Perawata merupakan salah satu profesi yang
Memahami standar dalam
professional dimana salah satu kompetensi yang
harus dimiliki adalah dapat berfikir kritis.
Berikut ini merupakan karakteristik berpikir
kritis …. 1. Masuk akal & rasional 2. Berpikir
otonom 3. Berpikir kreatif 4. Berpikir terbuka
A. Jawaban 4 adalah benar
B. Jawaban 1 dan 3 adalah benar
C. Jawaban 1, 2, 3 dan 4 adalah benar/salah
D. Jawaban 1, 2, dan 3 adalah benar
E. Jawaban 2 dan 4 adalah benar
Dalam 6 langkah berpikir efektif dan
menyelesaikan masalah dalam model IDEAL,
pertanyaan “Masalah apa yang sebenarnya
sedang kita hadapi???” merupakan pertanyaan
yang harus kita lontarkan dalam langkah …..
A. Enumerate choice
B. Self-correct
C. Identify the problem
D. Define the context
E. Analyze option
1. Tentukan criteria keputusan dan tujuan yang
diharapkan 2. Identifikasi pilihan dalam
pengambilan keputusan 3. Bandingkan setiap
pilihan dan identifikasi konsekuensinya 4. Buat
keputusan 5. Menerapkan keputusan tersebut 6.
Evaluasi hasil penerapan tersebut Berikut ini
merupakan urutan yang benar dalam
pengambilan keputusan:
A. 2-3-4-5-6-1
B. 3-5-6-1-2-3
C. 4-3-5-6-1-2
D. 3-4-5-6-1-2
E. 1-2-3-4-5-6
Berikut merupakan Komponen berpikir kritis
yang menyatakan pemahaman seseorang terkait
suatu hal merupakan dasar dalam proses berpikir
kritis … 1. Kemampuan beraksi terhadap
perubahan 2. Pengambilan Keputusan 3.
Kemampuan beraksi terhadap adaptasi 4. Dasar
Pengetahuan yang kuat
A. Jawaban 1, 2, dan 3 adalah benar
B. Jawaban 4 adalah benar
C. Jawaban 1, 2, 3 dan 4 adalah benar/salah
D. Jawaban 2 dan 4 adalah benar
E. Jawaban 1 dan 3 adalah benar
Berikut merupakan Komponen berpikir kritis
yang menyatakan kemampuan untuk berpikir
dalam selaga kondisi dan situasi … 1.
Kemampuan beraksi terhadap perubahan 2.
Pengambilan Keputusan 3. Kemampuan beraksi
terhadap adaptasi 4. Dasar Pengetahuan yang
kuat
A. Jawaban 1, 2, dan 3 adalah benar
B. Jawaban 1, 2, 3 dan 4 adalah benar/salah
C. Jawaban 1 dan 3 adalah benar
D. Jawaban 2 dan 4 adalah benar
E. Jawaban 4 adalah benar
Dasar pengetahuan yang luas dalam berpikir
kritis meliputi …. 1. Keharusan mempelajari
ilmu dasar dalam keperawatan 2. Memahami
alur dasar dalam konsep, teori, dan model
keperawatan 3. Melanjutkan pendidikan &
tersertifikasi 4.
keperawatan
A. Jawaban 4 adalah benar
B. Jawaban 2 dan 4 adalah benar
C. Jawaban 1 dan 3 adalah benar
D. Jawaban 1, 2, 3 dan 4 adalah benar/salah
E. Jawaban 1, 2, dan 3 adalah benar
Dalam pengambilan keputusan, maka langkah
terakhir yang harus diambil adalah ….
A. Dilanjutkan dengan aksi
B. Memahami standar dalam keperawatan
C. Penentuan informasi penting versus
informasi yang tidak penting
D. Penilaian komprehensif berdasarkan dasar
pengetahuan
E. Penilaian komprehensif berdasarkan analisis
situasi
Kemampuan beraksi terhadap perubahan &
adaptasi dalam berpikir kritis meliputi …. 1.
Lingkungan perawatan yang penuh dengan
tekanan, disertai perubahan konstan pada
kondisi klien dan sejumlah area seperti
teknologi, penanganan, dan pengobatan 2.
Rekognisi dan analisis petunjuk, informasi, dan
respons yang cepat 3. Penerapan dasar
pengetahuan yang disesuaikan dengan situasi
tertentu berdasarkan analisis isyarat dan
informasi 4. Pengambilan Keputusan
A. Jawaban 1 dan 3 adalah benar
B. Jawaban 2 dan 4 adalah benar
C. Jawaban 1, 2, 3 dan 4 adalah benar/salah
D. Jawaban 1, 2, dan 3 adalah benar
E. Jawaban 4 adalah benar
Menilai ide, mengidentifikasi dan menganalisis
pendapat merupakan salah satu tahapan dalam
berpikir kritis, yaitu …..
A. Explanation
B. Analysis
C. Inference
D. Self-regulation
E. Interpretation
Menyampaiakn hasil, penentuan procedure yang
akan diambil, dan penyampaian pendapat
merupakan salah satu tahapan dalam berpikir
kritis, yaitu …..
A. Interpretation
B. Self-regulation
C. Analysis
D. Explanation
E. Inference
Dalam 6 langkah berpikir efektif dan
menyelesaikan masalah dalam model IDEAL,
pertanyaan “Baiklah mari kita telusur kembali,
apa yang munngkin masil tertinggal???”
merupakan pertanyaan yang harus kita lontarkan
dalam langkah …..
A. Identify the problem
B. Define the context
C. Self-correct
D. Enumerate choice
E. Analyze option
Saat menilai pasien, perawat mengamati bahwa
jalur intravena (IV) pasien tidak diinfuskan pada
kecepatan yang diperintahkan. Perawat menilai
nyeri pasien di tempat IV, memeriksa pengatur
aliran pada selang, melihat apakah pasien
berbaring di atas selang, memeriksa titik
sambungan antara selang dan kateter IV, lalu
memeriksa kondisinya tempat kateter intravena
memasuki kulit pasien. Setelah perawat
mengatur ulang kecepatan aliran, infus dimulai
dengan kecepatan yang benar. Ini adalah contoh
dari: 1. Inferensi. 2. Penalaran diagnostik. 3.
Kompetensi. 4. Pemecahan masalah.
A. Jawaban 1, 2, 3 dan 4 adalah benar/salah
B. Jawaban 4 adalah benar
C. Jawaban 2 dan 4 adalah benar
D. Jawaban 1, 2, dan 3 adalah benar
E. Jawaban 1 dan 3 adalah benar
Perawat duduk untuk berbicara dengan pasien
yang kehilangan saudara perempuannya 2
minggu yang lalu. Pasien melaporkan bahwa dia
tidak dapat tidur, merasa sangat lelah di siang
hari, dan mengalami kesulitan di tempat kerja.
Perawat memintanya untuk mengklarifikasi jenis
masalah. Pasien menjelaskan bahwa dia tidak
dapat berkonsentrasi atau bahkan memecahkan
masalah sederhana. Perawat mencatat hasil
asesmen, menggambarkan pasien mengalami
koping yang tidak efektif. Ini adalah contoh dari:
1. Inferensi. 2. Kompetensi. 3. Pemecahan
masalah. 4. Penalaran diagnostik.
A. Jawaban 1, 2, dan 3 adalah benar
B. Jawaban 1, 2, 3 dan 4 adalah benar/salah
C. Jawaban 2 dan 4 adalah benar
D. Jawaban 1 dan 3 adalah benar
E. Jawaban 4 adalah benar
Seorang pasien di unit bedah tiba-tiba
mengalami sesak napas dan penurunan tekanan
darah. Staf menanggapi, tetapi pasien meninggal
30 menit kemudian. Manajer di unit
keperawatan memanggil staf terlibat dalam
tanggap darurat. Staf membahas apa yang terjadi
selama jangka waktu 30 menit, tindakan yang
diambil, dan apakah langkah-langkah lain harus
dilaksanakan. Perawat dalam situasi ini adalah:
1. Menjalankan tanggung jawab 2. Menunjukkan
kerendahan hati. 3. Pemecahan masalah. 4.
Melakukan latihan reflektif.
A. Jawaban 2 dan 4 adalah benar
B. Jawaban 1, 2, dan 3 adalah benar
C. Jawaban 4 adalah benar
D. Jawaban 1, 2, 3 dan 4 adalah benar/salah
E. Jawaban 1 dan 3 adalah benar
Seorang perawat yang bekerja di unit bedah
merawat empat pasien berbeda. Pasien A akan
dipulangkan ke rumah dan membutuhkan
instruksi tentang perawatan luka. Pasien B dan C
telah kembali dari ruang operasi dalam waktu
satu jam satu sama lain, dan keduanya
memerlukan tanda-tanda vital dan pemantauan
jalur intravena (IV) mereka. Pasien D sedang
istirahat setelah kunjungan terapi fisik. Manakah
dari aktivitas perawat berikut yang mewakili
penggunaan pengambilan keputusan klinis untuk
kelompok pasien? (Pilih semua yang berlaku.) 1.
Pertimbangkan bagaimana melibatkan pasien A
dalam memutuskan apakah akan melibatkan
pengasuh keluarga dalam instruksi perawatan
luka. 2. Pikirkan pengalaman masa lalu dengan
pasien yang mengalami komplikasi pasca
operasi. 3. Tentukan aktivitas mana yang dapat
digabungkan untuk pasien B dan C. 4.
Kumpulkan informasi asesmen dengan hati-hati
dan identifikasi masalah pasien.
A. Jawaban 1, 2, 3 dan 4 adalah benar/salah
B. Jawaban 2 dan 4 adalah benar
C. Jawaban 1, 2, dan 3 adalah benar
D. Jawaban 1, 2,dan 3 adalah benar
E. Jawaban 4 adalah benar
Unit bedah telah memulai penggunaan skala
penilaian nyeri untuk menilai keparahan nyeri
pasien selama pemulihan pasca operasi. Perawat
terdaftar (RN) melihat lembar aliran nyeri untuk
melihat skor nyeri yang dicatat untuk pasien
selama 24 jam terakhir. Penggunaan skala nyeri
adalah contoh standar intelektual yang mana? 1.
Dalam 2. Relevan 3. Signifikan 4. Konsisten
A. Jawaban 1, 2, dan 3 adalah benar
B. Jawaban 1, 2, 3 dan 4 adalah benar/salah
C. Jawaban 4 adalah benar
D. Jawaban 1 dan 3 adalah benar
E. Jawaban 2 dan 4 adalah benar
Perawat merawat anak berusia 14 tahun dengan
gagal ginjal yang meninggal menjelang akhir
shift kerja. Tim perawatan kesehatan mencoba
selama 45 menit untuk menyadarkan anak itu
tetapi tidak berhasil. Keluarganya berduka
karena kehilangan anak tsb, dan, ketika perawat
mencoba berbicara dengan mereka, ibunya
berkata, “Anda tidak bisa membuatku merasa
lebih baik; Anda tidak tahu bagaimana rasanya
kehilangan anak." Manakah dari contoh
deskripsi refleksi berikut yang paling membantu
perawat merefleksikan dan memikirkan tentang
pengalaman klinis ini? 1. Deskripsi tentang apa
yang perawat katakan kepada ibu, tanggapan
ibu, dan bagaimana perawat mungkin mendekati
situasi secara berbeda di masa depan 2.
Penjelasan tentang upaya pemulihan tekanan
darah anak, apa yang digunakan, dan pertanyaan
tentang respon anak 3. Arti pengalaman bagi
perawat sehubungan dengan pemahamannya
dalam menangani kematian pasien 4. Entri data
hari, siapa yang hadir, dan kondisi anak
A. Jawaban 1, 2, 3 dan 4 adalah benar/salah
B. Jawaban 1, 2, dan 3 adalah benar
C. Jawaban 4 adalah benar
D. Jawaban 1 dan 3 adalah benar
E. Jawaban 2 dan 4 adalah benar