Dasar Teori
Larutan merupakan campuran yang antar zat penyusunnya tidak memiliki bidang batas dan
bersifat homogeny di setiap bagian campuran (baik fase, komposisi,dan sifat fisis lainnya).
Komponen larutan adalah pelarut (solven) dan zat terlarut (solute). contoh yang termasuk
larutan adalah gula, larutan alkohol, larutan urea dan sebagainya. Berdasarkan daya
hantarnya, larutan dapat dikelompokkan menjadi dua macam, yaitu larutan elektrolit dan
larutan non elektrolit..Ciri – ciri daya hantar listrik larutan elektrolit kuat yaitu lampu pijar
akan menyala terang dan timbul gelembung – gelembung di sekitar elektrode. Larutan
elektrolit kuat terbentuk dari terlarutnya senyawa elektrolit kuat dalam pelarut air. Senyawa
elektrolit kuat dalam air dapat terurai sempurna membentuk ion positif ( kation ) dan ion
negatif (anion). Arus listrik merupakan arus electron. Pada saat di lewatkan ke dalam larutan
elektrolit kuat, electron tersebut dapat di hantarkan melalui ion – ion dalam larutan, seperti
ddihantarkan oleh kabel.
Cara kerja :
Garam dapur
Kesimpulan :
Kesimpulan yang dapat kami ambil dari melakukan percobaan mengenai daya hantar listrik beberapa
larutan yaitu larutan tergolong menjadi dua yaitu larutan elektrolit dan non elektrolit. Larutan
eletrolit terbagi menjadi larutan elektrolit kuat dan larutan elektrolit lemah. Ciri – ciri dari larutan
elektrolit kuat yaitu lampu dapat menyala terang dengan gelembung yang banyak namun jika
elektrolit lemah tidak menimbulkan nyala lampu dan gelembung gas hanya sedikit. Sedangkan
laruatan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat menimbulkan nyala lampu dan tidak
menghasilkan gelembung gas. Dengan melakukan percobaan ini kita dapat mengetahui daya hantar
listrik pada beberapa larutan tersebut dan kita dapat mengetahui apa yang menyebabkan terjadinya
hal tersebut.