Anda di halaman 1dari 5

LK. 1.1.

4 Identifikasi Masalah
NAMA : Sunaryo Jaya Sumpena_ Kab. Tangerang
NIM : 22221299013
LPTK : Universitas Negeri Yogyakarta
Materi : Teks Cerita Inspiratif (Kurikulum 2013)
Kelas : IX

Jenis
No. Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah
Permasalahn
1 Pedagogik,  Pedagogik  Saat proses pembelajaran materi cerita inspiratif
literasi, dan  Peserta didik masih Peserta didik cenderung pasif dan malas-malasan
numerasi. memiliki semangat belajar serta terlihat tidak tertarik sama sekali.
yang rendah
 Literasi
 Kurangnya minat baca  Tidak adanya kebiasaan peserta didik untuk
peserta didik sehingga membaca buku atau sengaja mencari tahu tokoh-
berdampak pada wawasan tokoh inspiratif sehingga berdampak pada wawasan
siswa. dan pengetahuan mengenai cerita –cerita inspiratif
atau cerita lainnya apalagi menyangkut dengan istilah
atau perjalan hidup tokoh-tokoh inspiratif yang
sedang di pelajari.

2 Kesulitan belajar  Peserta didik belum  Beberapa peserta didik banyak yang belum terbiasa
siswa termasuk terbiasa menggunakan menggunakan bahasa indonesia dengan baik dalam
siswa bahasa indonesia dengan proses pembelajaran teks cerita inspiratif.
berkebutuhan baik dalam  Dalam kegiatan pembelajaran terdapat anak yang
khusus dan berkomunikasi. meiliki tingkat konsentrasi rendah sehingga saat
Jenis
No. Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah
Permasalahn
masalah  Terdapat beberapa anak pemberian materi teks cerita inspiratif anak tersebut
pembelajaran yang memiliki tingkat selalu melamun dan memikirkan hal lain di luar
(berdiferensiasi) konsentrasi rendah dan pembelajaran dan berdampak kepada pemahan
di kelas tidak mau diam di tempat. peserta didik tersebut untuk memahami materi
berdasarkan menjadi kurang.
pengalaman
mahasiswa saat
menjadi guru.
3 Membangun  Guru dan orang tua  Orang tua peserta didik/wali memiliki pemikiran
relasi/hubungan  Kerja sama atau bahwa pendidikan anaknya diserahkan sepenuhnya
dengan siswa komunikasi antar guru pada sekolah terkait proses pembelajaran dan
dan orang tua dan orang tua peserta pembentukan karakter.
siswa. didik masih kurang.  Orangtua sibuk dalam bekerja.

 Guru dengan Peserta  Ketika pembelajaran peserta didik lebih banyak


didik diam dan mendengarkan, tidak ada timbal balik.
 Ada beberapa peserta  Peserta didik kurang merespon apa yang di
didik yang memiliki instruksikan guru.
karakter tertutup dan
pendiam.

4 Pemahaman/  Guru masih  pada saat peserta didik mengungkapkan atau


pemanfaatan mennggunakan cara menjelaskan kembali apa yang telah di baca pada
model-model mengajar klasik (ceramah) materi cerita inspiratif meraka masih bingung
pembelajaran dan cenderung monoton. dalam mengungkapkannya karena sebagain besar
Jenis
No. Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah
Permasalahn
inovatif  Media pendukung untuk peserta didik belum bisa menggunakan bahasa
berdasarkan membuat model indonesia dengan baik dan masih menggunakan
karakteristik pembelajaran inovatif bahasa ibu/daerah atau mash terbiasa
materi dan masih belum lengkap dan menggunakan bahasa prokem dalam
siswa. terbatas. berkomunikasi sehari-hari.
 Siswa masih kesulitan memahami materi yang
disampaikan sehingga guru akan lebih banyak
berbicara.
 Pada proses pembelajran materi cerita inspiratif
guru belum memahami karakteristik dari masing-
masing model pembelajaran yang inovatif dan
masih mengajar dengan cara klasik sehingga
membuat peserta didik kurang antusias dalam
belajar.
 Kurang lengkapnya media pembelajaran inovatif
yang dimiliki sekolah membuat guru harus
bergiliran dan berebut untuk menggunakknya
sehingga pemanfaatan model inovatif terkendala.
Oleh karena itu pada saaat pembelajaran materi
Cerita isnpiratif guru hanya berfokus pada metode
pembelajaran klasik atau ceramah dan memaksa
siswa untuk mebaca buku teks sehingga membuat
siswa jenuh dan tidak tertarik.
5 Materi terkait  Kegiatan Pembelajaran  Pembelajaran yang dilakukan di kelas masih berfokus
Literasi yang dilakukan di kelas pada guru sehingga peserta didik cenderung pasif.
Jenis
No. Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah
Permasalahn
numerasi, masih belum berbasis  Pada umumnya guru yang melakasanakan
Advanced HOTS (Higher Order pembelajaran dan memberi evaluasi belajar pada
material, Thinking Skill) materi cerita pendek (cerpen) dengan tipe berpikir
miskonsepsi, rendah karena guru belum sepenuhnya memahami
HOTS.  Minimnya kreatifitas konsep pembelajaran High order thining (HOTS).
peserta didik dalam  Rendahnya pemahaman peserta didik mengenai
belajar pada pembelajran materi teks Cerpen.
teks cerita inspiratif.  Peserta didik kurang memiliki kreatifitas karena dan
belum adanya usaha dari peserta didik untuk
mencoba berpikir kritis dan hanya berpangku tangan
karena sudah terbiasa melakukan seagala hal tanpa
berpikir kritis lebih cenderung mengandalkan guru.

6 pemanfaatan  Guru masih belum  Pemanfaatan teknologi yang dilakukan oleh guru
teknologi/inovas mengoptimalkan masih pada tahap penggunaan GCR, Google form,
i dalam pemanfaatan website dan dan canva, guru belum bisa membuat website dan
pembelajaran. aplikasi dalam aplikasi dalam pembelajaran.
pembelajaran.  Guru belum cakap dalam pembuatan salinda
 Penggunaan IT dalam presentasi yang menarik untuk merangsang
belajar dianggap mahal perhatian peserta didik.
dan tidak terjangkau oleh  Sumber penghasilan orang tua belum cukup untuk
masyarakat sekitar fasilitas IT.
 Fasilitas notebook dan  Penggunaan fasilitas infocus masih harus bergantian
infocus masih terbatas di dengan guru-guru yang lain
sekolah
Jenis
No. Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi Masalah
Permasalahn

Anda mungkin juga menyukai