SEMESTER I
SD NEGERI BHAYANGKARA
MATERI I (BAB I Kombinasi Gerak Dasar dalam Berbagai Permainan Bola Besar)
1. Kasti dan rounders merupakan permainan bola kecil. Permainan kasti dan rounders
terdiri atas kombinasi gerak dasar lokomotor,nonlokomotor, dan manipulatif.
2. Gerak dasar yang harus dikuasai dalam permainan kasti dan rounders,adalah:
• melempar bola,
• menangkap bola, dan
• memukul bola.
3. Kombinasi gerak nonlokomotor dan manipulatif dapat ditunjukkandalam gerakan:
• melempar,
• menangkap, serta
• memukul bola kasti dan rounders.
4. Gerakan melempar bola meliputi:
• lemparan bola atas,
• lemparan bola mendatar, dan
• lemparan bola menyusur tanah.
5. Gerakan menangkap bola meliputi:
• menangkap bola atas,
• menangkap bola melambung, dan
• lemparan bola menyusur tanah.
6. Dalam permainan kasti, batas waktu ditentukan berdasarkan kemampuan kelompok
penjaga mematikan kelompok pemukul. Sementara itu, dalam permainan rounders batas
waktu ditentukan dengan inning.
MATERI III (BAB III Kombinasi Gerak Dasar Jalan, Lari, Lompat, dan Lempar
melalui Lompat jauh dan Lempar Roket)
1. Olahraga atletik mengombinasikan gerak dasar jalan, lari, lompat dan lempar. Contoh
cabang olahraga atletik, yaitu lari, lompat jauh, lompat tinggi, lempar lembing, dan
lempar cakram.
2. Lompat jauh mengombinasikan gerak dasar jalan, lari, dan lompat. Lompat jauh yang
benar harus memperhatikan beberapa langkah berikut.
a. Lakukan lari sebagai awalan lompat jauh.
b. Perhatikan posisi titik tumpu yang digunakan untuk tolakan.
c. Setelah lari, tolakkan menggunakan kaki terkuat dan melompatlah.
d. Pada saat melayang di udara, fokuslah untuk mencapai lompatanyang jauh.
3. Lempar roket mengombinasikan gerak dasar jalan, lari, dan lempar. Gerak dasar lempar
roket, yaitu lari awalan, tolakan sebelum melempar, dan gerakan melempar.
MATERI IV (BAB IV Variasi Gerak Dasar Lokomotor dan Nonlokomotor dalam
Pencak Silat)
1. Variasi gerak dalam pencak silat yang harus dikuasai, yaitu variasi gerak nonlokomotor
dan lokomotor. Variasi gerak nonlokomotor dalam pencak silat terdiri atas sikap kuda-
kuda, sikap pasang, sikap pukulan, tendangan, tangkisan, dan elakan. Variasi gerak
lokomotor dalam pencak silat terdiri atas pola gerak langkah, variasi tangkisan atas dan
bawah, serta variasi tangkisan dan elakan.
2. Sikap kuda-kuda merupakan posisi menapak kaki untuk memperkukuhposisi tubuh. Sikap
kuda-kuda yang kuat berperan mempertahankan posisi tubuh agar tidak mudah
dijatuhkan lawan.
3. Sikap tegak dalam pencak silat dapat digunakan sebagai sikap awal melakukan gerakan
berdoa, hormat untuk memulai kegiatan ini. Sikaptegak terdiri atas 4 macam.
4. Pukulan sebagai alat serangan dalam pencak silat. Kelincahan, ketepatan, dan kecepatan
menjadi faktor penting dalam melakukan pukulan. Gerak pukulan terdiri atas pukulan
lurus, pukulan tegak, pukulan bandul, dan pukulan melingkar.
5. Tendangan digunakan untuk menyerang lawan. Tendangan terdiri atas tendangan lurus,
tendangan melingkar, tendangan samping, dantendangan “T”.
6. Tangkisan merupakan gerak pembelajaran melalui kontak langsung atas serangan lawan
untuk mengalihkan dan menahan serangan.Tangkisan terdiri atas:
a. tangkisan dalam,
b. tangkisan luar,
c. tangkisan atas,
d. tangkisan bawah.
7. Elakan merupakan gerakan menghindari pukulan lawan dengan cara mengelak. Elakan
dilakukan dengan memindahkan posisi tubuh untuk menghindari pukulan atau tendangan.
Keterampilan gerak elakanterdiri atas:
a. elakan atas, c. elakan samping
b. elakan bawah, d. elakan berputar
8. Variasi gerak lokomotor dalam pencak silat dapat berupa variasi sikap kuda-kuda,
tangkisan atas, dan tangkisan bawah serta variasi sikap kuda-kuda, pukulan lurus, dan
tendangan.
9. Pola gerak langkah dalam pencak silat merupakan perubahan pijakan kaki dari satu
tempat ke tempat lainnya. Pola gerak dasar langkah dalam pencak silat antara lain
langkah lurus, langkah berkelok-kelok, langkah huruf U, langkah segitiga, langkah segi
empat, dan langkah huruf S.
10. Pola gerak langkah dalam pencak silat dapat dikombinasikan menjadi satu rangkaian
gerakan.
MATERI V (BAB V Latihan Daya Tahan Jantung untuk Pengembangan
Kebugaran Jasmani)
1. Daya tahan jantung adalah kemampuan jantung memompa darah untuk menyuplai
oksigen ke seluruh tubuh dengan cepat dalam jangkawaktu lama.
2. Manfaat kebugaran jantung sebagai berikut.
a. Mengurangi gangguan jantung dan pembuluh darah.
b. Menjaga tekanan darah tetap normal.
c. Mengatur kadar lemak dalam darah.
d. Mampu melakukan kegiatan dalam waktu yang lama tanpa mengalami
kelelahan.
3. Latihan untuk meningkatkan daya tahan jantung antara lain lari memindahkan bola,
lompat tali, lari mengelilingi lapangan, latihan interval, dan permainan reaksi.