NIP : 199409042022032011
1
Tabel Kegiatan 1
Membuat Standar Prosedur Operasional (SPO) tentang penerapan protokol kesehatan di lingkungan Rumah Sakit
Konstribusi
Keterkaitan Substansi Mata Penguatan Nilai Paraf
No. Kegiatan Tahapan Output/Hasil terhadap Visi Misi
Pelatihan Organisasi Mentor
Organisasi
1. Membuat 1. Meminta izin Pimpinan dan ✓ Berorientasi Pelayanan : Dengan Dengan
Standar kepada mentor Melakukan perbaikan tiada terlaksananya terlaksananya
Prosedur pimpinan dan menyetujui henti; pembuatan Standar pembuatan
Operasional mentor tentang pembuatan ✓ Harmonis : Membangun Prosedur Standar Prosedur
(SPO) tentang rencana Standar lingkungan kerja yang kondusif; Operasional (SPO) Operasional
penerapan pembuatan Prosedur ✓ Loyal : Menjaga nama baik ini, maka telah (SPO) ini, maka
protokol Standar Operasional sesama ASN, pimpinan, instansi mendukung Visi telah mendukung
kesehatan di Prosedur (SPO) tentang dan Negara; “Menjadi Rumah Penguatan nilai
lingkungan Operasional penerapan ✓ Manajemen ASN : Peran ASN Sakit yang Unggul organisasi, yaitu :
Rumah Sakit. (SPO) tentang protokol (sebagai perencana); Dalam Pelayanan Tanggap, Fokus
penerapan kesehatan. Melaksanakan Kode Etik dan dan Kebanggaan dalam pelayanan,
protokol Kode Perilku ASN yaitu Masyarakat Nias Empati, Inovatif
kesehatan. (Menjaga agar tidak terjadi Utara.” Dengan
konflik kepentingan dalam Misinya yaitu:
melaksanakan tugasnya). Mewujudkan
2. Mengumpulkan Adanya ✓ Adaptif : Bertindak Proaktif; akreditasi rumah
berbagai kerangka ✓ Kolaboratif : Menggerakkan sakit dan
referensi materi untuk pemanfaatan berbagai sumber profesionalisme
tentang Standar pembuatan daya untuk tujuan bersama. sumber daya
Prosedur Standar ✓ Manajemen ASN : manusia yang
Operasional Prosedur Melaksanakan Kode Etik dan berorientasi pada
(SPO) tentang Operasional Kode Perilku ASN keselamatan pasien
penerapan (SPO) tentang (Memberikan informasi secara serta Motto :
protokol penerapan benar dan tidak menyesatkan Kesehatan Anda
kesehatan. protokol kepada pihak lain yang Adalah Kebahagiaan
kesehatan. memerlukan informasi terkait Kami.
kepentingan kedinasan);
2
✓ Smart ASN : Hak dan
Kewajiban dalam dunia digital
salah satunya yaitu (pendidikan
dan literasi).
3. Menyusun Adanya ✓ Akuntabel : Melaksanakan
Standar Standar tugas dengan jujur,
Prosedur Prosedur bertanggungjawab, cermat,
Operasional Operasional disiplin dan berintergrasi tinggi;
(SPO) tentang (SPO) tentang ✓ Kompeten : Melaksanakan
penerapan penerapan tugas dengan kualitas terbaik;
protokol protokol ✓ Adaptif : Terus berinovasi dan
kesehatan. kesehatan yang mengembangkan kreativitas.
siap untuk ✓ Manajemen ASN :
dicetak. Melaksanakan Kode Etik dan
Kode Perilku ASN
(Memberikan informasi secara
benar dan tidak menyesatkan
kepada pihak lain yang
memerlukan informasi terkait
kepentingan kedinasan);
✓ Smart ASN : Pilar literasi
(Digital Culture).
4. Meminta Pimpinan dan ✓ Harmonis : Membangun
persetujuan mentor setuju lingkungan kerja yang kondusif;
pimpinan dan Standar ✓ Loyal : Menjaga nama baik
mentor atas Prosedur sesama ASN, pimpinan, instansi
penyusunan Operasional dan Negara.
Standar (SPO) tentang ✓ Manajemen ASN :
Prosedur penerapan melaksanakan Kode Etik dan
Operasional protokol Kode Perilku ASN (Memegang
(SPO) tentang kesehatan teguh nilai dasar ASN dan
penerapan untuk di selalu menjaga reputasi dan
3
protokol cetak/print. integritas ASN).
kesehatan yang
telah dibuat.
5. Mencetak/print Tersedianya ✓ Berorientasi Pelayanan :
Standar Standar Memahami dan memenuhi
Prosedur Prosedur kebutuhan masyarakat;
Operasional Operasional ✓ Akuntabel : Menggunakan
(SPO) tentang (SPO) tentang kekayaan dan barang milik
penerapan penerapan Negara secara
protokol protokol bertanggungjawab, efektif dan
kesehatan. kesehatan yang efisien;
siap untuk ✓ Kompeten : Membantu orang
dilaksanakan. lain belajar.
✓ Manajemen ASN : Kewajiban
ASN (Menunjukkan integritas
dan keteladanan dalam sikap,
perilaku, ucapan dan tindakan
kepada setiap orang, baik di
dalam maupun di luar
kedinasan);
✓ Smart ASN : Pilar literasi
(Digital Skills).
4
Matriks Aktualisasi Kegiatan 1
2. Capaian Kegiatan
Setelah dilaksanakannya pembuatan Standar Prosedur Operasional (SPO) tentang
penerapan protokol kesehatan dan telah ditandatangani oleh Direktur Rumah Sakit maka
selanjutnya akan dijadikan sebagai pedoman dalam menerapkan protokol kesehatan di
lingkungan rumah sakit.
3. Manfaat
Dengan adanya SPO tentang penerapan protokol kesehatan maka selanjutnya akan
dijadikan sebagai salah satu acuan yang dapat diikuti oleh seluruh pasien, keluarga,
pengunjung dan para petugas rumah sakit.
4. Dampak
Apabila kegiatan pembuatan SPO ini tidak dilaksanakan maka dapat menyebabkan
ketidaksepemahaman dan keseragaman dalam melakukan penerapan protokol kesehatan
dilingkungan rumah sakit sehingga berakibat pada timbulnya berbagai penyakit ataupun
infeksi nosokomial yang dapat membahayakan pasien, keluarga, pengunjung maupun
petugas.
5
Lampiran
1. Meminta izin
kepada pimpinan
dan mentor tentang
rencana pembuatan
Standar Prosedur
Operasional (SPO)
tentang penerapan
protokol kesehatan;
2. Mengumpulkan
berbagai referensi
tentang Standar
Prosedur
Operasional (SPO)
tentang penerapan
protokol kesehatan;
3. Menyusun Standar
Prosedur
Operasional (SPO)
tentang penerapan
protokol kesehatan;
6
4. Meminta
persetujuan
pimpinan dan
mentor atas
penyusunan Standar
Prosedur
Operasional (SPO)
tentang penerapan
protokol kesehatan
yang telah dibuat;
5. Mencetak/print
Standar Prosedur
Operasional (SPO)
tentang penerapan
protokol kesehatan.
7
3. Hasil/Output Kegiatan 1
8
b. SPO tentang Mencuci Tangan Memakai Sabun
9
c. SPO tentang Mencuci Tangan Memakai Handrub
10
4. Testimoni Kegiatan 1
11
5. Kartu Bimbingan Mentor
NIP : 199409042022032011
12
melaksanakannya serta memanfaatkan barang
milik Negara yaitu printer dan kertas untuk
mencetak SPO;
3. Kompeten, penulis senantiasa memberikan
kualitas terbaik dalam menyusun SPO yang
dimaksud;
4. Harmonis, penulis sebelum dan setelah
menyusun SPO tentang penerapan protokol
kesehatan ini selalu meminta izin serta
meminta masukan dari pimpinan dan mentor
untuk menciptakan lingkungan kerja yang
kondusif;
5. Loyal, penulis dalam membuat SPO tentang
penerapan protokol kesehatan selalu
menggunakan kalimat yang baik dan sopan
untuk menjaga nama baik sesama ASN,
pimpinan, instansi dan Negara.
6. Adaptif, dengan mengembangkan keterampilan
dan kreativitas untuk menghadirkan SPO yang
inovatif dan mudah dipahami;
7. Kolaboratif, penulis selalu melibatkan berbagai
pihak untuk saling bekerjasama dalam
mencapai tujuan bersama;
8. Manajemen ASN: Penulis selalu menerapkan
Peran dan fungsi ASN serta Kode Etik dan
Kode Perilaku dalam melaksanakan kegiatan 1;
9. Smart ASN, penulis memanfaatkan
perkembangan digital untuk mencari referensi
melalui berbagai sumber di internet serta
meanfaatkan komputer dan printer dalam
menyusun dan mencetak SPO.
13
6. Kartu Bimbingan Coach
NIP : 199409042022032011
14
melaksanakannya serta memanfaatkan barang
milik Negara yaitu printer dan kertas untuk
mencetak SPO;
3. Kompeten, penulis senantiasa memberikan
kualitas terbaik dalam menyusun SPO yang
dimaksud;
4. Harmonis, penulis sebelum dan setelah
menyusun SPO tentang penerapan protokol
kesehatan ini selalu meminta izin serta
meminta masukan dari pimpinan dan mentor
untuk menciptakan lingkungan kerja yang
kondusif;
5. Loyal, penulis dalam membuat SPO tentang
penerapan protokol kesehatan selalu
menggunakan kalimat yang baik dan sopan
untuk menjaga nama baik sesama ASN,
pimpinan, instansi dan Negara.
6. Adaptif, dengan mengembangkan keterampilan
dan kreativitas untuk menghadirkan SPO yang
inovatif dan mudah dipahami;
7. Kolaboratif, penulis selalu melibatkan berbagai
pihak untuk saling bekerjasama dalam
mencapai tujuan bersama;
8. Manajemen ASN: Penulis selalu menerapkan
Peran dan fungsi ASN serta Kode Etik dan
Kode Perilaku dalam melaksanakan kegiatan 1;
9. Smart ASN, penulis memanfaatkan
perkembangan digital untuk mencari referensi
melalui berbagai sumber di internet serta
meanfaatkan komputer dan printer dalam
menyusun dan mencetak SPO.
15