1.

Puskesmas sebagai fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan

masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama yang lebih mengutamakan
upaya promotive dan prefentif diwilayah kerjanya. Hal ini sesuai dengan misi
Pilih salah satu
a. UU No 43 Tahun 2019
b. UU No. 44 Tahun 2009
c. UU No. 40 Tahun 2004
d. UU No. 39 Tahun 2009
e. UU No. 12 Tahun 2011

2. Dibawah ini yang termasuk jenis asurasi kesehatan sosial yang berkembang di Indonesia
dibawah naungan pemerintah adalah Pilih salah satu:
a. BPJS Ketenagakerjaan Jasa Raharja
b. Takafu, JKN KIS
c. BJPS, Mandiri Life
d. JKN KIS, BPJS Ketenagakerjaan
e. Lipo life, BNI life

3. Apa pengertian berfikir kritis Pilih salah satu:

a. Suatu proses rangkaian persepsi
b. Suatu pemikiran yang berjalan secara berkesinambungan dari suatu rangkaian persepsi
c. Suatu pemikiran rumit yang berjalan secara berkesinambungan
d. Suatu proses yang berjalan secara berkesinambungan mencakup interaksi dari suatu
rangkanan pikiran dan persepsi
e. Suatu analisis yang komplek dari suatu masalah

4. Berikut adalah prinsip penyelenggaraan puskesmas, kecuai

Pilih salah satu:
a. Paradigma sehat
b. Pertanggungjawaban
c. Upaya kesehatan berbasis masyarkaat
d. Pemerataan
 e. Teknologi tepat guna

5. Berbagai keputusan kesehatan, rencana dan tindakan yang dilakukan untuk mencapai
tujuan kesehata tertentu dalam masyarakat merupakan definisi dari
Pilih salah satu:
a. Regulatory Policy
b. Public Policy
c. Material Policy
d. Health Policy
e. Social Policy

6. Berdasarkan kemampuan penyelenggaraan Puskesmas dibagi menjadi Pilih salah satu

a. Puskesmas rawat inap dan non rawat inap
b. Puskesmas perkotaan
c. Puskesmas rawat inap
d. Puskesmas non rawat inap
e. Puskesmas perkotaan dan rawat inap

7. Menurut pasal 23 UU No. 44 tahun 2009 tentang RS, disebutkan bahwa dalam upaya
peningkatan mutu pelayanan, rumah sakit wajib melakukan akreditasi secara berkala
minimal
a. Enam tahun sekali
b. Tiga tahun sekali
c. Satu tahun sekali
d. Dua tahun sekali
e. Empat tahun sekali

8. Rumah sakit sebagai bagian integral dari suatu organisasi sosial dan kesehatan dengan
fungsi menyediakan pelayana paripurna (komprehensif) kuratif, dan preventif kepada
masyarkaat merupakan pengertian rumah sakit menurut
a. UU RI No. 44 Tahun 2009 Pasal 42
b. UU RI No. 44Tahun 2009 Pasal 1 Ayat 1
c. Kepmenkes No. 128 Tahun 2004
 d. Permenkes No. 147 Tahun 2010
e. World Health Organization

9. Tahap analisis kebijakan yang benar dibawah ini yaitu

Pilih salah satu:
a. Perumusan masalah-rekomendasi kebijakan-monitoring-evaluasi-foreacasting
b. Perumusan masalah-forecasting-rekomendasi kebijakan-monitoring-evaluasi
c. Forecasting-perumusan masalah-rekomendasi kebijaan-monitoring-evaluasi
d. Perumusan masalah-rekomendasi-kebiajakan-forecasting-monitoring-evaluasi
e. Perumusan masalah-rekomendasi kebiajakan-monitoring-evaluasi-forecasting

10. Kosekwensi yang harus diterima akibat dari kelalaian ataupun perbuatan yang menyalahi
dalam konteks keperawatan disebut?
a. Tanggungan
b. Tuntutan hukum
c. Gugatan
d. Pertanggungjawaban
e. Pertanggunggugatan

11. Pasal 19 UU No. 44 Tahun 2009 tentang rumah sakit disebutkan bahwa berdasarkan
jenis pelayanan yang diberikan, rumah sakit dapat dikategorikan menjadi
a. 2
b. 4
c. 6
d. 5
e. 3

12. Jaminan kesehatan nasional (JKN) atau JamkesNas merupakan bagian dari sistem
komunitas sosial yang bersifat wajib (mandatory). Hal ini sesuai dengan
a. UU No. 40 Tahun 2004
b. UU No. 44 Tahun 2004
c. UU No. 44 Tahun 2009
d. UU No. 40 Tahun 2009
e. UU No. 39 Tahun 2009
13. Kapan penerapan berfikir kritis dilakukan dalam proses Asuhan keperawatan
Pilih salah satu:
a. Saat pasien dalam keadaan kritis
b. Saat pasien mulai merasa tidak nyaman
c. Setiap hari dalam tiap pengambilan keputusan
d. Setiap hari
e. Pada kasus emergency

14. Salah satu tujuan penyelenggaraan posyandu adalah

Pilih salah satu:
a. Melengkapi kebutuhan akan kesehatan bagi ibu dan balita
b. Memperkuat jangkauan pelayanan kesehatan yang memadai
c. Meringankan beban kerja puskesmas dalam memberikan pelayanan
d. Mengetahui status gizi anak balita di wilayah kerja
e. Mempercepat penurunan angka kematian bayi dan anak balita

15. Kegagalan untuk bersikap hati-hati yang pada umumnya wajar dilakukan oleh seorang
dengan hati-hati merupakan bentuk dari sikap
Pilih salah satu:
a. Mengabaikan
b. Kelalaian
c. Peyelewengan
d. Tidak bertanggung jawab
e. Ceroboh

16. Mengapa perawat perlu berfikir secara kritis

Pilih salah satu:
a. Agar dapat membuat diagnosa yang akurat
b. Keterampilan berfikir kritis digunakan dalam setiap membuat keputusan
c. Agar pasien tidak terlantar
d. Tuntutan seorang profesi
e. Perawat bertanggung jawab atas setiap asuhan keperaatan
17. Pasien mengeluh nyeri di bagian leher akibat salah posisi tidur, hasil pengamatan anda
perawat, pasien masih bisa bicara dengan fasih, dan kooperatif, dan bisa mendistrasi
Manajemen nyeri yang sering dilakukan dirumah sakit anda yaitu relaksasi nafas dalam
anda sebagai perawat memilik ide lain yaitu mengkompres bagian nyeri dengan air
hangat. Ilustrasi kasus diatas merupakan komponen cara berfikir kritis pada bagian apa?
Pilih salah satu:
a. Risk taking
b. Confident
c. Creativity
d. Displine
e. Fairness

18. Menghentikan atau mencabut segala tindakan atau pengobatan yang sedang berlangsung
untuk mempertahankan hidup pasien merupakan euthanasia jenis?
Pilih salah satu:
a. Euthanasia pasif
b. Euthanasia individu
c. Euthanasia sukarela
d. Euthanasia agresif
e. Euthnasia aktif

19. Perawat mendapatkan lebih banyak pengalaman dalam penalaran dan pengambilan
keputusan, sehingga bertindak sebagai panutan bagi rekan kerja. Pengertian Prinsip
berpikir kritis di tahap yang mana
Pilih salah satu:
a. Risk taking
b. Thinking independent
c. Confident
d. Fairness
e. Displine

20. Idealnya satu puskesmas melayani

Pilih salah satu:
a. 50.000 penududuk dengan radius wilayah kerja 2-3 km
 b. Penduduk 1 kecamatan
c. Penduduk dalam 1 wilayah tertentu
d. Penduduk 1 kabupaten
e. Penduduk di satu wilayah tertentu sesuai pembagian dari pemerintah

21. Upaya kesehatan pengembangan Puskesmas adalah

Pilih salah satu:
a. Kesehatan jiwa, kerja dan lingkungan
b. Kesehatan lingkungan
c. Kesehatan kerja
d. Kesehatan jiwa
e. Kesehatan kerja dan lingkungan

22. Berpikir kritis sangat penting dilakukan perawat dalam pekerjaannya. Berikut beberapa
alasan penerapan critical thinking bagi perawat kecuali
Pilih salah satu
a. Jaminan keberhasilan dalam berbagai aktifitas
b. Alternatif penyelesaian singkat dari suatu masalah
c. Problem solving
d. Mengikuti pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi
e. Pengetahuan dan teknis dalam asuhan keperwatan

23. Representasi visual dan masalah pasien dan intervensi yang menunjukkan hubungan lain
yang akan digunakan perencanaan perawatan komprehensif. Merupakan pengertian dari
apa?
Pilih salah satu:
a. Evaluasi
b. Intervensi
c. Patofisiologi
d. Perencanaan
e. Concept Map

24. Berikut ini yang bukan termasuk manfaat jaminan kesehatan nasional adalah
Pilih salah satu:
 a. Menjamin pelayanan kesehatan sebanyak tiga anggota keluarga termasuk
pembayarana iuran
b. Jaminan kesehatan bersifat pelayanan kesehatan, perseorangan, mencakup
pelayanana promoif, preventif, kuratif, dan rehabilitattif
c. Menjamin kesehatan medis seseorang dari administrasi pelayanan, pemeriksaan,
pengobatan dan konsultasi medis sampai non medis sepeti akomodasi dan ambulas
d. Tindakan medis nonspesialistik, baik operatif maupun non-operatif, kemudian
pelayanan transfusi darah sesuai kebutuhan medis
e. Peserta jaminan kesehatan mendapat jaminan kesehatan meliputi fasilitas primer,
sekunder, dan (kepotong ya gaes)

25. Dibawah ini merupakan Intervensi dalam keperawatan yang menerapkan perilaku caring
meliputi, kecuali
Pilih salah satu:
a. Observasi
b. Konseling
c. Pendidikan kesehatan
d. Pengobatan
e. Terapeutik

26. Kunci dari 'caring' didalam hubungan interpersonal adalah dibawah ini
Pilih salah satu:
a. Rendah hati terhadap sesama
b. Jujur dalam berkomunikasi
c. Berterus terang secara asertif
d. Menghargai klien sebagai manusia
e. Sopan dan beretika dalam berkomunikasi

27. Ada beberapa aspek yang di perhatikan tentang kenyamanan. Salah satu aspek adalah
nyaman secara sosiokultural. Manakah pernyataan dibawah ini yang tepat tentang
nyaman secara sosiokultural?
Pilih salah satu:
a. Hubungan antar manusia
b. Lingkungan rumah sakit
 c. Level pendidikan
d. Jenis pekerjaan
e. Daerah tempat tinggal

28. Hal dibawah ini benar mengenai prinsip sehat lingkungan menurut Watson dalam teori
caring Pilih salah satu:
a. Dinamis
b. Statis
c. Independent
d. Menetap
e. Dependent

29. Penyelenggaraan posyandu ditempat yang sudah diketahui oleh masyarakat merupakan
pelayanan masyarakat untuk masyaraat dengan menggunakan
Pilih salah satu
a. Pola 6 meja
b. Pola 5 meja
c. Pola 4 meja
d. Pola 2 meja
e. Pola 3 meja

30. Berikut ini adalah termasuk klafisikasi RSU Kelas C adalah

Pilih salah satu:
a. RSUP Dr. Kariadi, RSCM, RSPON
b. RSUD Margono Purwokerto, RSUD Kelet
c. RSUD Sultan Fatah Demak, RSUD Bung Karno Solo
d. RSUD KRMT Wongsonegoro, RSUD Muwardi Solo
e. RSUD Tugurejo, RSUD Banyumas

31. Perilaku caring perawat memiliki tujuan, yaitu

Pilih salah satu:
a. Tidak memperhatikan kebutuhan pasien
b. Pelaksanaan rencana pengobatan atau terapi
c. Melibatkan keluarga
 d. Adaptasi klien dengan masalah pribadinya
e. Menyingkirkan penyebab penyakit

32. Upaya kesehatan pengembangan Puskesmas adalah

Pilih salah satu:
a. Kesehatan kerja
b. Kesehatan kerja dan lingkungan
c. Kesehatan jiwa, kerja dan lingkungan
d. Kesehatan lingkungan
e. Kesehatan jiwa

33. Perawat mendapatkan lebih banyak pengalaman dalam penalaran dan pengambilan
keputusan, sehingga bertindak sebagai panutan bagi rekan kerja. Pengertian Prinsip
berpikir kritis di tahap yang mana
Pilih salah satu:
a. Risk taking
b. Confident
c. Fairness
d. Thinking Independent
e. Displine

34. Dibawah ini merupakan Intervensi dalam keperawatan yang menerapkan perilaku caring
meliputi, kecuali
Pilih salah satu:
a. Terapeutik
b. Pendidikan kesehatan
c. Pengobatan
d. Observasi
e. Konseling

35. Berpikir kritis sangat penting dilakukan perawat dalam pekerjaannya. Berikut beberapa
alasan penerapan critical thinking bagi perawat, kecuali
Pilih salah satu:
a. Alternatif penyelesaian singkat dari suatu masalah
 b. Mengikuti pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi
c. Problem solving
d. Jaminan keberhasilan dalam berbagai aktifitas
e. Pengetahuan dan teknis dalam asuhan keperwatan

36. Upaya kesehatan wajib puskemas meliputi, kecuali

Pilih salah satu:
a. Upaya kesehatan KIA, dan KB
b. Upaya pengobatan dasar
c. Upaya promosi kesehatan
d. Upaya kesehatan lingkungan
e. Upaya kesehatan lansia