Pengecap rasa asin : merasakan makanan atau minuman yang berasa asin
Pengecap rasa asam : merasakan makanan atau minuman yang berasa asam
Pengecap rasa pahit : merasakan makanan atau minuman yang berasa pahit
Pengecap rasa manis : merasakan makanan atau minuman yang berasa mains
Kulit
Kelenjar keringat : mempertahankan suhu tubuh agar tetap normal dan tidak
meningkat terlalu tinggi
Pembuluh arteri : membawa darah yang kaya oksigen dari jantung ke seluruh
tubuh
Kelenjar limpha : menyaring cairan getah bening (yang terdiri atas cairan dan zat
sisa dari jaringan tubuh) dari organ terdekat atau area pada tubuh
1. Bagian Luar
Saluran telinga, berfungsi untuk menangkap dan mencagah debu, maupun hewan
berukuran kecil yang masuk ke telinga.
2. Bagian Tengah
Tulang telinga, berfungsi landasan untuk meneruskan getaran yang masuk dari
gendang telinga ke rumah siput. Tulang telinga terdiri dari maleus, martil, inkus,
landasan, stapes, dan sanggurdi.
3. Bagian Dalam
Rumah siput (koklea) adalah saluran spiral yang bentuknya menyerupai rumah
siput. Di dalam rumah siput terdapat organ korti yang berisi ribual sel rambut,
sehingga organ korti mampu peka terhadap tekanan getaran. Fungsi getaran yang
ada nantinya akan diubah menjadi impuls saraf di dalam sel rambut, untuk
diteruskan oleh saraf ke otak.
Tulang hidung : mengikat tulang rawan yang membentuk kontur hidung manusia
Lendir : menghasilkan mukus (ingus) jadi hidung dapat terlindung dari berbagai
jenis kotoran dan bakteri
Mata
Vitreous : Rongga yang berada di belakang lensa hingga dinding bola mata
Makula : makula berada di area retina yang mengandung sel peka cahaya. Sel ini
membuat kita melihat visual secara detail
Saraf optik : membawa visual yang ditangkap retina untuk menuju otak
Pria
1. Penis berfungsi sebagai saluran kencing atau urine sekaligus tempat keluarnya
sperma.
2. Skrotum berperan untuk menjaga suhu testis agar sesuai untuk memproduksi
sperma. Pada skrotum terdapat dua buah testis.
3. Testis adalah alat kelamin bagian dalam. Fungsinya adalah untuk memproduksi
sperma dan hormon testosteron.
4. Epididimis merupakan saluran yang keluar dari testis. Fungsinya adalah sebagai
tempat penyimpanan sperma sementara.
5. Saluran uretra adalah saluran yang terdapat dalam penis dan merupakan akhir
dari saluran reproduksi. Perannya adalah sebagai saluran keluarnya sperma dan
urine.
6. Vesikula seminalis merupakan kelenjar yang menghasilkan zat yang berisi basa
(alkali), fruktosa (gula monosakarida), hormon prostaglandin, dan protein
pembekuan.
2. Servis merupakan struktur rahim bagian bawah yang menyempit dan membuka
ke arah vagina.
3. Saluran telur atau tuba fallopi atau oviduk terdapat sepasang di tiap tubuh
perempuan, yaitu di kanan dan kiri. Oviduk memanjang ke arah samping dari
uterus. Fungsinya adalah membawa sel telur dari infundibulum ke rahim. Pada
saluran inilah terjadi fertilisasi atau pembuahan.
4. Indung telur merupakan tempat kumpulan sel yang disebut folikel. Di dalam
folikel, sel telur atau ovum dikembangkan. Folikel juga menghasilkan hormon
perempuan, yaitu estrogen dan progesteron.
5. Rahim berfungsi sebagai tempat berkembangnya janin setelah sel telur dibuahi
oleh sel sperma. Dinding rahim (endometrium) berperan dalam pembentukan
plasenta.