1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’(PERTEMUAN-1)
B. KOMPETENSI AWAL
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.1 Peserta didik mampu mendiskripsikan Pengertian Keluarga dan Asal usul keluarga
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami bahwa Keluarga
merupakan hal Penting dalam Pembentukan Karakter siswa
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Dimana tempat kamu tinggal sekarang ?
Apa sebutan panggilan kepada orang tua kamu ?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2) Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3) Guru menayangkan beberapa gambar Anggota Keluarga
4) Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1) Guru menjelaskan secara sederhana tentang Pengertian Keluarga
dan Anggota anggota keluarga
2) Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3) Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4) Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5) Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1) Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2) Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3) Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
F. PENGAYAAN DAN REMEDIAL
Bagi peserta didik yang telah mampu mendeskripsikan Asal usul keluarga, diberikan
tugas pengayaan menganalisis Keterkaitan silsilah keluarga dengan sejarah keluarga
Bagi peserta didik yang masih belum memenuhi target maka akan
diberikan remedial (tugas remedial terlampir)
3. LAMPIRAN
B. TUGAS KELOMPOK
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
N PERTANYAAN JAWABAN
O
1 MENGAPA PERTAMA
SEKALI KITA BELAJAR …………………………………………………………………………..
DARI KELUARGA?
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 SEBERAPA PENTING
KELUARGA BAGI ……………………………………………………………………………
KEHIDUPAN KAMU,
BERIKAN URAIAN MU! ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
3 ADAKAH PENGARUH
KELUARGA BAGI CITA ……………………………………………………………………………
CITA KAMU KELAK,
BAGAIMANA ……………………………………………………………………………
PENJELASAN MU !
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
TUGAS REMEDIAL
Membuat Bagan Asal usul keluarga Besar yang meliputi anak, Ayah/ibu, paman, dan kakek
nenek
Tugas Pengayaan
Kalian kelak akan menjadi orang tua, kakek nenek, atau kedudukan keluarga lain yang
akan diingat oleh generasi selanjutnya sebagai informasi sejarah. Artinya, kita akan
menjadi sejarah bagi generasi berikutnya.
Orang tua kita mempunyai cerita hidup masing-masing. Situasi masa lalu yang dialami
oleh orang tua dapat menjadi pelajaran berharga untuk kehidupan kalian saat ini. Silsilah
keluarga merupakan cerminan dari sejarah. Kata sejarah berasal dari kata syajarah yang
bermakna pohon. Silsilah keluarga yang kalian gambarkan sebelumnya seperti pohon yang
terus tumbuh dan berkembang melalui lintasan waktu dan berbagai peristiwa. Peristiwa
keluarga yang terjadi di masa lalu dapat diamati pada masa sekarang dengan melihat
jejak-jejaknya, seperti kebiasaan, norma, dan benda-benda peninggalan yang dapat
menjadi pedoman untuk hidup kalian saat ini
Segala sesuatu yang terjadi pada masa lalu dapat menjadi landasan untuk bertindak di
masa sekarang dan masa yang akan datang. Berdasarkan kejadian tersebut, manusia
merupakan pelaku sejarah yang beraktivitas pada masa lampau. Unsur waktu
menggambarkan periode berlangsungnya perjalanan kisah manusia tersebut. Unsur ruang
dalam sejarah berfungsi menjelaskan lokasi atau tempat di mana aktivitas manusia pada
masa lampau. Ruang ini merupakan tempat di bumi dalam bentuk perairan di darat
maupun laut, daratan permukaan maupun di dalam bumi yang memengaruhi kehidupan.
Berbagai makhluk hidup di bumi menjadi bagian dari ruang.
D. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Keluarga Lingkungan pertama dan terdekat bagi sebagian besar
kehidupan kita
2 Silsilah keluarga Asal usul keluarga yang digambarkan pada bagan atau
struktur keturunan
3 Keluarga Inti Keluarga yang meliputi anak, ayah dan ibu
4 Keluarag besar Keluarga yang meliputi anak, ayah/ibu, kakek/nenek
serta paman dan bibi
E. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’ (PERTEMUAN-2)
B. KOMPETENSI AWAL
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.2 Peserta didik mampu mendiskripsikan Pengaruh keluarga dan masyarakat dalam
pembentukan karakter
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami bahwa Keluarga
merupakan hal Penting dalam Pembentukan Karakter siswa
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Dimana tempat kamu tinggal sekarang ?
Apa sebutan panggilan kepada orang tua kamu ?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2. Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3. Guru menayangkan beberapa gambar Aktifitas Keluarga di Rumah
4. Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1. Guru menjelaskan secara sederhana tentang Peran Keluarga bagi
Peserta didik
2. Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3. Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4. Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5. Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1. Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2. Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3. Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
LAMPIRAN
TUGAS KELOMPOK
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
N PERTANYAAN JAWABAN
O
1 JELASKAN
BAGAIMANA …………………………………………………………………………..
HUBUNGAN
LINGKUNGAN ……………………………………………………………………………
KELUARGA TERHADAP
TERBENTUKNYA ……………………………………………………………………………
KARAKTERISTIK
SISWA. ……………………………………………………………………………
BERIKAN CONTOH
CONTOHNYA
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 JELASKAN
BAGAIMANA ……………………………………………………………………………
HUBUNGAN
LINGKUNGAN ……………………………………………………………………………
KELUARGA TERHADAP
TERBENTUKNYA ……………………………………………………………………………
KARAKTERISTIK
SISWA. ……………………………………………………………………………
BERIKUT CONTOHNYA
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
TUGAS REMEDIAL
Membuat Tugas, Peran Keluarga dalam kehidupan sehari hari Terhadap anak/siswa
Tugas Pengayaan
Kalian kelak akan menjadi orang tua, kakek nenek, atau kedudukan keluarga lain yang
akan diingat oleh generasi selanjutnya sebagai informasi sejarah. Artinya, kita akan
menjadi sejarah bagi generasi berikutnya.
Orang tua kita mempunyai cerita hidup masing-masing. Situasi masa lalu yang dialami
oleh orang tua dapat menjadi pelajaran berharga untuk kehidupan kalian saat ini. Silsilah
keluarga merupakan cerminan dari sejarah. Kata sejarah berasal dari kata syajarah yang
bermakna pohon. Silsilah keluarga yang kalian gambarkan sebelumnya seperti pohon yang
terus tumbuh dan berkembang melalui lintasan waktu dan berbagai peristiwa. Peristiwa
keluarga yang terjadi di masa lalu dapat diamati pada masa sekarang dengan melihat
jejak-jejaknya, seperti kebiasaan, norma, dan benda-benda peninggalan yang dapat
menjadi pedoman untuk hidup kalian saat ini
Segala sesuatu yang terjadi pada masa lalu dapat menjadi landasan untuk bertindak di
masa sekarang dan masa yang akan datang. Berdasarkan kejadian tersebut, manusia
merupakan pelaku sejarah yang beraktivitas pada masa lampau. Unsur waktu
menggambarkan periode berlangsungnya perjalanan kisah manusia tersebut. Unsur ruang
dalam sejarah berfungsi menjelaskan lokasi atau tempat di mana aktivitas manusia pada
masa lampau. Ruang ini merupakan tempat di bumi dalam bentuk perairan di darat
maupun laut, daratan permukaan maupun di dalam bumi yang memengaruhi kehidupan.
Berbagai makhluk hidup di bumi menjadi bagian dari ruang.
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Keluarga Lingkungan pertama dan terdekat bagi sebagian besar
kehidupan kita
2 Silsilah keluarga Asal usul keluarga yang digambarkan pada bagan atau
struktur keturunan
3 Keluarga Inti Keluarga yang meliputi anak, ayah dan ibu
4 Keluarag besar Keluarga yang meliputi anak, ayah/ibu, kakek/nenek
serta paman dan bibi
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’ (PERTEMUAN-3 &4)
B. KOMPETENSI AWAL
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.3 Peserta didik mampu Mengidentifikasi Letak Indonesia serta dampaknya bagi
kehidupan Sosial Budaya Masyarakatnya
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami bahwa Perbedaan dalam
Masyarakat di Pengaruhi oleh Letak atau Lokasi
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Pernahkah kamu menggunakan Aplikasi Google Maps ?
Dapatkah kamu membuat Lokasi Tempat Tinggal mu?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN -3
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2. Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3. Guru menayangkan beberapa gambar contoh Lokasi Rumah Tempat Tinggal
4. Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1. Guru menjelaskan secara sederhana tentang Pengertian Pengertian
Lokasi dan mamfaat suatu Lokasi
2. Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3. Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4. Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5. Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1. Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2. Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3. Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
PERTEMUAN-4
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2) Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3) Guru menayangkan beberapa gambar Peta Indonesia
4) Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1) Guru menjelaskan secara sederhana tentang Letak astronomis dan
Geografis Indonesia
2) Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3) Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4) Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5) Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1) Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2) Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3) Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
A. LEMBAR PESERTA DIDIK
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
N PERTANYAAN JAWABAN
O
1 BUATLAH
LETAK/LOKASI DARI …………………………………………………………………………..
TEMPAT TINGGAL
KAMU SEKARANG ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 BUATLAH
LOKASI/LETAK DARI ……………………………………………………………………………
POSISI SEKOLAH KAMU
DAN BUAT ……………………………………………………………………………
PERJALANAN KAMU
DENGAN LOKASI ……………………………………………………………………………
RUMAH KAMU
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
3 BUATLAH
LETAK/LOKASI ……………………………………………………………………………
WILAYAH INDONESIA
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
1 MENGAPA LETAK
ASTRONOMIS DAPAT …………………………………………………………………………..
MENYEBABKAN
PERBEDAAN WAKTU DI ……………………………………………………………………………
INDONESIA, BERIKAN
CONTOH ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 MENGAPA LETAK
ASTRONOMIS DAPAT ……………………………………………………………………………
MENYEBABKAN
PERBEDAAN IKLIM ……………………………………………………………………………
DAN CUACA DI
INDONESIA, BERIKAN ……………………………………………………………………………
CONTOH
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
TUGAS REMEDIAL
Membuat Peta Lokasi Tempat Tinggal Siswa dan batas batas nya
Membuat Peta Indonesia secara sederhana, dan Membuat batas batas wilayahnya
Tugas Pengayaan
Lokasi Untuk memahami lokasi, kalian perhatikan gambar peta Indonesia berikut ini! Jawablah
pertanyaan-pertanyaan di bawah! Isilah titik-titik berikut berdasarkan data pada gambar! Batas
utara …. ºLU Batas selatan 11 ºLS Batas barat …. ºBT Batas timur ….. ºBT Lokasi merupakan letak
objek di permukaan bumi.
Lokasi dibedakan menjadi lokasi absolut dan lokasi relatif. Lokasi absolut merupakan letak yang
bersifat tetap terhadap sistem koordinat. Contoh dari lokasi absolut yaitu Indonesia terletak pada
6ºLU–11ºLS dan 95ºBT–141ºBT. Letak ini tidak akan berubah selama sistem koordinat yang
digunakan sebagai dasar perhitungan masih menggunakan garis ekuator dan meridian Greenwich.
Lokasi relatif merupakan letak tempat yang dapat berubah karena keadaan di sekitarnya. Sebagai
contoh, awalnya Kabupaten Tanatidung termasuk dalam Provinsi Kalimantan Timur, tetapi saat ini
merupakan Kabupaten di Provinsi Kalimantan Utara. Selain itu, lokasi relatif memiliki pengaruh
pada nilai suatu objek. Lokasi di dekat jalan raya memiliki harga tanah yang lebih mahal tetapi
kurang sesuai untuk tempat tinggal karena suara bising dan bahaya polusi udara dari kendaraan
bermotor. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa lokasi yang berkaitan dengan keadaan
sekitarnya memiliki kelebihan dan kekurangan.
Letak dan Luas Indonesia adalah negara terluas di Asia Tenggara dengan luas daratan sebesar
1.910.932,37 km2 dan luas lautan mencapai 5,8 juta km2 (Kemenko Maritim, 2019). Letak geograis
adalah posisi suatu wilayah berdasarkan kenyataan di permukaan bumi. Secara geograis,
Indonesia berada di antara dua benua dan dua samudra yaitu Benua Asia dan Australia serta
Samudra Hindia dan Pasiik. Letak geograis tersebut memberikan keuntungan bagi Indonesia
seperti:
Indonesia menjadi jalur perdagangan internasional
Memiliki kebudayaan yang beragam, salah satunya bahasa, karena adanya akulturasi
budaya asing dan lokal.
Transportasi laut semakin berkembang dan mendapat perhatian karena sebagai jalur
perdagangan internasion
Letak astronomis merupakan posisi suatu tempat yang didasarkan pada garis lintang dan bujur.
Garis lintang merupakan garis khayal yang melingkari bumi secara horizontal. Garis bujur
merupakan garis khayal yang melingkari bumi secara vertikal serta menghubungkan Kutub Utara
dan Kutub Selatan. Sebagai contoh, Indonesia memiliki letak astronomis 6ºLU–11ºLS dan 95ºBT–
141ºBT. Dampak letak ini menyebabkan perbedaan waktu sehingga terdapat tiga pembagian zona
waktu di Indonesia.
Penetapan tiga zona waktu seperti sekarang ini dimulai sejak 1 Januari 1988. Penetapan zona
waktu tersebut menyebabkan perbedaan waktu beribadah, jam beraktivitas, dan tantangan
komunikasi antarzona waktu. Berikut merupakan pembagian wilayah berdasarkan zona waktu di
Indonesia:
1) Waktu Indonesia Barat (WIB) Zona waktu ini berdasarkan garis meridian pangkal 105ºBT.
Wilayah zona waktu ini mencakup provinsi di Pulau Sumatra, Jawa, Kalimantan Barat, dan
Kalimantan Tengah.
2) Waktu Indonesia Tengah (WITA) Zona waktu ini didasarkan pada meridian pangkal
120ºBT. Cakupan wilayahnya meliputi Provinsi Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Bali,
Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), dan provinsi-provinsi di Pulau
Sulawesi.
3) Waktu Indonesia Timur (WIT) Zona waktu yang didasarkan pada meridian pangkal 135ºBT.
Wilayah zona waktu ini mencakup provinsi di Pulau Papua dan Maluku.
Kondisi Geologis
Letak geologis adalah posisi suatu wilayah yang didasarkan pada struktur geologi atau
susunan batuan di sekitarnya. Secara geologis, Indonesia dilalui dua jalur pegunungan
dunia yaitu Pegunungan Sirkum Pasiik dan Sirkum Mediterania. Letak tersebut
menyebabkan Indonesia memiliki banyak gunung api aktif. Jalur pegunungan di Indonesia
membentang dari ujung utara Sumatra memanjang melalui pantai barat Sumatra,
melewati Pulau Jawa, Nusa Tenggara, Banda, Sulawesi, dan Halmahera. Jumlah gunung
aktif di Indonesia sebanyak 127 gunung api.
Aktivitas vulkanik yang intens di Indonesia terjadi karena pertemuan tiga lempeng dunia.
Lempeng Eurasia di sebelah utara, Lempeng IndoAustralia di sebelah selatan, dan
Lempeng Pasiik di sebelah timur. Pertemuan lempeng tektonik dapat menyebabkan
patahan, retakan, dan kerusakan pada kerak bumi yang memungkinkan magma mengalir
ke permukaan bumi dan terbentuk gunung api. Aktivitas ketiga lempeng tersebut juga
membuat Indonesia menjadi wilayah yang rawan terjadi gempa bumi. Selain dampak
negatif, letak geologis Indonesia juga memberikan dampak positif seperti :
Tanah menjadi subur terutama di kawas an dekat gunung berapi karena banyak
mengandung unsur hara.
Memiliki keanekaragaman lora dan fauna. Bagian barat Indonesia terdiri dari
lempeng yang berasal dari negara-negara Asia, sehingga memiliki kesamaan
dengan jenis lora dan fauna di Asia. Bagian Tengah Indonesia merupakan bagian
Lempeng Asia-Australia sehingga memiliki lora dan fauna peralihan endemik.
Sedangkan bagian timur Indonesia termasuk dalam kawasan lempeng Australia
sehingga memiliki lora dan fauna serupa dengan yang ada di Benua Australia.
Memiliki sumber daya mineral yang beragam seperti berbagai jenis batuan,
minyak bumi, dan gas alam.
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Lokasi Absolut Lokasi absolut merupakan letak yang bersifat tetap terhadap
sistem koordinat
2 Lokasi Relatif Lokasi relatif merupakan letak tempat yang dapat berubah
karena keadaan di sekitarnya
3 Garis Meridian Garis yang membentang secara vertical dari utara ke
selatan
4 Garis Equator Garis yang melingkari permukaan bumi secara horizontal
di antara Oo LU/LS
5 Letak geologis Letak geologis adalah posisi suatu wilayah yang didasarkan
pada struktur geologi atau susunan batuan di sekitarnya
6 Letak Geografis Letak berdasarkan kenyataan di permuakaan bumi
7 Letak geografis Letak berdasarkan garis lintang dan garis bujur
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’(PERTEMUAN-5)
B. KOMPETENSI AWAL
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.4 Peserta didik mampu mendiskripsikan perbedaan cuaca dan iklim serta unsur unsur cuaca dan
iklim
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami bahwa cuaca dan iklim
dapat bermamfaat bagi kehidupan manusia
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Mengapa pada siang hari ini udara terasa panas ?
Bagaimana ?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2) Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3) Guru menayangkan Peristiwa cuaca dan iklim
4) Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1) Guru menjelaskan secara sederhana tentang Pengertian Cuaca dan
iklim
2) Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3) Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4) Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5) Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1) Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2) Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3) Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
E. TUGAS KELOMPOK
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
N PERTANYAAN JAWABAN
O
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 JELASKAN UNSUR
UNSUR YANG ……………………………………………………………………………
TERMASUK CUACA
DAN IKLIM ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
3 BAGAIMANA DAMPAK
PERBEDAAN IKLIM ……………………………………………………………………………
DAN CUACA
TERHADAP KONDISI ……………………………………………………………………………
SOSIAL BUDAYA
MASYARAKAT ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
TUGAS REMEDIAL
Tugas Pengayaan
Indonesia memiliki iklim tropis yang terdiri dari dua musim yaitu musim hujan dan
kemarau. Musim hujan biasa terjadi antara OktoberMaret, sedangkan musim kemarau
terjadi antara bulan April-September. Arus angin yang banyak mengandung uap air
bergerak dari Samudra Pasiik melewati Laut Cina Selatan menyebabkan musim hujan di
Indonesia terutama wilayah bagian barat. Semakin ke timur curah hujan semakin rendah
karena hujan telah banyak jatuh dan menguap di bagian barat. Keadaan iklim dapat
diamati dengan memperhatikan unsur-unsur cuaca dan iklim. Unsur-unsur tersebut
antara lain, penyinaran matahari, suhu udara, kelembaban udara, angin, dan hujan. Iklim
berpengaruh dalam kehidupan manusia seperti pada sektor pertanian. Tanaman tropis
memiliki banyak varietas yang kaya akan hidrat arang terutama tanaman bahan makanan
pokok
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 cuaca Cuaca merupakan kondisi rata-rata udara di suatu wilayah
yang relatif sempit dan dalam waktu yang singkat
2 Ikim iklim merupakan kondisi cuaca rata-rata tahunan pada
wilayah dengan cakupan yang luas
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’(PERTEMUAN- 6 & 7)
B. KOMPETENSI AWAL
1. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.5 Peserta didik mampu mendiskripsikan Pengertian Peta dan syarat syaratnya
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami bahwa Pengetahuan Peta
dapat menjadi petunjuk atau arah dalam menentukan suatu objek di permukaan bumi
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Pernahkan kamu membuka Google Maps ?
Informasi apa yang kamu dapat dari Aplikasi Google Maps ?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE-6
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2) Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3) Guru menayangkan beberapa gambar Peta
4) Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1) Guru menjelaskan secara sederhana tentang Pengertian Peta
2) Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3) Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4) Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5) Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1) Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2) Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3) Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
PERTEMUAN - 7
N KEGIATAN
O
1 1. PENDAHULUAN
2. Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
3. Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
4. Guru menayangkan beberapa beberapa Jenis Peta
5. Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1. Guru menjelaskan secara sederhana tentang Jenis jenis Peta Peta
2. Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3. Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4. Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5. Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1. Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2. Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3. Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
2. LAMPIRAN
TUGAS KELOMPOK-1
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
N PERTANYAAN JAWABAN
O
1
BUATLAH SYARAT - …………………………………………………………………………..
SYARAT DALAM
PEMBUATAN PETA ……………………………………………………………………………
YANG BAIK
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 UBAHLAH BENTUK
SKALA BERIKUT ……………………………………………………………………………
KEDALAM SKALA
GRAFIS/GARIS : ……………………………………………………………………………
1 : 500.000
1 : 2000.000 ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
3 BUATLAH 7 SIMBOL
DALAM PETA, BERIKUT ……………………………………………………………………………
KETERANGANNYA
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
TUGAS KELOMPOK-2
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
N PERTANYAAN JAWABAN
O
1
JELASKAN PERBEDAAN …………………………………………………………………………..
PETA TEMATIK
DENGAN PETA UMUM, ……………………………………………………………………………
SERTA BERIKAN
CONTOH ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 JELASKAN MAMFAAT
DARI PENGGUNAAN ……………………………………………………………………………
PETA DALAM
KEHIDUPAN SEHARI ……………………………………………………………………………
HARI
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
TUGAS REMEDIAL
Tugas Pengayaan
2. Fungsi Peta
Pembuatan peta ditujukan untuk mempermudah pengguna dalam mencari informasi.
Informasi yang didapat ini bisa digunakan sebagai landasan pengambilan keputusan.
Berikut merupakan fungsi peta: 1) Memperlihatkan letak suatu tempat dengan tempat
lainnya di permukaan bumi. 2) Menunjukan ukuran suatu objek seperti jarak dan luas
daerah. 3) Menampilkan bentuk objek di permukaan bumi misalnya bentuk benua dan
negara. 4) Menyajikan data mengenai potensi suatu daerah. 5) Memudahkan suatu
pekerjaan seperti untuk perencanaan pembangunan jalan.
Seiring perkembangan teknologi, peta tidak hanya berwujud dalam bentuk kertas tetapi
digital. Berbagai sektor telah memanfaatkan dalam rangka menunjang usahanya. Tanpa
disadari, kalian juga telah memanfaatkannya dalam kehidupan sehari-hari, seperti
dimanfaatkan untuk:
1. Pengembangan transportasi berbasis online Sebelum adanya transportasi berbasis
online, pengguna transportasi publik harus mencari dan mendatangi langsung untuk
memesannya. Selain itu, pengguna juga harus bernegoisasi dengan pemilik transportasi
untuk menyepakati harga. Ini membutuhkan waktu lebih lama. Adanya transportasi
berbasis online dapat memberikan kemudahan kepada pengguna untuk menemukan
transportasi di sekitarnya dengan tarif yang telah disepakati sesuai aplikasi yang
digunakan.
2 Perhitungan estimasi biaya ekspedisi pengiriman barang secara cepat Salah satu faktor
yang memengaruhi biaya pengiriman adalah jarak lokasi pengiriman dengan lokasi tujuan.
Perusahaan ekspedisi pengiriman memanfaatkan data jarak untuk mengetahui estimasi
biaya pengiriman. Penjual dan pembeli juga tidak perlu datang ke ekspedisi pengiriman
untuk menanyakan estimasi biaya pengiriman barang. Penjual dan pembeli dapat
melakukan pengecekan secara mandiri melalui aplikasi ekspedisi pengiriman yang
digunakan.
3 Perhitungan perkiraan lama waktu yang dibutuhkan untuk barang sampai pada alamat
tujuan Perkiraan lama waktu pengiriman ini memiliki sistem yang mirip dengan
perhitungan estimasi biaya pengiriman. Data jarak, lalu lintas, dan jenis transportasi saling
terintegrasi sehingga dapat menghasilkan estimasi waktu pengiriman hingga barang dapat
sampai pada alamat tujuan.
4 Memudahkan menemukan alamat tujuan Ketika memesan makanan secara online
melalui aplikasi pemesanan, penggunaan peta digital memudahkan pengemudi (driver)
dalam menemukan restoran yang dituju. Setelah makanan siap diantarkan, pengemudi
akan mengantarkan makanan ke alamat pemesan yang juga memanfaatkan peta digital.
Selain itu, posisi pengemudi juga dapat terpantau dari layar handphone.
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Peta Gambaran umum di permukaan bumi yang diperkecil dengan
menggunakan skala dan simbol
2 Kartografi Ilmu yang mempelajari tentang Peta
3 Skala Perbandingan luas/jarak di permukaan bumi dengan
luas/jarak di peta
4 Inset Peta sisipan yang menjelaskan gambaran dari peta
utama
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’(PERTEMUAN-8)
B. KOMPETENSI AWAL
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.6 Peserta didik mampu menjelaskan sosialisasi dalam masyarakat dalam tradisi sejarah lisan
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami bahwa Tradisi sejarah
Lisan sebagai media Sosialisasi Masyarakat
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Pernahkah kamu mendengar cerita Rakyat Malinkundang ?
Apa makna yang terkandung dalam cerita tersebut ?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2. Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3. Guru menayangkan beberapa contoh gambar Cerita Rakyat
4. Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1. Guru menjelaskan secara sederhana tentang cerita rakyat seperti
mitor, legenda dan dongeng
2. Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3. Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4. Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5. Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1. Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2. Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3. Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
TUGAS KELOMPOK
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
1 COBA KAMU
CERITAKAN, SEJARAH …………………………………………………………………………..
LISAN YANG
BERJUDUL : ……………………………………………………………………………
BAWANG MERAH
BAWANG PUTIH ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 COBA KAMU
CERITAKAN, SEJARAH ……………………………………………………………………………
LISAN YANG
BERJUDUL : ……………………………………………………………………………
MALINKUNDANG
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
3 COBA KAMU
CERITAKAN, SEJARAH ……………………………………………………………………………
LISAN YANG
BERJUDUL : ……………………………………………………………………………
SANGKURIANG
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
TUGAS REMEDIAL
Tugas Pengayaan
Membuat Ringkasan makna dari cerita malinkundang bagi kehidupan sehari hari
Jejak-jejak masa lampau sebagai sumber sejarah digolongkan dalam tiga jenis yaitu
sumber tertulis, sumber lisan, dan sumber benda (artefak). Sumber tertulis diantaranya
prasasti, silsilah keluarga (dokumen tertulis), surat kabar, buku harian, piagam, babad,
dokumen, biograi, jurnal, surat, laporan, notulen rapat, dan sebagainya. Sumber benda
dalam sejarah yaitu monumen (piramid, masjid, candi, makam, gereja, patung, lukisan),
ornamen (relief, gambar-gambar), dan grais (peta, perencanaan kota, sketsa topograis,
sidik jari, tabel statistik, dan lain-lain), dan fonograis (rekaman suara).
Sementara sumber lisan dapat dibedakan menjadi dua jenis. Pertama, kesaksian lisan oleh
pelaku yang terlibat secara langsung dalam peristiwa sejarah (oral history). Pada saat
melakukan wawancara dengan saksi sejarah direkam dan ditranskripkan ke dalam kertas.
Sumber lisan yang kedua berupa tradisi lisan (oral tradition), misalnya mitos, legenda,
dongeng, dan cerita rakyat. Tradisi lisan lebih sulit untuk dianalisis oleh seorang sejarawan
karena perlu menangkap kenyataan di belakang ceritanya yang didukung dokumen seperti
arsip atau buku.
Mitos adalah cerita yang dianggap benar terjadi dan suci oleh masyarakat pemilik cerita
tersebut. Legenda merupakan cerita rakyat jaman dahulu yang dianggap benar-benar
terjadi oleh pemilik cerita. Dongeng merupakan prosa yang dianggap tidak benar-benar
terjadi oleh yang memiliki cerita. Isi dongeng kebanyakan penuh dengan khayalan. Melalui
cerita rakyat nenek moyang kalian menjawab berbagai pertanyaan yang muncul dari
anak-anak mereka atau cucu-cucu mereka. Seperti contoh ketika sudah malam anak-anak
tidak diperbolehkan bermain di luar rumah karena akan diculik oleh hantu. Penjelasan
ilmiahnya adalah ketika malam dan suasana gelap maka anak-anak akan kesulitan untuk
melihat keadaan sekitar. Anak-anak yang bermain dikhawatirkan akan mengalami
kecelakaan atau kehilangan arah untuk pulang. Cerita rakyat mempunyai ciri-ciri di
antaranya:
a. Penyebaran dan pelestariannya dilakukan dengan tradisi lisan yaitu melalui penuturan
dari orang ke orang lain.
b. Bersifat tradisional dan disebarkan antargenerasi dalam waktu yang cukup lama.
c. Cerita rakyat itu ada dengan versi-versi dan perbedaan dari setiap daerah sehingga
menjadi berbeda alur dari ceritanya satu sama lain.
d. Penciptanya tidak diketahui.
e. Menjadi milik bersama.
f. Mempunyai kegunaan dalam kehidupan.
g. Mempunyai logika sendiri yang membedakan dengan logika umum.
Cerita rakyat memiliki banyak nilai-nilai luhur yang berkaitan dengan nilai-nilai budi
pekerti seperti keimanan, jujur, adil, bekerja keras, rendah hati, bekerja sama, keberanian,
rela berkorban, tolong menolong, kerurukunan, dan sebagainya .
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Sejarah Lisan Kumpulan dan study informasi sejarah tentang peristiwa
penting, individu, keluarga dalam kehidupan sehari hari
2 legenda merupakan cerita rakyat jaman dahulu yang dianggap benar-
benar terjadi oleh pemilik cerita
3 Mitos cerita yang dianggap benar terjadi dan suci oleh masyarakat
pemilik cerita tersebut
4 Dongeng merupakan prosa yang dianggap tidak benar-benar terjadi
oleh yang memiliki cerita.
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
1) INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’(PERTEMUAN-9)
B. KOMPETENSI AWAL
Peserta didik telah mampu Menjelaskan Pengertian Manusia sebagai mahluk social dan
ekonomi yang bermoral
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.7 Peserta didik mampu mendiskripsikan manusia sebagai mahluk sosial dan ekonomi yang
bermnoral
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami bahwa manusia hidup
membutuhkan orang lain dalam memenuhi kebutuhannya
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Dapatkah kamu hidup sendiri ?
Mengapa kamu membutuhkan orang lain dalam kehidupan ?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2. Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3. Guru Menjelaskan kehidupan manusia sebagai mahluk sosial
4. Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1. Guru menjelaskan secara sederhana tentang Pengertian manusia
sebagai mahluk social dan ekonomi yang bermoral
2. Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3. Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4. Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5. Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1. Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2. Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3. Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
TUGAS KELOMPOK
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
N PERTANYAAN JAWABAN
O
1 APA PENTINGNYA
MANUSIA SEBAGAI …………………………………………………………………………..
MAHLUK SOSIAL
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 APA PENTINGNYA
MANUSIA SEBAGAI ……………………………………………………………………………
MAHLUK EKONOMI
YANG BERMORAL ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
3 BAGAIMANA
TANGGAPAN KAMU ……………………………………………………………………………
APABILA DALAM
KEHIDUPAN ADA ……………………………………………………………………………
ORANG YANG
MENJALANKAN ……………………………………………………………………………
KEGIATAN EKONOMI,
TETAPI TIDAK ……………………………………………………………………………
MENJUNJUNG NILAI
MORAL
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
TUGAS REMEDIAL
apa pentingnya manusia sebagai mahluk sosial
Tugas Pengayaan
Bagaimana tanggapan kamu apabila dalam kehidupan ada orang yang menjalankan kegiatan ekonomi, tetapi tidak
menjunjung nilai moral
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Manusia sebagai mahluk Manusia sebagai makhluk sosial dapat diartikan bahwa
sosial manusia tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri dan
membutuhkan bantuan orang lain
2 Manusia sebagai mahluk Kebutuhan manusia yang tidak terbatas membuat manusia
ekonmi melakukan berbagai cara agar tujuan kebutuhannya dapat
terpenuhi
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’(PERTEMUAN-10)
B. KOMPETENSI AWAL
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.8 Peserta didik mampu mendiskripsikan Pengertian nilai dan Norma
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami bahwa Nilai dan Norma
membentuk pola kehidupan yang Aman, tentram dan harmonis daolam Masyarakat
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Bagaimana sikapmu Ketika lewat di depan orang tua ?
Apa yang terjadi apabila tidak ada aturan dalam masyarakat ?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2) Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3) Guru menayangkan beberapa gambar Aktivitas nilai dan norma
4) Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1) Guru menjelaskan secara sederhana tentang Pengertian Nilai dan
Norma
2) Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3) Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4) Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5) Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1) Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2) Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3) Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
TUGAS KELOMPOK
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
N PERTANYAAN JAWABAN
O
1 BERIKAN 3 CONTOH
BENTUK NILAI NILAI …………………………………………………………………………..
DALAM MASYARAKAT
YANG MULAI PUDAR ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
3 JELASKAN
BAGAIMANA ……………………………………………………………………………
KEHIDUPAN
MASYARAKAT ……………………………………………………………………………
APABILA NORMA
NORMA NYA ……………………………………………………………………………
DILANGGAR ?
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
■ Jenis-jenis Norma
Norma Agama
Norma agama atau religi memuat aturan yang menata kehidupan manusia yang
bersumber dari Tuhan. Norma agama terdiri dari sekumpulan perintah dan larangan
manusia untuk berlaku, yang oleh pemeluknya diyakini kebenaran dan
konsekuensinya. Norma tersebut tidak hanya mengatur hubungan vertikal, antara
manusia dan Tuhan (ibadah), tetapi juga hubungan horizontal, yakni hubungan
sesama manusia.
Norma Kesusilaan
Norma kesusilaan berasal dari hati nurani yang dipraktikkan secara berulang dan
menjadi kebiasaan. Norma kesusilaan merupakan susunan dari aturan-aturan hidup
tentang cara manusia bertingkah laku dalam kehidupan. Pelanggaran terhadap norma
kesusilaan seringkali diangap sebagai pelanggaran terhadap ajaran agama. Contohnya
membentak atau melawan orang tua dinilai sebagai tindakan yang melanggar
kesusilaan dalam berbagai agama. Pelanggaran terhadap norma kesusilaan artinya
mengingkari hati nuraninya sendiri .
Norma Kesopanan
Norma kesopanan berisi seperangkat aturan yang menjadi panduan tingkah laku
seseorang agar sesuai dengan kaidan sopan santun untuk dapat diterima untuk hidup
dalam lingkungan masyarakat. Norma ini bersumber dari budaya dan adat istiadat
masyarakat. Perbuatan yang dianggap sopan oleh suatu kelompok masyarakat
mungkin dapat dianggap tidak sopan bagi kelompok masyarakat lainnya. Sebagai
contoh: duduk di kursi sedangkan orang tua duduk di lantai dapat dianggap melanggar
norma kesopanan di beberapa wilayah, tetapi hal tersebut belum tentu melanggar
norma kesopanan di wilayah lain.
Norma kesopanan dapat berubah seiring dengan sifat masyarakat yang juga dinamis
dan mengalami perubahan. Pelanggaran terhadap norma kesopanan akan
memperoleh sanksi yang berupa sindiran, celaan, teguran cemoohan, bahkan
diasingkan oleh masyarakat
Norma Hukum
Norma hukum tersusun atas aturan-aturan yang dibuat lembaga-lembaga resmi
tertentu, seperti lembaga pemerintah suatu negara. Norma hukum bersifat memaksa,
tegas, dan mengikat warga negara. Contoh dari norma hukum yaitu adanya aturan
mengenai hukuman bagi pelanggaran lalu lintas.
Peranan Nilai dan Norma
Nilai dan norma dibutuhkan dalam kehidupan untuk menjaga kestabilan kehidupan
dalam masyarakat. Berikut peran nilai dan norma lainnya: 1. Mengatur kehidupan
masyarakat untuk membentuk pola perilaku masyarakat yang tidak merugikan atau
merusak tatanan yang ada dalam masyarakat. 2. Menyeimbangkan hak dan kewajiban
dalam masyarakat, sehingga tidak ada pihak yang merasakan ketidakadilan atas
perilaku pihak lain. 3. Nilai berfungsi sebagai alat motivasi dan kontrol sosial. Norma
merupakan pedoman bagi individu untuk berlaku di dalam masyarakat. Norma juga
berperan untuk mengatur, mengendalikan, memberi sanksi serta memaksa
anggotanya untuk bertingkah laku di tengah masyarakat
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Nilai Sesuatu yang dianggap baik atau buruk dalam masyarakat
2 Norma Aturan aturan yang berlaku dalam masyarakat baik
tertulis ataupun tidak
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’(PERTEMUAN-11)
B. KOMPETENSI AWAL
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.9 Peserta didik mampu mendiskripsikan Interaksi antar wilayah
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami bahwa Perbedaan antar
ruang akan menyebabkan terjadinya perbedaan kebutuhan
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Apa penghasil wilayah pantai dan Pegunungan ?
Apa penghasil wilayah kota dan desa ?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2) Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3) Guru menayangkan beberapa gambar Interaksi antar wilayah
4) Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1) Guru menjelaskan secara sederhana tentang Pengertian menjelaskan
pemahaman interaksi antar wilayah
2) Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3) Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4) Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5) Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1) Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2) Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3) Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
TUGAS KELOMPOK
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
N PERTANYAAN JAWABAN
O
1 JELASKAN ALASAN
TERJADINYA …………………………………………………………………………..
INTERAKSI ANTAR
WILAYAH ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
3 BAGAIMANA DAPAT
TERJADI PROSES ……………………………………………………………………………
INTERAKSI WILAYAH
PANTAI DENGAN ……………………………………………………………………………
WILAYAH DATARAN
TINGGI
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
TUGAS REMEDIAL
Tugas Pengayaan
Menganalis dengan membuat bagan tentang kekuatan interaksi antar wilayah
Interaksi Antarwilayah
Fenomena perbedaan satu tempat dengan tempat lain menjadikan tempat tersebut unik.
Interaksi merupakan peristiwa saling memengaruhi daya, objek, atau tempat satu wilayah
dengan wilayah lainnya. Setiap wilayah memiliki potensi sumber daya dan kebutuhan
yang berbeda dengan tempat lain. Hal inilah yang mendasari terjadinya interaksi
antarwilayah dalam rangka memenuhi kebutuhan. Coba kalian tuliskan mata pencaharian
yang dominan sesuai dengan gambar bentuk muka bumi!
Kalian melihat bahwa berbagai karakteristik muka bumi dapat memengaruhi mata
pencaharian. Setiap wilayah dapat menghasilkan barang kebutuhan yang berbeda dengan
wilayah lain karena adanya berbedaan bentuk muka bumi. Selain itu, interaksi antarruang
seperti kawasan pesisir yang menghasilkan hasil laut dengan dataran tinggi yang
menghasilkan berbagai sayuran tidak hanya dipengaruhi karena perbedaan bentuk muka
bumi. Jaringan jalan dan transportasi juga memengaruhi interaksi tersebut. Hal ini
menyebabkan terjadi interaksi antarwilayah dalam rangka memenuhi kebutuhan lain yang
tidak ada di wilayahnya.
Sebagai contoh, perdesaan menghasilkan sumber pangan yang dibutuhkan penduduk
perkotaan. Kota menghasilkan berbagai barang industri yang dibutuhkan penduduk
perdesaan. Interaksi juga dapat terjadi antara satu kota dan kota lain berupa pertukaran
barang dan jasa. Interakasi antara perdesaan dan perkotaan didasari atas perbedaan
karakteristik wilayah yang memengaruhi hasil produksi dan didukung oleh jaringan jalan
yang baik sehingga dapat terjadi pertukaran barang. Berikut merupakan perbandingan
karakteristik wilayah perdesaan dan perkotaan
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Interaksi Hubungan timbal balik yang saling mempengaruhi
2 Kota Pemukiman dan kegiatan penduduk yang memiliki batas
administrasi
3 desa Kumpulan daerah tempat tinggal dan daerah pertanian
yang memiliki batas admistrasi
4 pantai Kawasan pesisir yang merupakan batas daratan dengan
perairan laut
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’(PERTEMUAN-12&13)
B. KOMPETENSI AWAL
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.10 Peserta didik mampu mendiskripsikan Aktivitas Manusia dalam memenuhi kebutuhan
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami pentingnya skala prioritas
dalam pemenuhan kebutuhan
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Untuk apa kita memenuhi kebutuhan ?
Apa saja kebutuhan kamu setiap hari ?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN - 12
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2) Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3) Guru menayangkan beberapa gambar aktivitas Kebutuhan manusia
4) Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1) Guru menjelaskan secara sederhana tentang Pengertian kebutuhan
manusia
2) Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3) Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4) Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5) Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1) Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2) Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3) Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
PERTEMUAN - 13
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2) Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan yaitu Aktivitas kebutuhan Manusia
3) Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1) Guru menjelaskan secara sederhana tentang Jenis jenis kebutuhan
2) Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3) Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4) Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5) Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1) Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2) Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3) Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
N PERTANYAAN JAWABAN
O
1 APA PERBEDAAN
KEBUTUHAN DENGAN …………………………………………………………………………..
KEINGINAN ?
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 MENGAPA DALAM
MENENTUKAN ……………………………………………………………………………
PILIHAN, SEHARUSNYA
MANUSIA ……………………………………………………………………………
MEMPERHATIKAN
JENIS KEBUTUHAN ……………………………………………………………………………
YANG PALING
MENDESAK DENGAN ……………………………………………………………………………
MEMBUAT SKALA
PRIORITAS
……………………………………………………………………………
3 JELASKAN PERBEDAAN
BARANG SUBTITUSI ……………………………………………………………………………
DENGAN BARANG
KOMPLEMENTER, ……………………………………………………………………………
BERIKUT CONTOH
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
TUGAS KELOMPOK- 13
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
N PERTANYAAN JAWABAN
O
1 JELASKAN 3 JENIS
KEBUTUHAN …………………………………………………………………………..
BERDASARKAN
TINGKAT ……………………………………………………………………………
KEPENTINGANNYA
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 JELASKAN 3 JENIS
KEBUTUHAN ……………………………………………………………………………
BERDASARKAN
WAKTU PEMENUHAN ……………………………………………………………………………
KEBUTUHANNYA
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
3 JELASKAN FAKTOR
YANG MEMPENGARUHI ……………………………………………………………………………
KEBUTUHAN MANUSIA
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
TUGAS REMEDIAL
Tugas Pengayaan
Jelaskan dampak apabila seseorang tidak menggunakan skala prioritas dalam memenuhi
kebutuhannya
Kebutuhan dan keinginan merupakan hal yang berbeda. Philip Kotler menyatakan,
keinginan merupakan kebutuhan manusia yang terbentuk oleh budaya dan
kepribadian seseorang. Contoh kebutuhan adalah makanan, tempat tinggal,
pakaian, komunikasi, pendidikan, dan kesehatan sedangkan contoh keinginan
adalah makanan yang enak, rumah mewah, mobil baru, handphone canggih, dan
sebagainya. Manusia memiliki kebutuhan yang tidak terbatas dan selalu diberi
pilihan untuk memilih kebutuhan mana yang akan dipenuhi terlebih dahulu.
Dalam menentukan pilihan, seharusnya manusia memperhatikan jenis kebutuhan
yang paling mendesak dengan membuat skala prioritas kebutuhan. Skala prioritas
merupakan daftar kebutuhan yang tersusun berdasarkan tingkat kepentingan
paling mendesak hingga kebutuhan yang dapat ditunda pemenuhannya. Misalnya
seorang siswa memiliki tiga jenis penugasan yang diberikan oleh guru yaitu
Matematika, Bahasa Inggris, dan Ekonomi. Siswa tersebut sangat menyukai mata
pelajaran Matematika dan tidak menyukai Bahasa Inggris, tetapi tugas mata
pelajaran Bahasa Inggris akan dikumpulkan hari Senin, Bahasa Inggris hari Rabu,
dan Matematika hari Kamis. Bagaimanakah skala prioritas pengerjaan tugas yang
harus dilakukan oleh siswa tersebut? Skala prioritas dalam pengerjaan tugas
diurutkan berdasarkan waktu pengumpulan tugas paling cepat, meskipun mata
pelajaran tersebut tidak disukai atau diminati oleh siswa.
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Kebutuhan primer Kebutuhan primer merupakan kebutuhan yang harus
dipenuhi oleh manusia, apabila tidak terpenuhi atau
pemenuhannya ditangguhkan akan berpengaruh terhadap
kelangsungan hidupnya
2 Kebutuhan skunder Kebutuhan sekunder termasuk dalam kebutuhan pelengkap
karena kebutuhan ini akan dipenuhi dan diusahakan setelah
kebutuhan primer dapat terpenuhi.
3 Kebutuhan Tersier Kebutuhan tersier merupakan kebutuhan terhadap barang
yang dianggap mewah.
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’(PERTEMUAN-14)
B. KOMPETENSI AWAL
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.11. Peserta didik mampu mendiskripsikan Lingkungan alam sekitar dan Kondisi
perkembangan Bumi
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami bahwa pentingnya
lingkungan alam sekitar dalam kehidupan sehari hari
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Bagaimana awal munculnya kehidupan mahluk hidup ?
Apa yang dimaksud dengan artefak ?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2) Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3) Guru menayangkan beberapa gambar Peninggalan masa Pra Aksara
4) Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1) Guru menjelaskan secara sederhana tentang Pengertian Pengertian
masa Pra aksara
2) Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3) Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4) Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5) Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1) Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2) Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3) Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
TUGAS KELOMPOK
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
N PERTANYAAN JAWABAN
O
1 BAGAIMANA PROSES
PEMBENTUKAN BUMI? …………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 BAGAIMANA
MAKHLUK HIDUP ……………………………………………………………………………
DAPAT MUNCUL PADA
MASA AWAL ……………………………………………………………………………
PEMBENTUKAN BUMI?
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
3 BAGAIMANA CARA
MAKHLUK HIDUP ……………………………………………………………………………
UNTUK TETAP LESTARI
HIDUP DI PERMUKAAN ……………………………………………………………………………
BUMI?
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
Kalian sebagai manusia senantiasa berinteraksi dengan lingkungan alam. Alam merupakan
sumber dari kebutuhan yang dibutuhkan oleh manusia. Alam menyediakan kebutuhan
manusia seperti barang-barang tambang diantaranya logam, minyak, dan barang tambang
lainnya sebagai bahan dasar untuk membuat benda-benda seperti kendaraan bermotor.
Hal tersebut merupakan dampak positif sebagai hubungan antara manusia dan alam yang
baik. Tetapi, interaksi antara kalian sebagai manusia dan lingkungan juga dapat
menimbulkan konsekuensi berupa pencemaran lingkungan sebagai dampak negatif.
Sebagai contoh, manusia mempunyai tingkah laku dan mempunyai aktivitas ekonomi yang
menghasilkan emisi gas pencemaran yang terjadi di bumi. Dampak dari pencemaran
lingkungan tersebut yaitu munculnya berbagai penyakit hingga kematian.
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Pra aksara Masa manusia belum mengenal Tulisan
2 Artefak Benda benda Peninggalan manusia Pra aksara
3 Arkazoikum Zaman tertua, dimana mahluk hidup belum ada dan
bumi masih panas
4 paleozoikum Zaman primer, dimana mulai muncul kehidupan mikro
organisme
5 Mesozoikum Zaman pertengahan, munculnya mahluk hidup raksasa,
seperti dinosaurus
Neozoikum Zaman baru, kehidupan manusia kera sudah mulai
6 muncul
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’(PERTEMUAN-15)
B. KOMPETENSI AWAL
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.11 Peserta didik mampu Menjelaskan proses interaksi sosial berdasarkan karakteristik
ruang
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami bahwa Interaksi social
dapat menghindari Terjadinya konflik dalam Masyarakat
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Pernahkah kamu menyapa teman kamu ?
Mengapa kita harus berinteraksi dengan orang lain ?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2) Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3) Guru menayangkan beberapa gambar Interaksi sosial
4) Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1) Guru menjelaskan secara sederhana tentang Pengertian Interaksi
sosial
2) Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3) Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4) Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5) Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1) Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2) Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3) Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
TUGAS KELOMPOK
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
N PERTANYAAN JAWABAN
O
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 BAGAIMANA
INTERAKSI SOSIAL ……………………………………………………………………………
DAPAT MENGHINDARI
TERJADINYA KONFLIK ……………………………………………………………………………
DAN PERPECAHAN
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
3 BAGAIMANA
INTERAKSI SOSIAL ……………………………………………………………………………
DAPAT
MENYEBABKAN ……………………………………………………………………………
PROSES INTEGRASI
DALAM MASYARAKAT ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
Interaksi yang dianggap tidak menarik tersebut justru merupakan salah satu yang
paling menarik dari semua bidang penelitian dalam sosiologi. Terdapat tiga alasan
yang mendasari pernyataan tersebut. Pertama, rutinitas sehari-hari kita, dengan
interaksi yang hampir konstan dengan orang lain, memberikan struktur dan bentuk
pada apa yang kita lakukan; kita dapat belajar banyak tentang diri kita sebagai
makhluk sosial, dan tentang kehidupan sosial itu sendiri, dari mempelajarinya. Kedua,
studi tentang kehidupan sehari-hari mengungkapkan kepada kita bagaimana manusia
dapat bertindak secara kreatif untuk membentuk realitas. Ketiga, mempelajari
interaksi sosial dalam kehidupan sehari-hari, menyoroti sistem dan institusi sosial
yang lebih besar. Semua sistem sosial berskala besar, pada kenyataannya, bergantung
pada pola interaksi sosial yang kita lakukan sehari-hari. Ide ini mudah untuk
ditunjukkan.
■ Interaksi Sosial Disosiatif Jenis yang kedua adalah interaksi sosial disasosiatif atau
interaksi sosial disosiatif. Interaksi sosial disosiatif memiliki hasil akhir yang negatif
atau berujung pada perpecahan antar individu maupun kelompok. Interaksi sosial
disasosiatif berkembang dan tumbuh karena terdapat suatu perselisihan atau suatu
kompetisi dari para pelaku yang melakukan hubungan disosiatif. Bentuk interaksi
disosiatif terbagi menjadi beberapa bentuk, diantaranya adalah:
a) Persaingan Persaingan atau kompetisi merupakan interaksi yang bersifat negatif.
Persaingan atau kompetisi timbul dari dua individu atau lebih dengan saling
memperebutkan suatu yang jumlahnya terbatas, sehingga memungkinkan untuk
melakukan segala cara. Persaingan secara perorangan disebut dengan persaingan
pribadi, sementara persaingan yang bukan bersifat pribadi yakni persaingan
antarkelompok. Contoh dari hal tersebut adalah persaingan antara perusahaan-
perusahaan dalam memperebutkan daerah pemasaran.
b) Kontravensi Kontravensi adalah suatu proses sosial yang terjadi di dalam
persaingan dan pertentangan atau konlik. Kontravensi merupakan sikap untuk
menuju suatu ketidaksenangan. Kontravensi mempunyai beberapa macam bentuk,
antara lain: kontravensi umum, kontrvensi sederhana, kontravensi intensif,
kontravensi rahasia, dan kontravensi taktis.
c) Pertentangan/Konlik Sosial Konlik sering terjadi dengan disertai berbagai ancaman
dan kekerasan. Pertentangan/konlik mempunyai beberapa macam pertentangan,
seperti pribadi, rasial, antarkelas sosial, politik dan internasional.
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Interaksi sosial hubungan antara dua atau lebih individu
2 Kontak sosial hubungan masing-masing pihak tidak hanya secara
langsung (bersentuhan fisik) tetapi juga tanpa hubungan
fisik
3 Kontravensi suatu proses sosial yang terjadi di dalam persaingan dan
pertentangan atau konlik
4 Assosiatif bentuk interaksi sosial yang positif karena mengarah pada
kesatuan
5 disosiatif bentuk interaksi sosial yang mengarah pada perpecahan
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
1) INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’(PERTEMUAN-16)
B. KOMPETENSI AWAL
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.12 Peserta didik mampu menjelaskan pembentukan karakteristik budaya
masyarakat daerah serta Pembiasaan Diri untuk Melestarikan Lingkungan
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami bahwa Pembentukan
karakteristik budaya masyarakat local dapat memperkaya ke khas-an Kebudayaan
nasional
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Pernahkah kamu melihat perkawinan adat jawa ?
Apa saja hasil kebudayaan dari suku kamu ?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2) Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3) Guru menayangkan beberapa gambar hasil budaya nasional
4) Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1) Guru menjelaskan secara sederhana tentang Pengertian Budaya dan
karakteristik budaya masyarakat daerah
2) Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3) Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4) Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5) Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1) Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2) Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3) Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
TUGAS KELOMPOK
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
N PERTANYAAN JAWABAN
O
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 BAGAIMANA
KARAKTERISTIK ……………………………………………………………………………
BUDAYA DI DAERAH
KAMU PADA SAAT ……………………………………………………………………………
SEKARANG?
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
3 APA MAMFAAT
KEBIASAAN DIRI ……………………………………………………………………………
DALAM MENJAGA
KELESTARIAN ……………………………………………………………………………
LINGKUNGAN?
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
B. BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Budaya Merupakan hasil karya dan cipta manusia
2 Akulturasi Percampuran dua budaya dimana masing masing
budaya tetap mempertahankan budayanya
3 Asimilasi Percampuran dua budaya atau lebih dan melahirkan
budaya baru
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’(PERTEMUAN-17)
B. KOMPETENSI AWAL
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.13 Peserta didik mampu Mendeskripsikan kehidupan manusia Pra Aksara
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami bahwa Kehidupan dan
Perkembangan manusia pada masa lampau sampai sekarang penting sebagai
Pembelajaran masa sekarang
C. ERTANYAAN PEMANTIK
Apa itu manusia Pra aksara ?
Bagaimana kehidupan manusia Pra aksara ?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 17
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2. Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3. Guru menayangkan beberapa gambar Manusia Pra aksara
4. Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
1. Guru menjelaskan secara sederhana tentang Pengertian Zaman Pra
aksara
2. Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
3. Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
4. Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
5. Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
1. Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
2. Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
3. Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
TUGAS KELOMPOK
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
……………………………………… ………………………………………
……………………………………… ………………………………………
……………………………………… ………………………………………
……………………………………… ………………………………………
2 MESOLITIKUM
……………………………………… ………………………………………
……………………………………… ………………………………………
……………………………………… ………………………………………
……………………………………… ………………………………………
……………………………………… ………………………………………
3 NEOLITIKUM
……………………………………… ………………………………………
……………………………………… ………………………………………
……………………………………… ………………………………………
……………………………………… ………………………………………
……………………………………… ………………………………………
N PERTANYAAN JAWABAN
O
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 JELASKAN PERBEDAAN
ARTEFAK DENGAN ……………………………………………………………………………
FOSIL
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
N PERTANYAAN JAWABAN
O
1 BAGAIMANA CARA
MANUSIA BERBURU …………………………………………………………………………..
PADA MASA
BERBURU DAN ……………………………………………………………………………
MENGUMPULKAN
MAKANAN? ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 BAGAIMANA
PEMBAGIAN KERJA ……………………………………………………………………………
ANTARA LAKI-LAKI
DAN WANITA PADA ……………………………………………………………………………
MASA BERBURU DAN
MENGUMPULKAN ……………………………………………………………………………
MAKANAN?
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
B. BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
Akal manusia menjadikan dirinya menjadi makhluk yang paling berbeda dan
mempunyai keistimewaan untuk mengelola kebutuhan hidupnya dan terus
berkembang menjadi lebih baik. Aktivitas manusia untuk menjalankan aktivitasnya,
seperti untuk mendapatkan makanan, banyak menggunakan akalnya dan
mengoptimalkan fungsi indra seperti penglihatan dan pendengaran serta isiknya.
Penggunaan akal manusia dapat menciptakan teknologi yang tersedia dari alam
sekitar. Batu, tulang dan kayu dapat digunakan untuk menciptakan alat yang
digunakan untuk berburu hewan dan mengumpulkan makanan. Alat-alat tersebut
selama bertahun-tahun selanjutnya mengalami perkembangan dan inovasi sesuai
dengan kebutuhan pada zamannya.
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Pra aksara Zaman manusia belum mengenal tulisan
2 Paleolitikum Zaman batu tua
3 Mesolitikum Zaman batu pertengahan
4 Neolitikum Zaman batu muda
5 Perundagian Zaman manusia sudah mengenal alat adari besi
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
1) INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2 X 40’(PERTEMUAN-19)
B. KOMPETENSI AWAL
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
7.14 Peserta didik mampu Menjelaskan Asal usul Leluhur dan diaspora bangsa Indonesia
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mempelajari materi ini peserta didik dapat memahami bahwa Perbedaan Budaya
merupakan kekayaan kebudayaan bangsa
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Dari manakah asal nenek moyang kamu?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mempersiapkan peserta didik untuk belajar, diawali dengan ketua kelas
memimpin untuk melakukan doa bersama.
2) Guru mengkaitkan materi pelajaran sebelumnya dengan materi pembelajaran
yang akan dilakukan
3) Guru menayangkan beberapa gambar Asal usul leluhur bangsa Indonesia
4) Guru memotivasi siswa dengan menyampaikan tujuan pembelajaran dan
kompetensi yang harus dicapai setelah selesai mempelajari materi pelajaran
2 KEGIATAN INTI
6) Guru menjelaskan secara sederhana tentang Asal usul leluhur
bangsa Indonesia
7) Guru membagi siswa di dalam kelas menjadi beberapa kelompok
kecil dengan jumlah 4 – 5 orang siswa perkelompok
8) Guru membagikan LKPD untuk tiap-tiap kelompok, dimana masing-masing
kelompok memperoleh LKPD yang berbeda
9) Siswa diminta untuk berdiskusi untuk membahas LKPD yang yang
menggambarkan Asal usul keluarga selama 60 menit.
10) Siswa secara bergiliran mempersentasikan hasil diskusinya kedepan kelas
3 PENUTUP
4) Guru mengajak siswa mengingat kembali istilah-istilah yang
muncul selama pembelajaran Guru bersama-sama siswa
merangkum dan menyimpulkan pembelajaran hari ini
5) Guru menugaskan siswa secara Mandiri (Remedial & Pengayaan)
6) Guru menginformasikan materi pada Pembelajaran Berikutnya
E. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
TUGAS KELOMPOK
NAMA KELOMPOK :
ANGGOTA :
1.
2.
3.
4.
N PERTANYAAN JAWABAN
O
1 BENARKAH NENEK
MOYANG KITA …………………………………………………………………………..
BERASAL DARI LUAR
INDONESIA ? ……………………………………………………………………………
ADAKAH BUKTI BUKTI
TERSEBUT? ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 BAGAIMANA KAMU
MEMBUKTIKAN ……………………………………………………………………………
BAHWA LELUHUR
BANGSA INDONESIA ……………………………………………………………………………
JUGA ANDIL DALAM
MENYEBARKAN ……………………………………………………………………………
BUDAYA KE LUAR
NEGERI? ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 leluhur Nenek Moyang
2 Diaspora Bangsa atau etnis yang terdorong meninggalkan tanah air
ketempat yang baru
3 Bukti linguistik Bukti berdasarkan persamaan bahasa
4 Bukti arkeologis Bukti berdasarkan persamaan benda
5 Bukti genetik Bukti berdasarkan persamaan genetika
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2021