LK 0.

1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul Modul 5 Keterampilan Bahasa

Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Keterampilan Berbicara
2. Pembelajaran Keterampilan
Berbicara
3. Keterampilan Menulis
4. Pembelajaran Keterampilan
menulis
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang KB1: Keterampilan berbicara
dipelajari 1. Berbicara merupakan keterampilan
berbahasa yang bertujuan untuk
mengungkapkan ide, gagasan, serta
perasaan secara lisan sebagai proses
komunikasi kepada orang lain.
2. Kegiatan berbicara akan terjadi jika
terpenuhinya tiga unsur yaitu:
pembicara, pembicaraan atau pesan,
dan lawan bicara.
3. Tambunan (2017) bahwa berbicara
adalah kemampuan mengucapkan
bunyi-bunyi bahasa untuk
mengekspresikan atau
menyampaikan pikiran, gagasan atau
perasaan secara lisan.
4. Kemampuan berbicara seseorang
sangat dipengaruhi oleh dua faktor
yaitu penguasaan kebahasaan dan
non kebahasaan
5. Faktor kebahasaan antara lain:
ketepatan ucapan (tata bunyi),
penempatan tekanan, nada, sendi,
dan durasi yang sesuai, pilihan kata
(diksi), dan kalimat efektif.
6. Faktor-faktor yang termasuk faktor
nonkebahasaan adalah (1) sikap yang
wajar, tenang, dan tidak kaku, (2)
kontak mata atau pandangan harus
diarahkan kepada audien atau
khalayak pendengar, (3) gerak-gerik
dan mimik yang tepat, (4)
kenyaringan suara, (5) kelancaran,
dan (6) relevansi atau penalaran.
7. Persiapan-persiapan yang perlu
dilakukan oleh seseorang sebelum
berbicara adalah menganalisis tujuan,
menemukan kata kunci, memahami
suasana teks, penggunaan bahasa
tubuh, dan pemilihan metode
8. Strategi-strategi berbicara
a. Impromptu( spontan)
b. Hafalan
 c. Naskah
d. Ekstemporant ( tanpa teks)
9. ragam keterampilan berbicara terbagi
menjadi dua jenis yaitu berbicara
retorik dan dialektik.
10. retorika berasal dari bahasa Yunani,
“rhetrike” yang berarti seni
kemampuan berbicara yang dimiliki
seseorang.
11. Bentuk-bentuk yang tergolong dalam
retorika monologika adalah pidato,
seminar, ceramah, bercerita, dan
deklamasi.
12. Berbicara dialektika adalah ilmu
tentang seni berbicara secara dialog,
dimana dua orang atau lebih
berbicara atau mengambil bagian
dalam satu proses pembicaraan
13. Bentuk berbicara dialektika adalah
diskusi, rapat, wawancara,
talkshow/percakapan dan debat.
KB 2: Pembelajaran Keterampilan
Berbicara
14. Keterampilan berbicara berdasarkan
kurikulum 2013 menekankan pada
keterampilan menyampaikan secara
lisan berbagai teks yang dipelajari.
15. Metode pembelajaran merupakan cara
yang dipergunakan guru ketika
mengadakan hubungan dengan
peserta didik saat berlangsungnya
pembelajaran.
16. Model Saintifik adalah suatu proses
pembelajaran yang dirancang supaya
peserta didik secara aktif
mengkonstruksi konsep, hukum, atau
prinsip melalui kegiatan mengamati,
merumuskan masalah,
mengajukan/merumuskan hipotesis,
mengumpulkan data dengan berbagai
teknik, menganalisis data, menarik
kesimpulan, dan mengkomunikasikan
(Hosnan, 2014).
17. Metode Two Stay Two Stray,
memungkinkan setiap kelompok
untuk saling berbagi informasi
dengan kelompok-kelompok lain
(Huda (2014: 140).
18. Bermain peran atau role playing
merupakan suatu kegiatan berupa
penampilan tingkah laku, sifat,
watak, dan perangai suatu peran
tertentu untuk menciptakan suatu
imajinasi yang dapat melukiskan
 peristiwa yang sebenarnya.
19. Media kartu bergambar (flash card)
merupakan sebuah media yang
terbuat dari kertas dengan ukuran
tertentu yang digunakan sebagai alat
peraga untuk keberhasilan proses
pembelajaran di sekolah.
20. Ada dua jenis penilaian yang
digunakan dalam pembelajaran
berbicara, yaitu penilaian proses dan
penilaian hasil.
21. Guru perlu memperhatikan enam
aspek penting terkait penilaian
berbicara, yaitu aspek pengetahuan,
penguasaan kata, kelancaran,
ketelitian, intonasi, gestur dan mimik.
22. Perencanaan pembelajaran dirancang
dalam bentuk Silabus dan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang
mengacu pada Standar Isi.
KB 3: Keterampilan Menulis
23. Ariadinata (2009:5) menyatakan
bahwa menulis merupakan sarana
paling ampuh untuk menyampaikan
gagasan.
24. menulis tidak sekedar melukiskan
simbol-simbol saja, tetapi
mengungkapkan pikiran, masalah,
gagasan, dan argumen ke dalam
bahasa tulis berupa susunan kalimat
dan paragraf yang utuh.
25. Faktor-faktor pendukung seseorang
untuk mampu menulis dengan baik
perlu memperhatikan tiga aspek yaitu
isi, bahasa, dan penyajian.
26. Dalam pendekatan proses menulis,
penulis perlu menguasai pengetahuan
struktur bahasa yang meliputi pilihan
kata, kalimat efektif, dan paragraf
efektif.
27. langkah-langkah kunci menulis
dengan pendekatan proses yang
diadopsi dari teori Gail E. Tompkins
antara lain: pra menulis,menyusun
draft,revisi,edit,dan publikasi.
28. Ragam tulisan dibedakan menjadi
dua jenis yaitu ragam fiksi (sastra)
dan ragam nonfiksi.
KB 4: Pembelajaran Keterampilan menulis
29. Kurikulum 2013 berisi empat aspek
Kompetensi Inti (KI). Kompetensi Inti
adalah kemampuan yang harus
dimiliki seorang peserta didik untuk
setiap kelas melalui pembelajaran

2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
Kompetensi Dasar yang
diorganisasikan dalam pendekatan
pembelajaran siswa aktif
(Kemendikbud, 2013:4).
30. Model pembelajaran adalah prosedur
atau pola sistematis yang digunakan
sebagai pedoman untuk mencapai
tujuan pembelajaran yang didalamnya
terdapat strategi, teknik, metode,
bahan, media dan alat penilaian
pembelajaran.
31. Model pembelajaran yang dapat
digunakan guru untuk mengajarkan
keterampilan menulis seperti (1)
Model pembelajaran saintifik, (2)
Pembelajaran Berbasis Masalah, (3)
Pembelajaran Berbasis Proyek, dan (4)
Discovery Learning/Inquiry.
32. Kegiatan penilaian dapat dilakukan
dengan teknik tes maupun nontes.
33. Alat penilaian kemampuan menulis
dapat terdiri atas komponen seperti
penguasaan struktur teks, isi teks,
dan bahasa (mekanik).
34. Langkah-langkah penyusunan RPP
sebagai berikut: (1) penentuan
kompetensi inti, (2) penentuan
kompetensi dasar, (3) pengembangan
indikator, (4) pemilihan materi
pembelajaran, (5) penggunaan metode
& media pembelajaran, (6) langkah-
langkah pembelajaran, dan (7)
penilaian.
1. Persiapan dan Strategi Keterampilan
Berbicara.
2. Ragam Keterampilan Berbicara .
3. Prinsip Pembelajaran Keterampilan
Berbicara.
4. Evaluasi Pembelajaran Keterampilan
Berbicara.
5. Ragam nonfiksi.
6. Syarat mutlak yang harus di kuasai oleh
penulis.
7. Mengimplementasikan keterampilan
menulis dalam pembelajaran
1. Faktor-faktor Penunjang Keterampilan
Berbicara
2. Metode Pembelajaran Keterampilan
Berbicara
3. Penggunaan pungtuasi pada kegiatan
menulis
4. Model pembelajaran keterampilan
menulis