Anda di halaman 1dari 2

TUGAS ILMU NEGARA

TEORI BENTUK-BENTUK NEGARA (SISTEM PEMERINTAHAN)


Dosen pengampu : Sholahuddin Al-Fatih, SH, MH.
Oleh :
Saiful Risky
NIM 202210110311163
Kelas C
Sistem pemerintahan dalam arti luas adalah tatanan yang berupa struktur dari suatu
negara dengan menitikberatkan pada hubungan antara negara dengan rakyat.
Sementara itu, sistem pemerintahan dalam arti sempit adalah struktur pemerintahan
yang bertitik tolak dari hubungan sebagian organ negara di tingkat pusat.
Secara umum ada 2 sistem pemerintahan yang ada di dunia ini, yaitu sistem
pemerintahan presidensial dan sistem pemerintahan parlementer. Berikut penjelasannya:
1. PRESIDENSIAL
Yang dimaksud sistem pemerintahan presidensil adalah sistem pemerintahan
yang pemegang kekuasaan eksekutifnya tidak harus bertanggung jawab kepada
legislatif. Adapun ciri-cirinya sebagai berikut :
 Pemerintahan dan negara dipimpin langsung oleh presiden.
 Presiden selain berkedudukan sebagai kepala negara sekaligus sebagai
kepala pemerintahan.
 Presiden mempunyai wewenang mengangkat para menteri yang
merupakan bawahannya.
 Menteri bertanggung jawab langsung kepada presiden.
 Presiden dipilih langsung oleh rakyat melalui pemilihan umum atau
pemilu, sehingga presiden dalam masa jabatannya tidak bisa dijatuhkan
oleh parlemen.
 Sebagai penyeimbang, presiden juga tidak dapat membubarkan
parlemen.
 Presiden bertanggung jawab terhadap konstitusi.

1. PARLEMENTER
Yang dimaksud sistem pemerintahan parlementer adalah adalah sistem
pemerintahan di mana kekuasaan eksekutif bertanggung jawab langsung kepada
badan legislatif. Kelangsungan kekuasaan eksekutif sangat bergantung pada
kepercayaan dan dukungan mayoritas suara di badan legislatif.
Adapun ciri-cirinya adalah sebagai berikut :
 Perdana menteri sebagai kepala pemerintahan dan presiden atau raja
sebagai kepala negara. Kabinet dibentuk dan bertanggung jawab kepada
parlemen.
 Kabinet dibentuk sebagai suatu kesatuan dengan tanggung jawab kolektif
di bawah perdana menteri.
 Kabinet mempunyai hak konstitusional untuk membubarkan parlemen
sebelum priode kerjanya berakhir.
 Setiap anggota kabinet adalah anggota parlemen yang terpilih.
 Kepala Pemerintahan yaitu perdana menteri tidak dipilih secara langsung
oleh rakyat, tetapi hanya dipilih menjadi salah seorang anggota
parlemen.
 Adanya pemisahan yang tegas antara kepala negara dengan kepala
pemerintahan.

Anda mungkin juga menyukai