Anda di halaman 1dari 6

M .

Dwi Ario | Pengaruh Nikotin dalam Rokok pada Diabetes Melitus tipe 2

[ ARTIKEL REVIEW ]

EFFECT OF NICOTINE IN CIGARETTE FOR TYPE 2 DIABETES


MELLITUS
M. Dwi Ario
Faculty of Medicine, Lampung University

Abstract
Smoking is one of the habits of the people nowadays that can cause health problems. One of disease
resulted from exposure to cigarette smoking is type 2 Diabetes Mellitus (DM). Nicotine, known as the
main active part in cigarettes is responsible for the association between cigarette smoking and
development of type 2 DM, followed by role of the nicotinic acetylcholine receptors (nAChRs) and other
complex potential mechanisms. The effect of nicotine on insulin such as decrease insulin release,
negatively affect insulin action, impaired pancreatic β–cells and development of insulin resistance.
Nicotine has an influence to lead on the development of type 2 DM and smoking cessation is important
to improve glucose control in type 2 DM who smoke.

Keywords: insulin, nicotine, smoking, type 2 DM

Abstrak
Merokok merupakan salah satu kebiasaan masyarakat sekarang yang dapat mengakibatkan gangguan
kesehatan. Salah satu penyakit yang menjadi faktor resiko penyakit dari paparan asap rokok yaitu
Diabetes Melitus (DM) tipe 2. Nikotin yang dikenal sebagai bahan aktif utama pada rokok bertanggung
jawab sebagai penyebab dari asap rokok terhadap perkembangan DM tipe 2, diikuti oleh peran nicotinic
acetylcholine receptors (nAChRs) dan mekanisme – mekanisme potensial kompleks lainnya. Pengaruh
nikotin terhadap insulin yaitu penurunan pelepasan insulin, pengaruh negatif pada kerja insulin,
gangguan sel β pankreas dan perkembangan resistensi insulin. Nikotin memiliki pengaruh terhadap
perkembangan DM tipe 2 dan berhenti merokok penting untuk memperbaiki kontrol gula pada pasien
DM tipe 2 yang merokok.

Kata kunci: DM tipe 2, insulin, merokok, nikotin

..
Korespondensi: M . Dwi Ario | muhammaddwiario@gmail.com

Pendahuluan sebagai insulin-dependent atau


Diabetes Melitus (DM) childhood onset diabetes, ditandai
merupakan penyakit kronis yang dengan kurangnya produksi insulin dan
ditandai dengan hiperglikemia dan DM tipe 2, yang dikenal dengan non-
intoleransi glukosa yang terjadi karena insulin–dependent atau adult–onset
kelenjar pankreas tidak dapat diabetes, disebabkan ketidakmampuan
memproduksi insulin secara adekuat tubuh menggunakan insulin secara
atau karena tubuh tidak dapat efektif yang kemudian mengakibatkan
menggunakan insulin yang diproduksi kelebihan berat badan dan kurang
secara efektif atau kedua–duanya. aktivitas fisik sedangkan diabetes
Diabetes Melitus diklasifikasikan gestasional adalah hiperglikemia yang
menjadi DM tipe 1, yang dikenal

J MAJORITY | Volume 3 Nomor 7 | Desember 2014 | 75


M . Dwi Ario | Pengaruh Nikotin dalam Rokok pada Diabetes Melitus tipe 2

diketahui pertama kali saat memahami tentang pentingnya


kehamilan.1–2 kesehatan. Masyarakat pada umumnya
Diabetes Melitus merupakan mengkonsumsi segala jenis makanan,
suatu kelompok penyakit metabolik. seperti: makanan tinggi lemak dan
Diabetes berhubungan dengan kolesterol tanpa diimbangi dengan
kerusakan jangka panjang dan disfungsi olahraga atau aktifitas fisik untuk
beberapa organ tubuh terutama mata, membakar lemak serta malakukan gaya
ginjal, saraf, jantung, dan pembuluh hidup yang salah seperti minum
darah, yang menimbulkan berbagai minuman keras dan kebiasaan merokok
macam komplikasi, antara lain yang kesemuanya itu dapat
aterosklerosis, neuropati, gagal ginjal menimbulkan dampak yang buruk bagi
dan retinopati.3 kesehatan. Salah satu penyakit yang
Diabetes Melitus juga biasa dapat terjadi akibat masalah kesehatan
disebut dengan the silent killer karena tersebut yaitu penyakit DM terutama
penyakit ini dapat mengenai semua DM tipe 2.3
organ tubuh dan menimbulkan Tingginya prevalensi DM yang
berbagai macam keluhan. Penyakit sebagian besar tergolong dalam DM
yang akan ditimbulkan antara lain tipe 2 disebabkan oleh interaksi antara
gangguan penglihatan mata, katarak, faktor–faktor kerentanan genetis dan
penyakit jantung, penyakit di ginjal, paparan terhadap lingkungan. Faktor
impotensi seksual, luka sulit sembuh yang dapat meningkatkan risiko DM
dan membusuk/gangren, infeksi paru- tipe 2 di antaranya adalah kebiasaan
paru, gangguan pembuluh darah, makan yang tidak seimbang akan
stroke dan sebagainya. Tidak jarang, menyebabkan obesitas. Kondisi
penderita DM yang sudah parah obesitas tersebut akan memicu
menjalani amputasi anggota tubuh timbulnya DM tipe 2. Pada orang
karena terjadi pembusukan.4 dewasa, obesitas akan memiliki resiko
Jenis Diabetes Melitus yang timbulnya DM tipe 2, empat kali lebih
paling banyak diderita adalah DM Tipe besar dibandingkan dengan orang
2. DM Tipe 2 adalah penyakit gangguan dengan status gizi normal.2
metabolik yang di tandai oleh kenaikan Selain pola makan yang tidak
gulah darah akibat penurunan sekresi seimbang dan gizi lebih, aktivitas fisik
insulin oleh sel beta pankreas dan atau juga merupakan faktor resiko mayor
ganguan fungsi insulin (resistensi dalam memicu terjadinya DM. Latihan
insulin).4 fisik yang teratur dapat meningkatkan
Manifestasi komplikasi kronik kualitas pembuluh darah dan
dapat terjadi pada tingkat pembuluh memperbaiki semua aspek metabolik,
darah kecil (mikrovaskular) dan termasuk meningkatkan kepekaan
pembuluh darah besar (makrovaskular) insulin serta memperbaiki toleransi
yaitu pembuluh darah serebral, glukosa.2
pembuluh darah koroner dan Selain aktivitas fisik dan
5
pembuluh darah perifer. obesitas, kebiasaan merokok juga
Pada era globalisasi saat ini, dapat memicu terjadinya penyakit DM
umumnya masih banyak gaya hidup Tipe 2. Hal ini sejalan dengan penelitian
masyarakat yang masih belum yang dilakukan oleh Retno Ningsih yang

J MAJORITY | Volume 3 Nomor 7 | Desember 2014 | 76


M . Dwi Ario | Pengaruh Nikotin dalam Rokok pada Diabetes Melitus tipe 2

menyebutkan bahwa perilaku merokok sebagai kotinin dan akan diekskresi


yang buruk berhubungan dengan melalui urin.7
komplikasi kronis DM Tipe 2 Tembakau dan rokok juga
dibandingkan dengan yang bukan mengandung bahan lain seperti tar,
perokok.3 Nikotin, yang diketahui arsenik, 1,3-butadiene dan karbon
sebagai bahan aktif utama pada monoksida. Bahan–bahan lainnya
tembakau sebagai bahan rokok, seperti nitrosamine, aldehid dan
bertanggung jawab terhadap resiko organik kecil juga ditemukan di asap
penyakit DM tipe 2 berkaitan dengan rokok yang memiliki pengaruh terhadap
asap rokok.6 resiko kanker akibat merokok. Efek dari
bahan–bahan ini pada sistem endokrin
DISKUSI belum diketahui dengan jelas.8
Farmakologi dan fisiologi nikotin Di otak, nikotin bekerja dengan
mengikat dan mengaktivasi reseptor
Merokok dikenal sebagai faktor
nicotinic acetylcholine (nAChRs), bagian
resiko untuk penyakit jantung koroner.
dari kelompok transmembran ion-
Namun, setelah bertahun–tahun,
channel proteins, ditemukan di SSP dan
pengumpulan data penelitian
sistem saraf tepi (SST) serta beberapa
menunjukkan bahwa perokok yang
jaringan tubuh. Dopamin memiliki
merokok dalam waktu yang
peran dalam pengaruh dari nikotin dan
lama/kronik mempunyai resiko yang
juga memiliki peran penting pada
lebih tinggi juga untuk terjadinya
kecanduan tembakau.9–11 Aktivasi dari
resistensi insulin. Pada pasien diabetes,
nAChRs di medula adrenal
diketahui merokok memperburuk
mengakibatkan peningkatan
kontrol metabolik. Dapat dibuktikan
katekolamin yang nantinya
bahwa dosis insulin yang lebih besar
berpengaruh pada sistem
diperlukan untuk kontrol metabolik
kardiovaskular dan respon–respon
yang sama pada pasien diabetes yang
metabolik. Efek yang terjadi dari nikotin
bukan perokok.6
pada manusia dimana terjadi pelepasan
Nikotin dikenal sebagai bahan
katekolamin di aliran darah adalah
kimia aktif pada rokok yang
peningkatan pulsasi dan tekanan darah,
bertanggung jawab untuk terjadinya
pelepasan asam lemak bebas dan
diabetes. Nikotin, secara alami
mobilisasi dari gula darah/berkebalikan
ditemukan sebagai alkaloid pada
dengan pengaruh insulin. Penurunan
tembakau, Nicotiana tabacum. Pada
temperatur kulit, ketidakseimbangan
manusia, ketika nikotin terhirup,
peningkatan kontraksi dan relaksasi
nikotin secara cepat masuk ke dalam
pembuluh darah juga terjadi akibat dari
aliran darah, dapat menembus sawar
nikotin. Pada tingkat sel, efek dari
darah otak dan juga mencapai sistem
nikotin yaitu meningkatkan sintesis dan
saraf pusat (SSP) dan bekerja sebagai
pelepasan neurotransmitter dan
stimulan. Nikotin dimetabolisme di hati
hormon, induksi dari stres oksidatif,
oleh cytochrome P450 enzim CYP2A6
aktivasi dari faktor transkripsi dan
dan CYP2B6 yang membentuk macam
catecholamine-synthesizing enzyme
metabolit contohnya seperti kotinin,
tyrosine hydroxylase, dan juga
ion iminium nikotin, nikotirin dan
pencegahan dari apoptosis. Mediator
nornikotin, 70 sampai 80% diubah

J MAJORITY | Volume 3 Nomor 7 | Desember 2014 | 77


M . Dwi Ario | Pengaruh Nikotin dalam Rokok pada Diabetes Melitus tipe 2

neurotransmisi di SSP dan SST, aktivasi memperburuk inflamasi yang


nAChRs memiliki konsekuensi fisiologi terkait nikotin dan resistensi
yang penting pada berbagai organ insulin pada tikus, dimana akan
termasuk di dalamnya sistem konsisten dengan bersama–
endokrin.12 sama efek anti–inflamasi dari
nikotin pada inflamasi pada
Pengaruh nikotin pada insulin obesitas.
Paparan rokok memperburuk Pengaruh nikotin pada sel β pankreas
resistensi insulin, meskipun dengan
paparan pada perokok pasif dapat Nikotin mempengaruhi sekresi
menjadi resiko terjadinya sindrom insulin melalui nAChRs pada sel–sel β
metabolik. Berhenti merokok pankreas. Akhir ini, banyak penelitian
kemungkinan dapat memperbaiki menemukan nAChRs mengekspresikan
resistensi insulin, tergantung dari banyak tipe–tipe sel non neural
variasi dari berat badan.13 – 15 berbeda termasuk sel–sel pulau
Mekanisme potensial lain terjadinya pankreas. Sekresi insulin dapat diatur
resistensi insulin akibat nikotin antara dengan mekanisme endogenous
lain:7 pancreatic ganglionic. Beberapa hasil
1. Peningkatan dari ekspresi tumor penelitian secara in vitro, menunjukkan
nekrosis faktor–α bahwa nAChRs terdapat pada ganglion
mengakibatkan pada di pankreas dan mempengaruhi sekresi
peningkatan oksigen reaktif dan insulin melalui mekanisme
pelemahan dari Akt intraganglionik yang kompleks.
phosphorylation dan translokasi Penerjemahan dari mRNA untuk
GLUT4. nAChRs subunit α–2, α–3, α–4, α–5, α–
2. Peningkatan saturasi dari 7 dan β–2 terdeteksi pada sel–sel
trigliserida intramioseluler dan sekresi insulin oleh reaksi ikatan
diasilgliserol bersamaan dengan transcriptase plymerase. Tidak hanya
peningkatan fosforilasi serin paparan nikotin dalam jangka waktu
dari insulin-receptor substrate-1. lama tetapi juga paparan dalam waktu
3. Tingkat adiponektin yang turun singkat mengakibatkan penurunan
dengan merokok dan sekresi insulin. Pada paparan dalam
peningkatan dengan jangka waktu singkat dengan paparan
penghentian merokok. nikotin konsentrasi lebih dari 1µmol/L
4. Paparan asap rokok pada ibu menghambat pelepasan insulin.
hamil dan menyusui, Sementara itu juga, paparan nikotin
menurunkan efek pada selama 48 jam menghambat pelepasan
anaknya, mengakibatkan pada insulin. Penemuan ini mengindikasikan
resistensi insulin nantinya pada bahwa reseptor–reseptor nikotinik
masa kanak–kanak. fungsional terdapat pada pulau–pulau
5. Nikotin mengaktivasi innate, pankreas dan sel–sel β dan bagian
jalur anti–inflamasi melalui nikotin secara negatif mempengaruhi
makrofag α7–nicotinic fungsi sel β pankreas.6 Penelitian lain
acetylcholine receptor dan juga menunjukkan paparan nikotin
ganggauan pada jalur ini dapat menyebabkan disfungsi sel β,

J MAJORITY | Volume 3 Nomor 7 | Desember 2014 | 78


M . Dwi Ario | Pengaruh Nikotin dalam Rokok pada Diabetes Melitus tipe 2

peningkatan apoptosis sel β dan 4. Trisnowati SK dan Setyorogo S. Faktor


kehilangan sel β, yang mana resiko kejadian Diabetes Melitus tipe 2
diperantarai melalui mitokondrial di Puskesmas Kecamatan Cengkareng
dan/jalur lain terkait. 16 Jawa Barat tahun 2012. Jurnal Ilmiah
Kesehatan. Jan 2013; 5(1):6.
5. Cahyadi A. Terapi terbaru Diabetes
SIMPULAN Melitus tipe 2. Medika Jurnal
Nikotin yang terdapat pada asap Kedokteran Indonesia. 2010 [cited 2014
rokok memiliki pengaruh terhadap Nov 3];36(12). Available from:
terjadinya DM tipe 2. Pengaruh nikotin http://jurnalmedika.com/edisi-tahun-
2010/edisi-no-12-volxxxvi-2010/264-
terhadap insulin di antaranya
artikel-penyegar/470-terapi-terbaru-
menyebabkan penurunan pelepasan
diabetes-melitus-tipe-2.
insulin akibat aktivasi hormon 6. Xie X, Liu Q, Wu J dan Wakui M. Impact
katekolamin, pengaruh negatif pada of cigarette smoking in type 2 diabetes
kerja insulin, gangguan pada sel β development. Acta Pharmacol Sin.
pankreas dan perkembangan ke arah 2009;30(6):784–7.
resistensi insulin. Mekanisme– 7. Tweed JO, Hsia SH, Lutfy K dan
mekanisme potensial lain akibat Friedman TC. The endrocine effect of
paparan rokok seperti paparan rokok nicotine and cigarette smoke. Trends
pada ibu hamil dan menyusui juga Endocrinol Metab. 2012; 23(7)334–2.
memiliki peran terjadinya 8. Fowles J dan Dybing E. Application of
toxicological risk assessment principles
perkembangan resistensi insulin.
to the chemical constituents of
Berhenti merokok pada pasien DM tipe cigarette smoke. Tob Control. 2003;
2 yang merokok adalah salah satu cara 12:424–430.
untuk memperbaiki kontrol gula darah 9. Tuesta LM, et al. Recent advances in
dan perkembangan penyakit. understanding nicotinic receptor
signaling mechanisms thatregulate drug
DAFTAR PUSTAKA self-administration behavior. Biochem
1. World Health Organization. Pharmacol. 2011; 82:984–995.
www.who.int/en/.World Health 10.Liu RH, et al. The expression and
Organization [cited 2014 Nov 3]. functional role of nicotinic acetylcholine
Available from: receptors in rat adipocytes. J Pharmacol
http://www.who.int/topics/diabetes_m Exp Ther. 2004; 310:52–8.
ellitus/en/. 11.Dani JA, De Biasi M. Cellular
2. Wicaksono RP. Faktor–faktor yang mechanisms of nicotine addiction.
berhubungan dengan kejadian Diabetes Pharmacol Biochem Behav. 2001;
Melitus tipe 2 (Studi kasus di Poliklinik 70:439–446.
Penyakit Dalam Rumah Sakit Dr. 12.Benowitz NL. Nicotine addiction. N Engl
Karyadi). Fakultas Kedokteran J Med. 2010; 362:2295–2303.
Universitas Diponegoro. 2011. 13.Chiolero A, et al. Consequences of
3. Anugrah, Hasbullah S dan Surnianti. smoking for body weight, body fat
Hubungan obesitas, aktivitas fisik dan distribution, and insulin resistance. Am J
kebiasaan merokok dengan penyakit Clin Nutr. 2008; 87:801–9.
Diabetes Melitus tipe 2 pada pasien 14.Thiering E, et al. Prenatal and postnatal
rawat jalan Rumah Sakit DR. Wahidin tobacco smoke exposure and
Sudirohusodo Makassar. STIKES Nani development of insulinresistance in 10
Hasanudin Makassar. 2013. year old children. Int J Hyg Environ
Health. 2011; 214:361–8.

J MAJORITY | Volume 3 Nomor 7 | Desember 2014 | 79


M . Dwi Ario | Pengaruh Nikotin dalam Rokok pada Diabetes Melitus tipe 2

15.Inoue K, et al. Early effects of smoking


cessation and weight gain on plasma
adiponectin levels and insulin
resistance. Intern Med. 2011; 50:707–
712.
16.Somm E, Schwitzgebel VM, Vauthay
DM, Camm EJ, Chen CY, Giacobino JP, et
al. Prenatal nicotine exposure alters
early pancreatic islet and adipose tissue
development with consequences on the
control of body weight and glucose
metabolism later in life. Endocrinology
2008; 149: 6289−99.

J MAJORITY | Volume 3 Nomor 7 | Desember 2014 | 80

Anda mungkin juga menyukai