Anda di halaman 1dari 4

Nama : Khansa Fadhilah Nur Harliati

NIM : 215130100111064
Kelas : 2021D
Kelompok : D9

RESUME ANATOMI REPTIL

 Karakteristik umum dari reptile


 4 ordo: chelonia, crocodylia, rhynchocephalian, dan squamata
 Kebanyakan ovipar, beberapa spesies ovovivipar
 Kebanyakan reptile bertubuh lebih kecil dari mamalia dan aves
 Tubuh dilindungi kulit kering terkeratinisasi membentuk sisik
 Hanya memiliki kondilus occipital tunggal yang berartikulasi dengan atlas
 Sebagian besar mengeluarkan asam urat tidak larut sebagai pengganti urin
 Jantung memiliki 3 ruang; 2 atrium 1 ventrikel (kecuali buaya)
 Ektotermik
(O’Malley, 2005)
 Anatomi muskuloskeletal kadal

Ket: 1. Skull; 2. Mandible; 3. Atlas; 4. Axis; 5. Cervical Vertebrae; 6. Costal Cartilage;


7.Pelvis; 8. Sacrum; 9. Scapula; 10. Rib; 11. Humerus; 12. Sternum; 13. Radius; 14. Ulna;
15. Metacarpal; 16. Phalange; 17. Claw; 18. Femur; 19. Patella; 20. Tibia; 21. Fibula.
(Anatomy Academy, 2021)
Ket: 1. Orbicularis Oris; 2. Nostril; 3. Levator Nasolabialis; 4. Orbicularis Occuli;
5.Temporalis; 6. Zygomaticus; 7. Masseter; 8. Brachiocepuhalicus; 9. Splenius;
10.Omotransversarius; 11. Trapezius; 12. Deltoid; 13. Triceps; 14. Latissimus Dorsi;
15.Serratus Ventralis Thoracis; 16. External Abdominal Oblique; 17. Longissimus Dorsi;
18.Rectus Femoris; 19.Gluteus Medius; 20. Sartorius; 21. Gluteus Superficial;
22.Coccygeus; 23.Sternothyrohyoid; 24. Sternomandibulariw; 25. Brachioradialis;
26.Extensor Digitorum Communis; 27. Ulnaris Lateralis; 28. Pectoralis Ascendens;
29.Brachialis; 30. Rectus Abdominalis; 31. Tensor Fascialatae; 32. Vastus Latrans;
33.Biceps Femoris; 34.Semitendinosus; 35. Gastrocnemicus; 36. Extensor Lateralis.
(Anatomy Academy, 2021)
Tengkoraknya bersifat kinetic. Simfisis mandibula menyatu. Susunan otot pada
cranium sangat berkembang sehingga kadal memiliki kemampuan menutup rahang
dengan cepat dan kuat. Caudal vertebrae sangat mobile dan fleksibel. Pectoral girdle
terdiri dari scapula, tulang coracoid, dan clavicula. Forelimb terdiri dari humerus pendek
dan radius-ulna. Kaki depan dan belakang biasanya pentadaktil. Phalangeal 2-3-4-5-3
untuk kaki depan, 2-3-4-5-4 untuk kaki belakang. Ekor mampu melakukan autotomy
(Divers dan Stahl, 2019).
 Cara nekropsi reptile
Nekropsi kura-kura:
1. Plastron dipisahkan dengan cara dipotong bagian sisinya menggunakan gergaji besi.
2. Kura-kura ditempatkan rebah-dorsal supaya posisi organ viseral menuju arah gravitasi.
Hal ini untuk mencegah organ dalam terpotong saat tempurung digergaji.
3. Pemotongan antara sekeliling sisi plastron harus dilakukan secara hatihati supaya tidak
merusak organ dalam.
4. Kulit dan jaringan ikat yang menempel dengan plastron dipotong dengan gunting.
5. Saat plastron sudah dapat diangkat, organ dalam dikoleksi untuk pemeriksaan lebih
lanjut. (Nugroho, dkk, 2017)
 Anatomi sistem digesti kura-kura

Sistem digesti kura-kura terdiri dari 1. Esofagus; 4. Lambung; 9. Intestine; 10. Cloaca;
dan 13. Hepar. 25% chelonia itu herbivora dan lainnya omnivore. Chelonians tidak
memiliki gigi dan tidak dapat mengunyahnya. Lidah pendek, saliva tidak ada enzim
pencernaan. Esofagus mengarah ke lambung berdinding sederhana, berbentuk gelondong,
dan lebih tebal yang terletak di lobus sinister hepar. Hepar besar dan terbagi menjadi dua
lobus. Gallbladder ditemukan di lobus dexter hepar. Pada herbivora, usus besar memiliki
lingkar yang lebar untuk fermentasi. Sekum mungkin ada, tetapi tidak berkembang baik
pada herbivora. Proses makanan berjalan lambat dan memakan waktu hingga 2-4 minggu
(O’Malley, 2005).
 Anatomi sistem respirasi ular
Sistem respirasi kura-kura terdiri dari 1.
Trachea; 5. Pulmo sinister; 6. Pulmo dexter; 14.
Airsac dexter. Glottis terletak lebih ke depan.
Trakea memiliki cincin kartilago yang tidak
lengkap dan kaku di bagian ventral serta bagian
dorsal keempat bermembran. Pulmo dexter
memanjang dari jantung ke cranial hingga ke
ren dexter. Pulmo cranial sederhana dan
unicameral (berbilik tunggal). Ular akuatik
memiliki kantung udara memanjang kea rah
caudal ke kloaka untuk membantu daya apung
(O’Malley, 2005).
Daftar Pustaka

Anatomy Academic. 2021. Animal + Cat: Anatomy Coloring Book. Muze Publishing.
Divers, S. J. dan Stahl, S. J. 2019. Mader’s Reptile and Amphibian Medicine and Surgery (3rd
Ed). Missouri: Elsevier Inc.
Nugroho, H. A., Purwaningsih, E., dan Phadmacanty, N. L. P. R. 2017. Nematoda parasit
gastrointestinal pada kura-kura darat Indonesia (Manourya emys Schlegel & Müller,
1840 dan Indotestudo forstenii Schlegel & Müller, 1845). Pros Sem Nas Masy Biodiv
Indon, 3(1): 163-167.
O’Malley, B. 2005. Clinical Anatomy and Physiology of Exotic Species. London: Elsevier
Saunders.
Singh, B. 2016. Saunders Veterinary Anatomy Flash Cards (2nd Ed). Missouri: Elsevier
Saunders.

Anda mungkin juga menyukai