Anda di halaman 1dari 27

PROFIL

RSUD PESAWARAN
TAHUN 2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan limpahan
rahmat hidayahNya, Kesehatan serta kemudahan sehingga dapat menyelesaikan
penyusunan Profil Rumah Sakit Umum Daerah Pesawaran Tahun 2020
Buku Profil RSUD Kabupaten Pesawaran Tahun 2020 mencoba memberikan
gambaran sederhana mengenai situasi sumber daya, kinerja dan jenis pelayanan kesehatan
yang ada di RSUD Kabupaten Pesawaran.
Sumber data yang disajikan dalam Profil RSUD Kabupaten Pesawaran berasal unit-
unit yang ada di RSUD Pesawaran. Untuk itu kepada semua pihak yang telah membantu dan
memberikan kontribusi dalam penyusunan ”Profil RSUD Pesawaran Tahun 2020” ini kami
ucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya.
Dengan kerja keras dan berpedoman pada peraturan yang berlaku, semoga kedepan
RSUD Pesawaran menjadi rumah sakit yang dipercaya dan membanggakan masyarakat
Kabupaten Pesawaran.

Gedongtataan, Februari 2021


DIREKTUR RSUD PESAWARAN
KABUPATEN PESAWARAN

drg. Yasmin Marlinawati, MHSM


Pembina TK I/IVb
NIP. 19660326 199303 2 003

ii
DAFTAR ISI

Kata Pengantar i

Daftar Isi ii

Latar Belakang 1
Lokasi 2

Motto 5

Visi 5

Misi 6

Sejarah 8
Aspek Legal 8

Struktur Organisasi 9

Sumber Daya Manusia 12

Jenis Pelayanan Kesehatan 13


Kinerja Pelayanan RSUD 14

Sarana dan Prasarana 23

Penutup 24

ii
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

LATAR BELAKANG
Kesehatan merupakan hak asasi manusia yang menjadi salah satu pilar penting
dalam upaya untuk mewujudkan masyarakat indonesia yang sejahtera lahir dan batin.
Sesuai dengan visi Bupati Pesawaran tahun 2016-2021 yaitu:
“Bersama Masyarakat Pesawaran Mewujudkan Cita-Cita Luhur Kabupaten
Pesawaran Yang Maju, Makmur dan Sejahtera”.
Dalam rangka mewujudkan Visi tersebut ditetapkan 8 misi yaitu:
1. Mewujudkan pemerintahan yang bersih, terpercaya dan melayani;
2. Mewujudkan infrastruktur yang mantap dan berkualitas;
3. Mewujudkan masyarakat yang sehat jasmani dan rohani;
4. Mewujudkan pendidikan yang murah, berkualitas dan bermartabat;
5. Mewujudkan petani yang makmur dan sejahtera;
6. Mewujudkan Sumber Daya Manusia Kabupaten Pesawaran yang unggul dan
berdaya kreatif;
7. Optimalisasi Sumber Daya Alam untuk kesejahteraan masyarakat;
8. Mewujudkan desa yang tangguh

Rumah sakit merupakan institusi penyedia pelayanan kesehatan sebagai


penyelenggara pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang 2 menyediakan
pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat (Kemenkes RI, 2009). Rumah
Sakit merupakan Lembaga Pemerintah yang menjalankan fungsi kesehatan yakni
memberikan sarana dasar, upaya kesehatan rujukan dan upaya kesehatan penunjang,
dimana dalam penyelenggaraan harus memperhatikan fungsi sosial. Oleh karena RSUD
Pesawaran terus berbenah diri untuk mengembangkan kualitas Manajemen Rumah
Sakit, melaksanakan tugas dan fungsi rumah sakit secara profesional.
RSUD Kabupaten Pesawaran mempunyai peran dan kontribusi dalam
tercapainya misi tersebut terutama misi ketiga yaitu mewujudkan masyarakat yang
sehat jasmani dan rohani, selain itu juga sejalan dengan9 agenda prioritas Presiden
yang dikenal dengan NAWA CITA terutama cita ke 5 yaitu “meningkatkan kualitas
hidup manusia Indonesia”.

1
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

Sebelumnya, untuk mendapatkan pelayanan kesehatan rujukan yang lebih tinggi


(Rumah Sakit), masyarakat di wilayah Kabupaten Pesawaran harus ke luar wilayah
Kabupaten Pesawaran, seperti ke Rumah Sakit di wilayah Pringsewu (RSUD Pringsewu,
RS Mitra Husada dan lain-lain), Rumah Sakit di wilayah Kabupaten Lampung Tengah
(RS Demang Sepulau Raya, RS di wilayah Kota Metro danRumah Sakit di wilayah Kota
Bandar Lampung. Namun dengan telah beroperasionalnya RSUD Pesawaran pada 18
Desember 2013, maka masyarakat di wilayah Kabupaten Pesawaran telah
mendapatkan haknya untuk pelayanan kesehatan Rujukan di RSUD Pesawaran.

LOKASI
RSUD kabupaten Pesawaran berada ditepi barat Jalan Raya Kedondong, Dusun
Sukamarga, Kecamatan Gedongtataan, ± 500 meter sebelum komplek perkantoran
Pemda Kabupaten Pesawaran.
Gambar 1. Lokasi RSUD Kabupaten Pesawaran

2
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

Dengan luas lahan 3,36 Ha dan luas bangunan yang direncanakan yaitu 12.479 m2.
Lokasi RSUD berada pada letak yang cukup strategis diharapkan dapat melayani
dengan akses yang mudah terjangkau dari 9 kecamatan yang ada di Kabupaten
Pesawaran. Selain dapat menjangkau masyarakat yang berada di wilayah Kabupaten
Pesawaran diharapakan juga dapat melayani kabupaten yang berdekatan dan memiliki
akses ke RSUD kabupaten Pesawaran, seperti: Kabupaten Pringsewu, Kabupaten
Tanggamus dan Kabupaten Pesisir Barat.
Gambar 2. Rencana RSUD Kabupaten Pesawaran

Citra Rumah Sakit yang memberikan keyakinan kepada publik sebagai wujud
pelayanan yang baik diwujudkan dengan restorasi tampak depan bangunan. Gabungan
antara dua fungsi bangunan (Gedung Administrasi dankantor serta Gedung Poliklinik)
diimplementasikan dalam massa bangunan tunggal 2 lantai.

3
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

Sampai dengan tahun 2020 RSUD Pesawaran terus melakukan pembangunan,


pemeliharaan dan melengkapi sarana dan prasarana untuk dapat memberikan
pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat Kabupaten Pesawaran. RSUD Pesawaran
memanfaatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) kesehatan sub bidang pelayanan kesehatan
rujukan. Pada Tahun 2020, Alokasi DAK RSUD dimanfaatkan untuk pengadaan alat
kesehatan ruang operasi,. NICU, PICU, HCU, rawat inap, laboratorium dan CSSD ,
pengadaan generator set (genset) 250 KVa, rehabilitasi gedung rawat jalan dan
laboratorium, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dan ruang isolasi non tekanan
negatif (RINTN).
Kondisi eksisting RSUD Pesawaran tampak pada gambar berikut:
Gambar 3. RSUD Kabupaten Pesawaran

Sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang


Rumah Sakit mengamanatkan bahwa rumah sakit adalah institusi pelayanan yang

4
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang meliputi


pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat. Upaya untuk merealisasi
kegiatan rumah sakit tersebut serta berdasar Instruksi Presiden Republik Indonesia
Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, maka RSUD
Pesawaran memiliki Motto, falsafah Visi dan Misi sebagai berikut :

MOTTO
“Melayani dengan Hati (Hangat, Amanah, Terampil, Ikhlas)”

VISI
“Menjadi Rumah Sakit Rujukan dengan Pelayanan Prima
di Kabupaten Pesawaran Tahun 2021”

Penjelasan unsur-unsur dalam Visi RSUD Kabupaten Pesawaran :


1. Menjadi pusat rujukan, bermakna bahwa dalam pelayanan kesehatan
perorangan, tugas utama RSUD Kabupaten Pesawaran adalah meningkatkan
kemampuan dan kapasitas menjadi pusat rujukan pelayanan kesehatan seluruh
fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama di wilayah Kabupaten
Pesawaran, baik rujukan pasien, rujukan pengetahuan/keterampilan, dan
rujukan spesimen.
2. Pelayanan Prima berarti pelayanan yang diberikan kepada pasien yang
berdasarkan standar kualitas untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan pasien
sehingga pasien dapat memperoleh kepuasan yang akhirnya dapat
meningkatkan kepercayaannya kepada rumah sakit (Endarini, 2001). Seluruh
tenaga kesehatan harus berusaha untuk dapat member pelayanan kesehatan
kepada pasien didasarkan pada profesionalisme yang tinggi, beretika,
berintegritas dan didasarkan pada standar prosedur operasional, maupun
standar dan etika profesi masing-masing jenis tenaga kesehatan.

MISI

5
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

➢ Memberikan pelayanan berorientasi pada Mutu dan Keselamatan Pasien


➢ Menyediakan sarana, prasarana dan alat yang canggih dan berkualitas
sesuai dengan standar
➢ Menyelenggarakan pengelolaan rumah sakit secara transparan, akuntabel,
efisien dan efektif

Misi ke-1: Meningkatkan pelayanan yang berorientasi pada mutu dan keselamatan
pasien. Penjelasan Misi Ke-1 :
a. RSUD Pesawaran sebagai penyelenggara pelayanan kesehatan per-orangan tingkat
lanjut dan sebagai pusat rujukan, maka penyediaan pelayanan yang bermutu dan
memperhatikan keselamatan pasien merupakan kebutuhan mutlak (keniscayaan).
b. Setiap penyelenggaraan pelayanan kesehatan wajib didasarkan pada Standar
Pelayanan Minimal (SPM), Standar Profesi, Pedoman Klinik, Standar Prosedur
Operasional (SPO) agar terwujud pelayanan kesehatan yang bermutu, aman, dan
memuaskan.
c. Ketentuan akreditasi rumah sakit intinya pada upaya peningkatan mutu dan
keselamatan pasien (PMKP), maka semua pemangku kepentingan di RSUD
Pesawaran bertekat untuk memenuhi standar akreditasi tersebut.
d. Para pengelola RSUD menyadari dan senantiasa melakukan upaya mencegah dan
menimialisi risiko penyelenggaraan pelayanan yang berdampak langsung pada
pasien, petugas, sarana dan perlatan, lingkungan RS maupun risiko finansial yang
akan menjadi beban kerugian RS.

Misi ke-2: Meningkatkan sarana prasarana dan peralatan kesehatan yang canggih dan
berkualitas sesuai dengan standar.Penjelasan Misi Ke-2 :
a. Dalam memberikan janji kepada masyarakat yang tertuang dalam SPM RS,
pemenuhan standar input SPM merupakan prasarat sesuai standar output dan
standar mutu per jenis pelayanan.

6
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

b. Sebagai RS Kelas C Non Pendidik, berdasarkan gap analysis, masih perlu dipenuhi
standar SDM Kesehatan (terutama SDM Medis Spesialis), dan dipenuhi Standar
Peralatan Medik, Penunjang Medik serta sarana dan prasarana pelayanan.
c. Dinamika perkembangan IPTEK Kesehatan perlu diantisipasi seiring dengan tuntan
masyarakat akan pelayanan kesehatan yang bermutu, disamping dalam
menghadapi persaingan global.
d. Penggunaan alat alat medik canggih dikaji dan dinilai berdasarkan
e. prinsip analisis biaya–manfaat dan pemenuhan standar peralatan medik RS Kelas
C.

Misi ke-3: Menyelenggarakan pengelolaan rumah sakit secara transparan, akuntabel,


efisien dan efektif.Penjelasan Misi Ke-3 :
a. Pengelolaan keuangan Rumah Sakit masih membutuhkan penguatan kemampuan
manajerial para pengelolanya untuk memenuhi prinsip pengelolaan bisnis yang
sehat dengan ciri : transparan, akuntabel, efisien dan efektif.
b. Perubahan paradigma pengelolaan Rumah Sakit secara transparan, akuntabel,
efisien dan efektif merupakan bentuk peran Rumah Sakit dalam mewujudkan Visi,
Misi Pemerintah Kabupaten Pesawaran yaitu terjudnya tata kelola
kepemerintahan yang baik (good governance government).
c. Implementasi hospital by laws, medical staff bylaws, nursing staff by laws
merupakan pilar utama dalam mewujudkan pengelolaan rumah sakit secara
transparan, akuntabel, efisien dan efektif.
d. Upaya pengendalian mutu, pengendalian biaya dan pengendalian manajemen
Rumah Sakit yang dilakukan perbaikan dan peningkatan terus menerus.

SEJARAH
Kabupaten Pesawaran adalah kabupaten ke 11 di Provinsi Lampung, diresmikan
pada tanggal 2 November2007 berdasarkan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2007
tentang Pembentukan Kabupaten Pesawaran.. Pada saat berpisah dari Kabupaten
Induk, Kabupaten Pesawaran belum memiliki Rumah Sakit baik milik pemerintah

7
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

maupun milik swasta. RSUD Kabupaten Pesawaran merupakan Rumah Sakit Umum
milik Pemerintah Kabupaten Pesawaran yang memulai kegiatan operasional pada
tanggal 18 Desember 2013. RSUD Kabupaten Pesawaran memulai pembangunannya
pada tahun 2011 (tahap I) dan sampai saat ini masih terus dilakukan pembangunan
dan pemeliharaan secara bertahap sehingga dapat beroperasional secara maksimal.
RSUD Kabupaten Pesawaran merupakan Rumah Sakit Tipe C, sampai saat ini
RSUD Pesawaran memiliki 108 tempat tidur, Dokter spesialis yang ada yaitu 9 Dokter
Spesialis Dasar dan 5 dokter spesialis penunjang.

ASPEKLEGAL
Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Pesawaran yang merupakan rumah sakit
tipe C berdasarkan Seritikat Izin Operasional Rumah Sakit yang dikeluarkan oleh Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Nomor : 449.5/224/IV.02/I/2021
tanggal 29 Januari 2021 Tentang Penetapan Kelas dan Izin Operasional Rumah Sakit
Umum Daerah Pesawaran.
Pada bulan Desember 2018, RSUD Pesawaran berhasil memperoleh akreditasi
“Madya” dari Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS). Ini menjadi kebanggaan bagi
RSUD Pesawaran untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat
Kabupaten Pesawaran.

Gambar 4. Sertifikat Akreditasi RSUD Pesawaran

8
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

STRUKTUR ORGANISASI
Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Pesawaran memiliki struktur organisasi
berdasarkan Peraturan Bupati Pesawaran nomor 72 tahun 2017 tentang Pembentukan
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Daerah Rumah Sakit Umum Daerah
dan Pusat Kesehatan Mayarakat Pada Dinas Kesehatan Kabupaten Pesawaran.
Susunan Organisasi RSUD terdiri dari :
a. Direktur
b. Bagian Tata Usaha membawahi :
1) Sub bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian
2) Sub bagian Program dan Keuangan
c. Bidang Pelayanan Medis dan Keperawatan, membawahi :
1) Seksi Pelayanan Medis
2) Seksi Pelayanan Keperawatan
3) Seksi Peralatan Medis dan Non Medis

d. Bidang Penunjang Medis, membawahi :


1) Seksi Logistik dan Diagnostik

9
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

2) Seksi Pengendalian Instalasi; dan


3) Seksi Sarana dan Prasarana.
e. Kelompok Jabatan Fungsional;
f. Komite Medis;
g. Komite Lainnya; dan
h. Sistem Pemeriksaan Internal

Rumah Sakit Umum Daerah Pesawaran memiliki tugas dan fungsi sebagai berikut:
1. Tugas Pokok RSUD Pesawaran adalah melaksanakan upaya kesehatan secara
berdaya guna dan berhasil guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan,
pemulihan kesehatan yang dilaksanakan secara serasi terpadu dengan upaya
peningkatan serta pencegahan dan melaksanakan upaya rujukan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
2. Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana tersebut diatas, Rumah Sakit
Umum Daerah Pesawaran mempunyai fungsi :
a. Penyusunan perencanaan dan perumusan kebijakan teknis di bidang
pelayanan kesehatan rumah sakit.
b. Penyelenggaraan pelayanan pengobatan dan pemulihan kesehatan sesuai
dengan standar pelayanan Rumah Sakit.
c. Pemeliharaan dan peningkatan kesehatan perorangan melalui pelayanan
kesehatan yang paripurna tingkat kedua sesuai kebutuhan medis.
d. Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia dalam
rangka peningkatan kemampuan dalam pemberian pelayanan kesehatan.

e. Penyelenggaraan penelitian dan pengembangan serta penapisan teknologi


bidang kesehatan dalam rangka peningkatan kemampuan dalam pemberian
pelayanan kesehatan dengan memperhatikan etika ilmu pengetahuan bidang
kesehatan.
f. Pembinaan, koordinasi, fasilitasi, pengendalian, pengawasan dan pelaporan di
bidang pelayanan kesehatan.

10
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

g. Pelaksanaan pelayanan teknis ketatausahaan Rumah Sakit.


h. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan
fungsinya.

Gambar 5. Bagan Struktur Organisasi


Rumah Sakit Umum Kabupaten Pesawaran

SUMBER DAYA MANUSIA


Sumber daya manusia yang ada di RSUD Kabupaten Pesawaran sampai dengan
tahun 2020 adalah :
Tabel 1. Sumber Daya Manusia (SDM)
Rumah Sakit Umum Kabupaten Pesawaran
NO JENIS TENAGA KESEHATAN KETERSEDIAAN JUMLAH

11
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

PNS NON PNS


1. Medik Dasar:
- Dokter Umum 3 8 11
- Dokter Gigi 1 1 2
2. Medik Spesialis Dasar:
- Penyakit Dalam 2 0 2
- Kesehatan Anak 0 2 2
- Bedah 2 0 2
- Obstetri Gynokologi 3 0 3
3. Medik Spesialis Penunjang:
- Anastesiologi 2 0 2
- Radiologi 1 0 1
- Patologi Klinik 1 1 2
- Rehabilitasi Medik 0 0 0
4. Medik Spesialis Mulut dan Gigi 0 0 0
5. Sumber Daya Kesehatan RS
- Perawat 36 31 67
- Perawat Gigi 4 1 5
- Bidan 7 44 51
- Kefarmasian 5 0 5
- Gizi 4 0 4
- Keterapian Fisik
- Keteknisan Medik 1 0 1
- Petugas Rekam Medik 0 1 1
- Petugas IPRS 0 2
-Kesehatan Lingkungan 0 1 1
- Petugas Kamar Jenazah 0 1 1
- Pranata Labkes 4 2 6
- Perawat Anastesi 1 1 2
- Penata Radiologi 2 5 7
- Refraksi optisi 1 0 1
6. Tenaga Struktural 12 0 12
7. Tenaga Adminitrasi 3 6 9
8. Tenaga Non Teknis Lainnya 0 2 2

JJENISPELAYANANKESEHATAN
Jenis layanan yang disediakan RSUD Kabupaten Pesawaran berpedoman pada
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tentang
Kalsifikasi dan Perizinan Rumah Sakit, antara lain:
1. Pelayanan medik dan penunjang medik ;

12
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

A. Pelayanan medik umum :


a. Poliklinik Umum
b. Poliklinik Gigi
c. Instalasi Gawat Darurat 24 jam
B. Pelayanan Medik Spesialis :
a. Poliklinik Kebidanan
b. Poliklinik Penyakit Dalam
c. Poliklinik Bedah
d. Poliklinik Anak
2. Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan :
a. Pelayanan Rawat Inap
b. Pelayanan Ruang Isolasi
3. Pelayanan Non medik :
a. Pelayanan Farmasi
b. Pelayanan Radiologi
c. Pelayanan Gizi
d. Pelayanan Laboratorium
e. Pelayanan Rekam Medis
f. Pelayanan Ambulance
g. Pelayanan Laundry
h. Pelayanan Pemulasaran Jenazah
i. Pelayanan Sarana dan Prasarana

KINERJA PELAYANAN RSUD


PELAYANAN RAWAT INAP RSUD
Pemanfaatan rumah sakit baik rawat jalan maupun rawat inap menunjukkan
peningkatan yang cukup signifikan dari tahun ke tahun. Dengan adanya kebijakan

13
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

pemerintah yang menanggung biaya pengobatan masyarakat melalui Program Jaminan


Kesehatan Nasional atau dikenal dengan BPJS Kesehatan dan Jaminan Persalinan
(Jampersal) masyarakat yang selama ini tidak mampu untuk berobat kerumah sakit,
mendapat kesempatan untuk mendapat pelayanan pengobatan tanpa
harusmembayar.
Pelayanan rawat inap di RSUD Pesawaran terdiri atas Pelayanan Rawat Inap Penyakit
Dalam, Anak, Bedah Umum, Kebidanan dan Kandungan (Obgyn). Tingkat keberhasilan
pelayanan rawat ini di RSUD Pesawaran dapat dilihat dari Indikator BOR, LOS, TOI dan
BTO, sebagaimana dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 2. PencapaianIndikator Rawat Inap
RSUD Pesawaran 2018 -2020
PELAYANAN RAWAT INAP
INDIKATOR RS NILAI IDEAL
2018 2019 2020
BOR 60-85% 44.15 % 62.25% 34.58
LOS 6-9 hari 3 hari 3 hari 4.24
TOI 1-3 hari 5,06 hari 2.43 hari 9.91
BTO 40-50/th 40,29 kali 46.69 24.09
Sumber : Data Diolah s.d Desember2019

a. BOR (Bed Occcupancy Ratio )


BOR merupakan angka yang menunjukkan presentase penggunaan TT di Instalasi
Pelayanan Rawat Inap. Indikator ini memberikan gambaran tinggi rendahnya
pemanfaatan tempat tidur rumah sakit. Menurut Kementerian Kesehatan, nilai
parameter BOR yang ideal antara 60,0-85,0%.
Secara statistik semakin tinggi nilai BOR berarti semakin tinggi pula penggunaan
tempat tidur yang tersedia untuk perawatan pasien. Namun perlu diperhatikan
pula bahwa semakin banyak pasien yang dilayanin berarti semakin sibuk dan semakin
berat pula beban kerja petugas kesehatan di rumah sakit tersebut. Di sisi lain, semakin
rendah BOR berarti semakin sedikit tempat tidur yang digunakan untuk merawat
pasien dibandingkan dengan tempat tidur yang telah disediakan. Dengan
memperhatikan hal-hal tersebut maka perlu adanya suatu nilai ideal yang

14
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

menyeimbangkan suatu kualitas medis, kepuasan pasien, keselamatan pasien, dan


aspek pendapatan ekonomi bagi pihak rumah sakit.
Pada tahun 2018 Rumah Sakit Umum Daerah Pesawaran untuk penggunaan TT sebesar
44,15% terus menunjukkan trend meningkat pada tahun 2019 sebesar 62,25% dan
mengalami penurunan pada tahun 2020 menjadi 34,58%. Hal tersebut disebabkan
karena terjadinya pandemi COVID 19 yang dimulai pada awal tahun 2020 sehingga
berdampak pada penurunan kunjungan pasien rawat inap RSUD Pesawaran.

b. LOS (Length of Stay)


Adalah rata-rata lama rawat seorang pasien. Indikator ini disamping memberikan
gambaran tingkat efisiensi, juga dapat memberikan gambaran mutu pelayanan, apabila
diterapkan pada diagnosis tertentu dapat dijadikan hal yang perlu pengamatan yang
lebih lanjut. Secara umum nilai LOS yang ideal antara 6-9 hari (Depkes, 2005). Dari
aspek medis, semakin lama angka LOS maka bisa menunjukan kinerja kualitas medis
yang kurang baik karena pasien harus dirawat lebih lama (lama sembuhnya). Dari
aspek ekonomis, semakin lama nilai AvLOS berarti semakin tinggi biaya yang nantinya
harus dibayar oleh pasien kepada pihak rumah sakit. Jadi diperlukan adanya
keseimbangan antara sudut pandang medis dan ekonomis untuk menentukan nilai LOS
yang ideal.
LOS (Length of Stay) RSUD Pesawaran dalam kurun 3 tahun mengalami peningkatan.
Bila dibandingkan dengan nilai ideal LOS yang ditetapkan Kemenkes adalah 6-9 hari,
maka nilai LOS RSUD pesawaran menunjukan perbaikan.

c. TOI (Turn Over Interval)


Turn Over Interval (TOI) yaitu rata-rata hari dimana tempat tidur tidak ditempati dari
telah diisi ke saat terisi berikutnya. TOI digunakan untuk menentukan lamanya rerata
tempat tidur kosong atau rata-rata TT tersedia pada periode tertentu. Semakin besar
Angka TOI, berarti semakin lama waktu “menganggurnya” tempat tidur tersebut yaitu
semakin lama saat dimana sebuah tempat tidur tidak digunakan oleh pasien. Hal ini
berarti tempat tidur semakin tidak produktif. Semakin kecil angka TOI, berarti semakin
singkat saat tempat tidur menunggu pasien berikutnya. Hal ini bisa berarti tempat

15
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

tidur bisa sangat produktif. Angka TOI diruang perawatan RSUD Pesawaran pada tahun
2020 adalah 9.91 hari mengalami penurunan dari tahun 2019. Idealnya nilai TOI juga
dipengaruhi oleh penambahan fasilitas TT dalam rangka peningkatan pelayanan
diruang perawatan.

d. BTO (Bed Turn Over)


BTO adalah frekwensi pemakaian tempat tidur dalam satu periode, berapa kali tempat
tidur dipakai dalam satu satuan waktu tertentu. BTO adalah angka yang menunjukan
rata-rata jumlah pasien yang menggunakan setiap tempat tidur dalam periode
tertentu. Idealnya dalam satu tahun tempat tidur rata-rata dipakai sebanyak 40-50
kali. BTO pada tahun 2022 sebesar 24.09 kali yang berarti penggunaan satu TT pada
tahun 2020 dihuni sebanyak 24 pasien, angka tersebut menurun dibandingkan dengan
kondisi tahun sebelumnya sebesar 44,29 kali.

KUNJUNGAN PASIEN RSUD


Kunjungan pasien rawat jalan pada tahun 2019 ada sebanyak 9.498 pasien, terjadi
penurunan kunjungan pasien rawat jalan pada tahun 2020 sebesar 674 pasien menjadi
8.824 pasien. Hal ini merupakan imbas dari pandemik COVID-19 yang terjadi mulai
bulan April 2020 . Kunjungan pasien rawat jalan perbulan tahun 2020 dapat dilihat
pada tabel berikut :

Tabel 3. Kunjungan Pasien Rawat Jalan Tahun 2019-2020


RSUD Pesawaran

JUMLAH KUNJUNGAN
NO BULAN
TAHUN 2019 TAHUN 2020
1 Januari 803 922
2 Februari 579 857
3 Maret 753 938
4 April 737 453

16
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

5 Mei 725 343


6 Juni 661 761
7 Juli 911 834
8 Agustus 762 743
9 September 772 699
10 Oktober 795 684
11 November 1275 885
12 Desember 725 705
Jumlah 9.498 8.824
Sumber : Bidang Pelayanan Kesehatan RSUD Pesawaran

Berdasarkan tabel diatas maka diketahui persentase penurunan jumlah kunjungan


pasien rawat jalan RSUD Pesawaran pada tahun 2019 sampai tahun 2020 sebesar
7.10% (674 pasien).
RSUD Pesawaran melayani pasien rawat jalan setiap hari Senin – Sabtu pukul 08.00 –
12.00 WIB. Rawat Jalan RSUD Pesawaran terdiri dari Poli Umum, Poli Anak, Poli Bedah,
Poli Gigi, Poli Kebidanan, Poli Penyakit Dalam dan Instalasi Gawat Darurat (24 jam).
Kunjungan pasien rawat jalan berdasarkan poli ditunjukkan pada tabel dibawah ini.

Tabel 4. Kunjungan Pasien Rawat Jalan Berdasarkan Poli


RSUD Pesawaran Tahun 2020

Poli/Instalasi
No Bulan Penyakit Anak Bedah Kebidanan Gigi Umum IGD
Dalam
1 Januari 373 61 90 89 35 208 66
2 Februari 393 63 88 85 42 111 75
3 Maret 398 94 86 87 36 147 90
4 April 253 45 61 21 2 12 59

17
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

5 Mei 157 40 25 28 0 0 93
6 Juni 318 40 97 96 14 120 76
7 Juli 363 53 102 99 29 111 77
8 Agustus 316 66 83 86 22 95 75
9 September 373 54 55 65 23 63 66
10 Oktober 365 52 75 59 24 45 64
11 November 384 68 83 79 41 151 79
12 Desember 327 56 65 84 30 65 78
Jumlah 4020 692 910 878 298 1128 898
Sumber :Bidang Pelayanan Kesehatan RSUD Pesawaran

Kunjungan pasien rawat inap RSUD Pesawaran Tahun 2020 sebanyak 3.268 pasien,
juga mengalami penurunan kunjungan dari tahun 2019 sebanyak 666 pasien menjadi
2.602 pasien. Kondisi ini disebabkan karena pandemi COVID -19 yang terjadi sejak
April 2020. RSUD Pesawaran menjadi Rumah Sakit Rujukan COVID-19 sesuai dengan SK
Gubernur Lampung no RSUD Pesawaran turut melayani pasien COVID-19 dengan
pelayanan rawat inap ruang Isolasi. Jumlah pasien COVID-19 yang dirawat di RSUD
Pesawaran tahun 2020 sebanyak 27 pasien. Jumlah kunjungan pasien rawat Inap RSUD
Pesawaran selama tahun 2020 dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :

Tabel 5. Kunjungan Pasien Rawat Inap Tahun 2019 - 2020


RSUD Pesawaran

NO BULAN TAHUN 2019 TAHUN 2020


1 Januari 251 261
2 Februari 335 293
3 Maret 316 323
4 April 310 175
5 Mei 274 155
6 Juni 255 181

18
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

7 Juli 223 181


8 Agustus 243 210
9 September 300 157
10 Oktober 293 261
11 November 241 235
12 Desember 227 170
Jumlah 3.268 2.602
Sumber :Bidang Pelayanan Kesehatan RSUD Pesawaran

Pelayanan rawat inap RSUD Pesawaran terdiri dari ruang perawatan penyakit dalam,
ruang perawatan anak, ruang perawatan bedah, ruang perawatan kebidanan, ruang
perawatan perinatologi dan ruang isolasi. Jumlah kunjungan pasien rawat inap
berdasarkan ruang perawatan dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 6. Kunjungan Pasien Rawat Inap Tahun 2020


RSUD Pesawaran

Ruang Perawatan
No Bulan Total
Penyakit Anak Bedah Kebidanan Perinatologi Isolasi
Dalam
1 Januari 151 39 38 24 9 0 261
2 Februari 188 43 38 17 7 0 293
3 Maret 159 68 30 44 22 0 323
4 April 87 29 17 31 11 0 175
5 Mei 88 26 6 24 11 0 155
6 Juni 81 19 32 34 15 0 181

19
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

7 Juli 83 29 30 25 14 0 181
8 Agustus 93 26 32 41 18 0 210
9 September 102 16 20 14 5 0 157
10 Oktober 113 42 42 40 19 5 261
11 November 103 28 35 38 16 15 235
12 Desember 65 23 35 24 16 7 170
Jumlah 1.313 388 355 356 163 27 2.602
Sumber :Bidang Pelayanan Kesehatan RSUD Pesawaran

Semenjak terjadi pandemi COVID-19 RSUD Pesawaran ikut serta melayani pasien
COVID-19. Dengan menggunakan pergeseran Dana Alokasi Kesehatan (DAK) Rujukan
TA 2020, RSUD Pesawaran melakukan rehab berat ruang isolasi dengan kapasitas 8
tempat tidur.

Kunjungan pasien rawat inap selama tahun 2020 berdasarkan ruang perawatan yang
ada di rumah sakit dapat digambarkan secara proporsional sebagai berikut :

Gambar 6. Proporsi Kunjungan Pasien Rawat Inap Berdasarkan Ruang Perawatan di


RSUD Kabupaten Pesawaran Tahun 2020
Perinatal
Isolasi
6%
1%

Kebidanan
14%
Penyakit
Dalam…
Anak
15%

Bedah
14%

20
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

Sumber: Rekam Medik RSUD Pesawaran

Dari tabel dan gambar diatas dapat dilihat bahwa pasien rawat inap terbanyak berada
di ruang penyakit dalam sebesar 1.313 pasien dari 2.602 pasien rawat inap atau
sebesar 49,36%.
Dari seluruh kunjungan pasien pada tahun 2020, kunjungan pasien umum sebanyak
3.219 kunjungan (28,17%) dan kunjungan pasien peserta BPJS sebanyak 8.207
kunjungan (71,83%) seperti tampak pada gambar berikut:
Gambar 7. Proporsi Kunjungan Pasien Berdasarkan Kepesertaan JKN
di RSUD Kabupaten Pesawaran Tahun 2020

Sumber: Bagian Rekam Medik RSUD Pesawaran

Laporan 10 Besar Penyakit menunjukkan statistik 10 besar penyakit yang paling sering
muncul selama periode waktu tertentu. Rekapitulasi 10 besar penyakit pada pasien
RSUD Pesawaran seperti tampak pada tabel berikut :
Tabel 7. Pola 10 Penyakit Terbanyak
RSUD Kabupaten Pesawaran Tahun 2020

NO JENIS PENYAKIT JUMLAH KASUS

1. Hipertensi 1.250
2. Diabetes Melitus 1.105
3. Hipertensi Heart Disease (HHD) 854
4. Dyspepsia 707

21
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

5. Cronik Heart Failure (CHF) 706


6. Asma Bronchiale 273
7. Kolik Abdomen 261
8. Bronchitis 140
9. Thypoid 114
10. Infeksi Viral 106
Sumber: Seksi Pelayanan Medis RSUD Pesawaran

SARANA DAN PRASARANA


Semenjak mulai beroperasional pada tanggal 18 Desember 2013, RSUD Pesawaran
terus berupaya meningkatkan pelayanan dengan melengkapi sarana, prasarana dan
alat kesehatan. Dengan menggunakan dana bersumber APBD dan APBN (DAK bidang
kesehatan) sarana dan prasarana yang dimiliki RSUD Pesawaran sampai dengan tahun
2020 adalah sebagai berikut :
1. Luas Lahan
RSUD Pesawaran memiliki lahan seluas 3.36 Ha
2. Luas Bangunan
Luas bangunan yang direncanakan adalah12.479m2
a. Instalasi Gawat Darurat

22
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

b. Instalasi Rawat Jalan (2 lantai)


c. Instalasi Rawat Inap (3 lantai)
1) Ruang Penyakit Dalam
2) Ruang Bedah
3) Ruang Anak
4) Ruang Kebidanan
5) Ruang Perinatologi
6) Ruang Isolasi
d. Instalasi Laboratorium
e. Instalasi Farmasi
f. Instalasi Gizi
g. Instalasi Radiologi
h. Gedung Unit Transfusi Darah (UTD)
i. Gedung Bedah Sentral
j. Gedung Laundry dan Pemulasaran Jenazah
k. Gedung Sterilisasi Sentral
l. Gedung Sarana dan Prasarana (IPSRS)
m. Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL
3. Tempat Tidur 108 TT
4. Kendaraan Dinas
a. Ambulance 2 unit
b. Mobil Jenazah 1 unit
4. Genset kapasitas 30 KVa dan 250 KVa
5. Lahan Parkir.

PENUTUP
Penyusunan Profil ini mudah-mudahan dapat memberikan informasi dan gambaran
umum tentang pelayanan dan kinerja pelaksanaan kegiatan RSUD Pesawaran selama
tahun 2020. Kami menyadari bahwa Profil RSUD Pesawaran Tahun 2020 ini masih jauh
dari kesempurnaan, oleh karena itu saran dan kritik yang bersifat membangun sangat
diharapkan untuk menyempurnakan penyusunan Profil RSUD Pesawaran pada tahun-
tahun berikutnya. Atas kerjasama semua pihak kami ucapkan terima kasih.

23
PROFIL RSUD PESAWARAN TAHUN 2020

24

Anda mungkin juga menyukai