1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2x40’ (3xPERTEMUAN)
B. KOMPETENSI AWAL
Peserta didik telah mampu Menjelaskan Pengertian Potensi Sumber Daya Alam
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu mendiskripsikan jenis dan persebaran sumber daya alam serta
pemanfaatannya untuk kegiatan ekonomi di lingkungan setempat
B. PERTANYAAN PEMANTIK
Pernahkah kamu melakukaan pengisian BBM ?
Apakah BBM termasuk SDA yang tidak dapat diperbaharui?
C. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2) Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3) Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4) Guru memberikan Apersepsi, dengan Menampilkan beberapa gambar yang
berkaitan dengan Potensi Sumber Daya Alam
3 PENUTUP
1. Peserta didik melakukan Refleksi pembelajaran mengenai pengalaman siswa
selama berkoaborasi dalam pemecahan masalah dampak kerusakan SDA
Hutan
2. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.dan
mengucapkan salam penutup kepada peserta didik
Pertemuan 2
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2. Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3. Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4. Guru memberikan Apersepsi, dengan Menampilkan beberapa gambar yang
berkaitan dengan Potensi Sumber Daya Alam Tambang
3 PENUTUP
1. Peserta didik melakukan Refleksi pembelajaran mengenai pengalaman siswa
selama berkoaborasi dalam pemecahan masalah dalam Pemamfaatan barang
tambang di Indonesia
2. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.dan
mengucapkan salam penutup kepada peserta didik
Pertemuan 3
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2. Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru
mengecek kehadiran peserta didik
3. Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4. Guru memberikan Apersepsi, dengan Menampilkan beberapa gambar
yang berkaitan dengan Potensi Sumber Daya Alam Kemaritiman
3 PENUTUP
3. Peserta didik melakukan Refleksi pembelajaran mengenai pengalaman siswa
selama berkoaborasi dalam pemecahan masalah dalam Pemamfaatan
Pemamfaatan Potensi Kelautan
4. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.dan
mengucapkan salam penutup kepada peserta didik
D. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
LKPD - 1
PERTANYAAN JAWABAN
1 BAGAIMANA SDA
HUTAN DAPAT …………………………………………………………………………..
DIMAMFAATKAN
SECARA EKONOMIS ? ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 BAGAIMANA
ANALISISMU ……………………………………………………………………………
BAHWASANYA HUTAN
BERFUNGSI SECARA ……………………………………………………………………………
TIDAK LANGSUNG
BAGI KEHIDUPAN ……………………………………………………………………………
MANUSIA
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
3 MENGAPA HUTAN
YANG SUDAH RUSAK ……………………………………………………………………………
DAPAT
MENYEBABKAN ……………………………………………………………………………
BANJIR DAN LONGSOR.
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
LKPD-2
LKPD-3
ARTIKEL
Lautan Indonesia terkenal dengan kekayaan keanekaragaman sumber
daya alamnya. Berdasarkan laporan kinerja Kemenko Kemaritiman
dan Investasi Republik Indonesia tahun 2018, laut Indonesia
menyimpan 37% spesies sumber daya hayati dunia, 17,95% terumbu
karang dunia, 30% hutan bakau dan padang lamun. Berbagai spesies
hidup di perairan Indonesia. Laut Indonesia juga menyimpan potensi
kekayaan yang besar, apabila dimanfaatkan dengan optimal
dapatmemberikan manfaat bagi kesejahteraan rakyat.
Dari data Laporan Kinerja Kemenko Kemaritiman, menunjukkan kekayaan
Laut Indonesia, hal ini akan menyebabkan kemakmuran bagi Rakyat
Indonesia.
Namun Mengapa masyarakat Nelayan Indonesia masih belum sejahtera?
Pa penyebabnya !
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
POTENSI SDA
Sumber daya alam adalah semua yang berasal dari Bumi, biosfer, dan atmosfer.
Sumber daya alam memiliki peranan penting bagi manusia untuk memenuhi
kebutuhan hidup. Selain itu, sumber daya alam juga penting sebagai tempat tinggal
manusia. Jenis sumber daya alam Jenis sumber daya alam bisa dibedakan
berdasarkan sifat, potensi, dan macamnya.
Berdasarkan sifatnya, sumber daya alam terbagi menjadi: Sumber daya alam yang
dapat dipulihkan (renewable resources). Jenis ini adalah sember daya yang
bergantung pada manajemennya. Persediaannya bisa menurun atau meningkat. Jika
dikelola dengan baik, jenis ini bisa pulih dan regenerasi kembali. Contohnya adalah
tanah, hutan, hewan, dan tumbuhan. Sumber daya alam yang tidak dapat dipulihkan
(non-renewable atau deposit resources). Ini merupakan sumber daya yang secara fisik
akan habis dan tidak bisa digunakan kembali. Contohnya batu bara, minyak bumi, dan
gas alam. Sumber daya alam yang tidak habis. Contohnya adalah udara, matahari, dan
energi air.
Berdasarkan potensi penggunaannya, sumber daya alam terbagi menjadi tiga macam:
Sumber daya alam materi. Jenis ini digunakan dalam bentuk fisiknya. Contohnya besi,
kayu, serat kapas, dan emas. Sumber daya alam energi. Sumber ini digunakan dengan
memanfaatkan potensinya sebagai energi. Contohnya minyak bumi, gas bumi, air
terjun, dan sinar matahari. Sumber daya alam ruang. Jenis ini dimanfaatkan sebagai
ruang tempat hidup. Misalnya tanah.
Terakhir, berdasarkan macamnya, sumber daya alam terbagi menjadi dua: Sumber
daya alam nonhayati (abiotik). Ini merupakan sumber daya benda mati. Contonya
tanah, batu, air, dan angin. Sumber daya alam hayati (biotik). Ini merupakan sumber
daya alam yang berupa makhluk hidup. Contohnya manusia, hewan, dan tumbuhan.
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 SDA Hayati SDA yang berasal dari Tumbuhan
2 SDA Hewani Sda yang berasal dari hewan
3 Non Renewable resources SDA yang tidak dapat diperbaharui
4 Renewable resources SDA yang dapat diperbaharui
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
https://id.wikipedia.org/wiki/Sumber_daya_alam
https://www.kompas.com/sains/read/2021/08/29/110100523/sumber-daya-alam--
pengertian-jenis-manfaat-dan-contohnya
Medan, 12 Juli 2021
Mengetahui: Guru Mata Pelajaran IPS
Kepala UPT SMP Negeri 1 Medan
1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2x40’ (3x PERTEMUAN)
B. KOMPETENSI AWAL
Peserta didik telah mampu Menjelaskan awal kedatangan Pengaruh Hindu Buddha
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat Menganalisis perkembangan kehidupan masyarakat, pemerintahan, dan
budaya pada masa kerajaan-kerajaan Hindu dan Buddha di Indonesia serta menunjukkan contoh
bukti-bukti yang masih berlaku pada kehidupan masyarakat Indonesia
B. PERTANYAAN PEMANTIK
Apakah kamu Tahu candi Borobudur ?
Darimanakah asal Kebudayaan Hindu Buddha di Indonesia?
C. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2. Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3. Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4. Guru memberikan Apersepsi, dengan Menampilkan beberapa gambar yang
berkaitan dengan Aktivitas manusia mas Hindu Buddha
3 PENUTUP
1. Peserta didik melakukan Refleksi pembelajaran mengenai pengalaman siswa
selama berkoaborasi dalam pemecahan masalah dampak Masuknya pengaruh
Hindu Buddha diIndonesia
2. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.dan
mengucapkan salam penutup kepada peserta didik
Pertemuan 2
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2. Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3. Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4. Guru memberikan Apersepsi, dengan Menampilkan beberapa gambar yang
berkaitan dengan Kebudayaan Hindu Buddha
Pertemuan 3
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2. Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3. Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4. Guru memberikan Apersepsi, dengan Menampilkan beberapa gambar yang
berkaitan dengan kerajaan Hindu Buddha di indonesia
3 PENUTUP
1. Peserta didik melakukan Refleksi pembelajaran mengenai pengalaman siswa
selama berkoaborasi dalam pemecahan masalah dalam Kekuasaan dan
Politik Kerajaan Hindu Buddha di Indonesia
2. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.dan
mengucapkan salam penutup kepada peserta didik
D. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
LKPD - 1
PERTANYAAN JAWABAN
1 BAGAUMANA PROSES
MASUKNYA HINDU …………………………………………………………………………..
BUDDHA DI INDONESIA
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 BAGAIMANA DAMPAK
MASUKNYA HINDU ……………………………………………………………………………
BUDDHA DI INDONESIA
TERUTAMA BIDANG ……………………………………………………………………………
SOSIAL, BUDAYA,
AGAMA DAN ……………………………………………………………………………
PEMERINTAHAN
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
LKPD-2
PERTANYAAN JAWABAN
1 BAGAIMANA KONDISI
TOLERANSI …………………………………………………………………………..
KEHIDUPAN
BERAGAMA DI ……………………………………………………………………………
KERAJAAN MATARAM
KUNO? ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 BAGAIMANA
RUNTUHNYA ……………………………………………………………………………
KERAJAAN SINGASARI
DITINJAU DARI ……………………………………………………………………………
SITUASI POLITIK
DIKERAJAAN ……………………………………………………………………………
TERSEBUT!
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
LKPD-3
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
F. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Prasasti Batu bertulis
2 Yupa Tugu batu bertulis untuk upacara kurban
3 Waisya Kelompok Pedagang
4 candi Tempat ibadah kebudayaan hindu Buddha
G. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
https://www.kompas.com/stori/read/2021/04/15/172416179/masuknya-hindu-buddha-ke-
nusantara?page=all.
https://www.tribunnews.com/nasional/2022/01/06/pengaruh-kebudayaan-masa-hindu-
buddha-di-indonesia-dari-bidang-keagamaan-hingga-arsitektur
Medan, Januari 2022
Mengetahui: Guru Mata Pelajaran IPS
Kepala UPT SMP Negeri 1 Medan
1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2x40’ (2xPERTEMUAN)
B. KOMPETENSI AWAL
Peserta didik telah mampu Menjelaskan Awal mula Kebudayaan Islam
a. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia yaitu
peserta didik dinilai dengan menunjukkan rasa syukur akan hasil ciptaanNya, dan
berusaha menjaga kelestarian alam dengan menunjukkan rasa kepeduliannya
kepada bumi.
b. Mandiri, yaitu peserta didik dinilai dengan menunjukkan kemandirian dalam
mengerjakan tugas-tugasnya dan juga kemampuannya bertanggung jawab atas
hasil pekerjaannya.
c. Bernalar kritis yaitu dinilai dari kemapuan peserta didik dalam menganalisis dan
mengevaluasi informasi yang baru dan merefleksikan hasil pemikirannya.
d. Brgotong Royong, yaitu menyelesaikan Lembar kerja secara diskusi kelompok
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu mendiskripsikan Aktivitas Masyarakat Indonesia Masa Masuknya
Islam di Indonesia dengan menganalisisi Proses Masuk dan Persebaran Agama islam di
Indonesia, serta perkembangannya baik dalam kehidupan politik, pemerintahan, ekonomi
dan sasial budaya
B. PERTANYAAN PEMANTIK
• Dari mana Asal lahirnya Agama Islam ?
• Apa bukti peninggalan peninggalan Islam di Indonesia?
C. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2. Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3. Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4. Guru memberikan Apersepsi, dengan Menampilkan beberapa gambar yang
berkaitan dengan Masuknya Islam di Indonesia
3 PENUTUP
1. Peserta didik melakukan Refleksi pembelajaran mengenai pengalaman siswa
selama berkoaborasi dalam pemecahan masalah tentang Proses masuknya
Pengaruh Islam di Indonesia
2. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.dan
mengucapkan salam penutup kepada peserta didik
Pertemuan 2
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2) Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3) Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4) Guru memberikan Apersepsi, dengan Menampilkan beberapa gambar yang
berkaitan dengan Peninggalan peninggalan Islam di Indonesia
3 PENUTUP
Peserta didik melakukan Refleksi pembelajaran mengenai pengalaman siswa
selama berkoaborasi dalam pemecahan masalah dalam bentuk bentuk
peninggalan sejarah Islam dalam proses akulturasi budaya Indonesia
Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.dan
mengucapkan salam penutup kepada peserta didik
D. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3 LAMPIRAN
LKPD - 1
PERTANYAAN JAWABAN
1 Bagaimana corak
…………………………………………………………………………..
pemerintahan,
sosial dan ekonomi ……………………………………………………………………………
pada zaman
……………………………………………………………………………
perkembangan
kerajaan-kerajaan ……………………………………………………………………………
Islam.
……………………………………………………………………………
2 Bagaimana proses
……………………………………………………………………………
masuknya pengaruh
Islam di Indonesia ……………………………………………………………………………
menurut beberapa
……………………………………………………………………………
bukti teori teori
masuknya islam ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
3 Mengapa masuknya
……………………………………………………………………………
pengarus Islam
mudah diterima ……………………………………………………………………………
masyarakat
……………………………………………………………………………
Indonesia!
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
LKPD-2
Akulturasi bentuk Masjid Agung Demak
Jelaskan bahwa masjid Agung Demak di atas terjadi bentuk akulturasi
budaya……………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
Meski Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7, penyebarannya baru terjadi pada
sekitar abad ke-12. Pada awalnya, Islam diperkenalkan melalui para pedagang Muslim
Arab. Setelah itu, lewat aktivitas dakwah yang dilakukan para ulama. Bukti yang
memperkuat dugaan bahwa Islam mulai berkembang di Pulau Jawa pada abad ke-11
adalah ditemukannya nisan Fatimah binti Maimun di Leran, Gresik, yang berangka
tahun 1082 M. Selain itu, terdapat jirat atau batu nisan khas Gujarat di nisan makam
Maulana Malik Ibrahim di Gresik. Di daerah Jawa lainnya, terdapat jirat yang dibuat
pada masa Kerajaan Majapahit, yaitu di Troloyo dan Trowulan. Jirat tersebut
menunjukkan bahwa pengaruh pemeluk Islam sudah ada di Kerajaan Majapahit. Baca
juga: Sejarah Masuknya Islam di Jawa Tengah Seiring berjalannya waktu, politik Islam
juga mulai bertumbuh pada abad ke-13 di pantai utara Sumatera. Dari catatan Marco
Polo, yang singgah di Perlak ketika dalam perjalanan pulang dari China menuju Persia
pada 1292, dilaporkan bahwa setidaknya ada satu kota Muslim di Indonesia. Diketahui
bahwa saat itu telah ada kerajaan Islam di Tumasik dan Samudra Pasai, yang
menguasai perdagangan di Selat Malaka dan memiliki pelabuhan-pelabuhan penting
untuk mengekspor lada ke Gujarat dan Benggala. Pelabuhan tersebut mulai ramai
pada abad ke-12, ketika Majapahit masih memiliki hegemoni di kawasan tersebut dan
ketika para pedagang Islam dari berbagai bangsa telah melakukan perdagangan
dengan pedagang di kawasan ini. Secara umum, para pedagang lokal dan bangsawan
kerajaan besar adalah orang-orang pertama yang mengadopsi agama baru.
Penyebaran Islam pun kian terasa setelah seorang pedagang Muslim menikahi wanita
Indonesia.
Setelah itu, pada abad ke-15, pedagang Muslim dari Arab, India, Sumatera,
Semenanjung Melayu, dan China mulai mendominasi perdagangan di Indonesia, yang
saat itu dikuasai oleh para pedagang Majapahit Jawa. Dinasti Ming China melakukan
pelayaran yang bertujuan untuk menciptakan pemukiman Muslim China di Palembang.
Ming pun secara aktif mendirikan komunitas Muslim Tionghoa-Melayu di pesisir utara
Jawa. Pada 1430, Dinasti Ming berhasil membentuk komunitas Muslim China, Arab,
dan Melayu di Semarang, Demak, Tuban, dan Ampel. Dengan demikian, Islam pun
mulai benar-benar berpijak di Jawa, di mana penyebarannya juga tidak dapat
dipisahkan dari peran Wali Songo.
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Tasyawuf
2 Pernikahan Islam
3 Akulturasi
4 Gujarat
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
https://www.kompas.com/stori/read/2021/12/21/120000879/sejarah-masuk-dan-
berkembangnya-islam-di-
https://m.merdeka.com/jabar/proses-masuknya-islam-ke-indonesia-berikut-
perkembangannya-kln.html?page=2
1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2x40’ (2xPERTEMUAN)
B. KOMPETENSI AWAL
Peserta didik telah mampu Memahami Kegiatan Ekonomi
a. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia yaitu
peserta didik dinilai dengan menunjukkan rasa syukur akan hasil ciptaanNya, dan
berusaha menjaga kelestarian alam dengan menunjukkan rasa kepeduliannya
kepada bumi.
b. Mandiri, yaitu peserta didik dinilai dengan menunjukkan kemandirian dalam
mengerjakan tugas-tugasnya dan juga kemampuannya bertanggung jawab atas
hasil pekerjaannya.
c. Bernalar kritis yaitu dinilai dari kemapuan peserta didik dalam menganalisis dan
mengevaluasi informasi yang baru dan merefleksikan hasil pemikirannya.
d. Brgotong Royong, yaitu menyelesaikan Lembar kerja secara diskusi kelompok
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu mendiskripsikan Aktivitas Masyarakat Indonesia dalam
kegiatan ekonomi yang meliputi kegiatan produksi, kegiatan distibusi, kegiatan
konsumsi, permintaan dan penawaran serta mengenal Pasar dalam kehidupan
sehari-hari.
B. PERTANYAAN PEMANTIK
• Sipa saja yang termasuk pelaku ekonomi ?
• Apa saja kegiatan dalam Pasar?
• Apakah kamu pernah belanja online?
C. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2) Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3) Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4) Guru memberikan Apersepsi, dengan Menampilkan beberapa gambar yang
berkaitan dengan Kegiatan ekonomi
3 PENUTUP
Peserta didik melakukan Refleksi pembelajaran mengenai pengalaman siswa
selama berkoaborasi dalam pemecahan masalah tentang Kegiatan ekonomi
dilingkungan sekitar
Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.dan
mengucapkan salam penutup kepada peserta didik
Pertemuan 2
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2) Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3) Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4) Guru memberikan Apersepsi, dengan mengaitkan materi sebelumnya
3 PENUTUP
Peserta didik melakukan Refleksi pembelajaran mengenai pengalaman siswa
selama berkoaborasi dalam pemecahan masalah dalam faktor faktor
permintaan dan penawaran
Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.dan
mengucapkan salam penutup kepada peserta didik
Pertemuan 3
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1) Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2) Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3) Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4) Guru memberikan Apersepsi, dengan Menampilkan gambar pasar onlineyang
berkaitan dengan Kegiatan ekonomi Pasar
3 PENUTUP
Peserta didik melakukan Refleksi pembelajaran mengenai pengalaman siswa
selama berkoaborasi dalam pemecahan masalah dalam perbedaan pasar
tradisional dengan pasar online
Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.dan
mengucapkan salam penutup kepada peserta didik
D. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3 LAMPIRAN
LKPD - 1
PERTANYAAN JAWABAN
1 Jelaskan peran pelaku
pelaku ekonomi …………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 Identiikasikan pelaku
ekonomi yang ada di ……………………………………………………………………………
lingkungan rumah
……………………………………………………………………………
kalian! Dan apa peran
pelaku ekonomi ……………………………………………………………………………
tersebut bagi
masyarakat di sekitar ? ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
LKPD-2
LKPD 3
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
Pengertian pelaku ekonomi perlu dipahami setiap orang. Para pelaku ekonomi ini bisa
kamu kenali dari kegiatan-kegiatan ekonomi, seperti produksi, distribusi, dan
konsumsi. Semua yang terlibat dalam kegiatan ekonomi tersebut merupakan pelaku
ekonomi.
Pelaku ekonomi tidak terbatas hanya pada individu saja, namun juga termasuk
organisasi, baik pemerintah ataupun swasta, hingga masyarakat pada umumnya.
Tentunya hal ini berlaku bagi setiap orang yang terlibat dalam kegiatan ekonomi,
seperti yang telah disebutkan sebelumnya.
Pengertian pelaku ekonomi adalah setiap orang yang terlibat dalam kegiatan
ekonomi. Baik produsen, distributor, maupun konsumen merupakan pelaku ekonomi
karena terlibat dalam kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian pelaku ekonomi adalah
orang yang bergerak dalam bidang ekonomi. Pengertian pelaku ekonomi juga dapat
dipahami sebagai orang yang terlibat dalam proses ekonomi. Pengertian pelaku
ekonomi terdiri dari semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ekonomi, mulai dari
produksi, distribusi, hingga konsumsi. Pelaku ekonomi tidak hanya terbatas
perorangan, namun juga termasuk organisasi, baik pemerintah ataupun swasta,
hingga masyarakat pada umumnya.
Mengutip dari laman Desa Kesiman Kertalangu, pengertian pelaku ekonomi adalah
seorang individu, kelompok, atau lembaga yang terlibat dalam kegiatan perekonomian
baik produksi, distribusi, dan konsumsi. Pengertian pelaku ekonomi ini tentunya harus
diikuti dengan mengenali macam-macamnya beserta apa saja perannya.
Secara Umum, pengertian pelaku ekonomi ini terbagi menjadi lima kelompok besar,
yaitu rumah tangga keluarga, masyarakat, perusahaan, pemerintah, dan negara.
Setiap pelaku ekonomi tersebut memiliki peran masing-masing dalam kegiatan
produksi, distribusi, dan konsumsi.
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Produksi kegiatan yang bertujuan untuk menghasilkan atau menambah
nilai guna dari suatu barang atau jasa dan dapat memenuhi
kebutuhan masyarakat.
2 konsumsi Kegiatan distribusi merupakan proses menyalurkan barang
hasil produksi pada masyarakat (konsumen).
3 distribusi kegiatan menggunakan hasil produksi
4 Pelaku ekonomi Orang atau badan yang melakukan kegiatan ekonomi
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
https://hot.liputan6.com/read/4766781/pengertian-pelaku-ekonomi-macam-macam-dan-
perannya-yang-perlu-diketahui
https://hot.liputan6.com/read/4766781/pengertian-pelaku-ekonomi-macam-macam-dan-
perannya-yang-perlu-diketahui
Medan, Januari 2022
Mengetahui: Guru Mata Pelajaran IPS
Kepala UPT SMP Negeri 1 Medan
1. INFORMASI UMUM
G. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2x40’ (2xPERTEMUAN)
H. KOMPETENSI AWAL
Peserta didik telah mampu Memahami Keragaman sosial budaya masyarakat
a. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia yaitu
peserta didik dinilai dengan menunjukkan rasa syukur akan hasil ciptaanNya, dan
berusaha menjaga kelestarian alam dengan menunjukkan rasa kepeduliannya
kepada bumi.
b. Mandiri, yaitu peserta didik dinilai dengan menunjukkan kemandirian dalam
mengerjakan tugas-tugasnya dan juga kemampuannya bertanggung jawab atas
hasil pekerjaannya.
c. Bernalar kritis yaitu dinilai dari kemapuan peserta didik dalam menganalisis dan
mengevaluasi informasi yang baru dan merefleksikan hasil pemikirannya.
d. Brgotong Royong, yaitu menyelesaikan Lembar kerja secara diskusi kelompok
e. Kebhinakaan, yaitu peserta didik dapat mengakui adanya keberagaman dan
perbedaan dalam kehidupan masyarakat
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu menjelaskan keragaman sosial budaya di masyarakat,
permasalahan dalam kehidupan sosial budaya dan mengidentiikasi pemberdayaan
masyarakat serta enganalisis peranan komunitas kehidupan masyarakat
B. PERTANYAAN PEMANTIK
• Sipa saja yang termasuk pelaku ekonomi ?
• Apa saja kegiatan dalam Pasar?
• Apakah kamu pernah belanja online?
C. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2. Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3. Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4. Guru memberikan Apersepsi, dengan Menampilkan beberapa gambar yang
berkaitan dengan Keragaman budaya
3 PENUTUP
Pertemuan 2
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2. Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3. Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4. Guru memberikan Apersepsi, dengan mengaitkan materi sebelumnya
5. Guru Memberi motivasi peserta didik dalam pembelajaran dengan
memberikan pertanyaan pertanyaan yang merangsang keinginan tahu peserta
didik.
2 KEGIATAN INTI
Guru secara sederhana menjelaskan Kondisi Iklim terhadap perbedaan
matapencaharian dan pakaian
Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan Pemahaman dasar dasar
Perbedaan budaya yang di akibatkan oleh iklim suatu tempat
3 PENUTUP
1. Peserta didik melakukan Refleksi pembelajaran mengenai pengalaman
siswa selama berkoaborasi dalam pemecahan masalah dalam Kondisi iklim
yang mempengaruhi terhadap Mata pencaharian, bentuk rumah dan
pakaian
2. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.dan
mengucapkan salam penutup kepada peserta didik
Pertemuan 3
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2. Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3. Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4. Guru memberikan Apersepsi, dengan Menampilkan gambar dengan Sejarah
lokal
3 PENUTUP
Peserta didik melakukan Refleksi pembelajaran mengenai pengalaman siswa
selama berkoaborasi dalam pemecahan masalah dalam Penyebab terjadinya
perang batak
Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.dan
mengucapkan salam penutup kepada peserta didik
D. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
LKPD - 1
PERTANYAAN JAWABAN
1 Identifikasikan bentuk
keragaman akibat …………………………………………………………………………..
Letak geografis
……………………………………………………………………………
Indonesia
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 Diskripsikan bentuk
perubahan budaya ……………………………………………………………………………
dampak dari letak
……………………………………………………………………………
geografis tersebut
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
LKPD-2
LKPD 3
Bacalah artikel tentang Perang Batak!
Bagaimana Penyebab terjadinya perang batak, dan bagaimana akhir dari
perjuangan Raja sisingamangaraja XII !
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
……………
B. Penilaian
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
D. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Multikultural Keragaman kebudayaan
2 Kebhinekaan Pengakuan adanya perbedaan dalam masyarakat
3 Pluralitas Kemajemukan Masyarakat
E. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
https://www.kompas.com/stori/read/2022/01/04/150000779/penyebab-keberagaman-
masyarakat-indonesia?page=all
https://travel.detik.com/travel-news/d-5897426/catat-ini-faktor-penyebab-keberagaman-suku-
bangsa-dan-budaya-di-indonesia
1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2x40’ (3xPERTEMUAN)
B. KOMPETENSI AWAL
Peserta didik telah mampu Memahami Permasalahan Budaya masyarakat Indonesia
a. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia yaitu
peserta didik dinilai dengan menunjukkan rasa syukur akan hasil ciptaanNya, dan
berusaha menjaga kelestarian alam dengan menunjukkan rasa kepeduliannya
kepada bumi.
b. Mandiri, yaitu peserta didik dinilai dengan menunjukkan kemandirian dalam
mengerjakan tugas-tugasnya dan juga kemampuannya bertanggung jawab atas
hasil pekerjaannya.
c. Bernalar kritis yaitu dinilai dari kemapuan peserta didik dalam menganalisis dan
mengevaluasi informasi yang baru dan merefleksikan hasil pemikirannya.
d. Brgotong Royong, yaitu menyelesaikan Lembar kerja secara diskusi kelompok
e. Kebhinakaan, yaitu peserta didik dapat mengakui adanya keberagaman dan
perbedaan dalam kehidupan masyarakat
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu mendiskripsikan Permasalahan budaya masyarakat Indonesia
yang meliputi kesenjangan sosial dan kemiskinan, serta kenakalan remaja
B. PERTANYAAN PEMANTIK
• Apa saja penyebab kemiskinan di Indonesia ?
• Mengapa terjadi perkelahian antar pelajar?
• Apa saja yang termasuk kenakalan remaja?
C. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2. Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3. Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4. Guru memberikan Apersepsi, dengan Menampilkan beberapa gambar yang
berkaitan dengan permasalahan sosial budaya di Indonesia
3 PENUTUP
Peserta didik melakukan Refleksi pembelajaran mengenai pengalaman siswa
selama berkoaborasi dalam pemecahan masalah tentang upaya menurunkan
kemiskinan di daerah sekitar mu
Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.dan
mengucapkan salam penutup kepada peserta didik
Pertemuan 2
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2. Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3. Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4. Guru memberikan Apersepsi, dengan menampilkan gambar kenakalan
remaja
3 PENUTUP
Peserta didik melakukan Refleksi pembelajaran mengenai pengalaman siswa
selama berkoaborasi dalam pemecahan masalah dalam faktor faktor
penyebab kenakalan remaja dan upaya pencegahannya
Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.dan
mengucapkan salam penutup kepada peserta didik
D. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa
selama berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3 LAMPIRAN
LKPD - 1
PERTANYAAN JAWABAN
1 Faktor faktor
apasajakah yang …………………………………………………………………………..
menyebabkan
……………………………………………………………………………
kemiskinan di sekitar
tempat tinggal kamu ……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
2 Upaya apa yang harus
dilakukan untuk ……………………………………………………………………………
menurunkan angka
……………………………………………………………………………
kemiskinan
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
LKPD-2
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
Kesenjangan Sosiaal
Pengertian lain, kesenjangan sosial adalah suatu kondisi yang tidak seimbang di
dalam kehidupan masyarakat, baik itu secara personal maupun kelompok, yang mana
di sana terjadi bentuk ketidakadilan distribusi berbagai hal yang dinilai penting dalam
suatu tatanan masyarakat.
Berikut ini terdapat beberapa pengertian kesenjangan sosial menurut para ahli, antara
lain:
Robert Chambers
Kesenjangan sosial adalah adalah seluruh gejala yang muncul di dalam lapisan
masyarakat karena adanya bentuk perbedaan dalam hal keuangan dan yang lainnya
di antara masyarakat yang menempati suatu daerah tertentu.
Lapisan tingkat ekonomi dalam sebuah daerah dipengaruhi oleh kekuatan sumber
daya alam yang ada di daerahnya masing-masing. Tingkat perekonomian tersebut
bisa meningkat jika sumber daya alam yang ada pada daerahnya bisa dikelola secara
baik.
Pihak pemerintah dalam mengambil kebijakan pun turut menjadi faktor hadirnya
kesenjangan sosial yang hadir di lapisan masyarakat. Contohnya adalah seperti
kesenjangan program transmigrasi, masyarakat pendatang biasanya akan cenderung
lebih cepat berkembang daripada warga asli di daerah tersebut karena adanya
kesempatan yang lebih besar yang diserahkan pada warga pendatang. Hal
tersebutlah yang kemudian bisa melahirkan adanya kesenjangan sosial ekonomi di
dalam masyarakat.
3. Faktor Pengaruh Globalisasi
Selanjutnya, penyebab kesenjangan sosial adalah karena faktor letak dan kondisi
geografis. Letak dan kondisi geografis pada suatu daerah umumnya mempengaruhi
tingkat pembangunan pada daerah tersebut. Biasanya, masyarakat yang tinggal di
dataran tinggi akan kesulitan untuk membangun infrastruktur daripada masyarakat
lain yang tinggal di dataran rendah. Hal tersebut menyebabkan mereka yang tinggal di
dataran rendah bisa lebih cepat berkembang yang nantinya bisa melahirkan
kesenjangan sosial.
C. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Kesenjangan sosial ketidakseimbangan, perbedaan, dan juga jurang
pemisah yang hadir di dalam tatanan masyarakat
2 Kriminalitas Kejahatan
3 Globalisasi Proses mendunia
D. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
https://hot.liputan6.com/read/4881271/kesenjangan-sosial-adalah-kondisi-masyarakat-tidak-
seimbang-kenali-penyebabnya
https://id.wikipedia.org/wiki/Kesenjangan_sosial
1 INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS UMUM
NAMA PENYUSUN : SAGIANTO, S.Pd
INSTITUSI : SMP NEGERI 1 MEDAN
FASE/JENJANG : D / VII SMP
ALOKASI WAKTU : 2x40’ (2xPERTEMUAN)
B. KOMPETENSI AWAL
Peserta didik telah mampu Memahami Pengelolaan Keuangan keluarga
a. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia yaitu
peserta didik dinilai dengan menunjukkan rasa syukur akan hasil ciptaanNya, dan
berusaha menjaga kelestarian alam dengan menunjukkan rasa kepeduliannya
kepada bumi.
b. Mandiri, yaitu peserta didik dinilai dengan menunjukkan kemandirian dalam
mengerjakan tugas-tugasnya dan juga kemampuannya bertanggung jawab atas
hasil pekerjaannya.
c. Bernalar kritis yaitu dinilai dari kemapuan peserta didik dalam menganalisis dan
mengevaluasi informasi yang baru dan merefleksikan hasil pemikirannya.
d. Brgotong Royong, yaitu menyelesaikan Lembar kerja secara diskusi kelompok
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu menjelaskan Pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan
keuangan keluarga
B. PERTANYAAN PEMANTIK
• Pernahkah kamu mencatat pengeluaran dan pemasukan keuangan kamu ?
• Kebutuhan apa yang paling utama dalam pengeluaran kamu?
C. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
N KEGIATAN
O
1 PENDAHULUAN
1. Guru mengecek persiapan siswa dalam pembelajaran di kelas
2. Mengucapkan salam pembuka guru kepada peserta didik dan mengawali
pembelajaran dengan doa bersama setelah semua telah siap,guru mengecek
kehadiran peserta didik
3. Guru memberikan informasi tentang tujuan Pembelajaran
4. Guru memberikan Apersepsi, dengan Menampilkan beberapa gambar yang
berkaitan pengelolaan keuangan keluarga
3 PENUTUP
D. ASESMEN
Bentuk asesmen yang digunakan adalah :
E. Asesmen tak tertulis berupa sikap siswa selama pembelajaran dan performa siswa selama
berdiskusi dan persentasi (tabel penilaian terlampir)
F. Asesmen tertulis berupa penugasan melalui LKPD
3. LAMPIRAN
LKPD – 1
Daftar Kebutuhan dan keinginan
kebutuhan keinginan
Buku Tulis Makan Bakso
PENILAIAN DISKUSI
JUMLAH 18 12
NILAI 3.3
JAKARTA, KOMPAS.com - Mengelola keuangan keluarga dengan baik merupakan salah satu
kunci kesuksesan keluarga. Pengelolaan keuangan keluarga atau rumah tangga ini lebih rumit
dibandingkan mengelola keuangan pribadi karena melibatkan banyak orang yaitu suami, istri
dan anak-anak. Jika pengelolaan keuangan rumah tangga ini berjalan benar, maka beruntunglah
anggota keluarga. Namun kalau salah kelola, maka siap-siaplah mengalami masalah keuangan
bahkan sebelum habis bulan. Siapapun yang bertanggungjawab mengelola keuangan keluarga,
apakah istri atau suami, dia bertugas mengatur pengeluaran, mulai dari dana operasional
hingga cicilan kartu kredit, uang sekolah anak, liburan, bantuan sosial atau agama, hingga jajan
di luar rumah. 'Bendahara' keluarga ini didorong untuk lebih kreatif dan hati-hati dalam soal ini,
karena keberlangsungan rumah tangga tergantung dari pintarnya mereka mengatur uang.
Berikut tujuh jurus jitu hemat mengelola keuangan rumah tangga yang bisa ditiru: 1. Tahu Detil
Pemasukan dan Pengeluaran Berapa pendapatan Anda dan pasangan tiap bulannya?
Jumlahkan dengan benar. Setelah itu, hitung juga berapa pengeluaran rutin rumah tangga,
seperti tagihan listrik, telepon, air, belanja bulanan dan tagihan lainnnya yang harus Anda
keluarkan tiap bulannya. Jika Anda punya cicilan rumah, kendaraan atau kartu kredit, jangan
lupa dihitung juga sebagai pengeluaran rutin. Dengan begitu, Anda akan mengetahui berapa
kisaran pengeluaran rumah tangga tiap bulannya. Pastikan pengeluaran Anda tidak lebih besar
dari pemasukan. Kalau iya, keuangan rumah tangga Anda dalam bahaya dan harus segera
diatasi. 2. Pangkas Kebutuhan Tidak Penting Buatlah catatan rutin berapa kebutuhan rumah
tangga tiap bulannya, berapa dana yang akan disimpan atau diinvestasi dan rencana-rencana
keuangan lainnya. Anda juga harus mengecek anggaran mana yang dibutuhkan, dan anggaran
mana yang harusnya dipotong. Anda disarankan membuat rencana keuangan yang realistis dan
masuk akal. Jangan sampai terlalu pelit atau terlalu hemat. Misalnya, anggaran jalan-jalan
setiap dua kali selama sebulan, dipotong menjadi sekali dalam sebulan. Pemotongan anggaran
ini bisa mengurangi waktu Anda bersenang-senang bersama anak dan pasangan Anda.
Mungkin Anda bisa memilih tempat jalan-jalan yang lebih murah dari sebelumnya. 3. Jangan
Tunda membayar Semua Kewajiban Segeralah membayar kewajiban sebelum uangmu habis.
Misalnya membayar uang sekolah anak, tagihan kartu kredit, cicilan mobil dan lain-lain. Bila
semua kewajiban sudah diselesaikan, maka pengelolaan uang untuk operasional dan
kebutuhan sehari-hari akan lebih mudah. Sebab kewajiban atau utang itu akan menimbulkan
konsekuensi jika ditunda. Misalnya Anda akan menerima denda atau bunga sehingga kewajiban
Anda bertambah besar. 4. Menabung dan Investasi Pastikan selalu menyisihkan sejumlah uang
untuk tabungan dan investasi. Tabungan bisa dijadikan dana darurat, sementara investasi bisa
dijadikan tabungan masa depan. Lebih baik lagi kalau jumlah uang yang ditabung selalu
konsisten setiap bulan, sehingga Anda punya ancer-ancer tersendiri. Untuk melakukan
investasi, Anda punya banyak pilihan. Misalnya saja investasi emas, reksadana, saham, tanah,
properti, hingga menabung di deposito. 5. Miliki Asuransi Anda juga harus menyisihkan uang
untuk membeli premi asuransi. Apalagi kalau kamu sudah memiliki tanggungan anak. Dengan
asuransi maka setiap risiko akan diminimalisir dan dialihkan ke pihak asuransi. Jadi, apa pun
yang terjadi, keuangan keluarga tidak akan gonjang ganjing. 6. Buat Daftar Belanja Bulanan
Pengeluaran terbanyak dalam rumah tangga adalah untuk berbelanja bahan pokok dan
kebutuhan rumah. Sebelum berbelanja, pastikan Anda sudah memiliki daftar apa saja yang
harus dibelanjakan sehingga menghindari Anda dari lapar mata. Anda juga bisa mengecek
diskon yang diberikan swalayan sehingga belanja akan lebih hemat. Oh ya, kalau Anda
berbelanja dengan kartu kredit, pastikan kartu kreditmu cocok untuk berbelanja di swalayan,
sehingga Anda mendapatkan keuntungan ekstra seperti cash-back dan lain-lain 7. Kurangi
Kebiasaan Jajan Jajan termasuk pengeluaran rumah tangga yang tidak terelakkan. Terutama
bila keluarga doyan ngemil dan wisata kuliner. Tak heran pengeluaran yang satu ini
berpengaruh pada kondisi tata kelola keuangan rumah tangga. Nah, tidak ada salahnya Anda
dan keluarga mulai mengurangi kebiasaan jajan di luar rumah. Namun bukan berarti
menghapus sama sekali anggaran tersebut. Cobalah melakukan penghematan, bukan
menghapus anggaran. Anda bisa menggunakan promosi kartu kredit di restoran tertentu,
selama masih sesuai dengan anggaran keluarga. Dengan kartu kredit Anda bisa mendapatkan
diskon dan cash back, tapi bisa menikmati jajanan yang cukup mewah bersama keluarga.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jurus Jitu Mengelola Keuangan Keluarga,
Sebaiknya Jangan Terlalu Pelit", Klik untuk
baca: https://money.kompas.com/read/2016/11/18/131500926/jurus.jitu.mengelola.keuangan
.keluarga.sebaiknya.jangan.terlalu.pelit?page=all.
D. GLOSARIUM
NO ISTILAH PEMAHAMAN
1 Kebutuhan Sesuatu yang harus dimiliki
2 Keinginan Sesuatu perasaan ingin memiliki, tampa memikirkan
sifatnya terdesak atau tidak
4 Investasi kegiatan menanam modal atau dana dengan harapan
mendapat keuntungan atau imbal hasil di masa depan.
E. DAFTAR PUSTAKA
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BS-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
M.Nursa’ban, Supardi IPS-BG-kls VII SMP, Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
https://money.kompas.com/read/2016/11/18/131500926/
jurus.jitu.mengelola.keuangan.keluarga.sebaiknya.jangan.terlalu.pelit?page=all