LAPORAN HASIL KEGIATAN PROMOTIF PREVENTIF

PUSKESMAS BULAK BANTENG

A. Dasar Pelaksanaan : Surat Perintah Nomor : 094/ /436.7.2.61/2019

B. Hari/ Tanggal : Jumat, 08 November 2019
C. Tempat : RT 10 RW 03 Kelurahan Bulak Banteng
D. Materi :Penyuluhan Keluarga Tentang Tuberkulosis (TB) bisa
disembuhkan dan Tentang Merokok Berbahaya Bagi Anda
E. Tujuan Kegiatan :Penyuluhan kesehatan tentang Tuberkulosis
(TB) bisa disembuhkan sebagai salah satu cara memotivasi
masyarakat agar tidak takut dengan penyakit TB. Dan Penyuluhan
Kesehatan Tentang Merokok Berbahaya untuk mengetahui
kandungan rokok serta efek rokok pada tubuh manusia.
F. Sasaran Kegiatan :Penyuluhan di RT 10 RW 03 Kelurahan
Bulak Banteng, Surabaya
G. Metode : Ceramah dan tanya-jawab
H. Hasil Pelaksanaan :
1. Jumlah rumah yang dikunjungi 10 KK dengan jumlah anggota keluarga yang ditemui 34
orang dan yang memiliki Kartu BPJS 13 orang
2. Ringkasan Materi :
2.1 Penyakit Tuberculosis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh kuman TBC.
Penyakit ini bisa menyerang seluruh tubuh, tapi terutama adalah paru.
Gejala penyakit TBC :
- Batuk terus menerus
- Berat badan menurun
- Keringat dingin saat malam hari
- Demam berkepanjangan
- Sesak napas dan nyeri dada
Diagnosa pati dengan dilakukan pemeriksaan dahak dan ditemukan kuman TBC.
Pengobatan TBC dapat didapatkan di puskesmas. Lama pengobatan sesuai
program pemerintah adalah 6 bulan. Penderita TBC dapat sembuh apabila taat
meminum obat dengan benar dan menjalankan pola hidup bersih dan sehat.
Cara pencegahan TBC :
- Menerapkan etika batuk yang benar (menutup mulut saat batuk dan bersin)
- Tidak meludah disembarang tempat
- Menjemur alas tidur agar tidak lembab
- Rumah memiliki ventilasi yang baik
2.2 Rokok merupakan salah satu zat aditif yang bila digunakan mengakibatkan bahaya
kesehatan bagi diri sendiri maupun masyarakat, oleh karena itu diperlukan berbagai
kegiatan pengamanan rokok bagi kesehatan.
Rokok adalah hasil olahan tembakau terbungkus termasuk cerutu atau bentuk lainnya
yang mengandung “nikotin” dan “tar” dengan atau tanpa bahan tambahang.
Bahan berbahaya yang terkandungan pada sebatang rokok :

 Aseton: ditemukan dalam cairan pembersih kuteks (cat kuku)

 Amonia: pembersih rumah yang umum digunakan

 Asam asetat: bahan cat rambut

 Arsenik: digunakan pada racun tikus

 Benzene: ditemukan di semen karet

 Butane: digunakan dalam cairan korek

 Kadmium: komponen aktif dalam asam baterai

 Karbon monoksida: tercipta dari asap knalpot

 Formaldehida: cairan pengawet

 Hexamine: ditemukan di cairan korek barbekyu

 Lead: digunakan dalam baterai

 Naftalena: bahan dalam kapur barus

 Methanol: komponen utama bahan bakar roket

 Nikotin: digunakan sebagai insektisida

 Tar: material untuk mengaspal jalan

 Toluene: digunakan untuk bahan cat

Bahaya merokok bagi kesehatan antara lain :

1. Penyakit jantung : penyebabnya adalah asap rokok yang dihirup akan
mengganggu pembuluh darah.
2. Penyakit paru diantaranya : kanker paru
3. Penyakit kanker diantaranya : kanker lidah, kanker usus besar, kanker
pankreas
4. Gangguan pernafasan
 5. Impotensi
6. Gangguan kehamilan dan janin

Ada 3 cara berhenti merokok :

1) Berhenti Seketika
2) Penundaan Mulai Merokok
3) Pengurangan Batang Rokok
3. Hasil Penyampaian Materi :
Dari hasil penyampaian materi dilakukan umpan balik dengan melakukan tanya
jawab kepada anggota keluarga dengan memberikan brosur tentang materi yang sudah
diberikan.

Sesi tanya jawab:

 Pak Supardi (No.BPJS 0000788876706) : Apakah pengobatan TB selama 6 bulan,
dapat dipastikan sudah sembuh dari penyakit TB?
Petugas kesehatan menjawab: belum pasti, disarankan periksa ulang sputum dan
rontgen thorax jika hasilnya masih positif dapat dilakukan pengobatan lanjutan hingga
9 bulan
● Ibu Siti Zaenab (No.BPJS 0001323877072) : Apa saja bahaya asap merokok untuk
bayi ?
Petugas kesehatan menjawab : bayi akan lebih sering batuk dan mengalami gangguan
pernafasan misalnya memicu terjadinya asma pada bayi, serangan asma yang parah
dapat membahayakan nyawa bayi.

I. Kesimpulan hasil pelaksanaan kegiatan :

Kegiatan penyuluhan berjalan dengan lancar dan terdapat beberapa peserta yang
mengajukan pertanyaan.
Sebelum penyuluhan keluarga dimulai, dilakukan pretest dengan kuisioner yang berisi
beberapa pertanyaan. Dari hasil pelaksanaan pretest tersebut didapatkan hasil dari 34 orang
yang ditemui 70% menjawab dengan benar tentang TB dan ditemui 60% menjawab benar
tentang Merokok Berbahaya.
Setelah penyuluhan dilakukan post test dengan memberikan kuisioner kembali dengan
pertanyaan yang sama dan didapatkan hasil 70% menjawab dengan benar tentang TB dan
90% menjawab dengan benar tentang merokok berbahaya
Dengan adanya penyuluhan Tuberkulosis (TB) bisa disembuhkan sebagai salah satu cara
memotivasi masyarakat agar tidak takut dengan penyakit TB dan penyuluhan tentang
merokok berbahaya di harapkan pengetahuan peserta meningkat dan dapat menghindari
konsumsi rokok dalam kehidupan sehari – hari.
K. Kendala & Saran Tindak Lanjut :
Kendala:
Masih ada masyarakat yang belum mengenal penyakit TB bisa di sembuhkan dan bahaya
merokok.

Saran dan Tindak Lanjut :

Petugas kesehatan disarankan agar meningkatkan sosialisasi tentang TB dan bahaya
merokok bagi kesehatan.

Surabaya, 08 November 2019

Kepala UPTD Puskesmas Bulak Banteng

drg. Elfi Asriningdiah Poedji Utami

Pembina Tk. 1/ IV B
NIP. 19650811 200312 2 001

Petugas :
1. Titis Setyawati, Amd.Kep.
2. Rizkiy Shandy Lestari
 DOKUMENTASI KEGIATAN PENYULUHAN KELUARGA

HARI/TANGGAL : Kamis, 14 Februari 2019

TEMPAT : Rumah Tn Djaenal, Tn Mat Hasan, Tn Dateng Karwo, Tn Abdul Rosid, Tn
Mat Siri, Tn Niwi, Tn Muarip, Tn Arifin, Tn Supardi, Tn Usman, Tn M
Irfan, Tn Mat Raji, Tn Mat Nasir, Tn Rosadi, Tn Mat Dahlan
PETUGAS : dr Rizka Kusumaningsih, drg ika kurnia, Achmad Fatoni