Putri Yeni
Agustira Ningsih
Ernita
Risky Ramadhon
Dosen Pembimbing :
Ns. Devi Aulia, S.Kep
Anatomi sistem
penglihatan (mata)
Mata dilindungi dari kotoran dan
benda asing oleh alis, bulu mata dan
kelopak mata. Konjungtiva adalah suatu
membran tipis yang melapisi kelopak mata
( konjungtiva palpebra), kecuali darah
pupil. Konjungtiva palpebra melipat
kedalam dan menyatu dengan konjungtiva
bulbar membentuk kantung yang disebut
sakus konjungtiva.
Bola mata
Bola mata disusun oleh tiga lapisan, yaitu :
sklera, koroid, dan retina. Lapisan terluar yang
kencang atau sklera tampak putih gelap dan ada
yang bening yaitu pada bagian iris dan pupil yang
membentuk kornea. Lapisan tengah yaitu koroid
mengandung pembuluh pembuluh darah yang
arteriolnya masuk kedalam badan siliar yang
menempel pada ligamen suspensori dan iris.
Lapisan terdalam adalah retina yang tidak
mempunyai
bagian
anterior
mengandung
reseptor cahaya ( fotoreseptor ) yang terdiri dari
sel batang dan sel kerucut.
Fisiologi pendengaran
Getaran suara ditangkap oleh telinga yang
dialirkan ke telinga dan mengenai memberan
timpani, sehingga memberan timpani bergetar.
Getaran ini diteruskan ke tulang-tulang pendengaran
yang berhubungan satu sama lain. Selanjutnya
stapes menggerakkan perilimfe dalam skala vestibui
kemudian getaran diteruskan melalui Rissener yang
mendorong endolimfe dan memberan basal ke arah
bawah, perilimfe dalam skala timpani akan bergerak
sehingga tingkap bundar (foramen rotundum)
terdorong kearah luar.
Fisiologi penciuman
Indera penciuman mendeteksi zat yang
melepaskan molekul-molekul di udara. Di
atap rongga hidung terdapat olfactory
epithelium yang sangat sensitif terhadap
molekul-molekul bau, karena pada bagian ini
ada bagian pendeteksi bau(smell receptors).
Receptor ini jumlahnya sangat banyak ada
sekitar 10 juta. Ketika partikel bau tertangkap
oleh receptor, sinyal akan di kirim ke the
olfactory bulb melalui saraf olfactory.
Fisiologi peraba
Fungsi kulit secara umum.
1. Sebagai proteksi.
2. Pengontrol/pengatur suhu.
3. Proses Hilangnya Panas Dari Tubuh:
4. Sensibilitas
5. Keseimbangan Air
Fisiologi lidah
1. Substansi yang dirasakan harus berbentuk cairan atau
larut dalam saliva.
2. Kuncup pengecap bekerja sama dengan reseptor pada
rambut pengecap.
Sensasi Rasa:
a. Kuncup pengecap yang sensitive terhadap rasa
manis .terletak di ujung lidah.
b. Substansi asam dirasakan terutama di bagian samping
lidah.
c. Substansi asin dapat dirasakan pada hampir seluruh
area lidah, tetapi reseptornya terkumpul di bagian
samping lidah.
d. Substansi pahit akan menstimulasi kuncup pengecap di
bagian belakang lidah.