A.

Reptil

1. Iguana

Iguana memiliki panjang tubuh antara 1,5 meter s/d 1,8 meter dari ujung kepala
hingga ujung ekor. Terdapat lipatan kulit di bawah rahang dan sekumpulan kulit yang
mengeras berderet di punggung hingga ekor.
Warna tubuh reptil ini bermacam-macam mulai dari warna hijau, merah, abu-abu
hingga kekuningan. Iguana tidak dapat berubah warna seperti bunglon.
Di bagian mata, iguana memiliki mata ketiga di kepalanya. Ini disebut sebagai mata
parietal yang berfungsi untuk menganalisa cahaya disekitarnya.
Di belakang lehernya terdapat sisik kecil yang menyerupai paku panjang. Bagian ini
disebut tuberculate scale. Iguana juga memiliki sisik besar bundar di pipinya.
Iguana terdiri dari 48 spesies dan 8 genus. Dari 48 spesies yang ada di seluruh
dunia, hanya ada sekitar 10 spesies yang masih bisa ditemukan.

Rekomendasi makanan iguana terbaik yang bisa diberikan: Buah-buahan, seperti

plum, pisang, buah ara, melon, semangka, apel, persik, pir, nanas, mangga, pepaya,
dan bahkan jambu biji. Iguana juga akan menikmati buah beri seperti blueberry,
raspberry, murbei, dan stroberry. Iguana bisa dipelihara dalam kendang besi yang
nyaman dan aman

Harga Iguana bisa dibandrol mulai dari Rp. 400.000 sampai Rp. 50.000.000
tergantung jenis nya. Harga Iguana akan semakin mahal untuk jenis unik dan langka
misalnya Iguana Albino merupakan Iguana termahal yang harganya bisa mencapai
50.000.000 sedangkan Jenis Iguana dengan harga yang paling terjangkau adalah
Iguana hijau atau Green Iguana
2. Tokek

Tokek memiliki ciri khusus yang terdapat pada wajah atau kepalanya, yaitu pada
bagian matanya. Mata tokek memiliki keistimewaan jika dibandingkan dengan hewan
lain. Tokek memiliki iris vertikal yang berwarna kuning terang. Ukuran matanya pun
terbilang cukup besar untuk ukuran wajah yang kecil.

Jika dilihat secara morfologis, dari tubuhnya tokek terlihat mirip dengan cicak.
Memiliki tubuh yang pendek, gemuk, dan juga lebar. Untuk ukuran tubuh tokek yang
biasa kita jumpai biasanya berkisar antara 17 cm hingga 34 cm.
Seperti yang telah kita ketahui bahwa seekor tokek memiliki empat kaki yang
dilengkapi oleh bantalan khusus yang berfungsi sebagai pengaman bagi tubuhnya
ketika sedang merayap. Setiap kakinya memiliki jari berjumlah lima. Sedangkan
untuk ekor tokek seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa ekor ini memiliki
panjang hingga setengah dari tubuhnya. Namun terkadang ekor tokek mampu
berfungsi sebagai pelindung bagi bagian tubuhnya ketika terjatuh. Ekor tokek
mampu melakukan manuver atau menjadi penyeimbang tubuh agar saat terjatuh
bagian perutnya tetap berada di bawah.

Tokek rumah atau tokek Mediterania adalah hewan peliharaan yang sempurna, baik
untuk pemula atau penggemar reptil kawakan karena harganya terjangkau dan
pemeliharaannya juga mudah. Kadal kecil yang tangguh ini dikenal karena
kecenderungannya untuk bersembunyi dan hidup di rumah.

Untuk tokek kecil dengan berat sekitar 1 ons biasanya diberi harga sekitar 100
ribuan. Tokek dengan berat 1,5 ons diberi harga 200 ribuan.
Tokek dengan berat 2 ons dapat memiliki harga mulai dari 500 ribu hingga kisaran 2
juta rupiah. Untuk ukuran yang lebih besar lagi, harganya pun semakin meningkat.
Untuk tokek dengan berat 3 ons harganya telah mencapai 30 juta hingga 100 juta.
Jika lebih besar lagi, harganya bisa mencapai 800 juta hingga milyaran.
3. Corn Snake

Corn Snake mudah dikenali karena memiliki warna dan corak berwarna kemerahan
hingga jingga. Terdapat corak belang berwarna hitam pada bagian tubuh atas.
Sedangkan bagian perut cenderung berwarna putih dengan pola kotak-kotak.
Mereka memiliki ukuran tubuh sedang, dengan panjang tubuh hanya berkisar 61-182
cm

Ular ini disebut ular jangung karena mereka merupakan reptil yang banyak dijumpai
di perkebunan jagung. Corn Snake atau ular jagung juga memiliki pola kotak-kotak
pada perutnya yang menyerupai biji jagung.
Mereka sering bersembunyi di dekat lumbung hasil panen jagung, lalu menunggu
mangsa lewat untuk disergap. Oleh karena itu, dahulu satwa ini sering digunakan
oleh petani jagung untuk membasmi hama yang merusak perkebunan.
Meski begitu, mereka bukanlah satwa pemakan jagung, Corn Snake sejatinya
merupakan satwa karnivora yang gemar memangsa tikus dan reptil kecil lainnya.

Hewan ini tidak berbisa dan berukuran sedang serta perawatannya yang sederhana
membuat Corn Snake mudah untuk dijadikan satwa peliharaan.
Satwa ini memiliki warna kulit yang cantik dan memiliki beragam corak atau motif.
Selain itu, mereka juga cenderung jinak dan jarang menggigit manusia. Hal inilah
yang membuat sahabat satwa pecinta ular sangat menggemarinya.
Satwa ini dapat hidup selama 6-8 tahun di alam liar sedangkan jika dipelihara
manusia atau lembaga konservasi usianya dapat mencapai lebih dari 10 tahun
bahkan ada juga sampai 20 tahun.

Sebagai perbandingan, tahun 2020 corn snake ditawarkan dengan harga mulai
Rp750 ribuan hingga Rp2,5 juta per ekor, berubah menjadi Rp600 ribu hingga Rp8
juta di tahun 2021, berubah lagi menjadi Rp750 ribu hingga Rp8 juta tahun 2022,
tergantung dari corak dan warna kulit corn snake. Semakin cantik warna dan
coraknya, maka harganya pun akan semakin mahal
B. Mamalia

1. Chincilla

Chinchilla adalah hewan unik yang berasal dari Amerika Selatan. Chinchilla bisa jadi
salah satu hewan alternatif untuk dipelihara selain hewan-hewan yang sudah lazim.
Bentuknya yang mungil dan unik membuat chinchilla ini menjadi hewan yang menarik
untuk ditelisik lebih jauh. Di Indonesia, masih belum banyak orang yang mengenal
chinchilla.

Hewan chinchilla adalah hewan pengerat yang bentuknya mirip seperti hamster, tapi
bukan hamster. Hewan ini jauh lebih lucu dan menggemaskan daripada hamster.

Usia chinchilla tergolong panjang ketimbang hewan lainnya. Di alam liar, usianya bisa
mencapai 10 tahun. Namun, apabila dipelihara dengan baik, usia chinchilla bisa
mencapai dua kali lipatnya yaitu 20 tahun. Chinchilla bisa melahirkan 2 atau 3 ekor anak
dalam sekali melahirkan. Namun, masa tunggu hamil pada hewan chinchilla cukup lama
yaitu sekitar 100 sampai 115 hari.
Hewan chinchilla juga termasuk hewan nokturnal atau hewan yang aktif pada malam
hari

Ciri Ciri Chincilla :

1. Bentuknya yang menyerupai kelinci akan tetapi berukuran lebih kecil.
2. Berbulu tebal.
3. Memiliki warna bulu putih, abu, dan coklat muda.
4. Panjang ekor kurang lebih 15cm.
5. Ukuran badan kurang lebih 22cm hingga 38cm.
6. Mata berbentuk bulat dan besar
7. Ukuran telinga yang besar.
8. Memiliki cakar yang kecil
2. Sugar Glider

Salah satu jenis hewan peliharaan yang diminati adalah Sugar Glider. Binatang tersebut
berasal dari hutan hujan Australia dan Indonesia (Papua). Binatang ini termasuk jenis
pengerat dan gemar makan yang manis-manis. Karena itu, ia dinamakan Sugar. Di
pasaran, harga Sugar Glider mulai ratusan ribu rupiah per ekor.
Dari penampakannya, hewan ini sepintas mirip dengan tupai, namun ukuran tubuhnya
lebih kecil. Karena ukurannya yang kecil, hewan ini bisa dibawa ke mana saja, bahkan
dapat dimasukkan ke dalam saku.

Sugar glider dikenal sebagai hewan yang ramah dan mudah akrab dengan pemiliknya.
Agar semakin dekat, luangkanlah waktu teman-teman untuk bermain bersama sugar
glider yang sudah dipelihara.Karena tingkat sosialnya tinggi, setidaknya peliharalah
sepasang sugar glider.Karena, jika hanya memelihara satu sugar glider, maka mereka
akan merasa stres dan tidak nyaman, sehingga memperpendek usianya

Sugar glider peliharaan bisa diberi makan pelet khusus yang dijual di toko hewan
peliharaan.Teman-teman juga bisa melengkapi nutrisinya dengan sayuran, buah-
buahan, dan serangga. 

Tubuh sugar glider panjangnya hanya sekitar 12 hingga 15 cm saja, Lalu, panjang
ekornya sekitar 15 centimeter dan berfungsi sebagai navigator saat meluncur.
Sedangkan, berat badan sugar glider dewasa sekitar 80 hingga 160 gram. Ciri fisik lain
dari sugar glider adalah matanya yang besar, untuk mendukung aktivitas berburu malam
hari dan giginya yang tajam.
Usia Sugar Glider di penangkaran, umunya sugar glider dapat hidup sekitar 12 hingga
15 tahun.

Untuk dapat memelihara Sugar Glider Joey, Anda harus menyiapkan uang paling tidak
sebesar Rp350 ribuan sampai Rp4,5 jutaan per 1 ekornya. Harga Sugar Glider Classic
Grey Anakan adalah Rp300 ribu tahun 2022.
3. Kelinci Netherland Dwarf

Kelinci netherland dwarf berasal dari negeri kincir angin, yakni Belanda. Kelinci
netherland dwarf diperkirakan sebagai suatu hasil persilangan antara kelinci polish dan
kelinci liar yang memiliki ukuran yang kecil. Nama latinnya ialah Oryctolagus cuniculus.
Kelinci Netherland Dwarf meski tubuhnya termasuk kecil tapi cukup aktif sifatnya dan
lincah gerakannya. Jika berusaha didekati maka kelinci ini akan segera berlari.
Warnanya bervariasi. Kelinci Netherland Dwarf yang masih murni hasil satu kali kawin
silang pada dasarnya hanya ada dalam dua jenis tipe warna.
Ciri Ciri kelinci ini tubuhnya mungil, kecil, gesit dan lincah serta agak liar. Telinganya
yang pendek. Kelinci ini usianya bisa mencapai 3 tahun hingga 6 tahun lebih. Bentuk
telinganya adalah mini dan tegak ke atas dengan panjang sekitar 3 cm.
Bentuk Tubuh dari Kelinci Netherland Dwarf Adalah kecil dan termasuk sebagai kelinci
mini.
Bobot beratnya hanya mencapai sekitar 500 gr saja untuk kelinci Netherland Dwarf yang
masih berusia muda.Sedangkan bobot kelinci Netherland Dwarf yang telah dewasa ialah
mencapai sekitar 1,25 kg. Lalu panjang tubuhnya bisa mencapai hingga 6 cm.
Tubuh kelinci Netherland Dwarf yang kecil tak memerlukan jumlah makanan yang
banyak. Cukup berikan saja pelet dan jangan sampai peletnya berjamur lalu sesekali
beri juga jerami atau rumput dan sayuran guna mengimbangi pasokan protein dan serat
alaminya.
Kandang kelinci dengan ukuran minimal 18 inci x 24 inci dengan tinggi 14 inci kiranya
sudah cukup memadai namun makin luas kandangnya, maka kelinci Netherland Dwarf
akan merasa semakin nyaman.
Harga Kelinci Netherland Dwarf dewasa ialah sekitar 200 ribu Rupiah, Sedangkan
Harga indukan kelinci Netherland Dwarf yang bagus akan bisa mencapai sekitar 500
ribu Rupiah, dan harga anakan kelinci Netherland Dwarf ialah sekitar 100 ribu Rupiah
hingga 150 ribu rupiah per ekor.
C. Aves
1. Burung Parkit

Burung parkit adalah burung bertubuh kecil, Warna bulunya sangat khas dengan
perpaduan aneka warna, meliputi hijau, kuning, biru, putih, ungu, dan oranye. Cockatiel
atau Parkit Australia merupakan salah satu jenis burung unik yang kini banyak diminati
oleh kalangan anak muda. Keunikan Parkit Australia terletak pada perilakunya. Paruh
parkit pun berbentuk bengkok sehingga secara morfologi mempunyai kemiripan dengan
burung betet.
Ukuran tubuh parkit rata-rata mencapai panjang 18 cm dengan berat badan bervariasi.
Panjang sayap parkit jantan sekitar 9 sampai 10 cm dengan panjang ekor 9 hingga 10
cm pula. Sedangkan paruh bagian atas berukuran 9-10 mm, dan memiliki tarsus 13-15
mm. Untuk parkit betina memiliki panjang sayap sekitar 9 sampai 11 cm. Ukuran
panjang ekornya mencapai 9 cm dengan culme 1 cm. Sementara bagian tarsusnya
berukuran 1,5 cm.
Warna bulu parkit dewasa bagian atas umumnya bercorak hitam dan kuning.Burung
parkit yang belum dewasa mempunyai warna bulu yang tampak lebih gelap.
Burung parkit betina bertelur rata-rata lima butir dalam sekali reproduksi. Telur tersebut
akan dierami dan memerlukan waktu 18 hingga 20 hari hingga menetas. Parkit mampu
bertahan hidup hingga 10 tahun bahkan lebih. Makanan utama parkit adalah biji-bijian,
sayuran serta buah-buahan. Di alam liar, sarangnya berada di semak-semak serta
pohon
Parkit Lokal warna hijau sepasang yang banyak disukai orang maka dibandrol dengan
harga 100 ribu. Jika berwarna non hijau sepasangnya adalah 150 ribu. Sedangkan yang
lokal lutino atau Albino dengan jumlah sepasang mencapai 200 ribu.
Sedangkan harga burung parkit indukan jenis Australia yang sepasang adalah 1,4 juta
sedangkan Indukan Lutino Parkit Australia mata merah yang juga sepasang akan
dihargai dengan 1,5 juta.
2. Ayam Batik

Ayam batik merupakan ayam hias yang berasalan dari Inggris. Namun, masyarakat
Indonesia sudah banyak yang membudidayakan ayam jenis ini, jadi mudah untuk
mendapatkannya. Ayam batik memiliki ukuran tuguh yang tidak terlalu besar dengan
ciri khas warna bulu seperti motif kain batik. Oleh karena itu, di Indonesia ayam ini
dikenal dengan ayam batik. Ayam batik terdiri dari dua macam, yaitu Sebright warna
coklat atau gold Sebright (ayam batik kanada) dan silver Sebright (ayam batik itali).

a. Ayam Batik Kanada

Ayam batik kanada memiliki perpaduan dua warna yaitu hitam dan keemasan. Untuk
ukuran tubuhnya sama dengan ayam batik itali. Bobot ayam batik kanada jantan
sekitar 600 gram dan betik 500 gram. Sifat ayam batik kanada cenderung lincah dan
aktif bergerak

b. Ayam Batik Itali

Ayam batik itali memiliki bulu warna batik yang indah dengan kombinasi warna putih
dan hitam di seluruh tubuhnya. Ukurannya yang tidak terlalu besar sehingga sangat
cocok sebagai ayam hias di halaman rumah. Bobot kedua jenis ayam ini sama yakni
jantan 600 gram dan betina 500 gram. Ayam batik itali jantan lebih lincah/gesit
dibandingkan ayam batik itali betina.

Pakan ayam batik sama seperti ayam jenis kampung lainnya, seperti jangung giling,
dedak dan pakan jadi untuk ayam hias.
 Harga Ayam batik usia 1 bulan sekitar Rp 150.000 – 170.000, untuk harga ayam
batik indukan sekitar Rp 350.000 – Rp 600.000, untuk ayam batik dengan kualitas
bagus serta limited edition harganya bisa mencapai jutaan.
3. Burung Nuri

Burung nuri adalah salah satu jenis burung berparuh bengkok dengan beragam
keunikan. Keunikan burung nuri meliputi bentuk fisik, kicauan serta perilakunya.
Burung dengan warna bulu cantik ini terkenal akan kicaunnya yang merdu.
Burung Nuri memiliki ciri ciri yang unik antara lain ;
1. Paruhnya Bengkok, burung yang banyak ditemui di kawasan Indonesia Timur ini
merupakan pemakan biji-bijian. Bentuk paruhnya menjadi alasan utama mengapa
biji-bijian adalah bahan makanan favoritnya.
2. Warna Bulu Indah
3. Suara Kicau Merdu
4. Ukuran tubuh burung nuri relatif sedang dengan rata-rata berat badan sekitar 375
sampai 550 gram. Burung pemakan biji ini memiliki mata bulat dengan warna coklat.
Bentuk dan warna ini sangat umum pada nuri yang berbeda jenis.
Nuri adalah burung yang mayoritas jenisnya hidup di Indonesia Timur. Burung ini
memiliki harga jual cukup mahal karena populasinya yang langka.
Berikut ini adalah beberapa jenis burung nuri yang ada di Indonesia dan sekitarnya,
antara lain : Nuri Papua, Nuri Merah, Nuri Kepala Hitam, Nuri Pelangi, Nuri Maluku
Burung Nuri memiliki beberapa keunikan yang menarik perhatian public untuk
memeliharanya yaitu, termasuk burung yang cerdas, Burung nuri termasuk spesies
yang memiliki umur panjang. Usia nuri dapat mencapai 60 hingga 70 tahun, Nuri
termasuk satwa dilindungi, misanya nuri bayan yang telah memiliki perlindungan
hukum dari pemerintah Indonesia dalam Undang-Undang RI No.5 Tahun 1990
mengenai Konservasi Sumberdaya Alam Hayati dan Ekosistem.
Makanan yang cocok untuk kondisi paruh burung nuri adalah Buah dan biji-bijian,
Sayuran, Pelet khusus, dan Pakan buatan.
Harga burung nuri bervariasi tergantung jenisnya, keunikannya, kemampuannya dan
kelangkaannya. Harga terendahnya berkisar Rp 500.000 untuk jenis Burung Nuri
 Kepala Hitam Bakalan dan harga tertinggi berkisar Rp. 1.500.000 – 2.500.000 untuk
Burung Nuri Kepala Hitam Bisa Bicara.

D. Pisces
1. Ikan Guppy

Ikan guppy adalah salah satu jenis ikan hias yang mudah dipelihara, baik jenis ikan
guppy Lokal maupun Import. Ikan guppy termahal juga sangat mudah dalam
perawatannya baik itu dengan wadah aquarium maupun kolam hias. Ikan guppy
biasanya berwarna kuning, merah, biru, hijau, hitam, putih, atau oranye bergantung
spesiesnya.

Warna adalah salah satu hal yang dapat menentukan antara jantan dan betina.
Selain itu, ukuran juga menjadi penentu. Panjang tubuh ikan guppy betina antara 4-6
cm, sedangkan jantannya lebih kecil dengan ukuran sekitar 2,5-3 cm. Selain itu,
Perbedaan ikan guppy jantan dan betina  pada bagian perut yang ujung sebelah
ekornya, pada bagian badan yang bawah serta warnanya yang kurang unik. Ikan
ini sebenarnya hanya jenis ikan liar yang banyak di temukan pada tempat perairan
bebas. Ekor terpanjang ikan ini bisa mencapai 2,4 inci atau sekitar 6 cm. Inilah yang
membuat ikan ini kadang disebut mirip ikan cupang karena kemiripan lebar ekornya.

Ikan guppy dapat ditemukan di mana-mana di seluruh dunia, kecuali Antartika. Ikan
guppy dapat hidup di air tawar dan air payau. Habitat mereka termasuk sungai,
kolam dangkal, dan kadang ditemukan di persawahan

Jenis ikan guppy sendiri beragam sekali, yaitu guppy cobra, guppy albino, guppy
Japan blue, guppy tuxedo, guppy metallic, guppy magenta, guppy mosaic, guppy red
Moscow, guppy grass, guppy leopard, guppy young pair champion purple, guppy
multicolor, guppy swordtail, guppy metal yellow lace, guppy red blonde, guppy
platinum, dan masih banyak lagi

Harga ikan guppy berkisar 50.000 sampai 450.000 di pasaran. harga ini tergantung
dari jenisnya, keindahan dan hasil kawin silang nya. Untuk harga ikan guppy
 termahal yaitu mencapai 1 jt jenis ikannya adalah young pain champion purple ikan
ini merupakan ikan yang sangat langka.
Untuk ikan guppy bibit rendah harganya kisaran 5rb sampai 50 rb tergantung jenis.
2. Ikan Molly

Ikan molly merupakan ikan hias air tawar yang memiliki warna-warna menarik.

Ikan ini memiliki variasi warna yang menarik dan ukurannya juga relatif kecil. Selain
itu, harga terjangkau dan mudah dipelihara dan mudah berkembang biak. Hal ini
menyebabkan ikan ini banyak peminatnya dan disukai banyak orang. Ikan ini cocok
bagi para pemula yang ingin memeliharanya sebagai ikan hias atau ternak

Ikan molly memiliki bentuk tubuh memanjang dan runcing di bagian depan dan pipih
mendekati ekor. Di bagian perut, ada dua sirip kanan kiri serta tambahan sirip
punggung lebar di bagian atas. Selanjutnya, ikan tampak sedikit mengembang di
bagian bawah kepala lalu menyatu dengan perut.
ciri ciri ikan molly mempunyai ukuran tubuh sekitar 3 cm hingga 8 cm bahkan ada
yang sampai 10 cm. Ukuran ini tergantung dari usia dan habitat.

Warna ikan yang cerah seperti golden dan kuning merupakan yang paling sering
tersedia. Selain itu, ada juga warna hitam dan relatif gelap. Beberapa ikan yang lain
memiliki warna khas abu-abu dan sebagian lagi campuran putih dengan bintik hitam.
Jenis makanan yang disukai ikan omonivora ini meliputi cacing rambut, cacing beku,
pelet, dan lain sebagainya.

Jenis jenis ikan molly ada banyak diantaranya; Golden molly, black molly, molly
balon, molly marbel, molly golden black, silver, molly, white pot belly molly, lyretail
molly, sailfin molly, wild green sailfin molly, liberty molly, platinum lyretail molly, black
sailfin molly.

Harga ikan molly di pasaran berkisar Rp. 2.000 – 25.000 tergantung jenis ikannya.
Untuk ikan molly termurah adalah jenis Molly marbel, dan ikan molly jenis termahal
 bisa mencapai Rp. 50.000 yaitu jenis White Pot Belly Molly dan Lyretail Molly, Jenis
Lyretail molly ini cenderung sulit ditemukan dan termasuk ikan molly termahal.

3. Ikan Angelfish (Manfish)

Ikan angelfish (manfish) (Pterophyllum scalare) adalah salah satu ikan hias air tawar
paling populer. Angelfish adalah pilihan klasik untuk akuarium rumahan. Mereka
menarik para penghobi ikan dari semua level dan bisa menjadi penghuni akuarium
yang memikat.

Ikan dewasanya bisa berukuran hingga 6 inch (15 cm) dan temperamen mereka
semi-agresif. Angelfish hadir dalam warna hitam, biru, dan silver.

Mereka bisa hidup antara 8 sampai 10 tahun lamanya. Ikan omnivora ini menyukai
akuarium yang penuh tanaman hidup dengan suhu ideal berkisar antara 23 sampai
27 derajat Celsius.Jika ingin memelihara ikan ini, siapkan tangki dengan ukuran
setidaknya 100 liter air dan filter air yang memadai dan tingkat pH Air sekitar 6-7.

Beberapa warna dan jenis yang mungkin dapat jumpai di pasaran meliputi albino,
hitam, emas, perak, marmer, koi, zebra, dan macan tutul. Daftar ini bisa menjadi
lebih panjang. Angelfish dapat kawin silang ketika ditempatkan bersama, terlepas
dari jenis warna mereka.

Ikan angelfish atau manfish, sering disebut semi-agresif, angelfish umumnya damai.
Sangat bernafsu pada makanan, Anda perlu memastikan tidak ada ikan kecil lain
yang tinggal bersama mereka. Mereka akan memangsa teman seakuarium jika
kelaparan dan Anda harus selalu memiliki banyak makanan untuk mereka. Mereka
juga dapat menunjukkan agresi dan menjadi teritorial selama musim kawin.

Jenis Jenis ikan angelfish yang paling diminati adalah Zebra angelfish, Platinum
angelfish, marble angelfish, half black angelfish, koi angelfish, gold angelfish,
blushing angelfish, silver angelfish, clown angelfish, ghost angelfish, black veil
angelfish, albino angelfish, black lace angelfish, leopard angelfish, altum angelfish.
 Kisaran harga ikan angelfish ini mulai dari Rp. 5.000 sampai Rp. 100.000 tergantung
jenis ikannya dan ukran badannya. Untuk jenis ikan termahal adalah jenis Altum
Angelfish dengan kisaran harga mencapai ratusan hingga jutaan rupiah.

TUGAS MAKALAH PRAKARYA

MAKALAH KOMODITAS HEWAN TERNAK

KESAYANGAN

Oleh:

NAMA : NADHIFA FAIRUZ

KELAS : VIII.2
GURU : Wirdawati, S.Pd
MTs NEGERI 1 PEKANBARU
T.A 2022/2023