Anda di halaman 1dari 10

Kompres Hangat

Untuk
Meredakan Nyeri
Sendi
OLEH: AYNA HASANAH
PAGE 02

Apa itu nyeri sendi?

Nyeri sendi adalah suatu peradangan sendi


yang ditandai dengan pembengkakan sendi,
warna kemerahan, panas, nyeri dan terjadinya
gangguan gerak. Nyeri sendi merupakan
pengalaman subjektif yang dapat
memengaruhi kualitas hidup lansia termasuk
gangguan aktivitas fungsional lansia
PAGE 03
Tipe Nyeri

Nyeri Akut
Nyeri Akut, rasa nyeri yang terjadi secara mendadak atau
tiba-tiba (biasanya kurang dari 6 bulan), bersifat
sementara. Berkaitan dengan penyakit akut, seperti
operasi, prosedur pengobatan, trauma. Sifat nyeri jelas
dan besar kemungkinan untuk hilang

Nyeri Kronis
Pengalaman nyeri yang menetap atau kontinu selama
lebih dari 6 bulan. Intensitas nyeri sukar diturunkan.
Sifatnya kurang jelas dan kecil kemungkinan untuk
sembuh dan hilang. Rasa nyeri biasanya meningkat
PAGE 04
Kompres Hangat

Salah satu terapi nonfarmakologi untuk mengurangi


nyeri sendi yang dapat digunakan adalah terapi
kompres air hangat. Kompres hangat adalah
memberikan rasa hangat pada daerah tertentu
dengan menggunakan cairan atau alat yang
menimbulkan hangat pada bagian tubuh yang
memerlukan
PAGE 05

Mekanisme Kompres Hangat


terhadap Nyeri Sendi

Kompres hangat pada penderita nyeri sendi berfungsi untuk


mengatasi atau mengurangi nyeri yang menyebabkan
vasodilatasi (pelebaran pembuluh darah) sehingga aliran
panas dapat menurunkan kontraksi otot dan melancarkan
pembuluh darah serta meningkatkan aliran darah di daerah
persendian
PAGE 06

Tujuan Kompres Hangat

Menurunkan rasa Memperlancar Mengurangi


nyeri sirkulasi darah kekakauan

Memberi rasa
Membuat otot
Meredakan kram hangat, nyaman
dan ketenangan
menjadi rileks
PAGE 08

Metode Pelaksanaan
Kompres Hangat

Alat dan bahan:


Baskom berisikan air hangat sesuai
kebutuhan (suhu air 40-43 derajat
celcius)
handuk
PAGE 09
Metode Pelaksanaan

1. Dekatkan alat-alat pada lansia


2. Atur posisi yang nyaman
3. Masukan handuk ke dalam air hangat yang telah
disediakan
4. Kemudian peras handuk tersebut lalu letakkan pada
area yang nyeri
5. Dilakukan selama satu hari dalam waktu 15-20 menit
6. Ulang kembali tindakan selama selang waktu 5
menit
7. Ganti air panas jika air sudah mulai dingin
8. Setelah memberikan kompres rapikan alat yang
sudah digunakan
Hal yang perlu diperhatikan

Air tidak boleh terlalu panas


Saat hendak menggunakan kompres hangat, pastikan
suhu kompres tidak terlalu panas guna mencegah
terjadinya luka bakar pada kulit

kompres hangat tidak dianjurkan digunakan


pada luka yang baru
karena akan memperburuk kondisi luka akibat 24 penumpukan
cairan pada lokasi yang cedera dan meningkatkan nyeri. Kompres
hangat juga tidak boleh digunakan pada luka terbuka dan luka
yang masih terlihat bengkak
Thank

You

Anda mungkin juga menyukai