Anda di halaman 1dari 16

PEMERINTAH PROVINSI BALI

DINAS KESEHATAN
UPTRSUD BALI MANDARA
Jl.Bay Pass Ngurah Rai No. 548 Denpasar

SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR UPT RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BALI MANDARA
NOMOR :
PROGRAM KERJA KOMITE KESEHATAN TENAGA
LAINNYA
UPT RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BALI MANDARA

MENIMBANG : A. Bahwa agar pelayanan rumah sakit dapat efektif, efisien, dan
berkualitas diperlukan perencanaan program kerja di Komite
Tenaga Kesehatan Lainnya

B. Bahwa untuk terlaksananya maksud pada huruf a perlu


menetapkan Keputusan Direktur tentang Program Kerja di
Komite Tenaga Kesehatan Lainnya pada UPT RSUD Bali
Mandara.

MENGINGAT : 1. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009


tentang kesehatan ( Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2009 Nomor 144

2.Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009


Tentang Rumah Sakit ( Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2009 Nomor 153 )

3.Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014


Tentang Tenaga Kesehatan ( Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 298. Tambahan Lembaran
Republik Indonesia Nomor 5607).

4. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 Tentang


Pedoman
1. PENDAHULUAN

Profesi tenaga kesehatan lainnya di rumah sakit sangatlah penting dan

strategi dalam menentukan arah pengembangan dan kemajuan suatu rumah

sakit maka pengorganisasian dan pemberdayaan profesi tenaga kesehatan

lainnya dalam atau wadah Komite Tenaga Kesehatan Lainnya sangat penting

untuk membangun dan memajukan rumah sakit tersebut baik dari segi

pelayanan penunjang maupun pendidikan dan penelitian. Peran dan fungsi

komite tenaga kesehatan lainnya adalah menegakkan etik dan mutu profesi.,

yang di maksud etik profei disini adalah kode etik tenaga kesehatan lainnya.

Struktur organisasi komite tenaga kesehatan lainnya adalah wadah

profesional penunjang medis yang keanggotaannya berasal dari ketua kelompok

staf penunjang atau yang mewakili. Komite tenaga kesehatan lainnya

mempunyai otoritas tertinggi di dalam pengorganisasian staf penunjang medik.

Didalam struktur organisasi rumah sakit pemerintah, Komite Tenaga Kesehatan

Lainnya berada dibawah Direktur rumah sakit, sedangkan didalam struktur

organisasi rumah sakit swasata, Komite Tenaga Kesehatan Lainnya bisa berada

dibawah Direktur rumah sakit atau dibawah Pemilik dan sejajar dengan Kepala

rumah sakit

Tujuan komite tenaga kesehatan adalah untuk meningkatkan

profesionalisme tenaga kesehatan agar mutu pelayanan tenaga kesehatan dan

keselamatan pasien di rumah sakit lebih

terjamin dan terlindungi. Tenaga kesehatan yang tercakup dalam

kelompok 7 kelompok profesi adalah tenaga keteknisian medik, keterapian fisik

(Fisioterapis, Okupasi Terapis, Terapis Wicara), teknik biomedik, tenaga gizi,

tenaga kefarmasian, lingkungan, psikologi klinis dan kekhususan tenaga biologi,

Tenaga psikologi klinis dan tenaga perekam medis.

II. LATAR BELAKANG

Komite Tenaga Kesehatan adalah unit kerja yang ditunjuk ditunjuk dan

bertanggung jawab kepada pimpinan rumah sakit dengan tugas:


a. Menentukan standar dan kebijakan pelayanan penunjang

b. Mengusulkan upaya yang perlu dalam penanggulangan masalah pelayanan

penunjanh medik

c. Menganalisa secara teratur pelayanan penunjang medik untuk menentukan

apakah pelayanan yang diberikan sudah dapat menunjang pada asuhan

pasien.

A. Komite Tenaga Kesehatan Lainnya

Susunan Komite Kesehatan Lainnya terdiri dari :

a. Ketua

b. Sekretaris

c. Anggota

B. Fungsi Komite Tenaga kesehatan Lainnya

Sebagai pengarah (steering) di dalam pemberian pelayanan medik

sedangkan staf penunjang medik adalah sebagai pelaksana pelayanan medik,

Secara rinci sebagai berikut :

1. Membantui Direktur rumah sakit menyusun standar pelayanan

medis dan memantau pelaksanaannya.

2. Membantu Direktur rumah sakit menyusun medikal staff bylaws dan

memantau pelaksanaannya

3. Melaksanakan pembinaan etika profesi, disiplin profesi dan mutu

profesi

4. Mengatur kewenangan profesi tenaga kesehatan lainnya

5. Menyusun kebijakan pelayanan penunjang medis sebagai standar

yang harus dilaksanakan oleh semua kelompok staf penunjang

medik di rumah sakit

C. TUGAS KOMITE TENAGA KESEHATAN LAINNYA

1. Meningkatkan mutu dan profesionalisme tenaga kesehatan lain

yang bekerja di rumah sakit dengan tugas :

a. Menyusun data dasar profil tenaga kesehatan lain sesuai

area praktik
b. Merekomendasikan perencanaan pengembangan

profesional berkelanjutan tenaga kesehatan lainnya

c. Melakukan audit profesi tenaga kesehatan lainnya

d. Memfasilitasi proses pendampingan sesuai kebutuhan

2. Melaksanakan kredensial terhadap tenaga kesehatan lainnya yang

bekerja di rumah sakit dengan tugas :

a. Menyusun daftar Rincian Kewenangan Klinis dan Buku Putih

b. Melakukan verifikasi persyaratan kredensial

c. Merekomendasikan Kewenangan KlinisTenaga Kesehatan

Lainnya

d. Merekomendasikan pemulihan Kewenangan Klinis Tenaga

Kesehatan Lainnya

e. Melakukan kredensial ulang secara berkalasesuai waktu

yang ditetapkan

f. Melaporkan seluruh proses kredensial kepada Ketua Komite

Tenaga Kesehatan Lainnya untuk diteruskan kepadaDirektur

Rumah Sakit

3. Menjaga disiplin, etika dan prilaku tenaga kesehatan lainnya yang

bekerja di rumah sakit dengan tugas:

a. Melakukan sosialisasi kode etik profesi tenaga kesehatan

lainnya

b. Melakukan Pembina etik dan disiplin profesi tenaga

kesehatan lainnya

c. Merekomendasikan Penyelesain masalah pelanggaran disiplin

dan masalah etik profesi dalam pelayanan kesehatan

d. Merekomendasikan pencabutan Kewenangan Klinis

e. Memberikan pertimbangan dalampengambilan keputusan

f. Memberikan laporan kegiatan kepada Direktur rumah sakit

dan atau pemilik rumah sakit

D. Wewenang Komite Tenaga Kesehatan Lainnya


1. Memberikan rekomendasi rincian kewenangan klinis
2. Memberikan rekomendasi perubahan rincian kewenangan klinis
3. Memberikan rekomendasi penolakan kewenangan klinis
tertentu
4. Memberikan rekomendasi Surat Penugasan Klinis
5. Memberikan rekomendasi tindak lanjut audit
6. Memberikan rekomendasi pendidikan tenaga kesehatan
berkelanjutan
7. Memberikan rekomendasi pendampingan
8. Memberikan rekomendasi pemberian tindakan disiplin
9. Melaksanakan pembinaan etika profesi serta mengatur
kewenangan serta mengatur kewenangan profesi antar
kelompok staf fungsional
10. Memberikan usul rencana kebutuhan dan peningkatan kualitas
tenaga kesehatan lainnya
11. Memberikan rekomendasi tentang kerjasama antara rumah
sakit instansi atau institusi pendidikan yang lain.

E. Tanggung Jawab Komite Tenaga Kesehatan Lainnya


Tanggung jawab komite tenaga kesehatan lainnya adalah terkait dengan
mutu pelayanan dan penunjang medik, pembinaan etika profesi, dan
pengembangan profesi
Ketua komite Tenaga Kesehatan Lainnya bertanggung jawab kepada
Direktur Rumah Sakit Umum Bali Mandara

F. Kewajiban Komite Tenaga kesehatan lainnya :


Komite Tenaga Kesehatan Lainnya mempunya kewajiban Sebagai
berikut :
1. Menyusun Peraturan Internal Staf penunjang medik (medical
Staf bylaws)
2. Membuat standarisasi Format untuk standar penunjang medik,
standar prosedur operasional dibidang manajerial / administrasi
dan bidangkeilmuan/profesidan standar kompetensi
keilmuan/profesi dan standar kompetensi
3. Membuat standarisasi format pengumpulan, pemantauan dan
pelaporan indikator mutu
4. Melakukan pemantauan mutu klinik, etika kedokteran dan
pelaksanaan pengembangan profesi penunjang medis.

G. Masa Kerja Komite Tenaga Kesehatan Lainnya


Masa kerja Komite Tenaga Kesehatan Lainnya adalah 3 (tiga) tahun
H. Tata Kerja Komite Tenaga Kesehatan Lainnya
Tata kerja Komite Tenaga Kesehatan Lainnya secara Administratif :
1. Rapat rutin Komite Tenaga Kesehatan Lainnya dilakukan
minimal 1 kali 1 bulan.
2. Rapat Komite Tenaga Kesehatan Lainnya dengan semua
kelompok staf penunjang dan atau
3. Dengan semua tenaga kesehatan lainnya minimal 1 kali 1 bulan
4. Rapat komite tenaga Kesehatan lainnya dengan Direktur Rumah
Sakit Umum Daerah Bali Mandara di lakukan 1 kali 1 bulan
5. Rapat Darurat diselenggarakan unuk membahas masalah
mendesak di lakukan sesuai kebutuhan
6. Menetapkan tugas dan kewajiban sub komite termasuk
pertanggung jawabanya terhadap suatu program.
I. Tata Kerja Secara Teknis :
1. Mengkaitkan Perjanjian kerja di rumah sakit dengan
kewenangan Komite tenaga Kesehatan Lainnya sebagai peer
profesidi rumah sakit
2. Menjabarkan hubungan antara Komite tenaga Kesehatan
Laiinnya sebagai penilai kompetensi dan etika profesi dengan
manajemen rumah sakit sebagai pemegang kewenangan
pengelolan rumah sakit.
3. Koordinasi antara Komite Tenaga Kesehatan Lainnya dengan
pengelola rumah sakit dalam menangani masalah tenaga
kesehatan lainnya serta pengaturan penyampaian informasi
kepada pihak luar seperti perkumpulan profesi dan pihak lain
non profesi seperti kepolisian dan jajaran 5ndic
STRUKTUR ORGANISASI KOMITE TENAGA KESEHATAN LAINNYA DI
UPT RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BALI MANDARA

DIREKTUR RUMAH SAKIT

KOMITE TENAGA
KESEHATAN LAINNYA

SUB KOMITE MUTU SUB KOMITE SUB KOMITE ETIKA DAN


PROFESI KRUDENSIAL DISIPLIN PROFESI

Sub Komite tersebut dapat terdiri dari :

1. Sub Komite Peningkatan Mutu Profesi


2. Sub Komite Kredensial
3. Sub Komite Etika dan disiplin Profesi
Sub Komite lainnya yang dianggap perlu, antara lain Sub Komite Farmasi dan terapi,
Sub Komite Rekam Medis dll

Struktur Organisasi Sub Komite

1. Susunan Sub Komite terdiri dari Ketua merangkap anggota, sekretaris merangkap
anggota dan anggota
2. Ketua Sub Komite dapat salah seorang Ketua, Wakil Ketua, sekretaris dan anggota
Komite Tenaga Kesehatan Lainnya.
Tata Kerja Sub Komite

1. Sub Komite ditetapkan oleh Direktur rumah sakitatau usul Ketua Komite Tenaga
Kesehatan Lainnya setelah mendapat kesepakatan dalam rapat pleno Komite Tenaga
Kesehatan Lainnya.
2. Dalam melaksanakan kegiatanya sub komite agar menyusun kebijakan program dan
prosedur kerja
3. Sub Komite membuat laporan berkala dan laporan akhir tahun antara lain berisi
evaluasi kerja selama setahun dan rekomendasi untuk tahun anggaran berikutnya.
4. Sub Komite mempunya masa kerja 3 (tiga ) tahun
5. Biaya operasional dibebankan kepada anggaran Rumah Sakit Umum Daerah Bali
Mandara

II. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan medis rumah sakit umum daerah bali mandara
b. Tujuan Khusus
Sebagai acuan dalam pelaksanaan tugas dan perencanaan kerja yang akan dilakukan
dalam periode 1 tahun ke depan

III. KEGIATAN
Kegiatan dalam program kerja Komite Tenaga Kesehatan Lainnya UPT Rumah
Sakit Umum Daerah Bali Mandara adalah sebagai berikut :
a. Sub Komite Kredensial
1. Melakukan kegiatan kredensial/rekredensial untuk staff penunjang
2. Study banding ke RSU yang ada Komite Tenaga Kesehatan Lainnya
b. Sub Komite Mutu Profesi
1. Melakukan Pendidikan berkelanjutan bagi staff Tenaga Kesehatan Lainnya
2. Pendampingan bagi staf medik
c. Sub Komite Etik dan Disiplin Pegawai
1. Menegakkan disiplin profesi tenaga kesehatan Lainnya
2. Melakukan pembinaan profesi tenaga kesehatan lainnya
3. Mengambil keputusan permasalahan etik profesi tenaga kesehatan lainnya.
d. Bidang Peningkatan Pelayanan, Fasilitas dan Peralatan Penunjang Medis
1. Melakukan seleksi tenaga penunjang medis baru berdasarkan kebutuhan dan
memberikan rekomendasi penilaian kredensial kepada Direktur RSUD Bali
Mandara
2. Memberikan usulan atau rekomendasi kepada Direktur RSUD Bali Mandara
mengenai perencanaan kebutuhan peralatan penunjang kesehatan
e. Bidang Penyusunan prosedur / standar Pelayanan
a. Menyusun atau merevisi dan melakukan evaluasi terhadap prosedur
penunjang medis baik yang bersifat keilmuan
b. Melakukan evaluasi terhadap formularium atau standarisasi obat RSUD Bali
Mandara
f. Melakukan rapat rutin dan rapat lain yang diperlukan
Rapat rutin tiap satu bulan sekali yang dilakukan oleh Ketua Komite Tenaga
Keehatan Lainnya RSUD Bali Mandara
g. Melakukan monitoring dan evaluasi
Monitoring dan evaluasi dilakukan 3 bulan sekali yang dilakukan oleh kepala
Komite Tenaga Kesehatan Lainnya.

Denpasar, 10 Agustus 2017


Komite Tenaga Kesehatan

Zuriyatun Faizah, S.Ft, M.Fis


RENCANA PROGRAM KERJA KOMITE TENAGA KESEHATAN LAINNYA
UPT RSUD BALI MANDARA 2017 – 2019

TUPOKSI PENILAIAN PROGRAM URAIAN KEGIATAN WAKTU KETERAN

KINERJA KERJA GAN

1 Menetapka Diterbitkan Membuat SK Membuat SK


n SK pengelola pengangkatan pengankatan
pengelola Komite pengelola Sub 1.Sub Komite
sub komite Komite mutu dan profesi
2. Sub
komite
Kredensial
3. Sub komite
etik dan disiplin

2 Membina 1, Peningkatan Meningkatkan 1. Mengikuti


dan pengetahuan / kemampuan study
meningkat pemahaman staf Komite banding
kan tentang tugas, ke RS
kemampua fungsi dan Lain
n staf tanggung 2. Rapat
komite jawab 2, kerja
tersususn Komite
program (Rapat
koordinasi
bersama
sub
komite)

B. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


No Kegiatan Waktu/Bulan P.
Jawab
jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Ags Sep Okt Nov Des

KTKL

1 Penanganan masalah Sewaktu-waktu Ketua


etik Medik KTKL

2 Program Pertemuan Ketua

3 Rekomendasi ke Waktu menyesuaikan Ketua


Direktur KTKL
4 Laporan Kegiatan

5 Implementasi
Standar Akreditasi
6 Menetapkan
pengelola sub komite

SUB KOMITE KREDENSIAL


1 Konsultasi tentang Ketua sub
prosedur kredensial komite
ke RSU yang telah
kredensial
memiliki KTKL
2 Menyusun panduan
kredensial
3 Menyiapkan
pemberkasan
4 Menyusun standar
kompetensi
5 Melakukan mapping
kompetensi
6 Menyusun jenjang
kompetensi
7 Penyusunan buku
putih
8 Penyusunan logbook

9 Menyusun rincian
kewenangan klinis
10 Menyusun
rekomendasi
kewenangan klinis

SUB KOMITE MUTU PROFESI

1 Penyusunan program Ketua


diklat bagi staff sub
KTKL komite
profesi
2 Pengusulan diklat
bagi tenaga
penunjang
3 Menyusun pedoman,
SPO evaluasi kinerja
4 Menyusun Form
Evaluasi Kinerja
5 Melakukan telaah
SPO

SUB KOMITE DISIPLIN DAN ETIKA

1 Menyusun Pedoman
Etik dan Disiplin
2 Pencatatan dan Sesuai Kebutuhan Ketua Sub
pelaporan Komite
pelanggaran etis
Disiplin
Dan Etik

3 Memantau prilaku
dan profesionalisme
staf
4 Menyusun form
[engaduan dan
penyelesaian
pelanggaran etik dan
disiplin

C. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN


Cara pelaksanaan kegiatan komite tenaga kesehatan lainnya sebagai berikut :
NO Kegiatan Cara pelaksanaan
1 Implementasi kredensial a. Menyusun panduan kredensail
b. Menyusun standar kompetensi
c. Melakukan mapping kompetensi
d. Menyususn jenjang karir
e. Menyususn buku putih
f. Penyususnan logbook
g. Rincian kewenagnan klinis
h. Menyususn rekomendasi kewenangan
klinis
2 Implementasi muru tenaga a. Menyususn panduan mutu
kesehatan lainnya b. Menyusun SAK
c. Menyusun SPO
d. Menyususn panduaninvestigasi
e. Menyusun panduan CPD
3 Implementasi etik dan disiplin a. Menyusun panduan kepatuhan etik dan
profesi didiplin profesi
b. Menyusun panduan penanganan etik
dan disiplin profesi

D. SASARAN
Sasaran program komite tenaga kesehatan lainnya untuk seluruh tenaga penunjang yang
akan dicapai dalam 1 tahun adalah sebagai berikut

NO Kegiatan Sasaran
1 Implementasi kredensial a. Tersusunya panduan kredensial di bulan
oktober 2017 lengkap dengan pengesahan
direktur RS
b. Tersusunya standar kompetensi tenaga
RSUD Bali Mandara di bulan... kesehatan dan telah ditetapkan Direktur
Terealisasinya mapping kompetensi tenaga penunjang di RSUD Bali Mandara tahun...
Tersususnya jenjang karir tenaga kesehatan lainnya yang telah ditetapkan Direktur RSUD
Tersusunya buku putih untuk tiap tenaga penunjang di RSUD Bali Mandara oleh komite kredensial
Tersusunnya logbook untuk setiap tenaga kesehatan penunjang sesuai jenjang karir oleh komite kredensial di bulan...
Tersususnya rincian kewenangan klinis untuk setiap tenaga kesehatan sesuai kompetensinya oleh sub komite kredensial di
tahun...
h. Tersusunya rekomendasi kewenangan klinis
tiap perawat sesuai kompetensinya oleh sub
komite kredensial
2 Implementasi mutu dan profesi a. Menyusun pedoman SPO , evaliasi kinerja
tenaga kesehatan lainnya
b. Menyususn Form Evaluasi kinerja tenaga
penunjang
c. Melakukan telaah SPO di bidang masing
masing
3 Implementasi Etik dan Disiplin a. Menyusun Pedoman Etik dan Disiplin
Profesi Perawat
b. Menyusun Form Pengaduan pelanggaran etik
dan disiplin staf
c. Menyusun form penyelesaian pelanggaran
etik dan disiplin tenaga penunjang

E. EVALUASI PELAKSANAAN
Pelaksanaan kegiatan dan pelaporan program Komite Tenaga Kesehatan Lainnya akan
dieavaluasi. Hasil evaluasi dilaporkan kepada Direktur dan diteruskan kepada Manajer
Pelayanan Penunjang Medik :

NO Kegiatan Evaluasi Waktu Yang Mengevaluasi Pelaporan


1 Implementasi Kredensial
KTKL
a. Menyusun panduan 3 bulan Ketua Komite Direktur
kredensial
b. Menyusun standar 3 bulan Ketua Komite Direktur
kompetensi
c. Menyusun 3 bulan Ketua Komite Direktur
kewenangan klinis
2 Implementasi Mutu dan
Profesi
a. Panduan Evaluasi 2 bulan Ketua Komit Direktur
Kinerja staff
b. Form Evaluasi 2 bulan Ketua Komite Direktur
Kinerja staf
3 Implementasi Etik & Disiplin
Profesi
a. Panduan Etik dan 3 bulan Ketua Komite Direktur
disiplin profesi
b. Form pengaduan 3 bulan Ketua Komite Direktur
pelanggaran etik

F. Pencatatan Pelaporan Dan Evaluasi Kegiatan


a. Implementasi Kredensial
1. Panduan Kredensial sudah disusun oleh Sub Komite Kredensial bersama seluruh
anggota komite kesehatab lainnya
2. Ketua Komite mengusulkan pengesahan ketetapan panduan kredensial
3. Panduan Kredensial disosialisasikan kepada seluruh staff tenaga kesehatan di RS
bersama Direktur RSUD Bali Mandara dan jajarannya
4. Panduan jenjang karir, buku putih, logbook, Rincian Kewenangan Klinis,
rekomendasi kewenangan klinis
b. Implemaentasi Mutu Profesi
1. SAK dan fisik telah terbentuk dan terdistribusi ditiap ruangan
2. Menyusun SPO KTKL
3. KTKL mengusulkan panduan evaluasi kinerje staff
c. Implementasi Etik dan Disiplin Profesi
1. KTKL mengusulkan penanganan etik dan disiplin profesi

G. PENUTUP
Program kerja ini dibuat sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan Komite Tenaga
Kesehatan Lainnya di RSUD Bali Mandara, diharapkan dengan kegiatan ini dapat
meningkatkan mutu pelayanan tenaga kesehatan lainnya secara komprehensif dan
kepuasan pelanggan
Denpasar, 2 Januari 2018
Mengetahui Direktur Ketua Komite Tenaga Kesehatan Lainnya

dr. Gede Bagus Darmayas, M.Repro Zuriyatun Faizah, S.Ft, M.Fis


Pembina Muda Utama Penata
NIP 19610726 198803 1 004 NIP 19681231 199203 2 075

Anda mungkin juga menyukai