Kemampuan Kreativitas pada Materi Biologi di Kelas XI Cerdas Istimewa di SMAN 1 Cikarang
Pusat
Oleh
Gabriel Evelin
432019002
Fakultas Biologi
2021
BAB I
PENDAHULUAN
Gambar 1. Spiral penelitian tindakan yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart
(Hopkins, 2011).
Dapat mengkaitkan 20
faktor-faktor
pembekuan darah
3. Originalitas 8 9
● Mampu mencetuskan
ungkapan baru dan unik.
● Memikirkan cara 10 6
mengekspresikan diri 12,13
yang tidak biasanya.
18
Total Pernyataan 20
76-85 Baik
60-75 Cukup
Kriteria persentese pada penelitian tindakan kelas ini yang merupakan tolak
ukur untuk mengetahui kriteria penelitian tindakan pada variabel kemampuan
kreativitas, sehingga terdapat skor nilai ketuntesan yang dapat dilihat pada tabel
berikut:
75-100 Tuntes
55-74,9 Cukup
Indikator ketuntesan skor nilai ini dinyatakan berhasil jika nilai yang
diperoleh 75 hingga 100 sehingga subjek penelitan dapat mencapai KKM yang
ditetapkan oleh sekolah. Jika hasil sudah mencapai dengan target nilai maka
penelitian selesai dan tidak dilanjutkan pada siklus berikutnya.
DAFTAR PUSTAKA
Fachruddin, F. (2019). Dunia Pendidikan dan Pengembangan Daya Kreatif. Sukma: Jurnal
Pendidikan, 3(1), 57–92. https://doi.org/10.32533/03104.2019
Fatmawati, B. (2014). Identifikasi Berpikir Kreatif Mahasiswa Melalui Metode Mind Mapping
Identification of Student ’ s Creative Thinking trough Mind Mapping. Bioedukasi, 7(2), 1–52.
Gantini, P., & Suhendar, D. (2017). Penilaian Hasil Belajar. In Penerbit Erlangga.
Hopkins, D. (2011). Panduan Guru : Penelitian Tindakan Kelas. Pustaka Pelajar.
Huda, M. (2011). Cooperative Learning : Metode, Teknik, Struktur dan Model Terapan. Pustaka
Pelajar.
Mustami, M. K. (2007). Pengaruh Model Pembelajaran Synectics dipadu Mind Maps Terhadap
Kemampuan Berpikir Kreatif, Sikap Kreatif, dan Penguasaan Materi Biologi. Lentera
Pendidikan, X(2), 173–184.
Mustami, M. K. (2001). Model sm2cl untuk pembelajaran biologi yang inovatif. Biologi Dan
Pembelajaran Biologi Inovatif, 1–15.
Nurhayati, N., & Rahardi, R. (2021). Kemampuan Berpikir Kreatif Mahasiswa Dalam
Mengembangkan Media Pembelajaran Matematika Saat Pandemi Covid-19. Pembelajaran
Matematika Inovatif, 4(2), 331–342. https://doi.org/10.22460/jpmi.v4i2.331-342
Purwanti, S. (2020). Model Pembelajaran Synectics Untuk Peningkatan Synectics Learning Model To
Increase the Activity. 5(2), 107–112.
Puspitesari, D., Zainuddin, Z., & Wati, M. (2015). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe
Mind Mapping Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPA 1 SMA Negeri 6
Banjarmasin Pada Pokok Bahasan Usaha Dan Energi. Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika, 3(2),
102. https://doi.org/10.20527/bipf.v3i2.751
Sarasati, A., Harlanu, M., & Sutarno. (2016). Implementesi Model Student Facilitator and Explaining
Materi Microsoft Excel Untuk Meningkatkan Motivasi, Sikap Dan Hasil Belajar Siswa Di Smp
Negeri 2 Patebon. Edu Komputika Journal, 3(2), 37–37. https://doi.org/10.15294/edukomputika
Siberman, M. L. (2012). Active Learning: 101 Cara Belajar Siswa Aktif. In Nuansa (p. 200).
Siboro, T. D., & Purba, S. T. (2021). Analisis Kesulitan Belajar Siswa Dalam Memahami Materi
Sistem Regulasi Manusia Di Kelas XI SMA Swasta Kartika I-4 Pematangsiantar. Best Journal :
Biology Education Science & Technology, 4(1), 161–165.
Sofyan, Mansyur, & Muhiddin. (2018). Pengaruh Model Pembelajaran Synectics, Mind Maps,
Cooperative Learning terhadap Hasil Belajar Biologi Berdasarkan Kemampuan Berpikir
Kreatif Siswa Kelas X SMAN 17 Makassar.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Sundari, S. G. (2018). PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIOLOGI DENGAN MODEL
DISCOVERY LEARNING. Edusains: Jurnal Pendidikan Biologi Dan Sains, 1(2), 143–154.
Taufik, M. S., Mustami, M. K., & Damayanti, E. (2018). Pengaruh Model Pembelajaran Synectics,
Mind Maps, Cooperative Learning (Sm2Cl) Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa.
Jurnal Biotek, 6(2), 61. https://doi.org/10.24252/jb.v6i2.5378
Tendrita, M., Mahanal, S., & Zubaidah, S. (2016). Pemberdayaan Keterampilan Berpikir Kreatif
melalui Model Remap Think Pair Share. Proceeding Biology Education Conference (ISSN:
2528-5742), 13(1), 285–291.
Triani, L., Wahyuni, S., Purwanti, E., Hudha, A. M., Fatmawati, D., & Husamah, H. (2018).
Pembelajaran I-CARE berbantuan praktikum : Peningkatan problem- solving skills dan hasil
belajar siswa pada materi jaringan hewan. Jurnal Inovasi Pendidikan IPA, 4(2), 158–168.
Yuliani, A., Naparin, A., & Zaini, M. (2018). Kemampuan Berpikir Kreatif Mahasiswa Pendidikan
Biologi dalam Penyelesaian Masalah Ekologi Tumbuhan. BIOEDUKASI: Jurnal Pendidikan
Biologi, 11(1), 29–34.