Anda di halaman 1dari 1

LAPORAN HASIL SOSIALISASI UPAYA BERHENTI MEROKOK (UBM)

DAN KAWASAN TANPA ROKOK (KTR)


Hari : Jum’at, 01 November 2019
Tempat : Aula Puskesmas Lenek
Jumlah Peserta : 80 Peserta

A. Pembukaan
1. Sambutan Kepala Puskesmas Lenek, pemegang program PTM telah mengikuti program
pelatihan tentang KTR. Untuk di Puskesmas sudah kami larang keras untuk tidak merokok di
lingkungan Puskesmas dan Klinik UBM akan di upayakan sebaik mungkin oleh H. Herry. Hari
ini juga akan dilakukan pemeriksaan kadar CO kepada semua pegawai Puskesmas termasuk
petugas perempuan.
2. Sambutan oleh Bapak H. Herry, keluar dari ruangan ini harapannya kita dapat ilmu dan
menjalani hidup sehat bersama seluruh keluarga bukan hanya pribadi saja.
B. Isi
1. Penyampaian materi oleh Ibu Susanti Dhewi Widyasari tentang UBM dan KTR. PP
Kabupaten Lombok Timur No 10 tahun 2015, kemendikbud 64 2015
2. Melakukan pemeriksaan CO
C. Dikusi
1. Enita Sucinta, Bagaimana cara mengatasi Kepala Sekolah atau Guru perokok berat untuk
tidak merokok di Sekolah?
2. Bq. Zurriyatina Aeni, Apakah dampak rokok elektrik sama dengan rokok biasanya?
D. Rencana Tindak Lanjut
1. Strategi, jika pemimpin sulit tidak apa-apa, kita membantu siswa-siswa atau orang-orang
yang ingin berhenti merokok. Memberikan ketegasan jika menemukan Kepala sekolah atau
siapa pun yang merokok di lingkungan sekolah. Mengingatkan peraturan Permenkes dan
peraturan Kemendikbud tentang larangan merokok di kawasan sekolah serta
menyampaikan resiko merokok kepada yang bersangkutan. Menyampaikan pemahaman
konsep sehat.
2. Banyak larangan merokok, perusahaan rokok berinovasi dengan rokok elektrik. Rokok
elektrik lebih berbahaya dari pada rokok yang dibakar. Kebijakan presiden terbaru yaitu
dengan menaikkan harga rokok untuk membantu mengurangi pengguna rokok.
3. Permainan
- Konsentrasi penuh
- Kedua tangan di bawa ke depan
- Fokus terhadap tangan masing-masing
- Relaksasi, mendengar semua yang dikatakan instruktur
- Merekatkan tangan sekuat-kuatnya
E. Kesimpulan
Klinik UBM akan menjadi salah satu prioritas Puskesmas Lenek selain Stunting dan ODF. Semoga
UMB dan KTR ini dapat dilakukan di Sekolah-sekolah dan kantor-kantor.

Anda mungkin juga menyukai