Anda di halaman 1dari 50

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN

PERUMAHAN RAKYAT
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

PANDUAN DESAIN
Sarana Prasarana Sanitasi Cuci
Tangan, Wudhu dan Mandi Cuci
Kakus (MCK) di Lingkungan
Pendidikan Keagamaan
PERENCANAAN PROTOTYPE
TOILET, TEMPAT CUCI TANGAN & TEMPAT
WUDHU PESANTREN
OUTLINE
• DASAR PELAKSANAAN
• DASAR KONSEP DESAIN
• PANDUAN DESAIN SARANA CUCI TANGAN
• PANDUAN DESAIN TEMPAT WUDHU
• PANDUAN DESAIN MCK
• DESAIN PROTOTYPE MCK PRIA
• DESAIN PROTOTYPE MCK WANITA
• RENCANA ANGGARAN BIAYA
DASAR
PELAKSANAAN
I. Arahan Bapak Wakil Presiden dalam Rapat Terbatas tanggal 10
Juni 2020 tentang Anggaran Tambahan Untuk Pesantren Pada
Masa Pandemi COVID-19;
II. Surat Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan
Kebudayaan Nomor R.578/SES/SID.00.01/06/2020 tanggal 16
Juni 2020 perihal Risalah Rapat Koordinasi Terbatas Tingkat
Menteri (RTM) Terkait Kebijakan Afirmasi Kepada Pendidikan
Keagamaan Dimasa Pandemi Corona Virus Disease 2019
(COVID-19);
III. Surat Menteri Agama Republik Indonesia Nomor B-
192/MA/KA.00/07/2020 tanggal 1 Juli 2020 perihal Dukungan
Fasilitas Bagi Lembaga Pesantren dan Pendidikan Keagamaan
Islam;
IV. Surat Direktur Jenderal Cipta Karya Nomor: CK.04.04-Dc/508
tanggal 1 Juli 2020 perihal Penyampaian Daftar Lokasi
Pembangunan/Perbaikan Sarana Tempat Cuci Tangan, Tempat
Wudhu, dan MCK dalam Rangka New Normal COVID-19 di
Tempat Pendidikan Keagamaan.
STANDAR DESAIN TOILET

DASAR Konsep desain menggunaan dasar :


KONSEP • Peraturan Menteri PUPR No. 14 Tahun 2017 tentang
Persyaratan Kemudahan Bangunan Gedung
DESAIN • SNI 03-2399-2002 tentang Tata cara perencanaan
bangunan MCK umum

- Desain prototype sebagai acuan standar desain minimal


- Terdapat 2 desain yaitu MCK Pria dan MCK Wanita
BATASAN

Pembangunan baru Perbaikan Sarana Eksisting


mengacu pada desain mengacu pada panduan
prototype dalam panduan desain
desain

(kelayakan dan kapasitas)

DASAR
KONSEP KRITERIA 1 : Apabila lokasi pesantren kondisi fasilitasnya belum memenuhi
standar, dan memiliki lahan yang cukup maka akan mendapatkan fasilitasi
DESAIN pembangunan baru, dengan mengacu pada panduan desain yang disesuaikan
dengan kondisi lapangan (luasan lahan, orientasi fasad, gubahan masa dll).
KRITERIA 2 : Apabila lokasi pesantren kondisi fasilitasnya belum memenuhi
standar namun tidak memiliki lahan, maka perlu dilakukan identifikasi tindakan
perbaikan, dengan spesifikasi teknis memenuhi kriteria menurut SNI 03-2399-
2002 tentang Tata cara perencanaan bangunan MCK umum dan Permen 14
tahun 2018 tentang tentang Persyaratan Kemudahan Bangunan Gedung.
Maksimal biaya perbaikan sebesar biaya Rp………… (RAB desain prototype
pada panduan desain yang disesuaikan menggunakan harga pasar lokasi
kota/kabupaten lokasi rencana penanganan sarana Pendidikan keagamaan,
batas maksimal anggaran ditentukan oleh PPK).
PANDUAN DESAIN

SARANA
CUCI TANGAN
Peraturan Menteri PUPR No. 14 Tahun 2017 tentang
Persyaratan Kemudahan Bangunan Gedung
SARANA CUCI TANGAN

Persyaratan Teknis Bak Cuci Tangan

1. Pemasangan bak cuci tangan harus


dapat menghindari percikan air ke
sekitar bak cuci tangan, pengguna,
dan lantai.
2. Ukuran bak cuci tangan setidaknya
45 cm x 60 cm.
3. Ketinggian bak cuci tangan yang
disarankan untuk orang dewasa
adalah 85 cm.
4. Ketinggian bak cuci tangan yang dimensi dan ruang bebas bak cuci tangan
disarankan untuk pengguna kursi
roda adalah 75 cm.
5. Ketinggian bak cuci tangan untuk
anak-anak yang disarankan adalah
70 cm.
6. Disarankan menggunakan kran
dengan sistem sensor.
7. Ruang bebas untuk pengguna bak
cuci tangan setidaknya 60 cm dari
tepi bak cuci tangan dengan
sirkulasi 60 cm.

Dasar peraturan lebih lengkap terdapat pada Peraturan Menteri PUPR No. 14 Tahun 2017
tentang Persyaratan Kemudahan Bangunan Gedung dan dapat dijadikan acuan desain ukuran bak cuci tangan
PANDUAN DESAIN

TEMPAT
WUDHU
TEMPAT WUDHU
Peraturan Menteri PUPR No. 14 Tahun 2017 tentang
Persyaratan Kemudahan Bangunan Gedung

Ruang wudhu laki-laki dan perempuan


harus terpisah;
a) Ruang wudhu dengan toilet atau
kamar mandi harus terpisah;
b) Lantai ruang wudhu harus
menggunakan material bertekstur
kasar, tidak licin dan mudah
dibersihkan;
c) Ruang wudhu harus dapat diakses
secara mudah dan aman oleh
Pengguna Bangunan
Tampak tempat wudhu d) Gedung Dan Pengunjung
Bangunan Gedung;
e) Jarak antar kran pada ruang
wudhu 80 cm – 100 cm dengan
ketinggian kran 80 cm – 100 cm;
dan
f) Ruang wudhu harus memiliki
sistem pencahayaan dan
penghawaan yang memadai.

Denah tempat wudhu


TEMPAT WUDHU
Peraturan Menteri PUPR No. 14 Tahun 2017 tentang
Persyaratan Kemudahan Bangunan Gedung

Potongan Tempat Wudhu Duduk Potongan Tempat Wudhu Berdiri

Kelengkapan yang dapat disediakan di ruang wudhu, antara lain:


a) bangku;
b) pijakan kaki;
c) tempat meletakkan barang pribadi selama berwudhu;
d) gantungan; dan/atau
e) cermin. Dasar peraturan lebih lengkap terdapat pada Peraturan Menteri PUPR No. 14 Tahun 2017
tentang Persyaratan Kemudahan Bangunan Gedung dan dapat dijadikan acuan desain
PANDUAN DESAIN

MANDI , CUCI, KAKUS


(MCK)
SNI 03-2399-2002 tentang Tata Cara Perencanaan
Bangunan MCK Umum KAPASITAS 1

Semua ruangan dalam satu kesatuan harus dapat menampung


pelayanan pada waktu (jamjam) paling sibuk dan banyaknya
ruangan pada setiap satu kesatuan MCK untuk jumlah pemakai
tertentu.

Tabel kebutuhan ruang berdasarkan kapasitas


SNI 03-2399-2002 tentang Tata Cara Perencanaan SISTEM PENYEDIAAN
Bangunan MCK Umum
AIR BERSIH
2
Sumber air bersih Sumber air bersih meliputi:
1) PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum)
2) air tanah : sumber air bersih yang berasal dari air tanah,
lokasinya minimal 11 rn dari sumber pengotoran sumber
air bersih dan pengambilan air tanah dapat berupa
• sumur bor. : sekeliling sumur harus terbuat dari bahan
kedap air selebar minimal 1,20 m dan pipa selubung
sumur harus terbuat dari lantai kedap air sampai
kedalaman minimal 2,00 m dari permukaan lantai
• sumur gali : sekeliling sumur harus terbuat dari lantai
rapat air selebar minimal 1,20 m dan dindingnya
harus terbuat dari konstruksi yang aman, kuat dan
kedap air sampai ketinggian keatas 0,75 m dan ke
bawah minimal 2,00 m clan permukaan lantai
3) air hujan : bagi daerah yang curah hujannya di atas 1 300
mm/tahun dapat dibuat baik penampung air hujan
4) mata air : dilengkapi dengan bangunan penangkap air.

Kuantitas air yang disesuaikan untuk kesatuan MCK adalah :


1) Minimal 20 Liter/orang/hari untuk ma ndi
2) Minimal 15 Liter/orang/hari untuk cuci
3) Minimal 10 Liter/orang/hari untuk kakus

Air bersih yang akan dipergunakan harus memenuhi baku mutu


air yang berlaku.
SNI 03-2399-2002 tentang Tata Cara Perencanaan
Bangunan MCK Umum
BAHAN 3
BANGUNAN

Kriteria bahan bangunan Bahan


yang dapat dipergunakan untuk
bangunan MCK umum adalah :
1) Bahan bangunan setempat
2) Kemudahan penyediaan
bahan bangunan
3) Mudah dilaksanakan
4) Dapat diterima oleh
masyarakat pemakai

Bahan bangunan yang digunakan


harus memenuhi persyaratan yang
berlaku.

Tabel alternatif pemakaian bahan untuk MCK


BAHAN 3
BANGUNAN

Lantai
• Pemilihan material dengan warna terang, dan
minim corak agar kebersihan dapat terkontrol
• Bahan tidak licin dan mudah dibersihkan

Dinding
• Pemilihan material dengan warna terang, dan
minim corak agar kebersihan dapat terkontrol
• Finishing dinding perpaduan antara keramik
dan cat
• Keramik untuk dinding harus mudah
dibersihkan

Atap
Pemilihan warna menyesuaikan lingkungan
SNI 03-2399-2002 tentang Tata Cara Perencanaan
Bangunan MCK Umum PLAMBING 5

Pipa air bersih

Pipa air bersih adalah sebagai berikut :


1) pipa air bersih yang tertanam dalam tanah dapat
dlpakai PVC, PE dengan diameter minimal 12,5 mm.
2) pipa air bersih yang dipasang di atas tanah dan tanpa
perlindungan dapat dipakai pipa SNI 03-2399-2002 7
dari 11 besi dengan diameter minimal 12,5 mm.

Pipa air Iimbah

Pipa air kotor adalah sebagai berikut :


1) diameter minimal 150 mm untuk pipa yang terbuat dart
tanah liat atau beton dan 110 mm untuk pipa PVC.
2) kemiringan minimal 2 %.
3) disetiap belokan harus dilengkapi bak kontrol untuk
pengontrol/pembersihan pipa.
4) setiap unit buangan air Iimbah dilengkapi perangkrap air.
SNI 03-2399-2002 tentang Tata Cara Perencanaan SARANA
Bangunan MCK Umum
KAMAR MANDI
6

Persyaratan sarana kamar mandi adalah sebagai


berikut:
1) lantai luas lantai minimal 1,2 m2 (1,0 m x 1,2 m )
dan dibuat tidak licin dengan kemiringan kearah
lubang tempat pembuangan kurang lebih 1%
2) dinding bagian pemisah antara ruang yang satu
dengan yang lainnya.
3) pintu pintu, dengan ukuran pintu sebagai berikut :
lebar 0,6 - 0,8 m dan tinggi minimal 1,6 m
4) bak mandi bak penampung air yang digunakan
untuk mandi dengan gayung.
5) ventilasi dan penerangan untuk menjamin
terselenggaranya pembaharuan udara bersih dan
penerangan yang cukup dalam kamar mandi,
maka harus diadaka.n ventilasi dan harus
rnempunyai lubang cahaya yang langsung
berhubungan dengan udara sebagai penerangan
alamiah
6) sarana air bersih air bekas mandi dapat dibuang
ke sistem saluran atau tangki septik yang sesuai
dengan ketentuan yang berlaku
SNI 03-2399-2002 tentang Tata Cara Perencanaan SARANA
Bangunan MCK Umum TEMPAT CUCI 7
PAKAIAN
Tempat cuci dapat dilengkapi dengan, atap dindng dan
pintu, persyaratan tempat cuci adalah sebagai berikut:
1) lantai luas lantai minimal 2,40 m2 (1,20 m x 2,0 m)
dan dibuat tidak licin dengan kemiringan kearah
lubang tempat pembuangan kurang lebih 1%
2) dinding , pintu, ventilasi dan penerangan apabila
tempat cuci dilengkapi dengan dinding, pintu,
ventilasi dan penerangan rnaka ketentuan-
ketentuan seperti yang tercantum datum fasilitas
mandi untuk dinding, pintu, ventilasi dan
penerangan dapat diterapkan untuk fasilitas
tempat cuci
3) tempat menggilas pakaian menggilas pakaian
dapat dilakukan dengan jongkok ateu berdiri,
dimana tinggi tempat menggilas pakaian dengan
cara berdiri adalah 0,75 m diatas lantai dengan
ukuran sekurangkurangnya 0,60 m x 0,80 m,
permukaan tempat menggilas dibuat tidak Iicin
dengan kemiringan 1%
4) sarana air bersih jumlah kran yang digunakan
harus sesuai dengan kebutuhan.
SNI 03-2399-2002 tentang Tata Cara Perencanaan
Bangunan MCK Umum SARANA KAKUS 8

Persyaratan sarana kakus adalah sebagai berikut :


1) Lantai luas lantai minimal 2,0 m2 ( 1,0 m x 2,0 m )
dan dibuat tidak licin dengan kemiririgan kearah
floor drain.
2) Dinding, pintu ventilasi dan, penerangan apabila
dilengkapi dengan dinding, pintu, ventilasi dan
penerangan maka ketentuanketentuan seperti
yang tercarturn dalam fasilitas mandi untuk
dinding, pintu, ventilasi dan penerangan dapat
diterapkan untuk fasilitas kakus.
3) Kloset jongkok dengan ketentuan sebagai berikut :
a. tempat kaki harus dibuat sebagai
perlengkapan kloset jongkok
b. diameter lubang pemasukan tinja 10 cm
c. jarak antar dinding bangunan sampai ke kloset
adalah 20 cm - 25 cm
d. panjang kloset 40 cm dan lebar 20 cm
e. dudukan kloset dapat ditinggikan minimal 10
cm dari lantai dengan kemiringan 1%
dilengkapi dengan perangkap air
f. jumlah kran yang digunakan harus
disesuaikan dengan kebutuhan.
DESAIN PROTOTYPE
MCK PRIA
PROTOTYPE MCK PRIA
DENAH
• Kapasitas Tempat Cuci
Tangan 2 titik kran air
• Kapasitas Tempat
Wudhu 2 titik kran air
• Kapasitas Mandi dan
Kakus 4 kubikel
• Kapasitas Tempat
area Mencuci Baju 4 titik
mencuci
kran air
• Modul ini untuk 100
t. wudhu
santri pria
t. cuci tangan

entrance Perkiraan biaya Rp. 90.648.621,55,-


 Harga satuan mengacu pada harga DKI
 Modul akan berubah sesuai kebutuhan
dan ketersediaan lahan
PROTOTYPE MCK PRIA
ISOMETRI

• Modul mck pria


dibuat lebih
terbuka
PROTOTYPE MCK PRIA

Area atap dibuat tanpa


plafond sehingga sirkulasi
udara mencukupi

MCK PRIA
PROTOTYPE MCK PRIA
POTONGAN

DETAIL A
DETAIL B
PROTOTYPE MCK PRIA
DETAIL A
PROTOTYPE MCK PRIA
DETAIL B-1
PROTOTYPE MCK PRIA
DETAIL B-2
PROTOTYPE MCK PRIA
DETAIL ATAP

Kemiringan atap11,5⁰
PROTOTYPE MCK PRIA
PERSPEKTIF EKSTERIOR
PROTOTYPE MCK PRIA
PERSPEKTIF EKSTERIOR
PROTOTYPE MCK PRIA
PERSPEKTIF EKSTERIOR
PROTOTYPE MCK PRIA
PERSPEKTIF INTERIOR
DESAIN PROTOTYPE
DESAIN PROTOTIPE
MCK WANITA
MCK PRIA
PROTOTYPE
DENAH MCK WANITA

• Kapasitas Tempat Cuci


Tangan 3 titik kran air
• Kapasitas Tempat
Wudhu 3 titik kran air
• Kapasitas Mandi dan
Kakus 4 kubikel
area • Kapasitas Tempat
mencuci
Mencuci Baju 4 titik
Z kran air
• Modul ini untuk 100
t. wudhu
santri wanita
t. cuci tangan

entrance

Perkiraan biaya Rp 90.237.062,32,-


 Harga satuan mengacu pada harga DKI
 Modul akan berubah sesuai kebutuhan
dan ketersediaan lahan
PROTOTYPE MCK WANITA
ISOMETRI

• Modul mck
wanita dibuat
tertutup
PROTOTYPE MCK WANITA

Area atap dibuat tanpa


plafond sehingga
sirkulasi udara
mencukupi
PROTOTYPE MCK WANITA
POTONGAN

DETAIL A
DETAIL B
PROTOTYPE MCK WANITA
DETAIL A
PROTOTYPE MCK WANITA
DETAIL B-1
PROTOTYPE MCK WANITA
DETAIL B-2
PROTOTYPE MCK WANITA
DETAIL ATAP

Kemiringan atap11,5⁰

Rangka atap
baja ringan
PROTOTYPE MCK WANITA
PERSPEKTIF EKSTERIOR
PROTOTYPE MCK WANITA
PERSPEKTIF EKSTERIOR
PROTOTYPE MCK WANITA
PERSPEKTIF EKSTERIOR
PROTOTYPE MCK WANITA
PERSPEKTIF INTERIOR
RENCANA ANGGARAN BIAYA
 Harga satuan mengacu pada harga DKI Jakarta
 Modul akan berubah sesuai kebutuhan dan ketersediaan lahan
RAB
MCK PRIA
RAB
MCK WANITA

PERENCANAAN PROTOTYPE
TOILET, TEMPAT CUCI TANGAN & TEMPAT
WUDHU PESANTREN
RAB
TOTAL

PERENCANAAN PROTOTYPE
TOILET, TEMPAT CUCI TANGAN & TEMPAT
WUDHU PESANTREN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai