Anda di halaman 1dari 3

ALAT PELONTAR PAKAN IKAN BERBASIS IOT

Dosen Pembimbing :

Anggota Kelompok :
1. Fajar Haris Fauzi 19508334004
2. Anang Dwi Jayanto 19508334005
3. Moh. O.W. Yogatama 19508334011
4. Geo Brahma Granito Z 19508334027
Spesifikasi Mesin Pelontar Pakan Ikan Berbasis IOT
Kapasitas : 50 kg
Dimensi : 430 x 430 x 1300
Penggerak : Motor Stepper dan Motor DC
Putaran Pelontar : 1500 Rpm
Penampung : Plat Eyser 1.2 mm
Rangka : Besi Hollow Hitam 4 x 4 cm
Bahan Pelontar : Filamen Esun PLA +
Daya : 120 Watt

Prinsip Kerja
Mesin pelontar pakan ikan berbasis IOT
1. Sambungkan alat dengan sumber listrik
2. Sambungkan alat dengan sinyal WiFi terdekat
3. Masukan jam pemberian pakan yang di inginkan (contoh pukul 07.00 dan 19.00)
3. Saat sudah jam nya baling baling penyekat akan berputar dan menjatuhkan pelet ke pelontar
selanjutnya
4. Saat pelet jatuh dari baling baling penyekat, pelet akan terlontar oleh baling baling pelontar
yang ada di bawahnya
5. Pengecekan indikasi sisa pelet bisa di cek di aplikasi
PROLOG
Di masa ini perkembangan teknologi telah masuk ke tahap 4.0 yang
dimana penggunaan teknologi telah berkembang dengan pesat sehingga
banyak teknologi-teknologi yang dikembangkan untuk mempermudah dalam
menunjang semua jenis sektor. Maka kami melakukan kerja sama dengan
petani ikan air tawar yang berlokasi di daerah Bolu, Margokaton, Seyegan,
Sleman. Dimana petani ikan disini masih melakukan pemberian pakan dengan
cara manual dan tenaga kerja yang sedikit.
Para petani ikan yang ada di Bolu, Margokaton, Seyegan, Sleman
kebanyakan merupakan para petani ikan yang masih tergolong menengah
dalam usahanya. Masing-masing petani yang ada masih mengolah kolamnya
secara individu yang mana kenyataannya setiap petani memiliki kolam ikan
lebih dari 3 kolam. Dengan pemberian pakan ikan yang masih individu dan
dilakukan secara manual serta jumlah kolam yang terus meningkat
menjadikan petani ikan dituntut untuk bekerja ekstra. Pada saat memasuki
tahun baru / hari – hari besar pemesanan ikan akan naik drastis dan
mengharuskan petani ikan untuk mencukupi kebutuhan tersebut. Akan tetapi
petani ikan yang masih melakukan pekerjaannya secara individu dan dihadapi
dengan masalah terebut akan merasa kewalahan karena dengan tenaga yang
terbatas dan menjadikan banyaknya ikan dan kualitas ikan yang dihasilkan
terancam mengalami kemrosotan. Penyebab petani ikan tidak ingin
menambah tenaga kerja karena jika ingin menambah tenaga kerja maka hal
itu akan berdampak pada meningkatkan biaya bagi petani ikan tersebut yang
pada dasarnya petani tersebut masih memiliki modal yang terbatas.
Dengan permasalahan yang ada, kelompok kami termotivasi untuk
memecahkan masalah yang terjadi. Mengefisienkan waktu serta tenaga
merupakan tujuan pokok dari bagaimana masalah tersebut dapat dipecahkan.
Selanjutnya apabila waktu dan tenaga telah efektif maka diharapkan kualitas
dan produksi ikan akan turut meningkat. Hal ini tentunya akan meningkatkan
keuntungan yang di dapat serta kebutuhan dapat tercukupi dengan tepat.
Untuk solusinya kami mencoba mengembangkan alat penebar pakan
(Smart Auto Feeder) dengan system IOT dengan harga yang lebih murah.
Sistem ini memiliki keunggulan pada kendali jarak jauh yang memudahkan
pembudidaya seperti halnya tidak perlu menuju kolam untuk menebar pakan
secara manual. Dengan tampungan yang dapat menampung 50 kg pakan serta
daya yang dibutuhkan untuk mesin hanya 120 watt dan putaran pelontar
pakan dapat mencapai 15.000 RPM. Selain itu untuk perawatan mesin ini
dapat dilakukan dengan mudah dan juga tentunya harga lebih murah dengan
mesin yang memiliki merk yang ada di pasaran.
Untuk pengoperasian dari mesin ini terbilang mudah dan singkat.
Prinsip kerja pengoperasinnya dengan menyambungkan smartphone ke mesin
melalui wifi dan selanjutnya mesin dapat dikontrol sesuai kebutuhan.

Cara Kerja
Mesin pelontar pakan ikan berbasis IOT
1. Sambungkan alat dengan sumber listrik
2. Sambungkan alat dengan sinyal WiFi terdekat
3. Masukan jam pemberian pakan yang di inginkan (contoh pukul 07.00 dan 19.00)
3. Saat sudah jam nya baling baling penyekat akan berputar dan menjatuhkan pelet ke pelontar
selanjutnya
4. Saat pelet jatuh dari baling baling penyekat, pelet akan terlontar oleh baling baling pelontar
yang ada di bawahnya
5. Pengecekan indikasi sisa pelet bisa di cek di aplikasi yang ada di smartphone

Anda mungkin juga menyukai