Anda di halaman 1dari 2

TUGAS UTS

PENGANTAR HUKUM BISNIS


Sub Tema: Pengantar Hukum Perusahaan
Dosen: Khairus Febryan Fitrahady

1. Hukum Perusahaan merupakan salah satu ruang lingkup pembahasan dalam Hukum
Dagang. Dimana munculnya nomenklatur perusahaan setelah Pasal 2-5 KUHD
dihapus dan diganti dengan istilah perusahaan yang dicantumkan dalam Memorie Van
Toelichting stb 276 Tahun 1938, dimana istilah pedagang dan perniagaan diganti
dengan istilah perusahaan (BEDRIJF) dan perbuatan-perbuatan perusahaan
(BEDRIJFSHANDELINGEN). Dalam perkembangannya Perusahaan diklasifikasikan
dan dibedakan antara Perusahaan berbadan hukum dan tidak berbadan hukum.
Perseroan Terbatas merupakan Perusahaan yang berbadan hukum yang memiliki
tanggungjawab terbatas dalam perusahaan dan tidak bertanggungjawab sampai pada
harta pribadi jika perusahaan pailit/bangkrut ataupun mengalami kerugian dan
mendapatkan tuntutan hukum oleh Pihak ke-3. Perusahaan dapat membuka
cabang/perwakilan/anak perusahaan di berbagai tempat untuk kepentingan
membangun usahanya. Misalkan PT. Maju Mundur yang merupakan anak perusahaan
dari PT. Cahaya Berkah. Dalam suatu waktu PT. Maju Mundur mendapatkan tuntutan
ganti kerugian oleh Pihak ketiga dalam jumlah yang sangat besar, pertanyaan
hukumnya apakah PT. Cahaya Berkah ikut bertanggungjawab pada tuntutan hukum
tersebut? jelaskan dengan argumentasi hukumnya.
2. PT. Sejahtera Bangunan merupakan sebuah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)
yang didirikan oleh Pemerintah Kabupaten Lombok Barat, dimana modal yang
digunakan oleh Perusahaan tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja
Daerah (APBD). Perusahaan bergerak dalam bidang produksi alat dan bahan
bangunan sejak tahun 2000.
Dalam perjalanannya, PT. Sejahtera Bangunan sukses menjadi perusahaan dengan
orientasi penjualan ke luar Provinsi NTB bahkan ekspor ke luar negeri. Namun
sayang dengan pengelolaan yang kurang bagus, pada tahun 2022, perusahaan
dinyatakan defisit anggaran dan merugi berdasarkan audit dari akuntan publik.
Setelah ditelusuri bahwa terdapat dugaan kesalahan pengelolaan anggaran oleh
Direksi perusahaan tersebut yang mengakibatkan perusahaan mengalami kerugian.
Pertanyaannya:
a. apakah direksi dapat bertanggungjawab secara pribadi dalam kasus tersebut?
b. apakah kerugian BUMD merupakan kerugian keuangan daerah?

Petunjuk:
1. Dapat dikerjakan dengan format Word/PDF jika diketik dan file tidak lebih dari 5
MB;
2. Dapat dikerjakan juga dengan format JPEG jika ditulis tangan dan tidak lebih dari 5
MB;
3. Perhatikan waktu pengumpulan;
4. Pastikan file terupload dengan sukses dan benar.
5. Maksimal 2 halaman jawaban.

Anda mungkin juga menyukai