Nama : Tia arista

Npm : 10090120066
Tugas Analisis Perancangan Sistem
SUMMARY : DATABASE DESIGN, INPUT DESIGN AND PROTOTYPING

DATABASE DESIGN
Database merupakan sekumpulan dari ‘file’ yang saling terkait. Sedangkan file merupakan
sekumpulan catatan yang memiliki ke samaan atau serupa. Maka, catatan yang ada dalam
setiapfile harus memungkinkan memiliki hubungan ke catatan di file lain.
Database Design in Prespective
Desain database mengartikan sebuah model data yang dikembangkan untuk pengguna
sistemselama fase definisi, yang didukung oleh teknologi database yang telah dipilih.
Produk akhir memiliki sebutan skema database, cetak bitu teknis database.
Fields
Merupakan mengimplementasian yang berasal dari atribut data. Fields adalah unit terkecil
daridata yang bermakna yang nantinya akan disimpan ke dalam file atau database.
4 tipe dari fields:
1. Primary keys, mengidentifikasikan satu dan hanya sau catatan dalam file
2. Secondary keys, alternatif yang dibuat untuk sebuah databas
3. Foreign keys, menjadi pentujuk ke catatan dari file yang memiliki perbedaan
dalamdatabase
4. Descriptive fields, bidang yang menyimpan data bisnis.
Data arsitek
Merupakan database yang digunakan untuk menyimpan data, dan struktu dari organisasi
yang telah disiapkan untuk mengelola data.
Data warehouse
Merupakan gudang untuk menyimpan data yang telah diekstrak dari database produksi
danfile konvensional.
Data Definition Language (DDL)
Mendifinisikan tampilan database. Tampilan membatasi porsi database yang dapat
digunakanoleh pengguna dalam program yang berbeda. DDL merekam definisi dalam
repositori data permanen.
Data Manipulation Language (DML)
Digunakan untuk membuat, membaca, memperbarui, dan menghapus catatan dalam
database, dan untuk menavigasi di antara catatan dan jenis catatan yang berbeda.
Database Relasional
Mengimplementasikan data ke dalam serangkaian tabel terkait satu sama lain melalui
foreignkeys.
 File dilihat sebagai tabel dua dimensi sederhana, juga dikenal sebagai relasi.
 Baris-baris itu adalah catatan.
 Kolom sesuai dengan bidang.
Database Schema
Mendefinisikan struktur sebuah database dalam bentuk tabel, kunci, indeks, dan aturan
integritasyang mewakili implementasi teknis dari model data logis.
Mengubah model data logis menjadi aturan dan pedoman skema database relasional fisik:
1. Setiap entitas fundamental, asosiatif, dan lemah diimplementasikan sebagai
tabelterpisah.
2. Entitas supertipe / subtipe menyajikan opsi tambahan
3. Evaluasi dan tentukan batasan integritas referensial
Role Name
Merupakan nama alternatif untuk foreign keys yang membedakan tujuan fungsi foreign keys
dalam table Keputusan untuk meminta nama peran atau tidak biasanya ditentukan oleh
administrator data atau database.
Database Capacity Planning
Perencanaan kapasitas database dapat dihitung dengan aritmatika sederhana sebagai berikut.
1. Untuk setiap tabel, jumlahkan ukuran bidang. Merupakan ukuran record untuk tabel.
2. Untuk setiap tabel, kalikan ukuran record dengan jumlah instance entitas yang
akandisertakan dalam tabel.
3. Jumlahkan ukuran tabel.
4. Secara opsional, tambahkan buffer kapasitas kendur (mis. 10%) untuk
memperhitungkanfaktor yang tidak terduga atau perkiraan yang tidak akurat di atas.
INPUT DESIGN AND PROTOTYPING
Data Input
Merupakan entri data dalam bentuk format yang dapat dibaca mesin ke dalam komputer.
Batch Input
Metode masukan yang paling tradisional. Dokumen dikumpulkan secara berkala yang
diteruskanke operator entri data, data dimasukkan dengan perangkat entri data yang dapat
menerjemahkan data ke dalam format yang dapat dibaca oleh komputer.
On-Line Input
Pengambilan data di titik asalnya dalam bisnis dan langsung memasukkan data tersebut ke
komputer, sebaiknya sesegera mungkin setelah data tersebut berasal.
System User Issues for Inputs Design
Prinsip yang harus diikuti untuk mendesain masukan secara umum, yaitu:
 Capture hanya data variabel.
 Jangan menangkap data yang bisa dihitung atau disimpan di program komputer.
 Menggunakan kode untuk atribut yang sesuai.
Internal Controls for Inputs
Pengendalian internal merupakan persyaratan dalam semua sistem berbasis komputer.
Kontrol input memastikan bahwa input data ke komputer akurat dan bahwa sistem dilindungi
dari kesalahan dan penyalahgunaan yang tidak disengaja dan disengaja, termasuk penipuan.
Teknik yang digunakan dalam memvalidasi data, sebagai berikut:
 Pemeriksaan kelengkapan menentukan apakah semua bidang wajib pada masukan
benar-benartelah dimasukkan.
 Pemeriksaan batas dan rentang menentukan apakah data input untuk setiap bidang
beradadalam kumpulan atau rentang nilai yang ditentukan untuk bidang itu.
 Pemeriksaan kombinasi menentukan apakah hubungan yang diketahui antara dua
bidangtelah valid.
 Self checking digits
 Pengecekkan yang dilakukan dengan gambar
Bagaimana membuat prototipe dan mendesain input komputer
Langkah 1, mereview persyaratan
input. Review atribut input data yang
diperlukan:
 Untuk setiap atribut, perancang harus mengidentifikasi keterangan yang sesuai atau
label yang akan mereka gunakan untuk mengidentifikasi dengan jelas kepada
pengguna atributyang muncul di layar.
 Ukuran dan edit format atribut harus ditentukan sebelumnya.
Langkah 2, memilih kontrol GUI
Untuk memilih kontrol yang benar untuk atribut, harus memeriksa nilai yang mungkin untuk
setiap atribut.
Langkah 3, buat prototipe di layar input
 Prototipe harus bisa menunjukkan kepada pengguna bagaimana keamanan yang
akanditangani.
 Prototipe juga harus menunjukkan bagaimana penanganan saat terjadinya kesalahan.
Langkah 4, buat prototipe dokumen sumber apabila diperlukan
Dokumen sumber adalah dokumen yang diperuntukkan pengguna sistem. Sederhananya,
prototipe dapat berupa sketsa yang sederhana atau penampilan yang terlihat industrial.
Dalam merancang dokumen sumber, dapat dibagi menjadi beberapa zona:
 Zona yang digunakan untuk mengidentifikasi
 Zona yang mengidentifikasi suatu peristiwa tertentu dari formulir, nomor urut
formulir,dan tanggal
 Zona yang dilakukan untuk mencatat data transaksi, data yang terjadi secara
berulangdengan terjadi sekali harus dipisahkan secara logis.