Anda di halaman 1dari 24

PEMBUATAN SOFTENER LAUNDRY DAN PELEMBUT PAKAIAN

BERBAHAN EKSTRAK BUNGA MAWAR

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mengikuti Serangkaian Kelulusan

Disusun oleh :

Septiana Nuranggraeni
NIS.2676

KOMPETENSI KEAHLIAN FARMASI KLINIS DAN KOMUNITAS


SMK CITRA BANGSA MANDIRI PURWOKERTO
TAHUN PELAJARAN
2021/2022
LEMBAR PENGESAHAN

Makalah ini telah dilaksanakan dan disusun untuk memenuhi

pelaksanaan kegiatan RANJO (Real On Job) dengan judul “Parfum Laudry

dengan Ekstrak Bunga Mawar”, serta telah disetujui dan disahkan pada :

Hari : …………………………………………
Tanggal : …………………………………………

Pembimbing I, Pembimbing II,

Siti Nurochmah, S.Farm., Apt Fasihatun Arofah, S.Pd


NIK. 17.10.05.111 NIK. 10.10.05.24

Mengetahui,

Kepala SMK Ketua Program Studi Farmasi,


Citra Bangsa Mandiri Purwokerto,

Prisillia Mutiara Sari, S.Si.,Gr Siti Nurochmah, S.Farm.,Apt


NIK. 15.10.05.92 NIK 17.10.05.111

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas segala rahmat

sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai. Makalah ini disusun untuk

memenuhi tugas akhir Real On Job (RANJO). Makalah ini berisi tentang

bagaimana cara memanfaatkan tanaman disekitar kita yang bisa dibuat sebagai

bahan untuk membuat Softener laundry.

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas

sekolah pada bidang keahlian saya yaitu farmasi klinis dan komunitas. Selain

itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan

tentang “Pembuatan Parfum Laundry dengan Esktrak Bunga Mawar” bagi para

pembaca dan juga si penulis. Saya juga ucapkan terima kasih kepada :

1. Yth. Ibu Prisillia Mutiara Sari, S.Si.,Gr. Selaku kepada sekolah SMK Citra

Bangsa Mandiri Purwokerto.

2. Yth. Ibu Siti Nurochmah, S.Farm., Apt selaku ketua prodi farmasi SMK

Citra Bangsa Mandiri Purwokerto dan Pembimbing I.

3. Yth. Ibu Fasihatun Arofah, S.Pd selaku pembimbing II.

4. Yth. Bapak/Ibu Guru dan karyawan SMK Citra Bangsa Mandiri

Purwokerto.

5. Seluruh pihak yang tidak dapat penyusun sebutkan satu persatu yang telah

membantu dalam proses penyusunan makalah ini.

Saya juga ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah

memberikan sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan

iii
makalah ini, saya menyadari makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata

sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya

nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

Purwokerto, Juli 2022


Penulis,

iv
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................i


LEMBAR PENGESAHAN ...........................................................................ii
KATA PENGANTAR ...................................................................................iii
DAFTAR ISI ..................................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN ..............................................................................1
A. Latar Belakang ......................................................................................1
B. Rumusan Masalah .................................................................................2
C. Tujuan ...................................................................................................2
D. Manfaat .................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN ...............................................................................3
A. Pengertian Softener Laundry.................................................................3
B. Bunga Mawar ........................................................................................4
1. Morfologi mawar ...............................................................................4
2. Klasifikasi mawar ..............................................................................6
3. Jenis-jenis mawar ..............................................................................6
4. Kandungan kimia dan manfaat mawar ..............................................10
C. Bahan Baku dan Proses .........................................................................12
1. Alat dan Bahan...................................................................................12
2. Teknik dan Proses Pembuatan ...........................................................13
4. Fungsi Produk ....................................................................................14
BAB III PENUTUP .......................................................................................15
A. Kesimpulan ..........................................................................................15
B. Saran ....................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

v
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Softener laundry atau Pelembut cucian merupakan bahan berupa

cairan yang pada tahap saat akhir pada proses pencucian di tambahkan

ke dalamnya, yang mempunyai tujuan melembutkan pakaian dan

membuat pakaian berbau wangi. Pelembut pakaian disebut sebagai

softener yang merupakan bahan berwujud cairan kental, sebagai

pelengkap sewaktu mencuci baju yang sebelumnya sudah dicuci dengan

detergent terlebih dahulu, juga berfungsi sebagai bahan pelembut dan

pewangi pakaian.

Mawar yang dikenal sebagai ratu bunga memiliki latar belakang

sejarah (historis) amat menarik untuk dicermati oleh kalangan

masyarakat luas. Seperti bunga-bunga yang lainnya, mawar pun tidak

bisa dipisahkan begitu saja dari tatanan kehidupan dan penghidupan

manusia. Konon sejak zaman dahulu kala, bunga mawar sudah

merupakan simbol atau lambang kehidupan religi dalam peradaban

manusia. Manusia mengenal mawar diduga sama tuanya dengan

perkembangan peradaban nenek moyang terdahulu, salah satu bukti

yang memperjelas dugaan tersebut adalah dengan ditemukannya fosil

bunga mawar yang berusia 40 juta tahun di Colorado dan Oregon

Amerika Serikat.

1
2

Berdasarkan uraian di atas, saya berinisiatif memutuskan untuk

membuat suatu sediaan berupa Softener laundry dengan bahan utama

dari ekstrak bunga mawar untuk melembutkan pakaian karena mawar

mudah di dapat, aman untuk di jadikan sebagai bahan olahan dan dari

segi ekonomi harganya murah sehingga bisa dikembangkan menjadi

berbagai arternatif produk termasuk Softener laundry.

B. Rumusan Masalah
Bardasarkan latar belakang masalah di atas terdapat beberapa masalah

dalam makalah ini :

1. Bagaimana cara pembuatan Softener laundry ekstrak bunga mawar?

2. Apakah Kandungan dan manfaat bunga mawar ?


C. Tujuan
Berdasarkan latar belakang diatas pembuatan makalah ini bertujuan :

1. Untuk mengetahui cara pembuatan Softener laundry dari ekstrak bunga

mawar untuk melembutkan pakaian

2. Untuk mengetahui kandungan dan manfaat bunga mawar

D. Manfaat
1. Hasil makalah ini di harapkan dapat menambah pengetahuan mengenai

cara pembuatan ekstrak mawar.

2. Menambah pengetahuan mengenai kandungan dan manfaat bunga

mawar.

3. Melalui makalah ini kita dapat mengembangkan dan manfaat ekstrak

bunga mawar menjadi produk alternatif..


BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Softener Laundry

Pelembut pakaian banyak digemari oleh berbagai kalangan, salah

satunya adalah softener laundry. Arti kata laundry dalam bahasa

Indonesia adalah penatu, pakaian kotor, cucian. Menurut Kamus Besar

Bahasa Indonesia, penatu yaitu usaha atau orang yang bergerak di

bidang pencucian juga penyetrikaan pakaian. Adapun laundry menurut

istilah adalah salah satu usaha yang bergerak di bidang jasa. Softener

laundry atau pelembut pakaian adalah suatu bahan berupa cairan yang

dicampurkan pada air saat tahap akhir pada proses pencucian

sebagai pelengkap saat mencuci baju setelah memakai detergen. Proses

ini bertujuan untuk membuat pakaian lembut sekaligus berbau

wangi. Saat ini masyarakat telah ramai menggunakan produk pelembut

dan pewangi pakaian softener ini. Secara umum, terdapat jenis jenis

softener laundry sebagai berikut :

1. Pelembut/softener cair

softener yang satu ini merupakan jenis pelembut cair yang paling sering

di temukan oleh kalangan masyarakat.

2. Lembaran pelembut di pengering

softener selanjutnya adalah jenis softener yang di gunakan pada saat

mengeringkan pakaian.

3
3. Bola pengering

Terbuat dari bahan wol, dimana bahan ini dapat membuat pakaian

menjadi lebih cepat kering namun pelembut ini tidak memiliki aroma

yang kuat.

4. Perfume beads

Jenis pelembut ini memiliki keharuman yang tahan lama. Namun perlu

di perhatikan dalam cara penggunaannya dengan meletakan pakaian dan

air terlebih dahulu.

B. Bunga Mawar
1. Morfologi Bunga Mawar

Mawar adalah suatu jenis tanaman semak dari genus Rosa

sekaligus nama bunga yang dihasilkan tanaman ini. Mawar liar

terdiri dari 100 spesies lebih, kebanyakan tumbuh di belahan bumi

utara yang berudara sejuk. Spesies mawar umumnya merupakan

tanaman semak yang berduri atau tanaman memanjat yang

tingginya bisa mencapai 2 sampai 5 meter. Walaupun jarang

ditemui, tinggi tanaman mawar yang merambat di tanaman lain bisa

mencapai 20 meter. Sebagian besar spesies mempunyai daun yang

panjangnya antara 5-15 cm dengan dua dua berlawanan pinnate.

Daun majemuk yang tiap tangkai daun terdiri dari paling sedikit 3

atau 5 hingga 9 atau 13 anak daun dan daun penumpu stipula

berbentuk lonjong, pertulangan menyirip, tepi-tepi beringgit,

meruncing pada ujung daun dan berduri pada batang yang dekat ke

tanah. Mawar sebetulnya bukan tanaman tropis, sebagian besar

spesies merontokkan seluruh daunnya dan hanya beberapa spesies


yang ada di Asia Tenggara yang selalu berdaun hijau sepanjang

tahun. Bunganya terdiri dari 5 helai daun mahkota dengan

perkecualian Rosa sericea yang hanya memiliki 4 helai daun

mahkota. Diantara warna yang dimiliki oleh mawar adalah putih,

merah muda, kuning dan biru pada beberapa spesies. Ovari berada

di bagian bawah daun mahkota dan daun kelopak.

Kelebihan bunga mawar ini terletak pada daya tahan bunganya

yang lama dan warnanya menarik Iklim tropis di Indonesia

memungkinkan berbagai jenis tumbuhan dapat dibudidayakan

dengan baik, Salah satu jenis tumbuhan yang banyak dibudidayakan

di Indonesia adalah bunga mawar. Bunga mawar mempunyai nilai

ekonomi tinggi. Selain sebagai bunga potong, bunga pot, dan bunga

tabur, beberapa varietas juga mempunyai peluang untuk

dikembangkan sebagai bahan dasar absolut (minyak) mawar.

Gambar Tanaman bunga mawar


2. Klasifikasi Bunga Mawar ( Rose Hybrida Hort ).

a. Kingdom : Plantae

b. Divisi : Magnoliophyta

c. Kelas : Magnoliopsida (Dicots)

d. Anak Kelas : Rosidae

e. Bangsa : Rosales

f. Suku : Rosaceae

g. Marga : Rosa

h. Jenis : Rosa hybrida Hort

i. Nama daerah : Bunga mawar, bunga ros (Indonesia),

kembang ros (Jawa), kembang mawar (Sunda).

3. Jenis-jenis Bunga Mawar

a. Old Garden Roses


Tanaman hasil persilangan sebelum diperkenalkannya Hybrid

Tea pada tahun 1867 dengan Bentuk bunga unik dan harum.

Gambar 1.8 Old Garden Roses


b. Climbing Roses ( Mawar Memanjat )

Kelompok yang suka merambat di pagar atau bangunan.

Gambar 2.8 Climbing Roses


c. Wild Roses ( Mawar Liar )

Asalnya tumbuh liar, bentuk bunga sederhana, sudah

dikenal manusia sejak zaman dulu.

Gambar 3.8 Wild Rose


d. Shrub Roses ( Mawar Semak )

Kelompok dengan kebiasaan semi memanjat, merambat

pada pagar dan bangunan dengan bentuk bunga yang

kecil sampai sedang, mekar tahan lama.


Gambar 4.8 Shrub Roses

e. Modern Garden Roses (Mawar Modern Garden)

Keturunan dari Mawar Old Garden dan bentuknya

beraneka ragam. Kelompok ini dibagi-bagi berdasarkan

ukuran tanaman dan ciri khas bunga, misalnya : tanaman

semak dengan bunga besar, tanaman semak dengan bunga

besar berulang kali, bunga berkelompok, menjalar, bunga

berulang kali, semak pendek, berbunga sekali.

Gambar 5.8 Modern Garden Roses


f. Buck Roses (Mawar Hitam)

Namanya diambil dari professor Griffith Buck (ahli

hotikultura dari lowa State University) yang memuliakan


lebih dari 90 varietas mawar. Buck Roses tahan terhadap

penyakit dan keganasan musim.

Gambar 6.8 Buck Garden


g. English Roses

Kelompok yang merupakan hasil hibrida antara mawar

Old Garden dan mawar modern, bunga harum dan

berbunga berulang kali.

Gambar 7.8 English Garden


h. Miniature Roses

Kelompok dengan bunga berukuran mini (diameter 2-5 cm)

dan berbunga berulang kali.


Gambar 8.8 Miniature Garden
Berdasarkan jenis jenis bunga mawar diatas, saya menggunakan

bunga mawar jenis Old Garden Roses untuk bahan utama membuat

ekstraksi.

4. Kandungan Kimia dan Manfaat Mawar

Kandungan kimia bunga mawar cukup beragam, yaitu tannin,

geraniol, nerol, citronellol, asam geranik, terpene, flavonoid,

pektin polyphenol, vanillin, karotenoid, stearopten, farnesol,

eugenol, feniletilakohol, vitamin B, C, E, dan K.

Banyaknya kandungan pada bunga mawar merah menjadi

alasan bunga ini dapat dijadikan sebagai bahan baku obat, antara

lain sebagai pengobatan aroma terapi, anti kejang, pengatur haid,

menyembuhkan sekresi empedu, dan menurunkan panas badan

(daun dan kelopak bunga mawar). Aroma wangi pada bunga

mawar disebabkan kandungan minyak atsiri di dalamnya,

minyak atsiri pada mawar mengandung senyawa phenylethyl

alcohol, geraniol, nerol, dan citronellol. Kandungan senyawa

tersebut merupakan bahan parfum yang harum. Mawar merah


dapat digunakan sebagai antiseptik, antispasmodik, antiviral dan

antibakteri. Kandungan Citronellol dan geraniol dalam tanaman

mawar cukup penting terutama sebagai bahan dasar parfum,

aroma terapi ataupun bahan pewangi. Keberadaannya secara

konvensional diproduksi dari mahkota bunga mawar. Berikut ini

ada beberapa manfaat dan penjelasan yang ada di dalam

kandungan bunga mawar adalah

1. Flavonoid merupakan kelompok jenis senyawa fenolik yang

banyak terdapat pada jaringan tanaman. Senyawa fenol juga

sebagai antibakteri dapat meracuni protoplasma, merusak

dan merembus dinding sel, serta mengendapkan protein sel

mikroba,

2. Citronellol, efektif sebagai pengusir nyamuk (juga di

temukan di citronella),

3. Eugenol terdapat pula di cengkeh dalam jumlah melimpah

merupakan antioksida terkaya di dunia,

4. Farnesol pestisida alami (juga ditemukan di bunga jeruk,

melati, ylang-ylang), Nerol senyawa antibiotik aromatik

beraroma manis (juga ditemukan di serai dan hop).

C. Bahan Baku dan Proses


1. Pembuatan ekstrak mawar
a. Alat dan bahan
Alat untuk membuat ekstrak mawar :
1. kompor
2. panci
3. selang 1 meter
4. wadah
5. botol 100 ml
Bahan untuk membuat ekstrak mawar :
1. bunga mawar 1 kg
2. air 3 liter
3. es batu secukupnya
b. Proses pembuatan ekstrak Bunga Mawar dengan penyulingan :

1. Siapkan alat dan bahan.

2. Siapkan bunga mawar terlebih dahulu.

3. Cuci bunga sampai besih dan tiriskan supaya kotorannya ikut

terbuang oleh air.

4. Lalu merangkai alat untuk membuat ekstrak mawar dengan

alat yang sederhana, memasukan selang ke dalam tutup panci

lalu alirkan selang ke plastik mika yang berisi es batu dan

masukan selang ke dalam wadah penampung.

5. Letakan panci di atas kompor masukkan air ke dalam panci

dengan takaran 3 liter

6. Beri pembatas agar bunga dan air tidak tercampur, lalu

masukkan bunga yang tadi sudah dicuci ke dalam panci dan

di tutup rapat, nyalakan kompor dengan api kecil.

7. Dan ditunggu proses ini memakan waktu hingga 1-2 jam.

jika sudah matikan kompor, dan diamkan selama 2 menit agar

tidak terlalu panas, lalu ekstrak bunga mawar di pindah ke

botol.
8. Dari bunga mawar yang 1 kg mendapatkan ekstrak sebanyak

100 ml, ekstrak bunga mawar siap di gunakan

2. Pembuatan softener Laundry

a. Alat dan bahan

Alat untuk softener laundry :

1. gelas ukur 1 liter

2. batang pengaduk

3. takaran 100 ml

4. botol 320 ml

Bahan untuk softener laundry :

1. ekstrak mawar 30 ml

2. biang mawar 20 ml

3. elmusifier surfaktan 10 ml

4. fiksatif galaxodine 10 ml

5. aquadest 250 ml

b. Proses pembuatan softener laundry :


1. Siapkan alat dan bahan, siapkan ekstrak mawar, ambillah

ekstrak mawar sebanyak 30 ml tuangkan ke dalam takaran

lalu masukan ke botol.

2. Masukan elmusifier tuangkan ke dalam takaran sebanyak

10 ml lalu masukan ke dalam botol aduk hingga tercampur

rata dan homogen, kemudian masukan biang mawar

sebanyak 20 ml ke dalam takaran lalu campurkan biang

dengan ekstrak mawar yang ada di dalam botol, aduk

hingga tercampur merata dan homogen.


3. Lalu masukan fiksatif sebanyak 10 ml lalu campur

bersama ke bahan yang sudah ada di dalam botol, aduk

hingga tercampur merata dan homogen, tambahkan

aquadest sebanyak 250 ml ke dalam bahan yang sudah

tercampur, lalu aduk hingga tercampur merata dan warna

akan berubah menjadi putih susu.

4. Dari semua bahan yang sudah tercampur dapat di peroleh

softener laundry sebanyak 320 ml, lalu masukan softener

laundry yang sudah jadi ke dalam botol berukuran 320 ml.

5. Softener laundry siap di gunakan.

3. Fungsi Produk

Fungsi Produk secara umum.

a. Menjadikan pakaian lebih wangi dan lembut

b. Pakaian terhindar dari lembab dan bau apek

c. Memiliki aroma yang wangi

Fungsi kelebihan mawar

a. Sebagai anti bakteri

b. Dapat di gunakan sebagai anti jamur

c. Berperan sebagai pengikat bau wangi parfum


BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Softener laundry berfungsi menjaga pakaian tetap lembut serta

melindunginya dari wangi bau tidak sedap. Kini telah banyak

dipasarkan merek pelembut pakaian serta pewangi pakaian terbaik.

Banyak produkproduk pelembut pakaian dengan wangi bunga, wangi

buah, hingga wangi sabun. Untuk memilih aroma juga tergantung selera

masing-masing orang, selain selera, kebutuhan penggunaan juga

sebaiknya menjadi perbandingan dalam pemilihan aroma.

Softener laundry ekstrak mawar adalah sediaan yang berfungsi

untuk melindungi pakaian selama proses menyetrika pakaian serta dapat

melembutkan pakaian. Pakaian yang disetrika menggunakan parfum

juga akan terasa lebih segar dan wangi. Dengan begitu, pakaian akan

terhindar dari bau apek, serta tetap harum saat beraktivitas.

B. SARAN
1. Bagi penulis

Menambah wawasan, serta pengalaman bagi penulis, oleh karena itu,

kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat di harapkan

sebagai bahan evaluasi kedepannya untuk terus bisa menghasilkan

penelitian yang bermanfaat bagi orang lain.

2. Bagi pembaca

Untuk mengetahui apa itu softener laundry dari ekstrak mawar,

kandungan dan manfaat yang terkandung dalam bunga mawar.

16
DAFTAR PUSTAKA

Anindita Kurniawati 2019. Universitas Negeri Semarang Indonesia tentang


“Pengaruh Jenis Pelarut Pada Proses Ekstraksi Bunga Mawar Dengan Metode
Maserasi Sebagai Aroma Parfum”. (di akses tanggal 12 Mei 2022)
Jurnal of Creativity student
( http://juornal.unnes.ac.id./nju/index.php/jcs)

Desvia YF, Rosadi R, Frieyadie F, Haryanti T, Gata W. 2021. Penerapan finite


State Automata Pada Vending Machine Parfum Laudry Pakaian. Bina Insani
ICT Journal. Vol. 8 (2): 103-112. ( di akses tanggal 10 Mei 2022)

Eben Ezer Nadeak Tahun 2016. Universitas Negeri Medan Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam tentang 'Pembuatan Softener Sebagai Pewangi Dan
Pelembut Pakaian' (di akses tanggal 4 november 2022)

Endang W Laksono, Isana SYI, Marfuatun, Dewi Yuanita L Fakultas Pendidikan


Kimia, FMIPA UNY tahun 2018 tentang 'Pembuatan Pelembut Cucian Yang
Ramah Lingkungan Training Of Environmentally Friendly Softener
Manufacturing' (di akses tanggal 4 November 2022)
(http://journal.uny.ac.id/)

https://www.rumahparfum.com/content/9-tentang-parfum
( di akses tanggal 10 juni 2022)

http://sudut –bacaan.blogspot.com/2012/12/klasifikasi-bunga-mawar.html
( di akses tanggal 14 Mei 2022)
LAMPIRAN

Gambar 1. Bunga Mawar Gambar 2. Presto/panci

Gambar 3. Gelas ukur Gambar 4. Wadah

Gambar 5. Selang Gambar 6. Es batu


Gambar 7. Ekstrak mawar Gambar 8. Biang Parfum Mawar

Gambar 9. Elmusifier Surfaktan Gambar 10. Fiksatif Galaxodine

Gambar 11. Aquadest Gambar 12. Produk Parfum Laudry

Anda mungkin juga menyukai