1.1. PENGERTIAN
1.2. KEBUTUHAN FISIOLOGIS (SESUAI KDM)
1.3. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
1.4. MASALAH/ DIAGNOSA MEDIS
1.5. KONSEP KEPERAWATAN
1.1.1. PENGKAJIAN
1.1.2. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1.1.3. KRITERIA HASIL DAN INTERVENSI
2.1 PENGKAJIAN
2.2 ANALISA DATA
2.3 DIAGNOSA KEPERAWATAN
2.4 RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN (DX, KRITERIA HASIL DAN
TUJUAN, SERTA INTERVENSI)
2.5 CATATAN PERKEMBANGAN (TANGGAL, DX, IMPLEMENTASI, DAN
EVALUASI)
………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………
…………………………………………….
NAMA : .......................................................
NIM : .......................................................
........................., ……………2023
Pembimbing ruangan, Pembimbing Akademik,
(……………………………………………..) (…………………………………………..)
NIP/NIK. NIK.
Kepala Ruangan,
(……………………………………………..)
NIP/NIK
NAMA : ......................................................
. NIM :
.......................................................
A. Biodata
1. IDENTITAS KLIEN
Nama : …………………… Suami/ istri/ orang tua
Umur : …………………… Nama : …………………
Jenis kelamin : …………………... Pekerjaan : …………………
Agama : …………………… Alamat : …………………
Suku/ bangsa : …………………...
Bahasa : …………………... Penanggung jawab
Pendidikan : …………………... Nama : ………………...
Pekerjaan : …………………… Alamat : ………………...
Status : ……………………
alamat : ……………………
b. Pola minum
KETERANGAN SEBELUM SAKIT SAAT SAKIT
Jenis minuman
Jumlah minum/ hari
Keluhan/ masalah
Minum
Minum minuman
Beralkohol
Warna Urine
Bau
b. ELIMINASI ALVI
KETERANGAN SEBELUM SAKIT SAAT SAKIT
Frekuensi BAB
WarnaI
Konsistensi
Bau
………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………….
Gambaran : ……………………………………………………………………
diri ……………………………………………………………………
Ideal diri : ……………………………………………………………………
……………………………………………………………………
Harga diri : …………………………………………………………………...
……………………………………………………………………
Peran diri : ……………………………………………………………………
……………………………………………………………………
Identitas diri : ……………………………………………………………………
……………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………….
3. Pemeriksaan Mata
Inspeksi dan Palpasi
a. Kesimetrisan : Simetris/ tidak
b. Protesa mata : Ya/tidak
c. Palpebra:
1) Edema : Ada/ Tidak
2) Lesi : Ada/ Tidak
3) Benjolan : Ada/ Tidak
4) Ptosis : Ada/ Tidak
5) Bulu Mata : Rontok/ Tidak, Kotor/ Bersih
4. Pemeriksaan Hidung
Inspeksi
a. Os Nasal & Septum Nasal: Deviasi/ Normal
b. Orifisium Nasal : (Ada Sekret/ Tidak Ada), (Ada Sumbatan/ Tidak Ada)
c. Selaput Lendir : Kering/ Lembab/ Basah (Hipersekresi), (Ada
Perdarahan/
Tidak Ada)
d. Tes Penciuman : Normal/ Abnormal
e. Pernapasan Cuping Hidung : Ada/ Tidak
Palpasi
a. Nasal : (Bengkak/ Tidak),(Nyeri/ Tidak), (Krepitasi/ Tidak)
5. Pemeriksaan Telinga
Inspeksi dan Palpasi
a. Bentuk Telinga : Simetris/ Tidak
b. Ukuran Telinga : Lebar/ Sedang/ Kecil
c. Kelenturan Daun Telinga : Lentur/tidak
d. Os Mastoid : (Hiperemis/ Normal), (Nyeri/ Tidak), (Benjolan/ Tidak)
Inspeksi
a. Lubang Telinga : (Ada Serumen/ Tidak), (Ada Benda Asing/ Tidak),
(Ada Perdarahan/ Tidak), (Membran Timpani Utuh/
Pecah)
7. Pemeriksaan Leher
Inspeksi dan Palpasi
a. Posisi trachea : Deviasi/ Tidak
b. Kelenjar Thyroid : Ada Pembesaran/ Tidak
c. Kelenjar Limfe : Ada Pembesaran/ Tidak
d. Vena Jugularis : Ada bendungan/ Tidak
e. Denyut Carotis : Adekuat/ Inadekuat
Ictus Cordis:terlihat/tidak
Perkusi
a. Batas Jantung : (Tulis hasilnya) …………………………
b. Kesimpulan ukuran jantung : (Tulis hasilnya) …………………………
Auskultasi
a. S1 dan SII : tunggal/ganda
b. S III dan S IV : ada/tidak
f. Palpasi Acites
1) Hasil : Ada/ Tidak Ada
g. Palpasi Ginjal
1) Hasil : Teraba/ Tidak Teraba (jika teraba, uraikan karakteristiknya)
……………………………………………………………………
2) Kesimpulan : Pembesaran Ginjal/ Tidak
Perkusi
a. Bunyi Perkusi : Timpani/ Hipertimpani/ Dullness/ Pekak
b. Perkusi Acites : Ada (Shifting Dullness)/ Tidak Ada Acites
c. Perkusi ginjal : nyeri/tidak
E. Kesimpulan Pemeriksaan
(Tuliskan kesimpulan hasil pemeriksaan yang didapatkan dan interpretasikan kelainan
yang ditemukan):
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
Jember, ………………………2022
Pemeriksa,
(…………………………………)
2. Foto Rongen/USG/ECG/dll
2.
3.
4.
Dst.
A. IDENTITAS
Keterangan: jelas.
B. KELUHAN UTAMA
Kaji alasan masuk rumah sakit / keluhan yang paling dirasakan dan saat dilakukan
pengkajian.
F. RIWAYAT SOSIAL
1. Tanyakan hubungan klien dengan keluarga, tim kesehatan dan klien yang
lain;
2. Tanyakan pada klien siapaorang yang berarti dalam kehidupannya, tempat mengadu,
tempat bicara minta bantuan atau dokongan;
3. Tanyakan pada klien kelompok apa saja yang diikuti masyarakat;
4. Tanyakan pada klien sejauh mana ia terlibat dalam masyarakat.
G. RIWAYAT PSIKOLOGIS
1. Kaji suasana hati klien yang paling menonjol (takut, khawatir, kecemasan);
2. Kaji ekspresi emosi klien apakah sudah sesuai dengan perasaannya;
3. Kaji masalah-masalah yang mengganggu status psikologis yang berhubungan dengan
lingkungan ( pendidikan, pekerjaan, rumah, ekonomi, pelayanan kesehatan);
4. Tanyakan pada klien sejauh mana ia terlibat dalam masyarakat.
H. RIWAYAT SPIRITUAL
1. Nilai dan keyakinan tanyakan tentang;
2. Pandangan dan keyakinan, norma atau budaya yang dianut;
3. Pandangan masyarakat terhadap keyakinan, norma dan budaya yang dianut
;
4. Kegiatan ibadah;
5. Tanyakan tentang kegiatan ibadah yang dilakukan.
J. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum
Observasi secara keseluruhan penampilan umum klien meliputi kondisi sakitnya,
kesesuaian usia, gisi cara berpakaian / penampilan
2. Tingkat kesadaaran
a. Composmentis: sadar penuh
b. Apatis: pasien tampak segan berhubungan dengan sekitarnya , tampak acuh tak
acuh
c. Somnolen/Sopor/Letargi/Hypersomnia: pasien daoat dibangunkan dengan
rangsangan dan akan membuat respon motorik dan verbal yang layak. Pasien akan
tidur lagi bila rangsangan dihentikan
d. Stupor/semi koma: keaadaan tidak sadar menyerupai koma tetapi respon terhadap
rangsangan nyeri, masih ada refleks yang ditimbulkan
e. Koma: keadaan tidak sadar yang terendah, tidak ada respon terhadap rangsangan
nyeri, reflek rendah, kornea, pupil batuk menghilang, terdapat inkoninensia urine
dan alvi.
3. Pengukuran BB dan TB : manggunakan alat timbangan berat badan dan meteran
4. Pengukuran Tanda-Tanda Vital (TTV)
a. Nadi : menghitung nadi sekurang-kurangnya selama 60 detik (1 menit).
Perhatikan : frekwensi, volume dan kekuatan tekanan
b. Pernafasan
Perhatikan : frekuensi kecepatan kedalaman jenis pernafasan hambatan
pernafasan, alat bantu pernafasan, ekspansi/gerakan cuping hidung dan perut
c. Tekanan darah
Perhatikan : lokasi pembuluh nadi/ arteri dan ukuran manset (dewasa dan anak-
anak); alat : tensi meter dan stetoskop
d. Suhu tubuh
Perhatikan : tempat pengukuran dan waktu pengukuran; Alat: thermometer
5. Pemerikasaan Integumen
a. Warna cyanosis/ kebiruan, flusing,/ kemerahan , icterus/kuning, pallor/ pucat
d. Pemeriksaan jantung
1) Inspeksi dan Palpasi
a) Ictus Cordis:
i. Letak :(Tulis hasilnya) …………………………
ii. Diameter : (Tulis hasilnya) …………………………
K. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Laboratorium
2. Foto Rongen/USG/ECG/dll
NB:
1. Jika masalah teratasi, P bukan dituliskan intervensi dihentikan, tapi tetap diberikan, misal: berikan pendkes tentang
pentingnya minum obat teratur, anjurkan untuk kontrol, dsb
2. Jika masalah teratasi sebagian, P tetap seperti rencana awal, tulis semua, bukan dituliskan intervensi dilanjutkan
3. Jika masalah belum teratasi, P dimodifikasi, sesuaikan dengan kondisi pasien