Nim : 1114190633
Prodi : S1 Keperawatan
Dari pengertian di atas bisa ditarik kesimpulan bahwa identitas nasional adalah
suatu kumpulan nilai budaya yang tumbuh dan berkembang pada macam – macam
aspek kehidupan, baik dari ratusan suku atau budaya yang ada dihimpun menjadi satu
kesatuan, seperti Indonesia. Di mana identitas nasional Indonesia sendiri mengacu pada
Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika.
Di era globalisasi saat ini menjadi tantangan tersendiri untuk identitas nasional. Maka dari
itu, sebagai bangsa yang baik identitas nasional tetap harus dijaga. Hal tersebut tidak lain dan
tidak bukan karena fungsi adanya identitas nasional itu sendiri. Identitas nasional memiliki
tujuan dan fungsi sebagai berikut ini.
1. Sebagai Alat Pemersatu Bangsa
Tujuan utama adanya identitas nasional adalah sebagai alat untuk mempersatukan bangsa.
Seperti kita ketahui bahwa Indonesia memiliki berbagai macam suku, agama dan
kebudayaan. Identitas nasional digunakan sebagai merek untuk mempersatukan keberagaman
Indonesia tersebut. Selain itu, hal ini juga digunakan untuk memperkenalkan akan Indonesia
kepada bangsa lainnya.
2. Sebagai Pembeda Dengan Bangsa Lainnya
Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya bahwa identitas nasional merupakan suatu ciri –
ciri, tanda – tanda dan ciri khas akan suatu negara tersebut. Hal inilah yang akan membuat
negara tersebut berbeda dengan negara lainnya. Pastinya, dengan adanya identitas nasional
akan menjadi pembeda suatu bangsa lebih khusus dan spesifik.
3. Merupakan Landasan Negara
Fungsi paling penting dari identitas nasional adalah identitas atau jati diri suatu negara.
Di mana dengan adanya identitas nasional bisa membuat suatu negara lebih menonjol
dibandingkan dengan negara lainnya. Hal ini tentunya menjadi suatu ciri khas tertentu
akan sebuah negara dengan adanya identitas nasional tersebut.
1. Agama
Dasar negara Indonesia, Pancasila sila pertama menyebutkan “Ketuhanan Yang Maha
Esa”. Hal ini menggambarkan bahwa Indonesia merupakan negara yang menjunjung tinggi
nilai Keagamaan dan Ketuhanan.
Indonesia sendiri dikenal sebagai masyarakat agamis, artinya setiap setiap penduduk di
Indonesia memiliki agama mereka masing – masing dan hal tersebut wajib hukumnya.
Agama yang berkembang di Indonesia sendiri adalah Islam, Katholik, Kristen, Hindu, Budha,
dan Kong Hu Cu.
2. Suku Bangsa
Suku bangsa juga dikenal sebagai unsur pembentukan akan identitas nasional tersebut.
Suku bangsa adalah satu golongan sosial yang bersifat askriptif, yakni dibawa sejak lahir. Di
mana suku bangsa sama dengan jenis kelamin dan umur. Di Indonesia terdapat ratusan suku
bangsa atau kelompok etnis dengan bahasa mereka masing – masing.
3. Kebudayaan
Kebudayaan adalah kemampuan manusia sebagai makhluk sosial yang berisi tentang
model atau perangkat pengetahuan secara kolektif yang digunakan untuk mendukung
kehidupan manusia itu sendiri. Dengan kata lain, kebudayaan merupakan suatu pedoman atau
rujukan bagaimana manusia bisa menghadapi keadaan lingkungan sekitar guna bertahan
hidup.
Budaya menjadi salah satu faktor penting akan pembentukan identitas nasional. Dengan
berbagai macam budaya yang dimiliki oleh Indonesia menjadi salah satu ciri khas dari negara
Indonesia itu sendiri. Oleh karena itu, kita harus melestarikan budaya yang merupakan
warisan dari nenek moyang kota.
4. Bahasa
Unsur pembentuk identitas nasional yang berikutnya adalah bahasa. Bahasa merupakan
simbol atau lambang secara arbitrer atau verbal. Pembentuk bahasa dilakukan berdasarkan
unsur – unsur bunyi ucapan manusia. Bahasa digunakan sebagai sarana komunikasi antar
manusia satu dengan lainnya.
Sudah dijelaskan bahwa di Indonesia sendiri memiliki setidaknya ratusan suku bangsa
dan setiap suku minimal memiliki satu bahasa yang berbeda. Salah satu contoh bahasa yang
sering digunakan adalah Jawa, Sunda, Minang dan Batak.
Dengan bahasa sebagai identitas nasional, pastinya kita harus bangga. Tidak semua
negara memiliki keanekaragaman bahasa seperti yang dimiliki oleh Indonesia. Maka dari itu,
agar tidak terpecah belah, ada satu bahasa yang merupakan bahasa pemersatu, yakni bahasa
Indonesia.
1. Kesatuan Indonesia
Indonesia merupakan negara kepulauan yang terluas di dunia. Oleh karena itu,
setiap pulau di Indonesia memiliki adat istiadat, bahasa dan kebudayaan yang berbeda
– beda. Mulai dari Sabang sampai Merauke. Kesatuan Indonesia ini merupakan
karakteristik identitas nasional Indonesia yang sangat berharga dan unik. Bahkan
menjadi ciri khas tersendiri bagi bangsa Indonesia.
2. Persamaan Nasib
Hal ini dibuktikan dengan sejarah yang menegaskan bahwa Indonesia dijajah oleh
bangsa asing dalam waktu yang cukup lama. Kondisi tersebut dirasakan hampir seluruh
rakyat Indonesia pada masa itu. Hal ini tercermin dalam identitas nasional yang ada
pada pembukaan UUD 1945.