektor pertanian, sektor industri pengolah- saing yang kuat dan pertumbuhannya
an, sektor listrik, gas dan air bersih serta cepat, sehingga berpotensi untuk di-
sektor bangunan. kembangkan dalam memacu pertumbuh-
Nilai Differential Shift (DSij) sektor an PDRB Kabupaten Sumenep. Sedang-
perekonomian Kabupaten Pamekasan kan enam sektor lainnya memiliki nilai DSij
selama periode tahun 2002-2012 ada negatif, sehingga sektor-sektor tersebut
yang positif dan negatif. Terdapat empat pertumbuhannya lambat dan membutuh-
sektor dalam perekonomian Kabupaten kan suatu kebijakan untuk meningkatkan
Pamekasan dengan nilai DSij positif, daya saing terhadap sektor yang sama di
yaitu: sektor pertanian, sektor industri pe- tingkat Provinsi Jawa Timur.
ngolahan, sektor bangunan serta sektor Nilai Differential Shift (DSij) sektor
perdagangan, hotel dan restoran. Ke- perekonomian seluruh Kabupaten di Pulau
empat sektor tersebut merupakan sektor Madura selama periode tahun 2010-2019
yang memiliki daya saing yang kuat dan ada yang positif dan negatif. Nilai DSij
pertumbuhannya cepat, sehingga ber- positif, berarti bahwa sektor ekonomi di se-
potensi untuk dikembangkan dalam me- luruh Kabupaten di Pulau Madura tersebut
macu pertumbuhan PDRB Kabupaten memiliki daya saing yang baik dan tumbuh
Pamekasan. Sedangkan lima sektor lain- lebih cepat dibandingkan dengan sektor
nya memiliki nilai DSij negatif, sehingga yang sama pada daerah lain di tingkat
sektor-sektor tersebut pertumbuhannya Provinsi Jawa Timur. Sedangkan nilai DSij
lambat dan membutuhkan suatu kebijakan negatif, berarti sektor ekonomi tersebut
untuk meningkatkan daya saing terhadap kurang memiliki daya saing dan tumbuh
sektor yang sama di tingkat Provinsi Jawa lebih lambat dibandingkan sektor yang
Timur. sama di tingkat Provinsi Jawa Timur.
Komponen Proportional Shift (PSij) Tabel 4 menunjukkan bahwa pada
Kabupaten Sumenep selama periode Kabupaten Bangkalan sektor listrik, air
2002-2012 ada yang bernilai positif dan bersih dan sektor bangunan merupakan
negatif. Sektor-sektor yang memiliki nilai sektor yang pertumbuhannya tidak me-
komponen proportional shift positif yaitu nonjol pada tingkat Provinsi Jawa Timur,
sektor pertambangan dan penggalian, namun memiliki pertumbuhan yang me-
sektor perdagangan, hotel, dan restoran, nonjol di Kabupaten Bangkalan. Kedua
sektor pengangkutan dan komunikasi, sektor tersebut merupakan sektor potensi-
sektor keuangan, dan sektor jasa-jasa. al yang dapat dikembangkan. Di sisi lain,
Beberapa sektor yang mempunyai nilai sektor pertambangan; perdagangan,
komponen proporsional negatif, yaitu hotel dan restoran; pengangkutan dan
sektor pertanian, sektor industri pengolah- komunikasi; keuangan, persewaan dan
an, sektor listrik, gas dan air bersih serta jasa perusahaan; jasa-jasa memiliki nilai
sektor bangunan. RPr > 1 dan RPs < 1. Hal ini menunjuk-
Nilai Differential Shift (DSij) sektor kan bahwa sektor-sektor tersebut per-
perekonomian Kabupaten Sumenep se- tumbuhannya menonjol pada tingkat
368
Donny Rianda Abadi. MediaTrend 15 (2) 2020 p.359-375
Tabel 4
Analisis Model Rasio Pertumbuhan 4 Kabupaten di Madura
(Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep) tahun 2010-2019
369
Transformasi Struktural dan ..... MediaTrend 15 (2) 2020 p.359-375
370
Donny Rianda Abadi. MediaTrend 15 (2) 2020 p.359-375
Tabel 5
Analisis Overlay 4 Kabupaten di Madura
(Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep) tahun 2010-2019
371
Transformasi Struktural dan ..... MediaTrend 15 (2) 2020 p.359-375
372
Donny Rianda Abadi. MediaTrend 15 (2) 2020 p.359-375
mengalami penurunan sehingga perlu yang rendah baik dari segi pertumbuhan
dipacu pertumbuhannya. Sektor listrik, gas maupun dari segi kontribusi, sehingga
dan air bersih memiliki tingkat pertumbuh- tidak layak menjadi prioritas dalam pem-
an dan kontribusi yang negatif. Hal ini bangunan ekonomi kabupaten Sumenep.
berarti bahwa sektor tersebut merupakan Diperlukan suatu kebijakan yang tepat
sektor yang rendah baik dari segi per- guna memacu pertumbuhan dan
tumbuhan maupun dari segi kontribusi kontribusi sektor tersebut kedepannya.
(Kurniawan, 2014). Kondisi tersebut tidak
layak menjadi prioritas dalam pembangun- PENUTUP
an ekonomi Kabupaten Pamekasan. Hasil analisis LQ di wilayah Madura
Sektor pertambangan dan peng- di Kabupaten Bangkalan, sektor ekonomi
galian merupakan sektor unggulan yang termasuk sektor basis adalah sektor
Kabupaten Sumenep karena memiliki pertanian; bangunan; pengangkutan dan
tingkat pertumbuhan dan tingkat kontribusi komunikasi; jasa-jasa. Di Kabupaten
yang tinggi. Hal ini dibuktikan dengan Sampang, sektor basis adalah sektor per-
MRP yang positif dan hasil LQ yang positif, tanian; pertambangan dan penggalian;
sehingga sektor ini layak mendapatkan jasa-jasa, di Kabupaten Pamekasan,
prioritas dalam penentuan kebijakan pem- sektor basis yaitu sektor pertanian;
bangunan ekonomi kabupaten Sumenep. bangunan; keuangan, persewaan dan
Sektor potensial yang sedang mengalami jasa perusahaan; jasa-jasa, di Kabupaten
perkembangan adalah sektor perdagang- Sumenep, terdapat tiga sektor basis
an, hotel dan restoran serta sektor keuang- antara lain sektor pertanian, pertambang-
an, persewaan dan jasa perusahaan. Hal an dan penggalian, serta jasa-jasa. Shift
ini dibuktikan dengan tingkat pertumbuh- Share dan kontribusi setiap sektor, dapat
an yang positif tetapi tingkat kontribusi- disimpulkan bahwa terjadi transformasi
nya masih negatif. Sektor ini merupakan struktural dari sektor primer ke sektor
sektor yang potensial karena walau- tersier atas dasar penurunan kontribusi
pun tingkat kontribusinya rendah, tetapi sektor primer dan peningkatan kontribusi
tingkat pertumbuhannya tinggi (Azzat sektor tersier.
& Mujiraharjo, 2020). Sektor ini sedang Hasil analisis overlay sektor
mengalami perkembangan yang perlu bangunan merupakan sektor unggul-
mendapatkan perhatian dalam peningkat- an Kabupaten Bangkalan. Kabupaten
an kontribusi PDRB kabupaten Sumenep. Sampang belum memiliki sektor ekonomi
Sektor pertanian dan jasa-jasa unggulan yang tingkat pertumbuhan dan
memiliki tingkat kontribusi yang tinggi ter- kontribusinya positif. Sektor bangunan
hadap PDRB kabupaten Sumenep, tetapi dan sektor keuangan, persewaan dan jasa
tingkat pertumbuhan sektoralnya rendah. perusahaan merupakan sektor unggulan
Sektor tersebut masih merupakan sektor Kabupaten Pamekasan. Sektor potensial
yang unggul namun ada kecenderungan yang sedang mengalami pertumbuhan
menurun karena walaupun kontribusinya adalah sektor industri pengolahan; per-
tinggi tetapi perkembangannya rendah. dagangan, hotel dan restoran; pengangkut-
Sektor ini sedang mengalami penurunan an dan komunikasi. Sektor pertambang-
sehingga perlu dipacu pertumbuhannya. an dan penggalian merupakan sektor
Sektor industri pengolahan; listrik, gas dan unggulan Kabupaten Sumenep karena
air bersih; bangunan; pengangkutan dan memiliki tingkat pertumbuhan dan tingkat
komunikasi memiliki tingkat pertumbuhan kontribusi yang tinggi. Sektor potensial
dan kontribusi yang negatif. Hal ini berarti yang sedang mengalami perkembangan
bahwa sektor tersebut merupakan sektor adalah sektor perdagangan, hotel dan
373
Transformasi Struktural dan ..... MediaTrend 15 (2) 2020 p.359-375
374
Donny Rianda Abadi. MediaTrend 15 (2) 2020 p.359-375
375