LABORATORIUM MENENGAH TEKNIK INDUSTRI

UNIVERSITAS GUNADARMA
Kampus E, Jl Kompol M. Jasin, Kelapa dua, Depok. Ruangan E412
Kampus J1, Jl KH. Noer Ali, Jakasampurna. Ruangan J1112
Kampus K1, Jl Kelapa Dua Raya, Karawaci. Ruangan K132

LAPORAN PENDAHULUAN
MODUL PETA KERJA USULAN
TIPE A

1. Apa yang dimaksud dengan gerakan Assemble menurut Frank B. Gilberth? (Bobot 10)
Jawab:
Menurut Frank B. Gilberth beserta istrinya Lilian Gilberth mengatakan bahwa terdapat
17 gerakan dasar atau yang biasa disebut dengan therblig. Salah satunya yaitu gerakan
Assemble, gerakan ini merupakan gerakan merakit, yang dimana perakitan adalah
gerakan untuk menggabungkan satu objek dengan objek lainnya, sehingga menjadi satu
kesatuan. Gerakan ini biasanya didahului oleh salah satu therblig membawa atau
mengarahkan dan dilanjutkan oleh therblig melepas.
Sumber:
http://library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2007-3-00446-TI%20Bab%202.pdf
Diakses pada Sabtu, 26 November 2022 pukul 00:56 WIB.

2. Sebutkan beberapa perbaikan yang dapat dilakukan melalui peta-peta kerja? (Bobot
15)
Jawab:
Peta kerja merupakan alat komunikasi yang sistematis guna menganalisa proses
kerja dari tahap awal sampai akhir.
Sumber:
Wignjosoebroto, Sritomo. 2006. "Ergonomi Studi Gerak dan Waktu".
Surabaya: Guna Widya.

3. Apa kegunaan pertanyaan untuk perbaikan peta kerja yang berhubungan dengan
operasi? Sebutkan contoh pertanyaannya! (Minimal 5). (Bobot 20)
Jawab:
Fungsi peta kerja adalah untuk menganalisa suatu pekerjaan, sehingga dapat
mempermudah dalam perencanaan perbaikan kerja. Kegunaan pertanyaan untuk
perbaikan peta kerja, khususnya pada operasi yaitu berguna untuk mengawasi,
merancang, dan mengendalikan kegiatan produksi agar terarahkan secara sistematik
dalam menganalisis. Menurut Sutalaksana (2006) mengatakan bahwa terdapat 11
 pertanyaan pada operasi, yaitu diantaranya:

Sumber:
Sutalaksana, Iftikar Zahedi dkk. 2006. “Teknik Perancangan Sistem Kerja”. Bandung:
ITB Press.

4. Seiri merupakan salah satu dari metode 5S yang merupakan kegiatan memilah atau
membuang barang tertentu. Sebutkan tahapan apa saja yang perlu dilakukan dalam
melakukan kegiatan membuang barang tertentu! (Bobot 20)
Jawab:
5S merupakan suatu metode manajemen lingkungan kerja secara
berkesinambungan dan saling berkaitan, proses tersebut meliputi pemilahan,
penataan, pembersihan, pemantapan dan pembiasaan. Salah satunya yaitu seiri
yang merupakan bagian dari metode 5S. Menurut Osada (2013) mengatakan
bahwa Seiri (Sort) atau Ringkas merupakan tahap membedakan item-item yang
diperlukan dan tidak diperlukan, mengambil keputusan yang tegas dan
menerapkan manajemen starifikasi untuk membuang yang tidak diperluakan dan
menyimpan barang-barang yang masih digunakan atau diperlukan. Terdapat
beberapa tahapan yang perlu dilakukan dalam kegiatan membuang barang tertentu,
yaitu diantaranya:
 Cek barang yang berada di area masing-masing.
 Tetapkan kategori barang-barang yang digunakan dan tidak digunakan.
 Beri label merah (red tag) pada barang yang tidak digunakan.
 Siapkan tempat untuk menyimpan, membuang atau memisahkan barang-
barang yang tidak digunakan.
 Pindahkan barang-barang yang berlabel merah (red tag) ke tempat yang telah
ditentukan.
Sumber:
http://repositori.unsil.ac.id/3723/6/12.%20BAB%20II.pdf
Diakses pada Sabtu, 26 November 2022 pukul 17:01 WIB.

5. Buatlah sebuah peta pekerja dan mesin dengan ketentuan sebagai berikut: (Bobot 35)
a. Mesin yang digunakan hanya mesin bor
b. Komponen yang dikerjakan adalah papan depan
c. Waktu yang diperlukan untuk melubangi papan depan adalah 90 detik
d. Waktu yang diperlukan untuk membawa papan depan ke ruang penghalusan
adalah 15 detik
 e. Waktu menggunakan satuan menit
f. Pembulatan ke atas dengan dua angka dibelakang koma
Jawab:
Peta Pekerja dan mesin merupakan suatu grafik yang menggambarkan koordinasi
antar waktu bekerja dan waktu menganggur dari kombinasi antara pekerja dan mesin.
Peta ini juga merupakan alat yang digunakan untuk mengurangi waktu menganggur.
Berikut ini merupakan gambar peta pekerja dan mesin pada proses melubangi
komponen papan depan.
…………………………………………………………………………………………...
Berdasarkan gambar peta pekerja dan mesin di atas memberikan informasi mengenai
hubungan yang jelas antara waktu kerja operator dan waktu operasi mesin yang
digunakan. Peta pekerja dan mesin di dalamnya terdiri dari 3 macam lambang, yaitu
lambang kombinasi, independen dan menganggur. Peta pekerja dan mesin di atas
merupakan peta aliran proses melubangi komponen papan depan.
Bagian bawah peta pekerja dan mesin didapatkan informasi tentang waktu
menggangur, waktu kerja, waktu total dan persen penggunaan. Pekerja memiliki
waktu menganggur sebesar 0, waktu kerja sebesar 1,75 menit, waktu total sebesar 1,75
menit dan persen penggunaan sebesar 100%. Mesin memiliki waktu menganggur
sebesar 0,25 menit, waktu kerja sebesar 1,50 menit, waktu total sebesar 1,75 menit dan
persen penggunaan sebesar 85,72%.
Sumber:
http://eprints.umg.ac.id/1520/3/BAB%20II.pdf
Diakses pada Sabtu, 26 November 2022 pukul 10:50 WIB.