Anda di halaman 1dari 4

PEMAMFAATAN AMPAS PATI AREN MENJADI BIOETANOL SEBAGAI ALTERNATIF PENGGANTI

BAHAN BAKAR FOSIL

Oleh :
Lalu Aulia Hamdani
F1c019083

JURUSAN TEKNIK MESIN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MATARAM
2022
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
1.2 Rumusan masalah
1.3 Manfaat penelitian
1.4 Batasan masalah
1.1 Latar belakang
Kebutuhan energi di Indonesia saat ini masih sangat bergantung pada bahan bakar fosil.
Kebutuhan energi nasional saat ini masih di topang minyak bumi, gas alam dan batu bara.
Seperti yang kita ketashui Bersama bahan bakar foil ini tidak akan selamanya ada, bahan
bakar fosil akan habis seiring dengan berjalannya waktu. Di Indonesia sendiri saat ini di
topang dengan minyak bumi sebesar 51,66 persen, gas alam sebesar 28,57 persen dan batu
bara sebesar 15,34 persen.
Cadangan minyak bumi di dunia, hususnya di Indonesia di perkirakan akan habis di
tahun 2027 sekitar 5 tahun lagi, gas alam di perkirakan akan habis di tahun 2032 sekitar 10
tahun lagi, dan batu bara di perkirakan akan habis di tahun 2096 sekitar 74 tahun lagi. Hal ini
tidak sesuai dengan kebutuhan kita akan penggunaan bahan bakar yang setiap tahun terus
bertambah, oleh karna itu kita memerlukan solusi untuk mengatasi masah kebutuhan bahan
bakar ini. Salah satunya dengan memamfaatkan berbagai jenis tanaman yang bisa di oelah
menjadi bioethanol sebagai alternatif pengganti bahan bakar ini.
Pemerintah juga telah mengeluarkan peraturan presiden ( perpres ) NO. 5 Tahun 2006
tentang kebijakan energi nasional. Tujuan pemerintah mengeluarkan peraturan ini adalah
untuk mendorong masyarakat agar tidak terlalu bergantung pada energi fosil dan dapat
mengembangkan sumber daya alam yang bisa diolah menjadi energi terbarukan, dan
nantinya bisa menjadi energi alternatif pengganti bahan bakar fosil.
Di Indonesia, hususnya di Lombok penggunaan kendaraan baik itu mobil ataupun motor
semakin hari jumlahnya semakin bertambah, hal ini dikarnakan oleh perkembangan
destinasi wisata yang smakin maju. Dikarnakan jumlah kendaran baik ittu mbil ataupun
motor yang jumlahnya smakin meningkat, kebotuhan bakar bakar juga aka ikut meningkat,
akan tetapi persedian bahan bakar mentah yang ada di negara kita semakin tahun
jumlahnya semakin menurun. Hal ini yang mendorong saya untuk membuat suatu penelitian
tentang bahan bakar yang dapat menjadi salah satu alternatif pengganti bahan bakar fosil
ini.
Bahan bakar baik itu mobil ataupun motor ternyata tidak harus dari minyak bumi,
ternyata ada banyak sekali jenis tanaman yang jika kita olah bisa menjadi salah satu
alternatif pengganti bahan bakar. Bahan bakar yang di hasilkan dari tanaman tanaman ini
tentu berbeda dengan bahan bakar fosil, bahan bakar yang di hasilkan dari tanaman ini di
sebut dengan bioethanol, bioethanol sendiri bisa di hasilkan dari tanaman apa saja aalkan
tanaman tersebut mengandung pati, gula dan serat selulpsa, serat selulosa itu sendiri
adalah zat yang ada dalam tumbuhan yang tidak bisa di cerna oleh manusia. Contoh
tanaman yang dapat menghasilkan ketiga zat tersebut diantaranya singkong, ubi jalar, tebu,
aren, dan Jerami padi. Dan masih banyak tanaman yang bisa di olah menjadi bahan
pembuatan bioethanol selai tanaman tanaman yang sudah di sebutkan.
1.2 Rumusan masalah
. mengapa bioethanol bisa di jadikan bahan bakar alternatif pengganti bahan bakar fosil
. mengapa ampas pati aren yang dipilih menjadi bahan pembuatan bioethanol
. bagaiman pengaruh bioethanol terhadap permesinan
. apa saja keunggulan bioethanol dibandingkan dengan bahan bakar fosil.
1.3 Mamfaat penelitian
. mengetahui bagaimana proses pembuatan bioethanol
. mengetahui tumbuhan apa saja yang bisa dijadikan bahan pembuatan bioethanol
. mengetahui mengapa pati aren bisa dijadikan bahan pembuatan bioethanol
1.4 Batasan masalah
. penggunaan bioethanol sebagai alternatif pengganti bahan bakar fosil
. pemamfaatan ampas pati aren sebagai bahan pembutan bioethanol
. pengaruh bioethanol terhadaf lingkungan dan permesinan pada permesinan

Anda mungkin juga menyukai