NIM : C20122026
Kelas :A
Ilmu ekonomi telah dipelajari sejak 350 S.M pada zaman Aristotelse. Ilmu
Ekonomi sebagai Ilmu Sosial berhubungan erat dengan tingkah laku manusia seperti
Interaksi antara: pedagang/pengusaha, konsumen, investors, pemerintah. Adapun
pendapat-pendapat ilmu ekonomi dikemukakan sarjana terdahulu seperti:
3. Adam Smith 1776, yang terkenal dgn bukunya “An Inquiry into the Nature and
Causes of the wealth of nation”.
Menurut Adam Smith (bapak ilmu ekonomi), bidang ekonomi terbentuk sebagai
satu bidang Ilmu Pengetahuan setelah 1776. Adam Smith berpandangan bahwa
kesejahteraan dapat dicapai tanpa campur tangan pemerintah.
Market mechanism
invisible hand
Dikenal dengan Kelompok klasik dasar microeconomics
Sementara itu, menurut J.M. Keynes, perlu campur tangan pemerintah dalam
kegiatan perekonomian. Pemikirannya menjadi dasar macroeconomics.
Klasik:
1. Tidak perlu campur tangan pemerintah dalam kegiatan perekonomian.
2. Kegiatan pemerintah hanya dibatasi pada pertahanan dan keamanan,
hokum dan peradilan, penyediaan prasarana umum yang tidak disediakan
oleh swasta.
Keynes:
1. Perlu adanya campur tangan, pemerintah dalam kegiatan ekonomi
perekonomian.
2. Campur tangan pemerintah bertujuan untuk mengatasi penyakit ekonomi
yaitu: pengangguran, pertumbuhan ekonomi, dan inflasi.
b. Pengertian Ilmu Ekonomi
a) Paul A Samuelson
b) Wonnacott
c) Albert L. Meyers
d) George Leland Bach
Semua definisi yang dikemukakan oleh para ahli diatas pada dasarnya memiliki
pengertian yang cenderung sama. Dalam definisi ilmu ekonomi terkandung
pengertian bahwa:
Adapun ilmu ekonomi terbagi atas dua antara lain sebagai berikut:
o Labour (tenaga kerja) bukan sekedar jumlah orang, juga termasuk waktu
manusia yang digunakan untuk bekerja, atau untuk proses produksi, dengan
segala keragaman keahlian mereka.
o Land (lahan)- bukan hanya sekedar sebidang tanah, mencakup juga hal-hal
yang terkandung di dalamnya dan di atasnya yang menyebabkan manusia dapat
memproduksi sesuatu dengan menggunakan semua yang ada di alam (termasuk
biji logam,minyak mentah,kesuburan tanah, dan bahan baku lainnya)
Keberhasilan suatu negara mengelola ekonominya secara makro diukur oleh tiga
parameter:
Yang dimaksud prinsip dasar ekonomi adalah: patokan perilaku ekonomi dalam
perekonomian yang mengarahkannya bertindak dan berkesesuaian dengan apa yang
diharapkan oleh pelaku ekonomi tersebut dalam mengambil keputusan. Adapun empat
prinsip yang melandasi keputusan tingkat individu yaitu:
a. Pengukuran pengangguran
Saat ini bekerja (Currently employed): Pada seminggu yang lalu melakukan
kegiatan untuk memperoleh penghasilan atau keuntungan minimal 1 jam tanpa
terputus.
Pengangguran (unemployed), dikategorikan penganguran jika: Mencari pekerjaan,
mempersiapkan usaha, sudah diterima bekerja tapi belum bekerja, tidak mampu
bekerja
Bukan Angkatan Kerja yaitu penduduk usia kerja tetapi tidak melakukan kegiatan
ekonomi seperti Sekolah, mengurus Rumah tangga, dll. Angkatan Kerja yaitu jumlah
penduduk bekerja dan pengangguran.
Jika
U : Jumlah Pengangguran
E : Jumlah Pekerja
UR : Tingkat Pengangguran
U
UR= x 100
(U + E)
b. Pengangguran alamiah
Ketika:
Efek yang dirasakan adalah pengangguran usia muda (kurang pengalaman dan
terdidik)
Teori Pertama: Upah mempengaruhi nutrisi pekerja (teori ini cocok untuk
negara miskin).
Perusahaan
Teori Kedua: Upah yang tinggi menurunkan perputaran tenaga kerja (teori
ini cocok untuk negara maju)
Perusahaan
Perusahaan
Disebabkan:
Menurut teori klasik, bila harga dari tenaga kerja (upah) cukup fleksibel maka
permintaan akan tenaga kerja selalu seimbang dengan penawaran akan tenaga kerja.
Bahwa tidak ada kemungkinan timbulnya pengangguran sukarela, artinya pada tingkat
upah (riil) yang berlaku di pasar tenaga kerja semua orang yang bersedia untuk bekerja
pada tingkat upah tersebut akan memperoleh pekerjaan.
Dalam teori Keynes, pasar tenaga kerja mengikuti pasar barang. Apabila output
(Q) naik maka jumlah orang yang mendapat pekerjaan atau tingkat employment (N)
juga naik. Sebaliknya, N turun apabila Q turun. Menurut Keynes, anggapan-anggapan
kaum Klasik khususnya mengenai fleksibelitas sempurna dari harga-harga dan tingkat
upah dan reaksi yang cepat dan rasional dari para pelaku ekonomi, tidak selalu cocok
dengan kenyataan.
Angkatan kerja adalah jumlah orang yang bekerja dan menganggur. Tingkat
pengangguran alamiah (natural rate of unemployment) adalah tingkat pengangguran
rata-rata di dalam perekonomian yang berfluktuasi.
Dalam kenyataannya para pekerja mempunyai preferensi serta kemampuan yang
berbeda, dan pekerjaan memiliki karakteristik yang berbeda. Sehingga untuk mencari
pekerjaan yang tepat membutuhkan waktu serta usaha, dan ini cenderung mengurangi
tingkat perolehan kerja. Pengangguran friksional adalah pengangguran yang
disebabkan oleh waktu yang dibutuhkan orang untuk mencari pekerjaan.
kualitas rata-rata dari tenaga kerja perusahaan tergantung pada upah yang
dibayar kepada karyawannya.
Hasil dari upah yang lebih tinggi daripada upah ekuilibrium ini adalah tingkat
perolehan kerja yang lebih rendah dan pengangguran lebih besar. Tetapi perusahaan
menganggap bahwa mempertahankan upah diatas tingkat yang menyeimbangkan
penawaran dan permintaan adalah menguntungkan.