NAMA : ERNI OKTAVIA

NIM : C1B320071
KELAS: A
JURUSAN ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL

No. Penelitian Rencana Penelitian

Terdahulu

1. Deri Lukita Sandi Penelitian ini bertujuan

tahun 2020 dengan untuk mengetahui
judul Efektivitas secara
Perlindungan Anak rinci,terstruktur,dan
Terpadu Berbasis mendalam tentang
Masyarakat, Dalam Efektivitas
pencegahan kasus Perlindungan Anak
kekerasan seksual Terpadu Berbasis
DAFTAR PUSTAKA
Terhadap Anak. Mssyarakat dalam
pencegahan dan Arifah. 2013. Perlindungan
penanganan kasus Hukum Terhadap Anak
kekerasan seksual Sebagai Korban Pelecehan
terhadap anak di
kabupaten konawe
selatan

2. Listiyaningsih dan Penelitian ini

Gandung Ismanto menunjukkan bahwa
pada tahun 2022 perlindungan anak
strategi terpadu berbasis
pencegahan Masyarakat belum
kekerasan seksual berjalan secara
terhadap anak optimal.Hal ini
berbasis disebabkan karena
masyarakat di publik value belum di
kecamatan miliki oleh masyarakat
Tinanggea setempat,disamping itu
kabupaten Konawe kapasitas operasional
Selatan. yang mendukung
kebijakan juga belum
cukup memahami
konsep perlindungan
anak berbasis
masyarakat
Seksual. [serial online]. http://digilib.uin-suka.ac.id/9341. [29 September 2016]
Edi, S. 2015. Kekerasan Terhadap Anak Respon Pekerjaan Sosial. Kawistara
Vol.5.No.1Januari2011.[serial online]http:// Kawistara.uinjky.ac.id/dspac[1 Januari2016].
Hayatiningtyas, O. 2011. Dampak Psikologis Anak Korban Kekerasan Dalam
Keluarga. [serial online]. http://digilib.uin-suka.ac.id/50. [29 September 2016].
Kartika, S. D. 2012. Kesehatan Mental. Semarang: Lestari Media Kreatif.
Latifah, N. A. 2012. Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Penyesuaian Diri
Remaja Di Panti Asuhan. [serial online]. http://digilib.uns.ac.id. [1Januari 2016].
Lukman, H. 2008. Bentuk-bentuk Kekerasan Seksual Terhadap Anak Dibawah Umur. Jornal
Equality, 13 (1): 73-81.
Lia N. 2015. Analisis Dukungan Psikososial yang Dibutuhkan Keluarga dengan
Anak yang Mengalami Kekerasan Seksual. [serial online]. http://eprints-undip.ac.id. [3 Maret
2016].
Lukman, H. 2008. Bentuk-bentuk Kekerasan Seksual Terhadap Anak Dibawah Umur. Jornal
Equality, 13 (1): 73-81.
Moelong, L. J. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya.
Nurendra, A.R. 2013. Dukungan Sosial Keluarga Pada Perempuan Korban KDRT.
[serialonline].http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/59354. [29 September 2016].
Nurul, H. 2008. Kekerasan Terhadap Anak dan Masalah Sosial Yang Kronis. [serial online].
http://Pena Justisia.ac.id. [14 Juli 2016].
Pusat Pelayanan Terpadu dan Perlindungan Perempuan dan Anak DPPKB. 2015.
Data Pendampingan Korban. Banyuwangi: PPKB.
Chasanah, Ida. 2006. Presentasi Kekerasan dan Trauma Seksual (Analisis Isi Teks dalam
Karya-karya Djenar Maesa Ayu).
Jurnal Masyarakat Kebudayaan dan Politik Tahun XIX, No. 2.
Illenia, Phebe S dan Handadari, Woelan. 2011. Jurnal Insan Media Psikologi. Pemulihan Diri
pada Korban Kekerasan Seksual.Diakses di
http://journal.lib.unair.ac.id/index.php/JIMP/article/view/671. Pada tanggal 16 April 2015
pada pukul 10.25 A.M
Purwandari, Kristi. 2000. Kekerasan terhadap perempuan tinjauan psikologi feministik.
Pemahaman Bentuk-Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan dan Alternatif Pemecahannya.
Jakarta: Pusat Kajian dan Gender Wanita UI
50 persen Remaja Alami Kekerasan Seksual. Diakses pada tanggal 13 April 2015 pada pukul
10.19 a.m http://infopublik.id/read/11753/50-persen-remaja-alami-kekerasan-seksual.html.
M Zuhri, M. (2009), Post Traumatic Stress Disorder (Gangguan Stress Pasca Trauma
Bencana) di Jawa Tengah. Jurnal Litbang Provinsi Jawa Tengah, Vol.7 No.2, Desember
2009.
Probosiwi, R., & Bahransyaf, D. (2015).Pedofilia dan kekerasan
seksual: Masalah dan perlindungan terhadapanak. Sosio Informa, 1(1).
Solehati, T., Septiani, R. F., Muliani, R.,Nurhasanah,
S. A., Afriani, S. N., Nuraini, S & Mediani, H. S.
(2022). Intervensi Bagi Orang Tua dalam Mencegah Kekerasan Seksual
Anak di Indonesia: Scoping Review. Jurnal Obsesi:
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 2201-2214.
Sari, R., Nulhaqim, S. A., & Irfan, M. (2015). Pelecehan
seksual terhadap anak. Prosiding Penelitian dan Pengabdian
kepada Masyarakat, 2(1).