Anda di halaman 1dari 9

MODU

A. Identitas Modul

Nama PenyusunL AJAR : Murhalim, S.Sos


Sekolah : SMA Negeri 1 Lhoksukon
Mata Pelajaran : Sosiologi
Kelas/Semester : XI/Ganjil
Materi Pokok : Berbagai jenis permasalahan sosial di ranah publik
Sub Materi : Kemiskinan sebagai masalah social

B. Komptensi Dasar

Kompetensi Dasar

3. 2. Menganalisis permasalahan sosial dalam 3


kaitannya dengan pengelompokan sosial 4.2.Memberikan respons dalam mengatasi
dan kecenderungan eksklusi sosial di permasalahan sosial yang terjadi di
masyarakat dari sudut pandang dan masyarakat dengan cara memahami kaitan
pendekatan Sosiologis. pengelompokan sosial dengan
kecenderungan eksklusi dan timbulnya
permasalahan sosial.

Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

3.2.1.Melakukan kajian terhadap 4.2.1 Mempresentasikan hasil kerja


berbagai jenis permasalahan sosial kelompok tentang Berbagai jenis
di ranah publik permasalahan Sosial di Masyarakat

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui model pembelajaran Discovery Learning peserta didik dapat menjelaskan definisi
Kemiskinan sebagai permasalahan sosial serata dapat menganalisis beberapa factor penyebab
kemiskinan di masyarakat dan dapat mempersentasikan hasil kerja kelompok tentang berbagai
jenis kemiskinan di masyarakat dengan berbagai alternatif solusi mengatasi kemisikinan dari
sudut pandang dan pendekatan sosiologis dengan jujur, teliti dan tanggungjawab.

KEGIATAN PEMBELAJARAN 2
KEMISKINAN SEBAGAI MASALAH SOSIAL

Peta Konsep

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah kegiatan pembelajaran 2 ini, Ananda mampu menjelaskan definisi kemiskinan sebagai
masalah sosial, serta mampu menganalisis berbagai factor penyebab kemiskinan sesuai dengan
realiatas yang ada di masyarakat.

B. Uraian Materi

Pada kegiatan pembelajaran 1, Ananda telah memahami tentang pengertian


masalah sosial, eksklusi sosial dan faktor penyebab masalah sosial. Nah pada kegiatan
pembelajaran 2 ini, akan membahas tentang berbagai bentuk masalah sosial yang
ada di masyarakat. Anada dapat mencermati beberapa masalah sosial di bawah ini,
diantaranya :
1. Pengertian Kemiskinan

Kemiskinan merupakan kondisi dimana seseorang tidak mampu untuk


memenuhi kebutuhan hidupnya sesuai dengan taraf atau standar kehidupan
pada umumnya. Kondisi ketidakmampuan ini ditandai dengan rendahnya
kemampuan pendapatan untuk memenuhi kebutuhan pokok baik berupa
pangan, sandang, maupun papan. Kemampuan pendapatan yang rendah ini juga
akan berdampak berkurangnya kemampuan untuk memenuhi standar hidup
rata-rata seperti standar kesehatan masyarakat dan standar pendidikan.

Gambar kemiskinan

Sumber : https://theacehpost.com/miris-satu-keluarga-di-aceh-utara-huni-
gubuk-reyot-nyaris-rubuh/

1. Jenis-Jenis kemiskinan,

Adapun Jenis-jenis kemiskinan yaitu sebagai berikut :

a. Kemiskinan absolut, merupakan tahap dimana


individu sulit atau bahkan tidak sanggup untuk memenuhi kebutuhan
pokoknya sekaligus mendasar agar dapat menyambung hidup. Contohnya,
apabila ada seorang yang mengalami disabilitas (lumpuh) maka ia tidak
sanggup untuk mencari pekerjaan yang upahnya dapat memenuhi kebutuhan
sehari-hari seperti makan dan minum, apalagi ia hidup sebatang kara
sehingga ia terjebak dalam lingkaran kemiskinan (tidak dapat merubah
nasib).
b. Kemiskinan relative, merupakan kemiskinan yang melanda seseorang
namun masih mampu untuk memenuhi kebutuhan mendasarnya. Misalnya,
seorang buruh yang selalu berangkat ke pabrik menggunakan sepeda, tetapi
ia menyadari bahwa teman-temannya telah mempunyai sepeda motor,
ketika itu pun ia merasa kurang mampu dibandingkan rekan-rekannya.
Ketidakmampuan seseorang dalam hal ini kemiskinan relatif sebagian
besar ditentukan oleh individu sendiri.

c. Kemiskinan Mutlak. Kemiskinan jenis ini merupakan bentuk kemiskinan


di mana pendapatan individu atau keluarga berada di bawah persyaratan
kelayakan atau di bawah garis kemiskinan. Pendapatan tersebut tidak dapat
memenuhi kebutuhan pangan, sandang, papan, pendidikan dan kesehatan.
d. Kemiskinan Natural. Kemiskinan ini disebabkan olefh factor biologis yang
dibawa seseorang sejak lahir seperti cacat/keterbatasan sehinnga membuat
manusia sulit untuk mencari pekerjaan/kebutuhan sehari-hari.
e. Kemiskinan alamiah adalah kemiskinan yang disebabkan oleh kurangnya
sumber daya alam. Hal ini menyebabkan turunnya produktivitas
masyarakat.

f. Kemiskinan kultural adalah kemiskinan yang dihasilkan dari kebiasaan dan


sikap orang-orang dengan budaya santai yang tidak ingin meningkatkan
taraf hidup mereka seperti masyarakat modern.
g. Kemiskinan struktural. Kemiskinan ini muncul karena struktur sosial tidak
mampu menghubungkan masyarakat dengan sumber daya yang tersedia.

Sumber: https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5882126/kemiskinan-
pengertian-penyebab-hingga-jenis-jenisnya

2. Faktor-faktor Peneyebab Kemiskinan

a. Faktor Pribadi
Penyakit dan kemiskinan membentuk kemitraan yang saling
membantu. Penyakit meningkatkan kemiskinan dan kemiskinan
meningkatkan penyakit.
Penyakit mental membuat orang menjadi tidak mampu melakukan
sesuatu
Kecelekaan membuat seseorang yang produktif sama sekali tidak
mampu bekerja
Buta huruf dan kemiskinan juga saling terkait
Kemalasan juga merupakan penyebab kemiskinan
Pemborosan juga dapat menjadi penyebab kemiskinan
Demoralisasi atau penurunan karakter dan moral
b. Faktor Geografis
Iklim dan cuaca yang kurang baik
b) Tidak adanya sumer daya alam yang memadai
c) Terjadi bencana alam
c. Faktor Ekonomi
Kekurangan pupuk untuk pertanian, eksploitasi petani oleh tuan tanah
dan lain-lain
b) Distribusi kekayaan yang tidak merata
c) Depresi ekonomi
d) Pengangguran
e) Penimbunan kekayaan yang tidak produktif
d. Faktor Sosial
Sistem pendidikan yang kurang memadai
b) Perumahan yang tidak cukup
c) Salah kelola rumah tangga

Selain itu menurut Bank Dunia, setidaknya ada tiga faktor utama penyebab
kemiskinan, yaitu: 1. Rendahnya pendapatan dan asset untuk memenuhi
kebutuhan dasar, seperti makanan, tempat tinggal, pakaian, kesehatan, dan
pendidikan 2. Ketidakmampuan untuk bersuara dan ketiadaan kekuatan di
institusi negara dan masyarakat 3. Rentan terhadap goncangan ekonomi,
terkait dengan ketidakmampuan menanganinya

3. Dampak Kemiskinan
Ada beberapa dampak yang tibul dari kemiskinan yaitu:
a. Meningkatnya Kriminalitas di Suatu Daerah
Kemiskinan dapat menjadi salah penyebab terjadinya kriminalitas.
Hal ini dikarenakan masyarakat miskin akan cenderung ingin
memenuhi kebutuhan pokoknya dengan menggunakan cara apa pun,
termasuk dengan kriminalitas. Beberapa bentuk kriminalitas yang
dapat dilakukan oleh seorang individu adalah penipuan, pencurian,
perampokan serta pembunuhan.

b. Angka Kematian Meningkat

Masyarakat miskin yang tidak mampu memenuhi kebutuhan


pokoknya akan kesulitan untuk mendapatkan akses kesehatan yang
memadai untuk dirinya dan keluarganya. akses kesehatan yang sulit
tersebut dapat menyebabkan angka kematian suatu penduduk menjadi
meningkat, terutama angka kematian masyarakat miskin.

c. Akses Mendapatkan Pendidikan Tertutup

Di negara-negara berkembang seperti Indonesia, biaya pendidikan


yang harus dibayarkan oleh seorang individu cukup tinggi, sehingga
hal tersebut akan menutup akses masyarakat miskin untuk
mendapatkan pendidikan.Padahal, salah satu penyebab kemiskinan
adalah rendahnya tingkat pendidikan. Sehingga akses pendidikan
yang tertutup dapat memperparah kondisi kemiskinan yang ada di
suatu daerah maupun negara.

d. Meningkatnya Angka Pengangguran


Masyarakat yang miskin akan kesulitan untuk mendapatkan akses
pendidikan yang layak. Sehingga, masyarakat miskin akan kesulitan
untuk bersaing untuk mendapatkan pekerjaan dengan masyarakat
kaya atau berkecukupan. Hal tersebutlah yang dapat memicu
peningkatan angka pengangguran.

e. Konflik yang Terjadi di Masyarakat akan Bermunculan


Masyarakat miskin umumnya akan mendapatkan perlakuan yang
berbeda dari masyarakat kaya. Contohnya seperti mendapatkan akses
ke beberapa fasilitas tertentu. Kesenjangan yang terjadi di masyarakat
tersebut akan memicu terjadinya konflik di kehidupan bermasyarakat
karena kecemburuan yang muncul.
Sumber :https://www.gramedia.com/literasi/penyebab-kemiskinan/
4. Strategi Penanggulangan Kemiskinan
1. Kebijakan Tidak langsung
a. Upaya menciptakan ketentraman dan kestabilan situasi ekonomi, sosial,
politik
b. Mengendalikan jumlah penduduk
c. Melestarikan lingkungan hidup dan budaya kelompok masyarakat miskin
melalui kegiatan pelatihan

2. Kebijakan Langsung mencakup

a. Pengembangan data dasar dalam penentuan kelompok sasaran


b. b) Penyediaan kebutuhan dasar pangan, sandang, papan, kesehatan,
pendidikan
c. c) Penciptaan kesempatan kerja
d. d) Program pembinaan wilayah
e. e) Pelayanan pengkreditan

Sumber : Siti Nuraini, 11 feb 2022


https://katadata.co.id/sitinuraeni/berita/620636c38eedf/penyebab-
kemiskinan-dan-dampak-yang-ditimbulkan

Tugas Evaluasi!!

1. Jelaskan bagaimana definisi kemiskinan menurut anda?


2. Dimanakah perbedaan antara kemiskinan Kultural dengan kemiskinan Natural?
3. Menurut anda solusi apa saja yang tepat untuk mengatasi masalah kemiskinan di Aceh Utara saat
ini?
4. Bagaimana Pendapat anda tentang “ Gepeng/Gelandangan dan pengemis” yang ada di Kota
Lhoksukon, dan ada hubungkan dengan jenis-jenis kemiskinan di Atas?
5. Bagaimana menurut anda program PKH sudah tepat untuk mengatasi kemiskinan? Berikan
pendaopat anda!
DAFTAR PUSTAKA

Bachtiar, Wardi, Prof. Dr. 2010. Sosiologi Klasik. Bandung : PT. Remaja Rosda Karya Fromm,

Erich. 2001. Konsep Manusia Menurut Marx. Jakarta: Pustaka Pelajar. Hartanta, Agung Tri.
2012.

Maryanti, Kun dan Juju Suryawati. 2014. Sosiologi 2 :Kelompok Peminatan Ilmu-Ilmu
Sosial. Jakarta : Esis Erlangga.

Soekanto, Soerjono 2017. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta : PT. Raja Grafindo
Persada.

Sumber intenet : https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5882126/kemiskinan-pengertian-penyebab-hingga-


jenis-jenisnya (diakses pada 28/09/2022 jam 21.00 WIB.)

https://katadata.co.id/sitinuraeni/berita/620636c38eedf/penyebab-kemiskinan-dan-
dampak-yang-ditimbulkan (di akses pada 28/09/2022)

Anda mungkin juga menyukai