PERENCANAAN PENDIDIKAN
Segala puji kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Makalah yang berjudul “Metode
Pembelajaran/mengajar”dengan Matakuliah Pendidikan Multikultural ini dengan baik dan sesuai waktu
yang telah ditentukan.
Semoga Makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan dapat kita pelajari kembali pada kesempatan
yang lain untuk kepentingan proses belajar kita terutama dalam Matakuliah Pendidikan Multikultural.
Bersama ini kami juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu hingga
terselesaikannya tugas ini, terutama kepada bapak ubaydilah M.Pd.sebagai Dosen penggampu
Matakuliah Pendidikan Multikultural yang telah memberikan banyak saran, petunjuk dan dorongan
dalam melaksanakan tugas ini, juga rekan-rekan mahasiswa semua. Semoga segala yang telah kita
kerjakan merupakan bimbingan yang lurus dari Yang Maha Kuasa.
Dalam penyusunan Makalah ini tentu jauh dari sempurna, oleh karena itu segala kritik dan saran sangat
kami harapkan demi perbaikan dan penyempurnaan tugas ini dan untuk pelajaran bagi kita semua
dalam pembuatan tugas-tugas yang lain di masa mendatang. Semoga dengan adanya tugas ini kita dapat
belajar bersama demi kemajuan kita dan kemajuan ilmu pengetahuan .
Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN 1
1.3 Tujuan
BAB II PEMBAHASAN 3
2.5
2.6
2.7
2.8
2.9
3.1 Kesimpulan 13
3.2 Saran 14
Daftar Pustaka 15
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Metode Pembelajaran adalah seperangkat komponen yang telah dikombinasikan secara optimal untuk
kualitas pembelajaran (Riyanto, 2002: 32:1). Agar tujuan pembelajaran dapat tercapai secara optimal,
guru harus memiliki kemampuan dalam memilih metode, model pembelajaran, dan pendekatan
pembelajaran. Pendekatan merupakan relasi individu atau kelompok dalam suasana tertentu (Suyanto,
2013 : 129). Biasanya relasi dibentuk dengan menggunakan metode-metode tertentu yang bersifat
efektif. Pendekatan-pendekatan yang biasa digunakan dalam pemebalajaran, antara lain : CBSA,
kontekstual, induktif, deduktif, spiral dan pemecahan masalah.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apakah pengertian dari metode dalam pembelajaran ?
2. Apakah pengertian metode ceramah ?
3. apa saja kekurangan dan kelemahan metode diskusi ?
4. Bagaimanakah peran metode tanya jawab dalam pembelajaran?
5.apa perbedaan metode sosio drama sama metode peran?
BAB II
PEMBAHASAN
Metode mengajar
Metode pembelajaran adalah cara yang ditempuh oleh guru untuk menyampaikan materi
pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran dapat dicapai dengan baik (darmadi, 2017).pada
tulisan ini hanya dibahas beberapa metode yang sering digunakan dalam pembelajaran.
A. Metode ceramah
Metode ceramah sering juga disebut dengan metode konvensional atau tradisional. Hal
ini dapat dimaklumi, karena sejak dulu metode ini telah dipergunakan guru untuk menyampaikan
materi kepada Peserta didik.meski metode ini lebih banyak dikritik karena guru yang aktif
sementara peserta didik pasf, tetapi tetap tidak bisa dihilangkan dalam proses pembelajaran,
karena masih tetap diperlukan atau metode in masih punya keunggulan dalam kondisi
tertentu.misalnya, dalam pelaksanaan pembelajaran di pedesaan yang kekurangan guru dan
fasilitas belajar, metode ceramah menjadi primadona dan penting.
B. Metode Diskusi
Anda dapat menggunakan Metode ini untuk hal-hal yang berkaitan dengan pemecahan
masalah. Seperti namanya, metode ini digunakan untuk mendiskusikan suatu hal yang berkaitan
dengan topik yang dibahas. Metode ini juga biasa dilakukan secara berkelompok atau diskusi
kelompok. Berikut kelebihan dan kekurangan metode pembelajaran dengan metode diskusi.
D. Metode demonstrasi
Demonstrasi adalah suatu metode yang digunakan untuk memperihatkan suatu proses,
mekanisme atau cara kerja suatu alat yang berkaitan dengan bahan peserta didik .sebagai contoh
pelaksanaan metode demonstrasi adalah guru memperagakan suatu proses atau cara kerja suatu
alat misalnya bagaimana menggunakan microskop,termometer, komputer dan lain lain.
E. Metode eksperimen
Metode eksperimen adalah metode yang memberi kesempatan kepada peserta didik baik
secara perorangan atau kelompok untuk melakukan suatu percobaan dilaboratorium atau di
lapangan, guna membuktkan teori atau menemukan sendiri suatu pengetahuan baru.metode
eksperimen sering dilakukan pada saat praktikum.dalam melakukan eksperimen, biasanya
peserta didik dipandu dengan lembaran kerja atau dikenal dengan sebutan penuntun praktikum.
Dengan metode ini peserta didik dilatih menggunakan metode ilmiah, yaitu:
(1)melakukan pengamatan, (2) merumuskan masalah atau pertanyaan (3) menyusun hepotiis (4)
menguj hipotetis atau melakukan percobaan (5) menarik kesimpulan.
.
K. Metode sosiodrama
Metode sosiodrama adalah cara mengajar yang memberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk melakukan kegiatan memainkan peran terutama yang terdapat dalam kehidupan
masyarakat (kehidupan sosial).seperti metode bermain peran, dalam metode sosiodrama peserta
didik dibina agar tampil mendramatisasikan dan mngekspresikan sesuatu yang dihayati.
Ketika sosiodrama berlangsun, penggunaan lembar pengamatan perlu diperhatikan untuk
mengetahui pencapaian tujuan pembelajaran yan telah dirumuskan. Pada prinsipnya sosiodrama
hampir sama dengan metode bermain peran dalam pemakainnya sering disilihgantikan.
Tujuan utama metode permainan adalah untuk menciptakan kesenangan dan ketertarikan akan proses
pelajaran (Suyanto, dkk.2013 : 149). Permainan-permainan tertentu membantu di dalam hal-hal
pelajaran tertentu, sehingga mereka mendapatkan pengalaman-pengalaman manis/menyenangkan.
Metode ini mengurangi sifat kelas yang monoton dan membosankan. Permainan juga menciptakan
kesenangan, peningkatan daya tarik kelas secara penuh dan membantu menyenangi minat pada
pelajaran. Seperti permainan catur, menanamkan kesabaran dan toleransi.
1. Memutuskan bentuk yang benar dari permainan-permainan yang akan dimainkan dan pantas
tidaknya permainan itu.
2. Memaksimalkan keikutsertaan siswa
3. Membuat siswa merealisasikan aturan-aturan dan sesuai perintah.
4. Dimainkan dengan kewajaran dan kendali
5. Menyatakan dengan jelas jenis hadiah (bila ada) untuk diberikan kepada
pemenang.
Permainan yang nama dimainkan di sekolah
1. Permainan angka
2. Permainan abjad
3. Permainan peta dalam IPS
4. Permainan kata dalam bahasa Inggris
5. Permainan gambar
BAB III
3.1PENUTUP
Metode pembelajaran adalah cara yang ditempuh oleh guru untuk menyampaikan materi
pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran dapat dicapai dengan baik (darmadi, 2017).pada
tulisan ini hanya dibahas beberapa metode yang sering digunakan dalam pembelajaran.
Metode dari bahasa Yunani (Methodos) yang artinya cara, jalan.
Secara umum , metode diartikan sebagai cara melakukan sesuatu . Secara khusus
metode pembelajaran dapat diartikan sebagai cara atau pola yag khas dalam
memanfaatkan berbagai prinsip dasar pendidikan. Selain itu, metode juga
merupakan berbagai teknik dan sumber daya terkait lainnya agar terjadi proses
pembelajaran pada diri pembelajar (Aqib, 2013 : 102).
3.2SARAN
Daftar pustaka
Aqib, Zainal. 2013. Model-model Media, dan Strategi Pembelajaran Konstekstual (Inovatif).
Djamarah, SB. 2000. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif, Edisi 1. Jakarta :
Rineka Cipta
Jakarta : Kencana
Suyanto, dkk. 2013. Bagaimana Menjadi Calon Guru dan Guru Profesional.
Tanireja, Tukiran, dkk. 2013. Model-model Pembelajaran Inovatif dan Efektif. Bandung :
Alfabeta.
LAMPIRAN
FORMAT PENILAIAN MAKALAH