Anda di halaman 1dari 17

Kel.

I
PEDOMAN TATA KERJA
PENGELOLAAN SDM KKKS

RPTK
No. : 018 / PTK / X / 2008
REVISI I
Kel. I

Latar Belakang
 Perubahan Peraturan/Ketentuan
 Temuan Audit (Non Cost Recovery)

Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I

Butir-Butir Perubahan
Lama Revisi
Penyempurnaan
Redaksional
Tidak Diatur
Jenis2 RPTK
Khusus
Tidak Diatur TKA Pihak Ketiga

Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I
Peran BPMIGAS
I. UMUM 1.1
BPMIGAS berperan sebagai pengawas dan
pengendali tenaga kerja di lingkungan KKKS,
berdasarkan kegiatan yang tertuang di dalam
rencana kerja & anggaran KKKS.
PENGENDALI (UU. 22/2001 Ps. 1.23) PENGAWAS (UU. 22/2001 Ps. 41.2)
 “Badan Pelaksana adalah  “Pengawasan atas
suatu Badan yang dibentuk pelaksanaan Kegiatan
untuk melakukan Usaha Hulu berdasarkan
pengendalian Kegiatan Kontrak Kerja Sama
Usaha Hulu di bidang dilaksanakan oleh Badan
Minyak dan Gas Bumi”. Pelaksana”.
Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I

I. UMUM 1.2 Definisi


Rencana Penggunaan Tenaga Kerja KKKS
BPMIGAS

 Pengendalian, pengawasan penggunaan dan


penempatan tenaga kerja
 Proses formalitas  TKA
 Penyusunan struktur organisasi yang
mencerminkan kegiatan operasi KKKS,
 Program-program pengembangan TKI (program
suksesi dan penugasan ke luar negeri).
Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I

Dasar Hukum RPTK

UU 13/03 Ps. 43
 Pemberi kerja yang menggunakan tenaga kerja asing harus memiliki Rencana
Penggunaan Tenaga Kerja Asing yang disahkan oleh Menteri atau pejabat yang
ditunjuk.

Kep Menaker 228 /MEN/2003


 Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing yang selanjutnya disebut RPTKA
adalah rencana penggunaan TKA pada jabatan tertentu yang dibuat oleh pemberi
kerja TKA untuk jangka waktu tertentu yang disahkan oleh Menteri atau pejabat
yang ditunjuk.
UU 22/03 Penj. Ps. 42
 Perlunya pemberian izin penggunaan tenaga kerja warga negara asing
dimaksudkan agar penggunaan tenaga kerja warga negara asing dilaksanakan
secara selektif dalam rangka pendayagunaan tenaga kerja Indonesia secara
optimal.

Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I

I. UMUM 1.3.1 – 1.3.4


Macam RPTK
TKA Permanen
Reguler 
 Established, Struktural Org.
 atau >12 bulan
bagian dari RPTK Reguler
Proyek 

TKA yang bersifat sementara


Non Reguler 
 <12 bulan
JobSwapping,
Pertukaran Pekerja
TDEX
Internasional Co-Operative Academic Edu.

Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I
III. PENGATURAN/BATASAN 3.5

RPTK tidak dipersyaratkan bagi Warga Negara Asing yang


menggunakan Visa Kunjungan untuk keperluan di bawah ini,
dengan jangka waktu paling lama 60 hari:
• Kerjasama antara pemerintah negara lain dengan
Negara Indonesia.
• Mengikuti pelatihan singkat.
• Melakukan pembicaraan bisnis, seperti transaksi jual
beli barang dan jasa serta pengawasan kualitas
barang atau produksi.
• Memberikan ceramah atau mengikuti seminar yang
tidak bersifat komersil.
• Pembuatan film yang tidak bersifat komersial dan telah
mendapat ijin dari instansi yang berwenang.
• Mengikuti pameran Internasional yang tidak bersifat
komersial.
• Mengikuti rapat yang diadakan dengan kantor pusat
atau perwakilannya di Indonesia.

Peraturan Dirjen Imigrasi No.F-434.IZ.01.10 tahun 2006


Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I
I. UMUM 1.4 s/d 1.9

Pengembangan TKI
 mengutamakan TKI.
 dibuat berdasarkan WP&B, AFE, dan POD
 Penggunaan TKA merupakan bagian dari penerapan
teknologi dan pengetahuan, serta penempatan wakil
perusahaan.
 rencana penggunaan TKA harus diikuti dengan rencana
pengembangan TKI.
 program transfer teknologi, baik melalui pendampingan
dan/atau memberikan pelatihan.

Evaluasi dan monitoring penggunaan TKA akan dilakukan


berdasarkan semua ketentuan tersebut di atas.
Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I

II. Tujuan RPTK


 Menunjang kegiatan operasi migas KKKS
 Bagian dari rencana strategi bisnis perusahaan dalam
pengelolaan SDM.
 Pengawasan atas penggunaan tenaga kerja agar
efektif dan efisien.
 Optimalisasi penggunaan TKA
 Dasar pengendalian dan pembebanan biaya.
 Dasar dalam permohonan IMTA.

Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I
III. Pengaturan Batasan 3.2.1 s/d 3.2.1

Perubahan RPTK

 Perubahan struktur, nama jabatan, periode


penggunaan atau penambahan jabatan TKA.
 Reorganisasi/restrukturisasi secara signifikan
(3layer dari atas).
 Perubahan mendasar pada rencana kegiatan
yang tertuang dalam WP&B, AFE, dan POD,
atau pada komitmen Operasi.
 Perubahan-perubahan selain ketiga butir di
atas, harus dilaporkan ke BPMIGAS.

Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I
III. Pengaturan Batasan 3.4.1 - 3.4.2

Proses
 RPTK Reguler/Project
 selambat-lambatnya 4 bulan  TKA
 selambat-lambatnya 1 bulan  No TKA
 RPTK Non Reguler
 (berikut IMTA) dapat diajukan bersamaan
dengan pengajuan AFE/TSA.
 Persetujuan harus mengikuti persetujuan
AFE/TSA.
 RPTK KKKS sesuai dengan kontrak KKKS
atau dapat dijadikan satu untuk beberapa
KKS (Operator yang sama)

Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I
IV. Kewenangan
4.1 KKKS: 4.2 BPMIGAS:
mengajukan melakukan
permohonan RPTK evaluasi dan
ke BPMIGAS untuk menyetujui RPTK
dievaluasi KKKS dan
berdasarkan melakukan
anggaran (POD, koordinasi dengan
WP&B atau AFE) instansi terkait
dan justifikasi untuk persetujuan
khusus lainnya. RPTK.
Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I

TKA Pihak Ke III


 RPTKA (MD1) kontrak jasa keahlian
tenaga kerja asing melalui pihak ketiga,
disusun secara terpisah dengan RPTK
KKKS, yang menggambarkan posisi-
posisi tenaga kerja asing.
 Tidak dapat ditempatkan dalam posisi RPTK
KKKS.
I. Umum 1.10
III. Pengaturan Batasan 3.8 & 3.9

Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I

MD-1 KKKS + Pihak Ketiga


VP Project
Rani (Expat)

Mgr Project Control Sr. Mgr Tangguh Sr. Mgr Donggi Project
Linda (expat) Hidayat (Nat’l) Tuti (Nat’l)

Supt. Project Support


Ita (Nat’l)

Contract Support

Engineering Support

Drilling Eng. Support

Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I

V. Petunjuk Pelaksana

 Dokumen RPTK  Buku & Soft Copy


(CD)
 Koordinasi dengan Instansi Terkait 
Persetujuan RPTK

Jogya, 19 Dec. 08
Kel. I

TERIMA KASIH

Jogya, 19 Dec. 08
17 -HR-
JuniPTK
2008
Desember 2008

Anda mungkin juga menyukai