PÜRVA-SVÄDHYÄYA

Soal-soal Ujian Tutup Buku

UNIT 1 BHAGAVAD GITA BAB 1 – 6

Bab1
1. Apakah makna penting pernyataan Dhṛtarāṣṭra ketika berkata māmakāḥ? (1.1)
2. Mengapa Dhṛtarāṣṭra merasa takut? (1.1)
3. Jelaskan makna penting kata dharma-ksetre dalam hubungannya dengan hasil perang serta
ketakutan Dhṛtarāṣṭra (1.1)!
4. Mengapa Sañjaya bisa melihat perang Kurukṣetra? (1.1)
5. Apakah makna penting pernyataan Duryodhana ketika berkata tava śiṣyeṇa dhīmatā? (1.3
SP lecture)
6. Sebutkan janji yang Bhīma ucapkan setelah permainan dadu (1.4, Surrender Unto Me)
7. Mengapa Duryodhana merasa yakin mendapat dukungan penuh dari Bhīṣmadeva dan
Drona? (1.11)
8. Sebutkan empat tanda-tanda kemenangan bagi pihak Pāṇḍava!(1.14-20)
9. Apakah makna penting dari adanya simbol Hanuman pada bendera di kereta Arjuna? (1.20
SP lecture)
10. Apa arti kata guḍākeśa? (1.24)
11. Sebutkan enam jenis penyerang (1.36).
12. Sebutkan runutan keadaan yang brakibat pada kehancuran sebuah dinasti. (1.39-42)
13. Sifat/kualitas Arjuna yang manakah yang membuatnya layak untuk menerima pengetahuan
Bhagavad-gītā, menurut penjelasan terakhir dari bab 1?
14. Jelaskan makna penting dari nama-nama Krishna yang digunakan dalam bab ini:
Acyuta, Govinda, Madhava, Hrsikesa. (BG 1.15, 1.21-22, 1.24, 1.32-35, 1.36)

Bab 2
15. Sebutkan alasan Arjuna menolak untuk bertempur. (1.27 – 2.7)
16. Jelaskan tentang analogi bersimpati terhadap pakaian orang yang tenggelam. (2.1)
17. Jelaskan enam ciri Bhagavān dalam bahasa Indonesia atau Sanskrit (2.2)
18. Jelaskan analogi tiga aspek matahari! (2.2)
19. Apakah arti dari frase kṣudraṁ hṛdaya-daurbalyaṁ? (2.3)
20. Menurut aturan kitab suci, kapan seorang guru layak untuk ditinggalkan? (2.5)
21. Apakah arti penggalan kata dharma-sammūḍha-cetāḥ? (2.7)
22. Berapakah ukuran sang roh dan apakah bukti keberadaannya? (2.17)
23. Jelaskan analogi matahari yang tertutupi oleh awan dalam menjelaskan keberadaan sang roh
di dalam badan. (2.20)
24. Sebutkan enam jenis perubahan yang terjadi pada badan! (2.20)
25. Berikanlah arti bahasa indonesia untuk: anu-atma dan vibhu-atma! (2.20)
26. Jelaskanlah analogi tindakan mengadili sorang hakim serta analogi operasi bedah. (2.21)
27. Jelaskanlah analogi tentang berganti pakaian. (2.22)
28. Mengapa membunuh binatang dalam sebuah korban suci tidak dianggap sebagai tindak
kekerasan?
29. Apakah arti kata kṣatriya? (2.31)
30. Apakah yang dimaksud dengan sva-dharma dan apakah dua jenis sva-dharma? (2.31)
31. Apakah arti dari penggalan kata svarga-dvāram apāvṛtam? (2.32)
32. Berikanlah arti bahasa Indonesia untuk penggalan kata pratyavāyaḥ na vidyate? (2.40)
33. Berikanlah arti bahasa Indonesia untuk penggalan kata vyavasāyātmikā buddhi. (2.41)
34. Jelaskanlah tentang analogi menyirami akar. (2.41)
35. Veda sebagian besar menjelaskan tentang apa? (2.45)
36. Bagaimanakah cara terbaik dalam memenuhi maksud kebudayaan Veda? (2.46)
 37. Apakah arti kata prajna? (2.54)
38. Orang bodoh yang berpakaian rapi belum dapat diketahui sebagai orang bodoh
kecuali...? (2.54)
39. Bagaimanakah seorang sthita-dhīr muni berurusan dengan kebahagian dan kesengsaraan?
(2.56)
40. Jelaskanlah analogi seekor kura-kura dan seorang pawang ular. (2.58)
41. Apakah arti penggalan kata param dṛṣṭvā nivartate? (2.59)
42. Siapakah contoh mat-parah yang diberikan dalam penjelasan sloka 2.61?
43. Sebutkan delapan urutan jatuhnya seseorang ke dalam lautan material dalam bahasa
Indonesia atau Sanskrit (2.62-63)
44. Jelaskanlah analogi perahu di atas air. (2.67)
45. Jelaskanlah analogi aliran-aliran sungai mengalir ke dalam lautan. (2.70)
46. Apakah arti dari penggalan kata brahma-nirvāṇam ṛcchati? (2.72)

Bab 3
47. Bagaimana jalan kesadaran Krishna kadang disalah-pahami? (3.1)
48. Berikan arti bahasa Indonesia dari frase-frase di bawah ini:
a) tad ekaṁ vada (3.2)
b) mithyācāraḥ (3.6)
c) karma-yogam asaktaḥ sa viśiṣyate (3.7)
d) tad-arthaṁ karma kaunteya mukta-saṅgaḥ (3.9)
e) yo bhuṅkte stena eva saḥ (3.12)
f) annād bhavanti bhūtāni (3.14)
g) vikarma (3.15)
49. Jelaskanlah analogi tentang vaksin antiseptik (3.14)
50. Mengapa orang yang sepenuhnya sadar akan Krishna, tidak wajib mengikuti aturan
tugas-tugas kewajiban yang ditetapkan dalam Veda? (3.17)
51. Berikanlah arti bahasa indonesia dari kata acarya (3.21)
52. Mengapa Krishna tetap melaksanakan tugas dan kewajibanNya? (3.23)
53. Apakah kualifikasi dasar bagi seseorang untuk mulai menekuni kesadaran Krishna?? (3.26)
54. Berikanlah arti bahasa Indonesia frase nirasir nirmamo (3.30)
55. Jelaskalah analogi seorang kasir yang menghitung uang milyaran rupiah. (3.30)
56. Jelaskan analogi tentang kemungkinan kecelakaan bahkan di jalan besar.(3.34)
57. Jelaskanlah analogi mengenai susu yang tercampur/tersentuh asam. (3.37)
58. Berikanlah arti bahasa indonesia untuk frase nitya vairina (3.39)
59. Jelaskan mengenai analogi api yang tidak akan pernah bisa dipadamkan dengan bensin
(3.39)
60. Sebutkanlah tiga tempat hawa nafsu. (3.40)

Bab 4
61. Gita disabdakan oleh Tuhan kepada Vivasvan, kira-kira berapa tahun yang lalu? (4.1)
62. Jelaskanlah istilah atma-mayaya (4.6)
63. Jelaskanlah analogi matahari terbut, bergerak di atas kita dan kemudian terbenam dan
menghilang dari pandangan kita. (4.6)
64. Sebutkan enam jenis avataras (4.8)
65. Sebutkan delapan tahap dari sraddha ke prema. (4.10)
66. Apakah yang dimaksud dengan pasandi? (4.12)
67. Sebutkan sifat-sifat alam yang dominan mempengaruhi empat golongan masyarakat
manusia (4.13)
68. Jelaskanlah analogi mengenai hujan. (4.14)
69. Sebutkanlah 12 mahajana. (4.16)
70. Jelaskanlah analogi tentang onderdil mesin yang memerlukan oli dan perawatan. (4.21)
 71. Apabila alam (benda-benda material-red) digunakan untuk kebenaran mutlak (Tuhan),
benda-benda material tersebut kembali memperoleh apanya? (4.24)
72. Jelaskan mengenai analogi pasien menderita sakit perut. (4.24)
73. Uraikan sikap seorang penyembah terhadap usia yang panjang. (4.29)

Bab 5
74. Bagaimana seseorang bisa menjadi dikasihi oleh semuanya menurut BG 5.7?
75. Berikanlah arti dari kata pradhana. (5.10)
76. Jelaskanlah analogi daun bunga padma. (5.10)
77. Berikanlah arti bahasa Indonesia dari frase phalaṁ tyaktvā śāntim āpnoti naiṣṭhikīm. (5.12)
78. Sebutkanlah sembilan gerbang dari badan material. (5.13)
79. Berikanlah arti bahasa indonesia untuk kata vibhu dan anu (5.15)
80. Jelaskan mengenai analogi mencium aroma bunga (5.15)
81. Berikanlah arti bahasa indonesia untuk penggalan kata paṇḍitāḥ sama-darśinaḥ. (5.18)
82. Sebutkanlah delapan bagian aṣṭāṅga-yoga. (5.27)

Bab 6
83. Kapankah pikiran menjadi kawan yang paling baik dan kapan pikiran sebagai musuh yang
paling besar? (6.5)
84. Sebutkan arti bahasa indoensia untuk kata ekaki (6.10) dan sucau dese. (6.11)
85. Apakah hasil dari berlebihan dalam hal makan, tidur, membela diri dan berketurunan? (6.17)
86. Berikanlah arti kata yukta (6.18)
87. Berikanlah arti bahasa indonesia dari kata pratyahara (6.25)
88. Para yogi yang tertarik pada apakah yang tidak bisa mencapai tingkat kesempurnaan? (6.23)
89. Jelaskan dengan sebuah analogi yang menunjukkan bahwa pikiran itu kuat dan keras (6.34).
90. Jelaskan mengenai analogi infeksi yang sangat akut (parah) barangkali melampaui
kemanjuran obat. (6.34)
91. Jelaskan apa yang terjadi pada yogi yang tidak mencapai sukses. (41-42)
UNIT 2 BHAGAVAD GITA BAB 7 – 11

Bab 7
1. Jelaskanlah makna penting dari istilah ‘tac chṛṇu’, dalam hubungannya dengan praktek bhakti-
yoga.
(7.1).
2. Sebutkanlah delapan tenaga material Krishna dalam kategorinya yang kasar dan halus. (7.4)
3. Berikan arti bahasa Indonesia dari kata parā prakṛti dan aparā prakṛti (7.5)
4. Jelaskanlah analogi manik-manik yang teruntai pada seutas tali.(7.7)
5. Sebutkan 6 cara Sri Krishna dapat dilihat di dunia material. (7.8-11)
6. Jelaskan analogi sang raja sebagai yang membuat hukum. (7.12)
7. Jelaskan analogi seseorang yang terikat tangan dan kakinya. (7.14)
8. Jelaskan mengapa alam material di sini diuraikan sebagai bersifat rohani? (7.14)
9. Jelaskan analogi babi yang memakan lumpur dan tanah. (7.15)
10. Berikan artinya dalam bahasa Indonesia untuk kata duṣkṛtī dan sukṛti. (7.15-16)
11. Sebutkan dalam bahasa Sanskrit dan Indonesia, 4 jenis orang yang menyerahkan diri dan tidak
menyerahkan diri kepada Śrī Kṛṣṇa. (7.15-16)
12.Diantara para sukṛtinaḥ jelaskan siapakah yang dianggap yang terbaik oleh Śrī Kṛṣṇa dan
mengapa? (7.17)
13. Berikan artinya dalam bahasa Indonesia untuk penggalan kalimat: hṛta-jñānāḥ (7.20); antavat
tu phalaṁ (7.23); alpa-medhasām (7.23)
14. Jelaskan analogi brāhmaṇas bagaikan kepala Tuhan Yang Mahaesa. (7.23)
15. Dengan kata sanskrit apakah Śrī Kṛṣṇa menguraikan tentang para impersonalist? (7.24)
16. Jelaskan analogi awang yang mungkin bisa menutupi semua matahari, bulan dan bintang. (7.26)
17. Definisikan dan jelaskan dengan singkat pentingnya kata icchā and dveṣa (7.27)
18. Berikan arti bahasa Indonesia untuk penggalan kata anta-gataṁ pāpaṁ dan puṇya-karmaṇām
(7.28)

Bab 8
19. Berikan arti bahasa Indonesia untuk kata: adhibhūtaṁ, adhiyajña, adhidaiva, dan adhyātma
(8.3-4).
20. Berikan arti bahasa Indonesia untuk penggalan kata mām anusmara yudhya ca (8.7)
21. Jelaskan analogi ulat dengan merujuk kepada sloka 8.8.
22. Jelaskan istilah yoga-balena (8.10).
23. Bandingkan pengucapan Maha-mantra Hare Krishna dengan pengucapan oṁ (8.13).
24. Berikan arti bahasa Indonesia untuk penggalan kata ananya-cetāḥ dan tasyāhaṁ su-labhaḥ.
(8.14)
25. Berikan arti bahasa Indonesia untuk kata duḥkhālayam (8.15)
26. Sebutkan lamanya durasi waktu Satya, Tretā, Dvāpara dan Kali-yuga dan durasi satu kalpa
(8.17)
27. Berapakah usia hidup Brahmā dalam satuan tahun bumi ? (8.17)
28. Jelaskan secara singkat dua jalan dalam meninggalkan badan bagi para yogi sebagaimana
diuraikan di dalam sloka 8.23 – 27. Apakah relevansinya kedua jalan ini bagi para penyembah??

Bab 9
29. Jelaskan makna penting kata anasūyave di dalam sloka Bhagavad-gītā 9.1, terkait dengan
bagaimana mengerti dan menjelaskan Bhagavad-gītā
30. Jelaskan istilah ‘rahasia’, ‘lebih rahasia’ dan ‘paling rahasia’ dengan merujuk kepada
pengetahuan Bhagavad-gītā (9.1)
31. Jelaskan analogi menyiram air ke akar pohon. (9.3)
32. Jelaskan dengan singkat ciri-ciri dari tiga kategori penyembah sebagaimana diuraikan dalam
penjelasan 9.3.
33. Jelaskan analogi seorang raja menjalankan pemerintahan. (9.4)
34. Berikan arti bahasa Indonesia untuk penggalan kata :
• yogam aiśvaram(9.5)
• udāsīna-vad (9.9)
• mānuṣīṁ tanum āśritam (9.11)
35. Jelaskan analogi hakim pengadilan (9.9)
36. Jelaskan analogi aroma bunga (9.10)
37. Berikan arti bahasa Indonesia untuk kata: mogha-asah, mogha-jnana dan mogha-karmano.
(9.12)
38. Sebutkan 4 sifat seorang mahātmā (9.14)
39. Sebutkan, dalam bahasa Sanskrit dan Indonesia, 3 jenis orang yang memuja Śrī Kṛṣṇa dengan
cara-cara yang berbeda (9.15)
40. Jelaskan analogi komidi putar. (9.21)
71. Berikan arti bahasa Indonesia untuk penggalan kata vahāmy aham (9.22)
72. Berikan arti bahasa Indonesia untuk penggalan kata yajanty avidhi-purvakam (9.23)
73. Jelaskan analogi menyuap petugas dan direktur. (9.23)
74. Jelaskan analogi berlian di sebuah cincin emas. (9.29)
75. Berikan arti bahasa Indonesia untuk penggalan kata bhajate mām ananya-bhāk sādhur eva sa
mantavyaḥ (9.30)
76. Jelaskan analogi noda yang menyerupai bentuk seekor kelinci.(9.30)

Chapter 10
77. Berikan arti bahasa Indonesia untuk kata ajam & anadim (10.3)
78. Jelaskan analogi pemuda dan seorang gadis. (10.9)
79. Berikan arti bahasa Indonesia untuk penggalan kata jñāna-dīpena (10.11)
80. Karunia khusus apakah yang diberikan oleh Krishna kepada penyembah murni? (10.11)
81. Kalimat manakah dalam ayat 12 yang membuktikan bahwa Tuhan Yang Mahaesa berbeda dari
roh individu? Mohon jelaskan pentingnya frase tersebut.
82. Mengapa arjuna meminta Krishna untuk menjelaskan kemewahanNya? (10.17-18)
83. Jelaskan arti kata vibhuti (10.19)
84. Jelaskan arti kata Gudakesa (10.20)
85. Sebutkan tiga purusa-avataras (10.20 purport)
86.Di antara semua korban suci, apakah pentingnya pengucapan nama suci? (10.25)
87. Sebutkan salah satu dari 4 kemewahan yang dianggap feminin. (10.34)
88. Jelaskan penggalan kata ekāṁśena sthito jagat (10.42)
89. Berikan arti bahasa Indonesia untuk penggalan kata asamaurdhva (10.42, purport)

Chapter 11
90. Mengapa Arjuna ingin melihat bentuk semesta Tuhan? (11.3)
91. Jelaskan mengapa vishva-rupa diperlihatkan kepada Arjuna. (11.3 & 11.8)
92. Bagaimana bentuk semesta Tuhan berbeda dengan bentuk Tuhan yang lainnya? (11.5)
93. Siapakah yang pantas melihat bentuk semesta Tuhan di medan perang? (11.20)
94. Jelaskan penggalan kata kālo ’smi loka-kṣaya-kṛt and nimitta-mātraṁ bhava (11.32-33)
95. Jelaskan empat aspek dari penglihatan Arjuna terhadap bentuk semesta. (11.15-31)
96. Mengapa Arjuna memanggil Krishna sebagai moyang? (11.39)
97. Jelaskan analogi matahari dan cahaya lampu. (11.51)
98. Jelaskan pentingnya kata ‘su-durdarsam’. (11.52)

Chapter 12
99. Jelaskan hubungan antara Bhagavad-Gita bab 11 dan 12.
100. Siapakah dua jenis orang suci? (12.1)
101. Berikanlah arti dari pemujaan saguna atau nirguna. (12.5)
102. Jelaskanlah analogi kotak surat. (12.5)
103. Jelaskanlah analogi seorang anak yang sepenuhnya dipelihara oleh orangtuanya dan orang
yang jatuh ke tengah lautan. (12.6-7)
104. Jelaskan penggalan kata teṣām ahaṁ samuddhartā mṛtyu-saṁsāra-sāgarāt (12.7)
105. Jelaskan bagaimana seorang penyembah bisa “dikrishnakan” (Krsna-ized)? (8)
106. Apakah yang dianjurkan untuk seseorang yang bahkan tidak mampu mempraktekkan
prinsip-prinsip yang mengatur dalam bhakti-yoga? (12.10)
107. Jelaskan dalam Sanskrit atau bahasa indonesia, 5 sifat penyembah yang dikasihi Kåñëa.
(12.13-19)
UNIT 3 BHAGAVAD GITA BAB 13 – 18

Bab 13
1. Berikan arti bahasa Indonesia untuk kata prakåtià, puruña, dan jïeyaà. (1)
2. Berikan arti bahasa Indonesia untuk kata ksetra-jnam (3)
3. Berikanlah analogi seorang penduduk dengan sebidang tanah miliknya. (3)
4. Sebutkan lima tingkatan dari brahma pucchaà pratiñöhä sebagaimana disebutkan dalam
Taittiréya Upaniñad (2.5.1) (5)
5.Sebutkan 24 bagian dari dunia material ini. (6-7)
6. Sebutkan dalam bahasa Indonesia atau Sanskrit sepuluh dari 20 hal pokok pengetahuan. (8-
12)
7. jelaskan poin apakah yang paling penting dalam proses pengetahuan. (8-12)
8. Jelaskan salah satu dari empat aspek Roh Yang Utama. (13-18)
9. Jelaskan analogi matahari yang berada di kathulistiwa berada tetap di tempatnya. (17)
10. Nasehat apakah yang diberikan olehKrishna kepada mereka yang tidak mengenal
pengetahuan rohani? (26)
11. Jelaskanlah analogi bagaimana udara memasuki air, lumpur, kotoran, dll. Dengan
membandingkannya dengan mahluk hidup. (33)

Bab 14
12. Apa itu mahat-tattva? (3)
13. Jelaskan analogi seekor kalajengking bertelur di antara beras. (3)
14. Bagaimana mereka yang berada dalam sifat kebaikan menjadi terikat? (6)
15. Apa ciri-ciri dari sifat nafsu? (7)
16. Sebutkan tiga akibat dari sifat kebodohan. (8)
17. Jelaskan ciri-ciri yang terwujud dari masing-masing tiga sifat alam material ini. (11-13)
18. Apakah tujuan dari masing-masing orang yang berada pada pengaruh sifat alam setelah
kematian?(14-15)
19. Mereka yang berada pada sifat kebaikan, nafsu dan kebodohan akan maju ke arah mana?
(18)
20. Jelaskan 3 sifat seseorang yang sudah berada di atas tiga pengaruh tiga sifat alam material.
(22-25)
21. Jelaskanlahanalogi asisten pribadi dan partikel emas merupakan bagian dari tambang emas.
(26)
22. Jelaskanlah analogi bagaimana seorang raja dan pelayannya menikmati di keadaan yang
sama.(27)

Bab 15
23. Berikan arti bahasa Indonesia untuk ürdhva-mülam dan adhaù-çäkham. (1)
24. Mengacu kepada apakah daun-daun dari pohon beringin? (1)
25. Pohon dunia material terletak pada apa? (1)
26. Pohon beringin ini dipelihara/dinutrisi oleh apa? (2)
27. Berikan arti bahasa Indonesia dari asaìga-çastreëa. (3-4)
28. Jelaskanlah analogi dari udara yang membawa aroma. 15.8
29. Jelaskanlah analogi kesadaran yang sesungguhnya murni seperti air. 15.9
30. Jelaskanlah analogi segengam pasir. 15.13
31. Berikan tiga contoh bagaimana Kåñëa memelihara dunia material ini. (12 -14)
32. Mengacu pada apakah kata kñaraù dan akñaraù? (16)
33. Mengacu pada apakah kata puruñottamam? (19)
Bab 16
34. Berikan arti bahasa Indonesia untuk kata-kata berikut: sampadaà (1-3), pravåtti dan nivåtti
(7), anéçvaram (8), dan ugra-karmäëaù. (9)
35. Berikanlah dua sifat/kualitas yang relevan bagi masing-masing sannyasi dan grhastha (1-3).
36. Apakah dua sifat/kualitas yang terutama ditujukan untuk para bramacari? (1-3)
37. Apakah sifat/kualitas yang terutama ditujukan untuk para varnaprasthas? (1-3)
38. Siapakah contoh terbaik dari manusia dalam sifat asura? (16)
39. Berikan arti bahasa Indonesia dari mäm apräpyaiva kaunteya. (20)
40. Sebutkan tiga jenis gerbang menuju neraka. (21)
41. Jelaskanlah akibat bagi mereka yang mengembangkan sifat-sifat asura. (19-20)

Bab 17
42. Sebutkan tiga jenis keyakinan. (2)
43. Sebutkan enam akibat dari memakan makanan yang berada pada sifat kebaikan. (8)
44. Sebutkan tiga ciri korban suci yang dilakukan di bawah pengaruh sifat kebodohan. (13)
45. Pertapaan dari badan terdiri dari delapan hal apa? (14)
46. Berikan arti bahasa Indonesia dari svädhyäya abhyasanam. (15)
47. Sebutkan tiga ciri pertapaan yang dilakukan dalam sifat nafsu. (18)
48. Berikan empat ciri dari derma atau sumbangan dalam sifat kebaikan. (20)
49. Tiga kata oà tat sat menerangkan apa? (23)

Bab 18
50. Apakah yang disebutkan oleh orang bijaksana untuk meninggalkan hasil dari segala
kegiatan? (2)
51. Sebutkan 3 kegiatan yang hendaknya tidak ditinggalkan bahkan oleh roh yang agung. (5)
52. Sebutkan ciri-ciri pelepasan ikatan dalam sifat nafsu. (8)
53. Sebutkan lima sebab dari pencapaian segala jenis kegiatan. (14)
54. Jelaskan analogi seorang prajurit/tentara yang membunuh. (17)
55. Sebutkan 5 ciri pekerja yang berada dalam sifat kebodohan.(28)
56. Sebutkan tiga ciri kebahagiaan dalam sifat kebaikan. (37)
57. Sebutkan tiga ciri kebahagiaan dalam sifat nafsu. (38)
58. Sebutkan lima ciri kebahagiaan dalam sifat kebodohan. (39)
59. Sebutkan sembilan sifat dengan mana brähmaëas melakukan kegiatan. (42)
60. Jelaskanlah analogi api yang tertutupi oleh asap. (48)
61. Jelaskan analogi seekor burung yang berwarna hijau. (55)
62. Jelaskan analogi dari seseorang yang duduk di atas motor berkecepatan tinggi.(61)
63. Sebutkan enam ciri penyerahan diri dalam Sanskrit atau Bahasa Indonesia. (66)
64. Pengetahuan yang rahasia ini sebaiknya jangan pernah diberikan kepada siapa? (67)
UNIT 4 LAUTAN MANISNYA RASA BHAKTI

Kata Pengantar
1. Untuk siapakah secara khusus Lautan Manisnya Rasa Bhakti dimaksudkan?
2. Berikan arti bahasa Indonesia dari kata: rupanugas, rasa, capala-sukha, bhoga-tyaga dan amrta!
3. Apakah prinsip universal dari Sri Caitanya?
4. Apakah contoh yang diberikan oleh Śrīla Rūpa Goswāmi untuk para penyembah dan untuk umat
manusia secara umum?
5. Dimana Śrīla Rūpa Goswāmi pertama kali bertemu Sri Caitanya?

Pendahuluan
6. Sebutkan dua belas rasa dalam Bahasa Sansekerta atau Indonesia
7. Jelaskanlah analogi tentang hiu tinggal di lautan tidak memppedulikan sungai-sungai sertaa di
tengah-tengah lautan, letusan gunung api tidak memberikan ancaman.
8. Berikan makna istilah pravṛtti dan nirvṛtti dalam Bahasa Indonesia!
9. Sebutkan makna kata anuśīlana dalam Bahasa Indonesia.
10. Apa maksud dari kata jñāna-karmādi?

Bab 1
11. Sebutkan enam ciri-ciri bhakti yang murni dalam bahasa Sansekerta atau Indonesia.
12. Sebutkan empat pengaruh yang diakibatkan dari kegiatan berdosa dalam bahasa Sansekerta atau
Indonesia.
13. Berikan empat contoh dari reaksi kegiatan berdosa yang sudah ‘matang’ yang dijelaskan oleh
Prabhupāda.
14. Jelaskanlah analogi seekor ular di atas tanah ketika terjadi kebakaran hutan.
15. Apa yang ingin ditunjukkan dari perbandingan antara kesempuraan mistik dan perkembangan
pengetahuan ilmiah modern?
16. Mohon jelaskan analogi dari dayang pribadi dan pembantu sang ratu mengikuti sang ratu.
17. Mengapa Krishna jarang setuju untuk memberikan sang roh pelayanan bhakti?
18. Sebutkan tiga sumber kebahagiaan menurut analisa dari Śrīla Rūpa Goswāmī.
19. Apa arti dari kata Madana-mohana-mohinī.

Bab 2
20. Sebutkan tiga kategori utama dari pelayanan bhakti.
21. Jelaskan analogi seorang balita dengan sedikit latihan bisa mulai berjalan.
22. Sebutkan dua jenis sādhana-bhakti dalam bahasa Sansekerta dan Indonesia.
23. Apakah yang paling mendasar dari semua prinsip-prinsip yang mengatur?
24. Apakah manfaat dari memberikan makanan kepada mereka yang mengajarkan pesan dari
Bhagavad-gītā?

Bab 3
25. Sebutkan empat contoh para penyembah pemula yang mulai melakukan pelayanan bhakti untuk
merasa lega dalam kepuasan diri masing-masing.
26. Sebelum diangkat sampai tingkatan manakah seseorang dapat berpegang teguh pada prinsip
memuja Kepribadian Tuhan Yang Maha Esa?

Bab 4
27. Sebutkan lima jenis pembebasan dalam bahasa Sansekerta atau Indonesia.
28. Orang yang sudah mencapai empat jenis pembebasan ini juga mungkin dapat diangkat sampai
ke mana?
Bab 5
29. Jelaskanlah analogi dari kaṁsa (gangsal) diubah menjadi emas.
30. Apakah rahasia dari ajaran Vaishnava (pengabdian suci)?

Bab 6
31. Sebutkan 10 prinsip pertama dari keseluruhan 64 prinsip sādhana dalam bahasa Indonesia atau
Sansekerta.
32. Dari 20 prinsip awal sādhana, yang manakah dianggap sebagai yang paling penting?
33. Sebutkan lima prinsip sādhana yang paling kuat.

Bab 7
34. Apakah poin yang sangat penting dalam kemajuan kehidupan spiritual?
35. Mengapa para pengikut Buddha tidak dapat diterima sebagai penyembah?
36. Apakah alasan sebenarnya dalam mengikuti puasa pada hari Ekādaśī?
37. Sebutkan dua jenis orang yang bukan penyembah yang pergaulannya harus dihindari.
38. Jelaskanlah analogi tinggal di dalam sangkar besi atau di tengah api yang berkobar serta analogi
memeluk ular, harimau atau buaya.

Bab 8
39. Jelaskanlah tentang sevāparādhah dan nāmāparādhah.
40. Bagaimana orang yang melakukan kesalahan kepada Tuhan dapat dibebaskan?
41. Sebutkan 10 jenis kesalahan terhadap nama suci Tuhan.

Bab 9
42. Apakah hasil dari menghias badan seseorang dengan tapal cendana?
43. Siapakah para impersonalis yang menjadi penyembah Tuhan setelah mencium sisa bunga dan
dupa yang telah dipersembahkan di kuil?
44. Jelaskanlah tentang laulyam dan lālasā-mayī .
45. Apakah hasil dari meminum caraṇāmṛta, bahkan bagi orang yang berdosa?

Chapter 10
46. Apakah awal dari kesadaran Kṛṣṇa dan bhakti?
47. Jelaskanlah analogi orang yang dianggap mati setelah digigit ular dapat dihidupkan kembali
oleh ucapan sejenis mantra.
48. Jelaskanlah tentang dāya-bhāk.

Chapter 11
49. Yang manakah dua dari Sembilan jenis pelayanan bhakti yang jarang sekali nampak dan
mengapa?

Chapter 12
50. Seseorang yang menyimpan sastra Vaishnava di rumahnya selalu memiliki apa?
51. Apakah yang lebih tinggi bahkan dari pemujaan kepada Tuhan?
52. Jelaskanlah analogi buah mangga yang sudah matang.
53. Jelaskanlah analogi pergaulan yang bertindak seperti batu berlian.

Chapter 13
54. Sebuah keterikatan yang kecil saja pada salah satu dari lima jenis bhakti yang kuat dapat
membangkitkan apa, yang bahkan bisa terjadi pada seseorang yang baru memulai?
Chapter 14
55. Sebutkan contoh-contoh dari penyembah-penyembah yang mencapai kesempurnaan hanya
dengan mempraktikkan satu saja dari proses nava-viddhā-bhakti.

Chapter 15
56. Dimanakah pelayanan bhakti yang spontan dapat mudah ditemukan?
57. Apakah arti dari rāgā?
58. Jelaskanlah tentang rägätmikä-bhakti dan rāgānugā-bhakti.

Chapter 16
59. Pada tingkatan manakah dimungkinkan bagi seseorang untuk mencapai semangat untuk
mengikuti jejak langkah para penduduk Vraja?
60. Jelaskanlah tentang prākṛta-sahajiyā.
61. Jelaskan dengan singkat mengenai dua kategori hubungan cinta bhakti sebagai sepasang
kekasih.

Chapter 17
62. Apakah gejala pertama dari cinta yang murni kepada Kepribadian Tuhan Yang Maha Esa?
63. Jelaskanlah analogi orang yang belum pernah sekolah atau di perguruan tinggi namun kadang
diakui mendapatkan gelar kehormatan dari universitas besar.

Chapter 18
64. Sebutkan Sembilan ciri-ciri seseorang yang sudah mengembangkan cinta kasih dalam
kebahagiaan rohani kepada Krishna.

Chapter 19
65. Sebutkan dalam bahasa Indonesia atau Sansekerta dua jenis prema-bhakti.
66. Sebutkan dalam bahasa Indonesia atau Sansekerta, Sembilan tingkatan bhakti dari sraddha ke
prema.
UNIT 5.2 Śrī Īśopaniṣad

Pendahuluan
1. Apa arti kata veda?
2. Sebutkan empat kekurangan/kelemahan roh yang terikat.
3. Sebutkan tiga jenis pramāṇa.
4. Berikan alasan mengapa śabda-pramāṇa sebagai sarana yang lebih baik untuk mendapatkan
pengetahuan.
5. Mohon jelaskanlah analogi śruti yang dianggap sebagai ibu.
6. Sebutkan dua jenis sistem pengetahuan di dunia material.
7. Apakah dua kualifikasi dari seorang guru yang bonafide atau dapat dipercaya?

Invokasi
8. Mohon jelaskanlah analogi sebuah tangan dari badan sebagai unit yang lengkap.
9. Bagaimanakah dunia material yang menakjubkan ini juga lengkap secara sendirinya?

Mantra 1
10. Berikan arti bahasa Indonesia dari istilah-istilah:
a. īśāvāsya;
b. parā dan aparā prakṛti;
c. Komunisme Bhägavata;
d. apauruṣeya.
11. Mohon jelaskanlah analogi kapitalis, komunis dan kepemilikan oleh Tuhan Yang Mahaesa.

Mantra 2
12. Jelaskanlah tentang karma, akarma, dan vikarma.

Mantra 3
13. Berikan arti bahasa indonesia dari istilah ātma-hā.
14. Jelaskanlah analogi badan manusia yang diumpamakan sebagai perahu yang kokoh.
15. Jelaskan mengenai kata sura dan asura.

Mantra 4
16. Mohon jelaskanlah analogi panas dan cahaya yang keluar dari api.

Mantra 5
17. Apa itu antaryāmī?
18. Mohon jelaskanlah penggalan kata tad dūre tad v antike.

Mantras 6-8
19. Berikan arti bahasa indonesia untuk istilah:
a. ekatvam anupaśyataḥ (Mantra 6-7)
b. śuddham apāpa-viddham (Mantra 8)
20. Mohon jelaskanlah analogi tentang:
a. percikan api dan api;
b. garam yang terdapat dalam setetes lautan dan seluruh lautan.
21. Bagaimanakah Tuhan tanpa badan/tubuh? (Mantra 8)

Mantra 9
22. Mohon jelaskanlah analogi permata yang terdapat di atas puncak kepala seekor kobra serta
analogi perhiasan pada badan mati.
Mantra 11
23. Berikanlah arti bahasa Indonesia dari nama Hiraṇyakaśipu
24. Penderitaan yang terjadi di dunia material ini secara tidak langsung mengingatkan kita akan
apa?

Mantra 12
25. Mohon jelaskanlah analogi kelapa yang tertutupi cangkang dan setengah tertutupi oleh air.

Mantra 13
26. Mohon jelaskanlah analogi seseorang yang memesan sebuah tiket.

Mantra 15
27. Berikanlah arti bahasa indonesia dari istilah hiraṇmayena pātreṇa.

Mantra 18
28. Apakah makna penting dari mantra mantra 18?
29. Bagaimana seseorang bisa memahami mantra-mantra Veda?
Unit 5.2 Ajaran Abadi Upadesamrta

Kata Pengantar
1. Di bawah pengawasan siapakah gerakan kesadaran Krishna dilakukan?
2. Apakah tugas pertama seseorang dalam segala urusan spiritual?
3. Bergantung pada apakah kemajuan kesadaran Krishna kita?
4. Jelaskan tentang gosvāmī.

SLOKA 1
5. Mohon jelaskanlah analogi gajah mandi di sungai.
6. Sebutkan tiga contoh kemarahan yang digunakan untuk melayani Tuhan, yang dijelaskan di
dalam sloka.
7. Mengapa gerakan kesadaran krishna menyetujui perkawinan?
8. Mengapa seseorang dianjurkan menghindari makanan yang sangat lezat bahkan sambil makan
prasādam sekalipun?
9. Jelaskanlah tentang go-dasa.

SLOKA 2
10. Sebutkan tiga energi utama Tuhan.
11. Jelaskanlah tentang mahātmā dan durātmā.
12. Sebutkan tiga jenis penderitaan dalam bahasa sansekerta atau Indonesia.
13. Jelaskan secara singkat dua arti dari niyamāgraha.
14. Sebutkan tiga golongan atyāhārīs.

SLOKA 3
15. Sebutkan sembilan cara proses bhakti dalam bahasa sansekerta dan Indonesia.
16. Jelaskanlah analogi seorang wanita yang baru menikah mengharapkan anak dari suaminya.
17. Apakah arti dari avaśya rakṣibe kṛṣṇa.
18. Jelaskan secara singkat dua aspek dari tat-tat-karma-pravartanāt.

SLOKA 4
19. Jelaskanlah tentang guhyam ākhyāti pṛcchati.
20. Bagaimana seharusnya seseorang mengeluarkan (menggunakan) pendapatannya?

SLOKA 5
21. Bagaimana hendaknya seseorang berurusan dengan penyembah (kaniṣṭha-adhikārī) yang
berusaha mengucapkan nama suci?
22. Sebutkan empat ciri dari seorang madhyama-adhikārī.
23. Sebutkan tiga ciri utama seorang uttama-adhikārī.
24. Jelaskan secara singkat proses dīkṣā.
25. Jelaskanlah tentang śraddhā?

SLOKA 6
26. Jealaskanlah analogi tentang:
a. Gelembung, busa dan lumpur di Sungai Gangga selama musim hujan.
b. Kesalahan gajah gila.
27. Apakah pentingnya analogi ini dalam ISKCON?
28. Apakah arti dari nityānanda-vaṁśa?
29. Seorang guru kerohanian sebaiknya tidak tunduk terhadap nasehat siapa?
SLOKA 7
30. Mohon jelaskanlah analogi dari orang yang menderita sakit kuning tidak bisa merasakan permen
gula.
31. Apakah arti dari jīvera ‘svarūpa’ haya – kṛṣṇera ‘nitya-dāsa’?
32. Jelaskanlah tentang durāśraya.
33. Sebutkan tiga tingkatan dalam mengucapkan nama suci Tuhan.
34. . Penyembah yang berada pada tingkat manakah yang tidak dapat diganggu oleh māyā?

SLOKA 8
35. Apakah hakekat dari segala nasehat?
36. Sebutkan masing-masing tiga contoh penyembah sempurna yang berada pada tataran śānta-
rasa, dāsya-rasa, dan sakhya-rasa.

SLOKA 9
37. Sebutkan tingkatan berbagai tempat suci yang berbeda-beda.
38. Mengapa Srila Rupa Gosvami banyak mementingkan Rādhā-kuṇḍa?

SLOKA 10
39. Mengapa para gopi paling mulia di antara para penyembah lainnya?
40. Jelaskanlah tentang vipralambha-sevā.

SLOKA 11
41. Apakah hasil dari mandi di Rādhā-kuṇḍa bahkan hanya sekali?