NAMA :ASRIANI

NIM :2020230002
MATA KULIAH :KOMUNIKASI VISUAL

A.

1. Analisa Efektivitas:
Jika menganalisa efektivitas dari iklan tersebut kita dapat melihat bahwa dari
karya poster diatas, menunjukkan unsur visualnya yang mendominasi, di
bandingkan dengan headline atau sub-headline yang biasa terjadi pada iklan lain,
tetapi elemen utamanya tidak ada. Dari iklan di tasa unsur visualnya menjadi daya
tarik persuasi yang utama, serta teknik fotografi yang digunakan sebagai unsur
yang kuat dalam memvisualisasi bentuk daging yang di buat menggunakan
kardus, serta segelas air putih di sebelahnya. Unsur tersebut menjadi sangat
penting dari sebuah kreativitas karya iklan. Sehingga iklan tersebut sangat efektiv
dalam penyampaiannya, karena mengandung makna yang teoritis, yang bisa
dilihat mulai dari produk Heinz yang berwujud kemasan terbalik, kemudian logo
atau label dalam kemasan merek saos tomatnya.
2. Metode Penyampaiannya
Dari iklan tersebut penyampaian dari iklannya sangat efektif. Penyampaian
iklannya penuh dengan nilai persuasi retorik metaforis. Metafor yang
dimunculkan dalam iklan tersebut adalah jika jika kita makan daging/steak dan
kentang tanpa saos merek Heinz tersebut maka makanannya akan hambar seperti
minum air tawar. Maka dari itu, Heinz menjadi pelengkap kita ketika makan steak
dan kentang, dengan demikian Heinz adalah bagian penting dalam rasa. Heinz
menggunakan lidah audience nya untuk dijadikan sebagai pebanding dalam iklan
untuk saos tomat tersebut. Menurut iklan tersebut, steak dan kentang goreng akan
terasa layaknya kardus yang tawar tanpa saos dari Heinz. Letak botol Heinz di
desain terbalik dengan tutupnya berada di bawah (upside-down) yang nampak
pada visual bawah poster yang menunjukkan berarti saos tersebut mudah
digunakan tanpa perlu repot mengocok botolnya terlebih dahulu sebelum
menuangkan isinya.
B.

1. Analisa Efektivitas
Iklan fanta tersebut sangat efektiv penyampaiannya, dari iklan tersebut audience
bisa mengerti jika meminum fanta tersebut kita akan merasakan strawberry yang
kental di lidah. Potret dekat yang ekstrim ini sangat menarik mata dan
dieksekusi dengan baik, sehingga memiliki nilai persuasi komunikasi yang
tinggi. Dengan demikian lidah yang dijulurkan sebagai wujud dari indera
perasa diasosiasikan bagaikan lidah buah strowberry. Iklan merek fanta tersebut
memperlihatkan secara retorika metaforis yang melebihkan rasa seperti buah
strawberry.
2. Metode Penyampaiannya
Dari iklan tersebut, bisa dilihat dari visual yang ditampilkan adalah mulut manusia
dengan lidah yang seperti strawberry serta kaleng fanta varian strawberry tersebut
berada di sampingnya. Sehingga Fanta Strawberry tersebut akan membuat lidah
yang mengkonsumsinya terasa seperti strawberry menurut iklan tersebut. Dengan
teknik foto exstrem cloes -up pada lidah yang dikeluarkan atau dijulurkan
kemudian lidahnya diganti posisinya dengan wujud buah strowberry asli, serta
peletakan kaleng fanta varian strawberry di sebelah lidahnya.
C.

1. Analisa Efektivitas
Penyampaian dari iklan memperingatitanpa tembakau sedunia tersebut sangat
efektif dan tidak begitu melebih-lebihkan. Dengan menunjukkan dua sisi wajah
wanita dengan dua raut yang berbeda serta rokok, yang menunjukkan efek buruk
dari merokok terlebih ditambahkan tulisan your beauty up in smoke. Sehingga
bisa menjelaskan secara langsung efek dari merokok.
2. Metode Penyampaiannya
Dalam iklan tersebut menampilkan sosok wanita dengan dua sisi wajah yang
berbeda untuk menunjukkan efek buruk merokok. Di satu sisi wajah wanita
terlihat segar, muda dan cerah, sementara di sisi lainnya terlihat tua, berkerut dan
kusam ditambah dengan asap dari rokok yang dipegang yang mengepul di depan
satu sisi wajah yang terlihat tua. Sehingga dalam penyampaiannya sangat
sederhana dan mudah untuk di pahami oleh orang yang melihat iklan tersebut.
Unsur pembawa pesan dalam iklan tersebut adalah jika merokok akan
mengganggu kesehatan bahkan nilai kecantikan wanita tidak akan bertahan lama
akan tetapi cepat memudar dan menjadi keriput akibat rokok, walaupun
ummurnya masih muda.