Klasifikasi :
◦ Chiloppoda : kelabang
◦ Diplopoda : kaki seribu
4. Kelas Insekta
Ciri :
◦ Hidup didarat, tp ada jg di air tawar
◦ Tubuh tddr caput, dada, abdomen
◦ Di abdomennya biasanya tdp 6 – 11
segmen & satu atau dua sayap
◦ Penghancuran makanannyaa tjd di
lambung otot
4. Kelas Insekta
Ciri :
◦ Kepalanya tdp sepasang mata majemuk, tp ada
yg bermata tunggal & antena
◦ Serangga betina tdp ovipositor yg berguna
menyimpan telur
Empat bentuk mulut serangga
1. Mulut menggigit :
belalang
jangkrik
2. Mulut menggigit & menjilat :
lebah
3. Mulut penghisap :
kupu-kupu
4. Mulut menusuk & menjilat :
nyamuk
Thoraks tddr 3 segmen
Prothoraks (bagian depan) : tdp sepasang
kaki jln & kadang2 ada sepasang sayap
Mesothoraks (bagian tengah) : tdp
sepasang kaki jln & kadang2 ada sepasang
sayap
Metathoraks (bagian belakang) : tdp
sepasang kaki jln
Kelas Insekta :
penjamu
Manusia
Pentinguntuk menentukan
kepadatan vektor
4. Jangkauan terbang & penyebaran
(disersal & flight range)
Terkait
dgn seberapa sering kontak
dengan penjamu
Malaria Anopheles
Filariasis Anopheles, Culex,
Mansonia, Aedes
Japanesse Enchepalitis Culex
Dengue Fever A. Aegypti
Chikungunya A. Aegypti, A.
Africanus, Mansonia
Yellow Fever A. Aegypti
JENIS NYAMUK YANG PALING
UMUM MEYEBABKAN PENYAKIT
Daur hidup Nyamuk
1 – 2 hari
5 – 7 hari
1 – 4 hari
PERBEDAAN JENTIK NYAMUK
DAUR HIDUP LALAT
Water related insect vekor
mechanism
Contoh :
◦ Scabies tungau/kutu
Transmisi scr mekanis
Penyakit ditularkan scr mekanis oleh
arthropoda
Cyclo propagative
◦ Agent peny mengalami perubahan siklus &
bermultiplikasi di dlm tubuh vektor
◦ Con : parasit malaria nyamuk anopheles
Cyclo-developmental
◦ Agent peny mengalami perubahan siklus, tetapi td
bermultiplikasi didlm tubuh vektor
◦ Con : parasit filaria nyamuk culex
Pengawasan Vektor
Yi melakukan berbagai hal yang dipandang
bermanfaat shg kehidupan vektor mjd
sulit/tdk dpt berkembang biak
Untuk dapat melakukan pengawasan,
diperlukan pengetahuan tentang :
Siklus hidup vektor
Ekologi vektor
Perilaku vektor
Cara transmisi vektor
Pengendalian vektor adalah semua kegiatan
atau tindakan yang ditujukan untuk :
2. Pengendalian buatan
(Artificial /Applied control)
I. PENGENDALIAN ALAMI
1. Gunung, lautan, danau dan sungai
yang luas merupakan rintangan
penyebaran serangga,
2. Ketinggian tertentu menyebabkan
serangga tidak tahan hidup,
3. Musim, cuaca panas, dingin, kering,
tanah tandus, angin besar, dan curah
hujan tinggi.
4. Burung, katak, cicak, binatang lain
yang memangsa serangga.
5. Penyakit serangga
II. PENGENDALIAN BUATAN
a. Modifikasi lingkungan
(Enviromental Modification)
b. Manipulasi Lingkungan
(Enviromental Manipulation)
Modifikasi lingkungan
Mrp suatu transformasi fisik permanen
(jangka panjang) pada tanah, air dan
tumbuh-tumbuhan u/
mencegah/menurunkan habitat jentik
tanpa mengakibatkan kerugian bagi
manusia.
Kegiatan :
perbaikan persediaan air bersih,
Manipulasi Lingkungan
Yi suatu pengkondisian sementara yg tidak
menguntungkan/tidak cocok sbg tmp
berkembangbiak vektor penular penyakit
Kegiatan :
pemusnahan tempat perkembangbiakan
vector, mis 3 M
2. Pengendalian Kimiawi
Menggunakan bahan kimia yang
berkhasiat membunuh serangga
(insecticide) dan menghalau
serangga (repellent )
* Kebaikan :
1.Dapat dilakukan segera,
2.Meliputi daerah yang luas
* Keburukan :
1.Bersifat sementara,
2.Menimbulkan pencemaran lingkungan,
3.Memungkinkan timbul resistensi serangga,
4.Membunuh juga pemangsa serangga.
5.Penolakan penduduk karena kuatir binatang
peliharaannya mati.
3. Pengendalian Mekanik
Pencegahan dilaksanakan
dengan penyemprotan insektisida
di bandara, pelabuhan, stasiun,
terminal dsb. dan disediakan
karantina.
Peralatan dan bahan Surveilans vektor
Sporozoit rate
= Jml jns vektor yg mengandung sporozoit
Jml jns vektor yg sama yg di bedah