Anda di halaman 1dari 3

PT.

PATROMAN MEDICAL CENTRE

RSU BANJAR
PATROMAN
Jl. Stadion Patroman Kavling III Nomor 5 Kota Banjar - Jawa Barat 46311 Telp. 0265-
2732532
Email. rsubanjarpatroman@gmail.com

“KEBUTUHAN NUTRISI IBU HAMIL DAN MENYUSUI”

Stunting merupakan salah satu kelainan berbahaya yang bisa menghambat proses
tumbuh kembang anak. Oleh karena itu, penting hukumnya bagi calon ibu mencegah stunting
si kecil. Untuk diketahui, pencegahan stunting pada anak dapat dilakukan sejak 1.000 Hari
Pertama Kehidupan (HPK). Ini artinya sejak si kecil masih dalam kandungan hingga berusia
2 tahun. Caranya, ibu hamil dan ibu menyusui harus meperhatikan asupan nutrisinya.
Ibu hamil dengan gizi buruk, misalnya, bisa menyebabkan anemia dan meningkatkan
risiko bayi lahir dengan berat badan lahir rendah (BBLR) dan terancam mengalami stunting.
Begini Dampaknya Sebenarnya, kebutuhan nutrisi ketika hamil dan menyusui prinsipnya
sama, yaitu harus mengonsumsi makanan bergizi seimbang serta beragam. Sedikit perbedaan,
ibu hamil harus memenuhi sekitar 1.800-2.500 kalori setiap harinya, sementara ibu menyusui
sekitar 2.500-2.700 kalori.
Untuk konsumsi protein, ibu hamil memerlukan 40-70 gram, sementara ibu menyusui
sekitar 76 gram per hari. Bagaimana dengan asupan zat besi? Ibu hamil sejak trimester
pertama membutuhkan sekitar 20-48 miligram (mg) zat besi per hari. Ini agak berbeda
dengan ibu menyusui yang memerlukan 32-34 mg per hari.

A. Kebutuhan Nutrisi Ibu Hamil


1. Asam folat untuk cegah cacat lahir
Folat adalah vitamin B yang membantu mencegah cacat tabung saraf, kelainan serius
pada otak, dan sumsum tulang belakang. Kalsium untuk perkuat tulang belakang.
Suplementasi asam folat telah terbukti mengurangi risiko kelahiran prematur. Asal
tahu saja, ibu hamil membutuhkan setidaknya 400 mikrogram asam folat sehari
sebelum kehamilan dan selama kehamilan. Sereal yang diperkaya dengan folat,
sayuran berdaun hijau, buah jeruk, dan kacang polong adalah contoh sumber alami
untuk folat.
2. Vitamin D untuk bantu penyerapan kalsium
Fungsi vitamin D adalah membantu menyerap kalsium dan mineral penting lainnya
di dalam tubuh. Ibu hamil membutuhkan 600 unit internasional (IU) sehari. Sumber
vitamin D yang baik adalah ikan berlemak, seperti salmon, susu yang diperkaya
vitamin D, dan tentu sinar matahari.
3. Protein untuk dukung pertumbuhan janin
Protein mepengaruhi pertumbuhan jaringan janin termasuk otaknya. Protein juga
berperan dalam meningkatkan suplai darah untuk ibu hamil. Asal tahu saja,
kebutuhan protein ibu hamil sekitar 40-70 gram protein setiap hari yang bisa didapat
dari daging, telur, susu, makanan laut, atau kacang-kacangan.
4. Zat besi untuk cegah anemia defisiensi besi
Tubuh menggunakan zat besi untuk membuat hemoglobin yang membawa oksigen
ke jaringan tubuh. Selama kehamilan, Generasi Bersih dan Sehat (Genbest)
membutuhkan dua kali lipat jumlah zat besi yang dibutuhkan wanita tidak hamil.
Kebutuhan zat besi ini untuk membuat lebih banyak darah guna memasok oksigen
ke janin. Jika tidak memiliki cukup cadangan zat besi atau mendapatkan cukup zat
besi selama kehamilan, Anda bisa mengalami anemia defisiensi besi. Anemia
defisiensi besi berat selama kehamilan meningkatkan risiko kelahiran prematur, bayi
lahir dengan berat badan lahir rendah dan bayi terancam stunting. Untuk itu, Genbest
membutuhkan setidaknya 20-48 mg zat besi dalam sehari. Sumber zat besi yang baik
adalah daging merah tanpa lemak, ikan, sereal yang diperkaya zat besi, kacang-
kacangan dan sayuran.

B. Kebutuhan Nutrisi Ibu Menyusui


1. Karbohidrat
Saat 6 bulan pertama menyusui, kebutuhan ibu meningkat sebesar 65 gram per hari
atau setara dengan satu setengah porsi nasi.
2. Protein
Untuk peningkatan produksi air susu. Ibu menyusui membutuhkan tambahan
protein, GenBest bisa mendapatkan zat gizi ini dari satu porsi daging (35 gram) dan
satu porsi tempe (50 gram).
3. Lemak
Lemak dibutuhkan untuk sumber tenaga dan berperan dalam produksi ASI serta
pembawa vitamin larut lemak dalam ASI. Kebutuhan ibu akan lemak ini pun
sebanyak 4 porsi atau setara dengan 4 sendok teh minyak (20 gram).
4. Vitamin dan mineral
Vitamin yang penting dalam masa menyusui adalah vitamin B1, B6, B2, B12,
vitamin A, yodium, dan selenium. Jumlah kebutuhan vitamin serta mineral adalah 3
porsi sehari yang bisa didapat dari sayuran dan buah-buahan. Untuk diketahui, ibu
menyusui rentan terhadap kekurangan gizi. Pencegahannya, GenBest disarankan
mengonsumsi suplemen, khususnya vitamin A dan zat besi.
5. Sering minum air putih
Ibu menyusui perlu minum 2-3 liter air putih per hari atau 8 gelas air sehari. Lebih
baik minumlah sebelum Genbest merasa haus dan minum lebih banyak, jika air seni
berwarna kuning gelap. Sediakan gelas air putih di dekat GenBest saat menyusui
bayi.

Anda mungkin juga menyukai