Nama : Akhmadi
NIM : 2001018018
I. PENDAHULUAN
III. KESIMPULAN
Tujuan Pajak Progresif sudah terpenuhi dalam hal penerimaan namun disaat
yang sama dibuat kebijakan untuk mengurangi peredaran kendaraan yang masih belum
tercapai. Dan tujuan lain yang menjadi pertimbangan pemerintah adalah perlindungan
gender, dimana wajib pajak jika telah memiliki kendaraan lebih dari satu ada baiknya
menggunakan nama istri sehingga mempermudah pembagian harta gono gini pada
suatu keluarga. Pajak Progresif memberikan pengaruh yang cukup signifikan jika
ditinjau dari penerimaannya di tiga periode tahun tersebut.
Semakin baiknya sistem perpajakan, maka semakin menurunkan penggelapan
pajak. Kualitas pelayanan yang baik kepada wajib pajak akan dapat meningkatkan
kepatuhan wajib pajak dalam memenuhi kepatuhan kewajiban perpajakan dan begitu
pula sebaliknya. Semakin tingginya kemungkinan terdeteksinya kecurangan maka
semakin menurunkan tindak penggelapan pajak.
Penerapan e-system perpajakan berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib
pajak orang pribadi karena nilai signifikan lebih kecil daro 0,05, hasil penelitian
sejalan dengan penelitian sebelumnya dengan hasil penelitian yang menyatakan bahwa
penerapan e-system berpengaruh positif terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak orang
pribadi.
Hasil analisis regresi linear berganda mengenai pengaruh sanksi pajak terhadap
kepatuhan wajib pajak diketahui variabel sanksi pajak bernilai positif yang artinya
bahwa sanksi pajak memiliki pengaruh yang searah dengan kepatuhan wajib pajak.
Tingkat pendapatan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kepatuhan wajib
pajak. Dan semakin tinggi kesadaran wajib pajak maka akan tinggi kepatuhan wajib
pajak.
Ukuran daerah tidak berpengaruh terhadap audit delay dikarenakan semakin
sedikitnya jumlah entitas akuntansi tidak selalu berakibat pada semakin cepatnya
waktu penyampaian laporan keuangan. Semakin baik opini yang diperoleh pemerintah
daerah menandakan bahwa suatu daerah tersebut memiliki tata kelola pemerintahan
yang baik. Saksi yang akan diberikan oleh pemerintah pusat berupa penundaan
pemberian bantuan kepada pemerintah daerah apabila pemerintah daerah terlambat
menyampaikan laporan keuangan sehingga Ausit Delay terbukti berpengaruh terhadap
tingkat ketergantugan keuangan daerah.
REFERENSI