Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok bahasan : Sosialisasi HIV/AIDS


Sasaran : Seluruh Manajemen, Kepala Ruangan,
dan Kepala Poliklinik Spesialis Rumah
Sakit Umum Daerah Dr R.M Djoelham
Binjai.
Hari / Tanggal : Kamis, 01 September 2022
Jam : 10.00-10.30 WIB
Tempat : Aula Poliklinik Spesialis Lantai 2 RSUD
Dr RM Djoelham Binjai
Waktu Penyuluhan : 30 menit

A. Latar Belakang

HIV/AIDS telah menjadi pandemi yang mengkhawatirkan


masyarakat dunia, karena disamping belum ditemukan obat dan vaksin
untuk pencegahan, penyakit ini juga memiliki “window period” dan fase
asimtomatik (tanpa gejala) yang relatif panjang dalam perjalanan
penyakitnya. Hal tersebut menyebabkan pola perkembangannya seperti
fenomena gunung es. Jumlah kasus HIV/AIDS dari tahun ke tahun di
seluruh bagian dunia terus meningkat meskipun berbagai upaya
preventif terus dilaksanakan. Tidak ada negara yang tidak terkena
dampak penyakit ini.
Beberapa tahun terakhir pemakaian NAPZA melalui jarum suntik
mulai menjadi pola penyebab timbulnya HIV/AIDS, penularan secara
cepat terjadi karena pemakaian jarum suntik bersama. Para
penyalahguna NAPZA suntik ini dapat pula menulari pasangan
seksualnya. Di kalangan pengguna NAPZA suntik, infeksi HIV berkisar
antara 50-90%. Dengan demikian dewasa ini masalah infeksi HIV tidak
hanya berkaitan erat dengan hubungan seks yang tidak aman tapi amat
erat hubungannya dengan penggunaan NAPZA suntik. Apalagi
penggunaan NAPZA suntik biasanya dilakukan dengan cara tidak
terbuka sehingga tidak mudah memperkirakan penggunaan NAPZA
suntik di Indonesia.
Penyebaran kasus HIV/AIDS yang demikian pesat di seluruh
dunia, sebagian besar terjadi pada kelompok usia produktif.
Perubahan perilaku seseorang dari yang beresiko menjadi kurang
berisiko terhadap kemungkinan tertular HIV memerlukan bantuan
perubahan emosional dan pengetahuan dalam suatu proses yang
mendorong nurani dan logika. Proses mendorong tersebut sangat
unik dan membutuhkan pendekatan individual.
Program Penanggulangan HIV/AIDS sudah menjadi perhatian
utama jajaran pimpinan Rumah Sakit dalam upaya untuk
melindungi pegawai, keluarga dan masyarakat. Serta adanya
kebutuhan untuk memaksimalkan cakupan dan kualitas program
dan layanan HIV/AIDS yang komprehensif khususnya di lingkungan
layanan Kesehatan.

B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti sosialisasi program HIV/AIDS diharapkan
seluruh manajemen, Kepala Ruangan, dan Kepala Poliklinik Spesialis
Rumah Sakit Umum Daerah Dr R.M Djoelham Binjai dapat
mendukung dan ikut berperan aktif dalam menurunkan angka
kesakitan HIV/AIDS di Rumah Sakit Umum Daerah Dr R.M Djoelham
Binjai.

2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti sosialisasi program Keluarga Berencana
diharapkan peserta :
a. Mengerti dan memahami tentang Angka kejadian wafat
HIV/AIDS.
b. Mengerti dan memahami tentang pengertian HIV/ AIDS
c. Mengerti dan memahami tentang pencegahan HIV/AIDS
d. Mengerti dan memahami tentang perjalan penyakit dan
window periode.
e. Mengerti dan memahami tentang Diagnosis HIV/AIDS.
f. Mengerti dan memahami tentang Resiko dan penularan IMS.
g. Mengerti dan memahami tentang Hubungan IMS dan
HIV/AIDS.
h. Mengerti dan memahami tentang Obat ARV.
i. Mampu mengulang kembali kesimpulan yang sudah
dipaparkan.

C. Pelaksanaan Kegiatan
1. Topik
Sosialisasi Program HIV/AIDS.

2. Sasaran
Seluruh Manajemen, Kepala Ruangan, dan Kepala Poliklinik
Spesialis Rumah Sakit Umum Daerah Dr R.M Djoelham Binjai.

3. Metode
a) Ceramah
b) Tanya jawab

4. Media dan alat


Media dan alat yang digunakan dalam kegiatan sosialisasi
adalah :
a. Laptop
b. In fokus

5. Waktu dan tempat


Hari / tanggal : Kamis, 01 September 2022
Jam : 10.00-10.30 WIB
Tempat : Aula Poliklinik Spesialis Lantai 2 RSUD Dr
RM Djoelham Binjai.

6. Setting tempat
Setting tempat pelaksanaan penyuluhan adalah sebagai
berikut :

AUDIEN AUDIEN AUDIEN

AUDIEN AUDIEN AUDIEN

7. Proses Kegiatan

No Kegiatan Sosialisasi Kegiatan peserta Waktu


1 Pembukaan 5 menit
 Megucapkan  Menjawab salam
salam  Memperhatikan
 Memperkenalkan  Menyepakati
diri kontrak
 Melakukan  Memperhatikan
kontrak waktu dan
bahan yang akan
digunakan
 Menjelaskan
tujuan dan topik

2 Pelaksanaan 15 menit
 Menjelaskan  Mendengarkan
tentang Angka
kejadian wafat
HIV/AIDS.
 Menjelaskan  Mendengarkan
tentang pengertian
HIV/ AIDS  Mendengarkan
 Menjelaskan
tentang  Mendengarkan
pencegahan
HIV/AIDS
 Menjelaskan  Mendengarkan
tentang perjalan
penyakit dan  Mendengarkan
window periode.
 Menjelaskan  Memberikan
Diagnosis pendapat
HIV/AIDS
 Menjelaskan
Resiko dan
penularan IMS
 Menjelaskan
Hubungan IMS
dan HIV/AIDS
 Menjelaskan
tentang Obat ARV
 Mengajak seluruh
manajemen,
Kepala Ruangan,
dan Kepala
Poliklinik
Spesialis dapat
mendukung dan
ikut menurunkan
angka kesakitan
HIV/AIDS.
3 Penutup 10 menit
 Evaluasi materi  Memberikan
yang diberikan waktu untuk
 Memberikan saran bertanya
dan kesimpulan  Memperhatikan
 Mengucapkan
salam  Menjawab
salam

8. Evaluasi
Kriteria evaluasi adalah sebagai berikut :
a) Evaluasi struktur :
- Kegiatan sosialisasi terlaksana sesuai waktu
- Peserta sosialisasi dapat hadir sesuai rencana
b) Evaluasi proses :
- Peserta berperan aktif dalam kegiatan sosialisasi
HIV/AIDS.
- Selama sosialisasi berlangsung, semua peserta dapat
mengikuti dengan penuh perhatian.
c) Evaluasi hasil
Diharapkan peserta mampu menjelaskan kembali isi dari
Sosialisasi HIV/AIDS.
Demikianlah Satuan Acara Penyuluhan ini penulis buat, semoga
dilaksanakan sesuai rencana.

Anda mungkin juga menyukai