Anda di halaman 1dari 5

UPAYA PEMENUHAN KEBUTUHAN

DARAH

Penulis : Eria Juniar


Prodi : D III Teknologi Bank Darah
PENDAHULUAN

Donor darah adalah proses pengambilan darah dari seseorang untuk diberikan
kepada pasien. Darah yang sudah diambil nantinya akan melewati berbagai macam
tahapan pemeriksaan sebelum di transfusikan ke pasien yang membutuhkan.

Kebutuhan darah kian meningkat sedangkan stok darah tidak selalu tersedia. Hal
ini harusnya menjadi perhatian serius bagi kita semua.
PEMBAHASAN

Pernah nggak sih kalian menantikan sesuatu hal besar dalam hidup kalian,
padahal kalian tau hal tersebut belum tentu akan datang pada kalian?

Ya. Mereka pasien yang membutuhkan darah mengalaminya. Bahkan ada yang
setiap minggu harus menanti kedatangan seorang dermawan yang dengan ikhlas
mendonorkan darahnya untuk mereka. Karena untuk tetap bertahan hidup mereka harus
selalu mendapatkan transfusi darah yang berkualitas.

Lalu bagaimana jika mereka tidak mendapatkan darah tersebut? Mereka harus
tetap mencari.

Untuk tetap mendapatkan darah biasanya mereka melibatkan anggota keluarga,


mengubungi sodara yang jauh, menelpon kerabat sana sini lalu memohon agar mereka
bisa menjadi pendonor pengganti buat dirinya.Donor pengganti sendiri adalah orang yang
mendonorkan darahnya atas permintaan pasien tersebut dikarenakan stok darah yang
tidak selalu tersedia.

Bagaimana jika sudah mencari tapi belum ada yang mau juga untuk donor?

Mereka akan tetap mencari, bahkan rela mengeluarkan uang untuk membayar
siapapun yang mau mendonorkan darah untuknya. Miris.

Karena bagi mereka setetes darah itu sangatlah berarti. Untuk mereka yang punya
materi mungkin ini tidak akan jadi soal, tapi untuk mereka yang tidak punya ini adalah
masalah besar. Sudah sakit, harus bayar orang buat donor juga. Terbayang kan cape nya
mereka seperti apa?

Sudah saatnya kita generasi muda mengambil peran. Masa iya hidup hanya
dipakai rebahan, instragaman, dan youtuban saja. Jika memang belum bisa berguna bagi
bangsa dan negara, setidaknya bisa berguna untuk sesama. Karena sebaik-baiknya
manusia adalah ia yang bermanfaat bagi manusia lainnya.

Proses mendonorkan darah tidak lama kok. Untuk menyelamatkan hidup


seseorang, kalian hanya cukup meluangkan waktu 10 menit di hidup kalian. Untuk
mendapatkan gelar pahlawan, dulu nenek moyang kita harus berperang melawan
penjajah. Sekarang dengan 10 menit kalian sudah menjadi pahlawan lewat jalur
akselerasi. Ajak juga teman, pacar, dan anggota keluarga yang lain karena mereka juga
pasti mau menjadi pahlawan.

Selain bisa menyelamatkan hidup seseorang, dengan rutin mendonorkan darah


kita bisa mendapatkan berbagai macam manfaat. Setiap orang yang akan mendonorkan
darahnya akan diperiksa kondisi kesehatannya. Ada pemeriksaan tekanan darah, suhu,
kadar Hemoglobin dan lain-lain. Darah yang kita sumbangkan nantinya akan diperiksa
setidaknya dengan empat parameter penyakit, yaitu Hepatitis B, Hepatitis C, Sipilis, dan
HIV. Secara tidak langsung kita rutin memeriksakan kesehatan kita tanpa mengeluarkan
biaya sepeserpun. Besar sekali bukan manfaatnya?

Lihat betapa pentingnya dan begitu besar manfaatnya, maka dari itu tidaklah
berlebihan untuk kita mulai membudayakan donor darah. Dimulai dari kesadaran diri kita
sendiri, keluarga, teman, lingkungan masyaraka dan lingkungan kerja. Bagaimana? Mau?
Maulah masa enggak.
PENUTUP

Ketersediaan stok darah adalah tanggung jawab kita bersama. Kebutuhan darah
yang semakin hari semakin meningkat mengharuskan kita ikut andil dalam
pemenuhannya. Darah tidak seperti obat-obatan lain yang bisa diproduksi oleh manusia.
Darah didapat dari kesukarelaan seseorang. Maka dari itu kita harus menjadi pelopor dan
penggerak agar suatu saat donor darah bisa menjadi budaya.

Anda mungkin juga menyukai