1. Teknologi apa yang dimiliki perusahaan tersebut?

PT Amerta Indah Otsuka memiliki satu ruangan khusus (cockpit) yang digunakan sebagai
monitoring terhadap teknologi-teknologi yang terdapat pada pabrik. Strategi yang digunakan
oleh PT Amerta Indah Otsuka untuk pengendalian kualitas bahan baku ini menggunakan
teknologi Internet of Things (IOT). IOT dapat dimonitor melalui cockpit, karena di dalam
ruangan cockpit tersebut terdapat banyak computer yang dapat mendeteksi fungsi pada
mesin. Contohnya Komputer tersebut dapat memberikan 3 signal berupa lampu, saat lampu
berwarna merah artinya kondisi mesin off atau tidak dapat berfungsi, kuning artinya
terdapat tanda-tanda bahwa mesin mengalami trouble, hijau artinya mesin beroperasi
secara baik dan tidak bermasalah. PT Amerta Indah Otsuka mengklaim bahwa pernah
memperoleh penghargaan dalam hal melakukan IOT tercepat.

2. Bagaimana proses produksinya?

1) Pembuatan botol. PT Amerta Indah Otsuka membuat botol terlebih dahulu sesuai
dengan ukuran-ukuran Pocari Sweat.
2) Pembuatan cairan dari Pocari Sweat. Dalam proses ini, dilakukan penimbangan bahan
baku telebih dahulu lalu diproses sesuai prosedur dan standardnya.
3) Proses pengemasan. Pada proses ini, terdapat banyak sekali tahapan yang harus dilewati
untuk dapat mencapai penyelesaian. Berikut adalah tahap-tahap yang harus dilalui:
1. Sterilisasibotol beserta tutupnya disteril terlebih dahulu agar tidak terkontaminasi
bakteri dan higienis.
2. Filling Capplingproses mengisi botol yang sudah steril dengan cairan Pocari Sweat.
3. Labellingmemberikan label pada botol yang sudah terisi cairan Pocari Sweat.
4. Camera Inspectormendeteksi produk yang reject atau rusak. Pada tahap ini,
bukan hanya cairan Pocari Sweat saja yang diperiksa namun juga keseluruhan
produk seperti botol serta tutupnya sudah aman atau belum dan tidak ada yang
bocor. Label yang tertempel pada botol juga dipastikan tidak blur.
5. Auto Casermemasukkan botol-botol yang sudah dipastikan aman secara
keseluruhan ke dalam kardus kemasan.
4) Proses penyimpanan. Setelah selesai dikemas, produk di letakkan ke tempat
penyimpanan sesuai standard yang berlaku yang kemudian siap untuk didistribusikan.

3. Bagaimana supply chain management dari perusahaan tersebut?

Tidak dijelaskan.

4. Bagaimana pengendalian kualitas dari bahan baku dan produk yang dihasilkan pada
perusahaan tersebut?
Strategi pengendalian kualitas dari bahan baku dan produk yang dihasilkan pada perusahaan
Otsuka yaitu Quality Assurance (QA) dimana Quality Control sendiri merupakan bagian dari
Quality Assurance. Strategi Quality Assurance adalah sebuah strategi yang memantau
segalanya mulai dari huli hingga hilir, mulai dari pengangkutan barang hingga sampai ke
toko. QA adalah sebuah pengendalian untuk mengawasi dan memeriksa kesesuaian untuk
aturan dan standard yang berlaku. Contohnya, kendaraan yang digunakan untuk
mengangkut bahan baku tidak boleh kendaraan bekas angkut durian atau minyak karena
bau dan tidak higienis. Selain itu, penempatakn produk pada gudang atau tempat
penyimpanan juga harus sesuai standard, Pocari Sweat tidak boleh berdekatan dengan
minyak atau baygon, Soyjoy tidak boleh ada air, semua gudang dan tempat penyimpanan
untuk produk apapun tidak boleh berdekatan dengan sampah.
5. Bagaimana perancangan layout pabrik dari perusahaan tersebut?

6. Hal apa yang kalian dapatkan dari company visit di perusahaan tersebut?