Anda di halaman 1dari 16

DaYA HANTAR

LISTRIK
LARUTAN
KELOM
POK 4
Nama anggota
1.M.ZAKI ALFIKRI 6.KASIH
RUDIATNA
2.RISKI 4.DEVINA CAHYANI B
ZUHRIANSYAH
3.REYHAN PRATAMA 5.ADIVVA
PUTRI
LanDASAn teori
Larutan adalah campuran homogen dari dua zat
atau lebih. Larutan tersusun dari pelarut(solvent)
dan zat pelarut(solute). Berdasarkan
2. kimiadaya hantar
listriknya, sifat larutan dapat dipengaruhi oleh
jenis zat yang terlarut dalam suatu larutan. Zat
yang dapat larut dalam air dibedakan menjadi
elektrolit dan non-elektrolit.
LANDASAN TEORI
secara umum larutan elektrolit dan non-elektrolit dapat dii diartikan
sebagai berikut:
3. Biologi
Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat
• membentuk ion-ion dalam pelarutnya, sehingga
larutan dapat menghantarkan listrik. Larutan
elektrolit terbagi menjadi dua yaitu elektrolit
kuat dan elektrolit lemah. Larutan elektrolit
kuat adalah larutan yang menghantarkan listrik
dengan baik, karena terionisasi dengan
sempurna derajat ionisasi(α=1) sedangkan
larutan elektrolit lemah bisa menghantarkan
Landasan teori

Larutan non-elektrolit adalah larutan yang tidak dapat


menghantarkan arus listrik karena tidak terionisasi menjadi ion
Ciri dari larutan iniion dalam
dalam larutan.
suatu percobaan adalah tidak dapat
menyalakan lampu dan tidak menghasilkan gas pada produk
elektrodenya. Larutan yang demikian disebut larutan non elektrolit.
Senyawa yang termasuk dalam kelompok ini adalah urea,
gula(glukosa atau sukrosa), alcohol dan senyawa senyawa kovalen
Rumusan masalah

1. Apa itu larutan elektrolit dan larutan non


elektrolit?
2. Bagaimana cara membedakannya?
3. Apa saja senyawa pembentuk larutan
elektrolit?
4. Apa saja larutan yang termasuk ke dalam
Tujuan
praktikum 1.

1. Mengetahui bagaimana cara membedakan larutan elektrolit


dan non elektrolit.
2. Dapat mengetahui senyawa pembentuk apa yang ada dalam
larutan elektrolit.
3. Mampu menjelaskan Larutan apa4.saja yang termasuk ke
dalam elektrolit maupun non elektrolit.
4. Menyelidiki daya hantar listrik pada beberapa larutan untuk
membedakan larutan elektrolit dan larutan non elektrolit.
HIPOTESI
S
Semakin banyak ion yang dihasilkan, semakin kuat daya
hantar listrik larutan. Terjadinya daya hantar listrik pada
larutan ditandai dengan banyaknya gelembung yang
dihasilkan. Semakin banyak gelembung yang
dihasilkan,semakin banyak pula ion yang dihasilkan.
ALAT DAN BAHAN
ALAT :

Kab Lakbann Gunting


ell

Batr Pa Lampu
ALAT DAN BAHAN
BAHAN:

Handy

MINU AI AIR AIR


Casual

AIR AI
AlKO
SU MAN R SAB GA R
HOL
MU ISOTO GU UN RA CU
R NIK LA M KA
LANGKAH KERJA
1. Rangkailah alat uji daya hantar listrik sederhana sehingga berfungsi
dengan baik.
2. Ambilah masing-masing 100 ml larutan yang akan diuji daya hantar
listriknya dan masukkan ke dalam gelas kemasan.
3. ujilah daya hantar listrik larutan dengan menggunakan rangkaian
alat uji elektrolit yang sudah dibuat dengan cara mencelupkan
elektroda ke dalam larutan atau memasukkan paku.
4.Amatilah perubahan yang terjadi dan apakah lampu menyala atau
tidak lalu lihat perubahannya serta tuliskan hasil pengamatan ke dalam
PEMBAHASAN

1). Air sumur, air sumur termasuk larutan elektrolit karena terbukti tidak menghasilkan
apapun, baik itu gelembung gas maupun nyala lampu.
2) Air sabun, air sabun termasuk ke dalam larutan elektrolit karena dapat menghasilkan
gelembung banyak dan lampu tidak menyala.
3) Air gula, air gula merupakan larutan non elektrolit karena terbukti tidak
menghasilkan apapun, baik itu gelembung gas dan nyala lampu.
4) Alkohol, alkohol termasuk ke dalam larutan non elektrolit dikarenakan terbukti tidak
menghasilkan apapun, baik itu dari gelembung gas dan nyala lampu.
PEMBAHASAN

5) Air cuka, air cuka termasuk ke dalam larutan non elektrolit


karena ada banyak gelembung dan nyala lampu mati.
6) Isotonik,isotonik merupakan larutan non elektrolit karena ada
gelembung sedikit dan nyala lampu mati.
7) Air garam, air garam termasuk ke dalam larutan elektrolit karena
terbukti menghasilkan banyak gelembung dan nyala lampu redup.
TABEL HASIL
PENGAMATAN
KESIMPULAN
1. Yang merupakan larutan elektrolit lemah adalah air
gara,minuman isotonik, air sabun, air sumur dan air
cuka.
2. Yang merupakan larutan non elektrolit adalah air
gula,alkohol dan air mineral.
3. Apabila lampu menyala dan terdapat gelembung gas
maka dapat dikatakan sebagai larutan elektrolit.
4. Apabila lampu redup atau tidak menyala dan terdapat
sedikit gelembung gas maka dapat dikatakan sebagai
larutan elektrolit lemah.
terima
kasih

Anda mungkin juga menyukai