KEGIATAN BELAJAR 1
Secara umum jaringan dokumentasi dan informasi internasional dibagi menjadi 4 kelompok
Jaringan , yaitu:
Di samping system kerjasama dan informasi pada tingkat nasional seperti Indonesia maka
terdapat pula program kerjasama informasi pada tingkat regional dan internasional.Pada tingkat
regional mencakup negara yang berada di satu kawasan geografis, musalnya kawasan Asia
tenggara, Asia Selatan, Amerika tengah, Amerika Latin, Karibia, Afrika Selatan Sahara,
Afrika Timur,dan sejenisnya.Sekarang ini berbagai Negara cendreung untuk membentuk
perjanjian kerjasama bersifat formal secara bilateral dan multilateral.Kerjasama semacam ini
dapat bersifat umum atau bersifat khusus.
Dalam bidang informasi, tujuan kerjasama internasional adalah:
1. memberikan tanggapan yang lebih memuaskan akan kebutuhan informasi bagi pemakai di
seluruh dunia.
2. memanfaatkan semakismal mungkin akumulasi pengetahuan untuk kemajuan manusia.
3. memperbaiki produktifitas system informasi yang telah ada dengan menarik pemakai.
4. untuk meningkatkan kemampuan sistem informasi serta menekan biaya pengolahan informasi.
5. menggalang keharmonisan dan integrasi berbagai sistem informasi untuk mencapai tujuan
bersama.
Berbicara mengenai jaringan kerjasama internasional maka pembaca harus mengetahui peranan
PBB.Walaupun markas besar PBB berada di NEW YORK, namun kegiatan dokumentasinya
tersebar di berbagai lembaga bawahannya di berbagai negara.Berikut ini penjelasan berbagai pusat
dokumentasi yang dikelola oleh PBB maupun badan bawahannya.
Kegiatan informasi berbagai organisasi regional pada dasarnya sama dengan keegiatan PBB
dalam bidang informasi.Berikut beberapa organisasi regional yang ada kaitannya dengan informasi
i. Afrika
Negara yang berdekatan dengan sungai Senegal dan Niger telah membangun pusat dokumentasi
terkomputer dengan tujuan mengumpulkan dan menganalisis informasi bagi negara anggota.Di
Kenya, Kenya National Academy for the Advancemen of Arts and Sciences bekerjasama dengan
Fondation for International Development (DSE) telah membangun Regional Coordination Centre
for Information Training (CRIT), yang bertugas melakukan kajian terhadap kebutuhan sumber
manusia bidang informasi, masalah pelatihan serta menyelenggarakan kursus singkat berbagai
aspek tugas informal.
b. The World Association of Industrial and Technological Research Organization and The
World Federation of EngineeringOrganization
TES FORMATIF
1. Nama persekutuan PBB di New York menggunakan nama mantan seorang sekertaris jendral
PBB. Nama sekertaris jendral tersebut adalah…
a. Tygve Lie
b. Dag Mammarsjkuld
c. Boutros Bouros Ghali
d. U Thant
.
2. Perangkat lunak Micro CDS ISIS kini banyak digunakan di Indonesia.Badan PBB yang
pertama kali merancang bangun perangkat lunak tersebut adalah….
a. International Labour Organisation
b. Unesco
c. United Nations Development Progamme
d. Food and Agriculture Organisation
3. Badan PBB yang bergerak dalam bidang pendidikan, kebudayaan, dan ilmu pengetahuan
adalah….
a. Unesco
b. WHO
c. FAO
d. WTO
4. Di kawasan Asia Tenggara terdapat sebuah kegiatan pustakawan yang meliputi berbagai negara
Asia Tenggara. Badan yang melakukan kegiatan tersebut adalah…
a. ASEAN
b. CONSAL
c. AIBA
d. UNINET
5. Berbagai perpustakaan dan pusat dokumenntasi Indonesai sering kali meminta fotokopi
artikel majalah yang tidak terdapat di Idonesia kepada perpustakaan di luar negri natara lain
ke Inggris.Perpustakaan yang di maksusd adalah…
a. National Library of medicine
b. Library of Congress
c. British Library Document Supply Centre
d. British Museum
B. KERJASAMA PENGATALOGAN
Usaha awal memberikan jasa pengatalogan terpusat dipelopori oleh Library of Congres dan
British Library of Congres.Library of Congres bekerjasama dengan perpustakaan di Amerika
Utara melancarkan proyek menguji keterlaksanaa system Machine Readable Catalogue atau
MARC.Katalog perpustakaan mula-mula menggunakan buku sehingga dikenal dengan nama
catalog buku.Dalam bentuk ini setiap buku yang diterima perpustakaan dicatat data bibliografinya
kesebuah buku.Benttuk buku sudah tentu kurang luweskarena pengabjadan tidak sesuai dengan
nama pengarang.Sesudah catalog buku menyusul catalog berkas atau sheaf catalogue,artinya
katalig yang disusun menurut abjad lalu dijild menjadi satu seperti album.kemudian menyusul
katalog berukuran 7,5 x 12,5 cm yang banyak digunakan di perpustakaan, maka muncul computer
yang memungkinkan penyimpanan data katalog serta peretukaran data.Data katalog yang
disimpan di klomputer harus dapat dibaca oleh komputer,maka dikembangkan catalog terbacakan
mesin dalam bahasa Inggris disebut Machine Readable Catalogue dikenal dengan MARC.
British Library mengeluarkan bibliografi nasional Inggris berjudul British National
Binliographhy yang diolah dengan komputer serta menggunakan format baru MARC yang
disebut UKMARC.Kemudian mengembangkannya menjadi sistem terpasang (online
system).Pada sistem terpasang seorang pemakai di manapun dapat mengakses komputer induk
selama pemakai tersebut memiliki computer, mmodem, telepon,dan fasilitas akses ke computer
induk.Modem singkatan dari modulator demodulator digunakan untuk mengubah sinyal analog
menjadi sinyal digital dan sebaliknya.Berkas MARC yang dapat diakses dengan ssistem
terpasang tersebut juga mencakup data pra-publikasi yang diperoleh dari kegiatan Cataloguing In
Publication(CIP).
CIP ini di Indonesia dikenal dengan nama Katalogisasi Dalam Terbitan, artinya pengatalogan
srbuah terbitan oleh Perpustakaan Nasional sebelum buku tersebut dicetak.
D. SPESIALISASI SUBJEK
Skema spesialisasi pertama kali diciptakan di London pada tahun 1948,28 perpustakaan
sepakat untuk melakukan spesialisasi subjek tertentu berdasarkan notasi klasifikasi Dewey
sehingga masing-masing dapat memperoleh semua publikasi dalam semua subkjek.Dalam skala
lebih beesar pada tahun 1949 dikembangkanlah system South Eastern Regional Library dengan
85 perpustakaan peserta masing-masingpeserta sepakat memesan buku yang dimuat dalam British
National Bibliography sesuai dengan jatah masing-masing.Upaya ini ditunjang oleh British
Library yang memperoleh satu eksemplar dari setiap buku yang terbit di Inggris.Bku deposit ini
bertindak sebagai penunjang pinjam anatar perpustakaan.berbeda dengan Indonesia maka
penerbit Inggris diwajibkan menyerahkan 6 eksemplar setiap judul sedangkan Indonesia cukup 2
bauh saja.Kerjasama pengadaan buku tersebut diperluas dengan pengadaan bahan perpustakaan
yang langka (rare books)dan sudah dicetak lagi(out-of-print books).Buku langka adalah buku
yang dicetak dalam jumlah terbatas.Ada juga buku yang pernah terbit namun tidak pernah dicetak
ulang lagi yang disebut out-of-print books.Kegiatan tersebut kemudian dikembangkan dengan
pengumuman buku yang disiangi dari sebuah perpustakaan artinya dikeluarkan dari koleksi
namun ada perpustakaan lain yang berminat.Untuk mengkoordinasi kegiatan tersebut dibentuklah
British National Book Centre (BNBC).Bahan perpustakaan terbitan luar negeri diperoleh melalui
program pertukaran terutama antara perpustakaan nasionalyang mau melibatkan diri dalam
pertukRAN BUKU.
TES FORMATIF 2
2. Katalog induk yang mencakup koleksi seluruh perpustakaan disebuah negara lazimnya disusun
Oleh…
a. Unesco
b. Perpustakaan nasional
c. Perpustakaan regional
d. Clearing house
TES FORMATIF 1
1. A
2. A
3. A
4. B
5. C
6. D
7. B
8. A
9. B
10. D
TES FORMATIF 2
1. A
2. B
3. B
4. D
5. C