SAKIT (K3RS)
RUMAH SAKIT MITRA KELUARGA KENJERAN
TAHUN 2017
A. PENDAHULUAN
Rumah Sakit Mitra Keluarga Kenjeran yang merupakan suatu unit pelayanan
bertujuan untuk meningkatkan memantapkan dan mempertahankan jangkauan dan
pemerataan serta mutu pelayanan kesehatan rujukan menuju peningkatan derajat
kesehatan masyarakat yang optimal. Salah satu sasaran yang hendak dicapai adalah
ter$ujudnya rumah sakit sebagai penggerak masyarakat agar mampu
melindungimemelihara dan meningkatkan kesehatan individu keluarga dan masyarakat.
Dalam perkembangannya rumah sakit telah berubah menjadi suatu institusi yang
sangat kompleks sehingga memerlukan suatu manajemen yang baik. Dengan mengikuti
standar akreditasi rumah sakit di &ndonesia maka diharapkan rumah sakit akan dapat
memberikan sebuah pelayanan yang baik pelayanan yang baik ini tidak akan ter$ujud
apabila rumah sakit tidak memperhatikan fasilitas keamanan untuk pasien (patient
safety) pengunjung dan petugas (Kesehatan dan Keselamatan Kerja).
Dalam upaya menyediakan pelayanan yang bermutu maka Rumah Sakit Mitra
Keluarga Kenjeran merumuskan misinya yaitu * +Kami berkomitmen untuk
mengoptimalkan kualitas hidup orang banyak dengan pelayanan yang penuh kasih
sayang terpercaya dan fokus pada pelanggan+ dan visinya +Kami ingin menjadi penyedia
layanan kesehatan terdepan yang berfokus pada pelanggan+. K3RS di RS Mitra Keluarga
. LA/AR ELAKAN0
Program kerja Kesehatan dan Keselamatan Kerja mengacu pada Undang 1 Undang
Nomor 32 tahun 3445 tentang kesehatan khususnya pasal 627 * 8 pengelola tempat $ajib
peningkatan
pengobatan dan pemulihan bagi tenaga kerja”. Keputusan Menteri Kesehatan Republik
&ndonesia Nomor :33;MENKES;SK;&<;344= /entang Pedoman Manajemen Kesehatan
Dan Keselamatan Kerja (K3) Di Rumah Sakit dan Keputusan Menteri
Kesehatan Republik &ndonesia Nomor 64>=;MENKES;SK;<&&;3464 /entang Standar
Kesehatan dan Keselamatan Kerja di Rumah Sakit.
Rumah Sakit harus menjamin kesehatan dan keselamatan baik terhadap
pasien keluarga staf dan maupun masyarakat sekitar dari berbagai potensi bahaya di
rumah
sakit. Rumah sakit dituntut untuk melaksanakan upaya kesehatan dan keselamatan kerja
(K3) yang dilaksanakan secara terintegrasi dan menyeluruh sehingga resiko terjadinya
Penyakit Akibat Kerja (PAK) dan Kecelakaan Akibat Kerja (KAK) di rumah sakit dapat
dihindari.
Dengan meningkatnya pemanfaatan fasilitas pelayanan kesehatan oleh masyarakat
maka tuntutan pengelolaan program kesehatan dan keselamatan kerja di rumah sakit
semakin tinggi karena Sumber Daya Manusia (SDM) rumah sakit
pasien
pengunjung;pengantar pasien dan masyarakat sekitar rumah sakit ingin mendapatkan
perlindungan dari gangguan kesehatan dan kecelakaan kerja baik sebagai dampak proses
kegiatan pemberian pelayanan maupun karena kondisi sarana dan prasarana yang ada di
rumah sakit. Sarana dan prasarana tersebut memerlukan pera$atan dan pemeliharaan
yang sedemikian rupa untuk menjaga keselamatan kesehatan mencegah kebakaran dan
persiapan dalam penanggulangan bencana.
3. Pelatihan terkait K3 RS
a. Membuat jad$al pelatihan K3 RS berkoordinasi dengan D&KLA/
rumah sakit meliputi @enis pelatihan aktu pelatihan B Pelaksana
(internal; eksternal)
b. Pelaksanaan pelatihan K3 RS sesuai dengan jenis pelatihan dan jad$al yang
telah ditetapkan
c. Pelatihan K3RS diberikan kepada seluruh staf rumah sakit
karya$an kontrak B badan independen
3. Pelayanan Kesehatan Kerja
m. Keselamatan di laboratorium *
kualitas ruangan.
l. Keamanan di laboratorium *
6) Kebijakan dan prosedur tertulis yang mendukung pemenuhan
standard dan peraturan
3) /ersedianya peralatan keamanan sesuai praktek di laboratorium dan
untuk bahaya yang dihadapi
3) rientasi bagi semua staf laboratorium untuk prosedur dan praktek
keamanan kerja
:) Pendidikan (in service education) untuk prosedur-prosedur baru dan
pengenalan bahan berbahaya yang baru dikenali; diperoleh.
7. Pengelolaan ahan eracun dan erbahaya (3) dan arang erbahaya
a. Mengidentifikasi bahan dan limbah berbahaya dan mempunyai daftar
terbaru; mutahir dari bahan berbahaya tersebut di rumah sakit
b. Melaksanakan kegiatan penanganan penyimpanan dan penggunaan bahan
beracun berbahaya yang aman
c. Melaksanakan pelaporan dan investigasi dari tumpahan (spill)
paparan (eposure) dan insiden lainnya
c. Memasang rambu - rambu; tanda khusus jalan keluar untuk evakuasi apabila
terjadi bencana
d. Melakukan monitoring dan evaluasi terkait pelaksanaan rencana tanggap
darurat rumah sakit
e. Melaksanakan sistem evakuasi aman * jalan keluar yang aman dan tidak
terhalang bila tejadi keadaan darurat
=. Pengamanan Kebakaran
a. Melaksanakan identifikasi resiko kebakaran
b. Memastikan bah$a rumah sakit sebagai ka$asan tanpa rokok.
F. SASARAN
Sasaran umum program K3RS adalah semua area pelayanan pasien area $ilayah kerja
staff dan lingkungan RS.
Sasaran Pelaksanaan Kegiatan K3RS adalah *
6. Regulasi K3RS telah tersusun sesuai dengan kebutuhan rumah sakit
3. Pelatihan terkait K3RS telah terlaksana sesuai jad$al
3. Pelayanan kesehatan karya$an telah terlaksana sesuai jad$al
:. /idak terjadi kecelakaan kerja pada karya$an
0. HAS&L
6. Penyusunan Regulasi terkait K3RS
eksternal) dan bekerjasama dengan tim K3RS telah dibuat berupa proposal
pelatihan.
b. Pelaksanaan pelatihan K3 RS yang sudah terlaksana *
TANGGAL JUMLAH
PELAKSANAAN PESERTA
3: 3 7 3 2 @ uli 3 46= 6::
=6
62653436 A gustus 346= 66 S eptember 3 46=
66
332
@aringan Komputer 3 7 64 3
/erputus
mata petugas 3 3 2 5
terkena cairan
dialisat atau citric
/erinfeksi kuman 3 3 2 64
/
b. /elah dilakukan pemasangan pada CC/< sejak tahun 346: sebagai sarana
proteksi kehilangan dan kerusakan fasilitas. Dan dilakukan penambahan
CC/< pada bulan ktober 3462 di 3 titik baru yaitu di Ruang Kamar ayi dan
Lantai Lokasi
Area Luar 6. Pos masuk ticketing Parkir
3. Parkir motor
3. Samping Playground
:. Counter Spesialis
3. Counter NSA
=. Kamar bayi
3. Koridor NSD
3. Koridor NSF
&0D NSA (kamar 36236=) &CU (&CU 337> koridor) PL& (poli 633
634 642 637) lantai 3 area bank .
e.Seluruh perabot yang tajam dan rusak maupun fasilitas yang perlu diperbaiki
telah dilakukan pencatatan dan telah dikoordinasikan dengan bagian
ULAN JUMLAH
@anuari 362
Februari 362
Maret 3:4
April 6>4
Mei 344
@uni 6=5
@uli 343
Agustus 6=5
September 342
ktober 353
November 33=
Desember 366
/otal 3>24
h. Selama periode tahun 346= tidak ditemukan kejadian insiden; cedera akibat
fasilitas yang tidak memberikan keamanan dan keselamatan.
l.Keamanan di laboratorium *
3)/elah tersedianya peralatan keamanan sesuai praktek di laboratorium dan untuk bahaya
3)rientasi bagi semua staf laboratorium untuk prosedur dan praktek
keamanan kerja
aterbath * 64 orang
=. Pengamanan Kebakaran
a. Melakukan identifikasi area yang berisiko kebakaran
Rumah Sakit Mitra Keluarga Kenjeran telah melakukan identifikasi area
yang beresiko kebakaran identifikasi dilakukan diseluruh area rumah sakit.
Pada tahun 346= identifikasi dilakukan pada bulan @uni 346= sesuai dengan
time table perencanaan program pengamanan kebakaran. erikut adalah
hasil dari identifikasi area yang beresiko kebakaran *
6. asement
Dapur gii (konsleting) dapur gii (kebocoran tabung) ruang
gas medis (konsleting) gudang elpigi (konsleting)
gudang elpigi (kebocoran tabung) ruang gas medis (kebocoran
tabung)laundry (kebakaran) ruang CSSD (konsleting).
3. Lantai 6
Ruang Medrek (Konsleting) Kantin (Konsleting)
Kantin (Kebocoran /abung) Poli Spesialis (Konsleting).
3. Lantai 3
Ruang HD (konsleting) ruang N&CU;P&CU (konsleting) ruang
&CU; intermediate (konsleting) ruang K (konsleting) Lantai 3
counter NSA (konsleting) ruang HD (konsleting).
:. Lantai 3
Counter NS (konsleting) pantry gii lantai 3
(konsleting). Ruang server &/ (konsleting) dak outdoor ac
(konsleting)
7. Lantai 7
2. Lantai 2
Pantry gii lantai 2 (konsleting) ruang office (konsleting)
ruang keuangan (konsleting).
=.Lantai =
Rumah lift (konsleting)
b. Dari hasil kegiatan pemantauan ka$asan tanpa rokok masih ditemukan pengunjung
yang merokok di ka$asan rumah sakit dengan jumlah *
ULAN JUMLAH
@uni @uli Agustus 3 or ang
September 3 or ang
ktober 3 o rang 3 o rang 3 o rang 3 orang
November 3 o rang
Desember
c. Sarana sistem deteksi dini bahaya kebakaran dan sistem pemadaman api
telah diperiksa oleh badan yang ber$enang dalam hal ini adalah Disnaker
Kota Sidoarjo. Dan dari hasil pemeriksaan didapatkan hasil bah$a sarana
sistem deteksi dini bahaya kebakaran dan sistem pemadaman api yang
berada dirumah sakit mitra keluarga $aru layak untuk digunakan.
Pemeriksaan dan uji fungsi peralatan kebakaran dilakukan pada bulan
desember 3462 terhadap peralatan seperti Alat Pemadam Api Ringan
H. E<ALUAS&
6. Penyusunan Regulasi terkait K3RS
a. Pembuatan regulasi K3 RS sesuai dengan kebutuhan rumah sakit dengan
mengacu kepada undang- undang yang berlaku telah di laksanakan
b. Regulasi K3 RS berupa SP ke unit pelayanan terkait berkoordinasi dengan
CMR rumah sakit telah terdistribusi
3. Pelatihan terkait K3 RS
a. @ad$al pelatihan (matriks pelatihan) K3 RS berkoordinasi dengan
D&KLA/ rumah sakit meliputi @enis pelatihan aktu pelatihan B
Pelaksana (internal; eksternal) dan bekerjasama dengan tim K3RS telah
dibuat berupa proposal
pelatihan.
b.Dari total 35> orang peserta yang direncanakan yang sudah mengikuti
pelatihan sebanyak 332 orang selama > gelombang pelatihan. @umlah karya$an yang bel
dikarenakan kuota setiap gelombang pelatihan telah terpenuhi dan padatnya
jad$al pelatihan yang lain.
HASIL
Keradangan
Konsultasi
paru di suprahiler kanan curiga Diberikan /erapi
proses ke Dokter Spesialis Paru dan cek pengobatan antibiotik selam
Astri 0en Epert 45 Agustus 346=
6 Rus$ikasari spesifik (/) Negative /
Konsultasi
Suspect ke Dokter
proses Spesialis Diberikan /erapi
keradangan Paru untuk pengobatan
&nggar paru Spesifik. Pasien sedang hamil
foto kontrol antibiotik salam 7
3 = minggu ke dokter spesialis Negative
kandungan/dan cek
hari
0enmulai tanggal 37 Septem
Na$angsari Epert
Diberikan
pengantar oleh dr.
Konsultasi Spesialis paru
Keradangan ke Dokter Spesialis
Diyan paru curiga Paru dan cek 0en EPositive
pert / untuk pengobatan
3
Maulid s preossifeisk bPurola /n m suellaaima 2
tanggal 7 @anuari 346>
Hasil titer HsAg
NS
3: 4464:3 6346634:5 Nur Laili Evita Negative
ougenville
NS
37 44=4:3 67474323 ougenville Ufik D $i Negative
NS
32 4447:3 6:4363623 Devi N ur K Negative
ougenville
NS
3= 4444:> 6:4663634 uri S epti Negative
ougenville
NS
3> 443637 644663432 Suudiyah Hasanah Negative
ougenville
Anti H&<
(-)
g. Selama periode tahun 346= tidak ditemukan kejadian insiden; cedera akibat
direncanakan yang sudah mengikuti pelatihan sebanyak 332 orang selama >
gelombang pelatihan. @umlah karya$an yang belum mengikuti pelatihan
Rumah Sakit